Daun dewa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Dayrintik (bicara | kontrib)
 
(36 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{disputed}}
{{noref}}
{{rapikan}}
{{Speciesbox
[[File:Gynura divaricata - Hong Kong Botanical Garden - IMG 9576.JPG|thumb|Gynura divaricata - Hong Kong Botanical Garden - IMG 9576]]
| fill = yes
'''Daun Dewa''' mempunyai nama latin (''Gynura divaricata''), orang China menyebutnya ''Samsit''. Tinggi tanaman ini sekitar 30-40 cm, merupakan tumbuhan tegak, batang daun pendek lunak berbentuk segi lima, dengan penampang berbentuk lonjong dan berambut pada sisi luar.
| genus = Gynura
| species = divaricata
}}
[[FileBerkas:Gynura divaricata - Hong Kong Botanical Garden - IMG 9576.JPG|thumb|Gynura divaricata - Hong Kong Botanical Garden - IMG 9576]]
'''Daun Dewa''' mempunyai nama latin (''Gynura divaricata''), orang China[[Cina]] menyebutnya ''Samsit''. Tinggi tanaman ini sekitar 30-40 30–40 cm, merupakan tumbuhan tegak, batang daun pendek lunak berbentuk segi lima, dengan penampang berbentuk lonjong dan berambut pada sisi luar.
 
'''Daun Dewa''' memiliki panjang 20  cm, lebar 10  cm, dengan tangkai pendek, bulat lonjong berdaging, berbulu halus, ujung daunnya lancip, bertoreh pada tepi daun serta warna hijau keunguan. Daun dewaDewa juga memiliki bunga majemuk yang tumbuh di ujung batang, berkelopak hijau berbentuk cawan, dan benang sari berwarna kuning berbentuk jarum.
 
== Perkembangbiakan ==
Tumbuh di daerah dengan ketinggian 200-800 meter di atas permukaan air laut (dpl), daunDaun dewaDewa berkembang biak dengan [[umbi]] atau stek batang.
 
Tak jarang bila penanganan tidak tepat, daunDaun dewaDewa bisa saja terserang hama. Salah satu hama yang sering menyerang daunDaun dewaDewa adalah [[kutu putih]].<ref name=":0">{{Cite journal|last=Anata|first=Ramdan|last2=Sahiri|first2=Nirwan|last3=Ete|first3=Andi|date=2014|title=Pengaruh Berbagai Komposisi Media Tanam dan Pupuk Kandang terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Daun Dewa (Gynura Pseudochina(l.)dc)|url=https://www.neliti.com/publications/241995/pengaruh-berbagai-komposisi-media-tanam-dan-pupuk-kandang-terhadap-pertumbuhan-d|language=id|publisher=Tadulako University}}</ref> Upaya pengendalian hama dapat menggunakan [[pestisida alami]] atau [[pestisida nabati]]. Kita dapat membuat sendiri pestisida nabati menggunakan daun mimba, akar tuba, dan tembakau. Dengan cara ditumbuk halus, lalu direndam air dan dibiarkan semalaman. Keesokan harinya ramuan tersebut disaring, kemudian dilarutkan dengan air hangat. Hasilnya disemprotkan pagi atau sore hari ketika cuaca cerah, atau tidak hujan, yang akan menghilangkan khasiat pembasmi hamanya. Hindari penyemprotan pada siang hari, karena sinar matahari yang terik dapat menguraikan bahan aktif pestisida [[Senyawa organik|organik]] tersebut.
 
Macam-macam pupuk yang dapat digunakan untuk tanaman daunDaun dewaDewa adalah pupuk kandang yang berasal dari kotoran [[sapi]], [[kambing]], [[kerbau]] ataupun [[ayam]],<ref name=":0" /> dan pupuk [[Senyawa organik|organik]] atau yang alami seperti [[kompos]].
 
Daun dewaDewa dapat dipanen setelah mempunyai penampang daun yang lebar berwarna hijau tua dan berbentuk sempurna. Pengambilan daun dengan menggunakan pisau yang telah dibersihkan, sedangkan panen umbi dapat dilakukan setelah tanaman berumur 6-8 bulan. Pada umur tersebut umbi sudah siap untuk disemai guna memperbanyak tanaman daunDaun dewaDewa..
 
== Kandungan ==
Bagian yang digunakan untuk sarana pengobatan adalah daunnya yang mengandung senyawa flavonoid, antosianin, saponin, kuersetin dan minyak atsiri.<ref>{{Cite journal|last=Ariany|first=Septian Palma|last2=Sahiri|first2=Nirwan|last3=Syakur|first3=Abdul|date=2013|title=Pengaruh Kuantitas Cahaya terhadap Pertumbuhan dan Kadar Antosianin Daun Dewa (Gynura Pseudochina (L.) Dc) secara In Vitro|url=https://www.neliti.com/publications/243746/pengaruh-kuantitas-cahaya-terhadap-pertumbuhan-dan-kadar-antosianin-daun-dewa-gy|language=id|publisher=Tadulako University}}</ref>
 
== ManfaatReferensi ==
{{reflist}}
- Analgesik (meredakan rasa nyeri)
- Anti Inflamasi (anti radang)
- Khasiat daun dewa melancarkan sirkulasi darah.
- Daun dewa digunakan untuk obat menurunkan tekanan darah tinggi.
- Khasiat daun dewa mengobati luka memar.
- Daun dewa sebagai obat pereda rasa nyeri.
- Khasiat daun dewa sebagai obat anti radang.
- Daun Dewa obat untuk menghentikan pendarahan.
- Khasiat daun dewa sebagai obat meluruhkan kencing.
- Daun dewa adalah obat penurun panas.
- Khasiat daun dewa sebagai obat kencing manis atau diabetes mellitus.
- Daun dewa obat pembersih racun dalam tubuh.
 
{{Taxonbar|from=Q15227693}}
== Pengolahan ==
Pengolahan obat yang berasal dari daun dewa, bisa dengan daun segar yang disajikan langsung ataupun dalam bentuk ekstrak, yaitu daun disterilkan dan dikeringkan. Setelah benar-benar kering, daun digiling hingga menjadi tepung atau simplisia. Kemudian tepung disaring agar halus rata, lalu siap dimasukkan dalam kapsul.
=== Menurunkan Darah Tinggi ===
- Ambil 7 lembar daun dewa yang lebar dan siap panen.
- Rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas.
- Minum 2 kali sehari sesudah makan.
- Lebih baik lagi kalau daun dewa dijadikan lalapan.
 
=== Obat Luka Memar ===
- Ambil daun dan umbi daun dewa seberat 20 gram.
- Daun jarak segar 10 lembar.
- Haluskan ketiga bahan, setelah halus tapalkan pada daerah yang sakit.
 
'''Daun Dewa''' Bisa digunakan untuk [[penyakit kulit]] seperti flek hitam pada [[wajah]].
Cara penggunaannya sangat sederhana yaitu dengan mengambil daunnya yang mempunyai getah lalu getahnya dioleskan pada flek hitam tersebut. Masih banyak manfaat bagi daun dewa tersebut. Seperti mengobati kencing manis, [[diabetes]], dan penyakit dalam yaitu dengan cara meminum air rebusan daun tersebut yang sudah dikeringkan.daun dewa juga dapat digunakan sebagai obat penyakit kutil. cara penggunaan yaitu potong2 daun dewa lalu tempel pada kutil anda,ikat dengan kain atau hansaplast. niscaya kutil anda akan hilang. {{fact}}
 
 
{{biologi-stub}}
 
[[Kategori:Tumbuhan obat]]
[[Kategori:Gynura]]