Kota Tasikmalaya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
YFdyh-bot (bicara | kontrib)
k r2.7.3) (bot Menambah: fa:تاسیک‌مالایا
Menambahkan nama perguruan tinggi
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(481 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1:
{{redireksiIndoKabKotatentang|Tasikmalayakota|kabupaten bernama sama|Kabupaten Tasikmalaya}}
{{more citations needed}}
{{Infobox settlement
{{Kotak info Dati II Indonesia
|official_name = Kota Tasikmalaya
|settlement_type = Kota
|native_name =
|nicknamenama = Kota = Tasikmalaya
|translit_lang1_type = [[Aksara Sunda]]
|motto = ''Kota Resik''
|translit_lang1_type1 = [[Abjad Pegon|Arab Gundul]]
|image_skyline =
|translit_lang1_info = {{sund|ᮒᮞᮤᮊᮬᮜᮚ}}
|imagesize =
|translit_lang1_info1 = تاسيكمالايا
|image_caption =
|image_flag nama_lain = Tasik
|foto = {{multiple image|border = infobox|total_width= 300|image_style = border:1;
|image_blank_emblem = Lambang Kota Tasikmalaya.jpeg
|image_sealperrow = =1/2/
|image1=Masjid Agung Tasikmalaya.jpg
|image_shield =
|image2=The main and facility building HKY.jpg
|image_map = Locator kota tasikmalaya.png
|image3=Stasiun Tasikmalaya.jpg
|mapsize =
}}
|map_caption = Letak Kota Tasikmalaya di [[Jawa Barat]]
|caption = Dari atas, kiri ke kanan: [[Masjid|Masjid Agung Tasikmalaya]], [[Paroki Hati Kudus Yesus Tasikmalaya|Gereja HKY Tasikmalaya]], dan [[Stasiun Tasikmalaya]]
|pushpin_map_caption = Letak kota Tasikmalaya di [[Indonesia]]
|pushpin_maplambang = Seal of the City =of IndonesiaTasikmalaya.svg
|bendera = City Flag of Tasikmalaya.svg
|coordinates_region = ID
|motto = Kota Resik{{efn|Juga merupakan semboyan pembangunan daerah.}}<br/>{{small|{{su icon}} Kota Bersih}}
|subdivision_type = Negara
|julukan = {{Hlist|''Kota Santri''|''Kota Sang Mutiara dari [[Priangan Timur]]''}}
|subdivision_name = [[Indonesia]]
|peta = Map of West Java highlighting Tasikmalaya City.svg
|subdivision_type1 = Provinsi
|koordinat = {{coord|-7.3258023|108.2201805|display=inline,title}}
|subdivision_name1 = [[Jawa Barat]]
|pushpin_map = Indonesia Jawa Barat#Indonesia
|subdivision_type2 =
|tanggal = {{start date and age|1986|10|17}}
|subdivision_name2 =
|government_type dasar hukum =
|leader_titleprovinsi = [[Jawa = WalikotaBarat]]
|nama walikota = [[Cheka Virgowansyah]] ([[Penjabat|Pj.]])
|leader_name = Drs. H. Budi Budiman
|nama wakil walikota = ''Lowong''
|leader_title1 =
| nama sekretaris daerah = Ivan Dicksan Hasanuddin
|leader_name1 =
|leader_title2ketua DPRD =
|leader_name2 area_rank =
|luasref = <ref name="DUKCAPIL"/>
|leader_title3 =<!-- for places with, say, both a mayor and a city manager -->
|leader_name3 luas = 171,61
|elevation_m =
| dau = Rp. 657.012.125.000.-
|population_rank =
| dauref = (2013)<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.depkeu.go.id/regulation/27/tahun/2013/bulan/02/tanggal/04/id/873/|title=Perpres No. 10 Tahun 2013|date=2013-02-04|accessdate=2013-02-15}}</ref>
|established_titlependuduk = Hari jadi757815
|established_date penduduktahun = [[2131 Juni]]Desember [[20012023]]
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=23 Maret 2024|format=visual}}</ref>
|established_title2 = <!-- Incorporated (town) -->
|established_date2 kepadatan = auto
|population_density_rank =
|established_title3 = <!-- Incorporated (city) -->
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
|established_date3 =
|98,55% [[Islam]]
|area_magnitude =
|{{Tree list}}
|area_total_km2 = 184,38
* 1,33% [[Kekristenan]]
|area_total_sq_mi =
** 1,07% [[Protestan]]
|area_land_km2 =
** 0,26% [[Katolik]]
|area_land_sq_mi =
{{Tree list/end}}
|area_water_km2 =
|0,05% [[Agama Buddha|Buddha]] |0,05% [[Hindu]] |0,02% Lainnya<ref name="DUKCAPIL"/>}}
|area_water_sq_mi =
|bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], [[Bahasa Sunda|Sunda]] ([[Bahasa Sunda Tasikmalaya|logat Tasik]])
|area_water_percent =
|IPM = {{increase}} 75,47 ([[2023]])<br> {{fontcolor|003135|tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://jabar.bps.go.id/indicator/26/876/1/indeks-pembangunan-manusia-umur-harapan-hidup-hasil-long-form-sp2020-.html|title=Indeks Pembangunan Manusia (Umur Harapan Hidup Hasil Long Form SP2020) 2021-2023|website=www.jabar.bps.go.id|accessdate=23 Maret 2024}}</ref>
|area_urban_km2 =
|zona = [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]
|area_urban_sq_mi =
|area_metro_km2 kecamatan = 10
|area_metro_sq_mi kelurahan = 69
|population_as_of area_code = 20100265
|population_noteSNI = TSM
|nomor_polisi = Z
|population_total = 635424
|population_density_km2apbd = auto
|dau = Rp 839.045.684.000,- ([[2020]])<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=21 Agustus 2021|format=pdf}}</ref>
|population_density_sq_mi =
|population_metro flora =
|fauna =
|population_density_metro_km2 =
|web = {{URL|http://www.tasikmalayakota.go.id/}}
|population_density_metro_sq_mi =
|catatankaki = {{notelist}}
|population_urban =
|population_density_urban_km2 =
|population_density_urban_mi2 =
|kecamatan = 10
|kelurahan = 69
|timezone = [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]
|utc_offset = +7
|timezone_DST =
|utc_offset_DST =
|latd=7 |latm=19 |lats=55.93 |latNS=S
|longd=108 |longm=13 |longs=30.26 |longEW=E
|coordinates_display =
|elevation_m =
|elevation_ft =
|postal_code_type = <!-- enter ZIP code, Postcode, Post code, Postal code... -->
|postal_code =
|area_code = +62 265
|website = [http://www.tasikmalayakota.go.id/ www.tasikmalayakota.go.id]
|footnotes =
}}
 
'''Kota Tasikmalaya''' ({{Lang-su|{{Sund|ᮒᮞᮤᮊᮬᮙᮜᮚ}}}}; atau juga disingkat: '''Tasik''') adalah sebuah [[kota (Indonesia)|kota]] yang terletak di [[Jawa Barat|Provinsi Jawa Barat]], [[Indonesia]]. Kota ini berjuluk ''Kota Sang Mutiara dari [[Priangan Timur]]''. Kota Tasikmalaya terletak di jalur utama selatan [[Pulau Jawa]] yang menghubungkan [[Kota Bandung]] dengan [[Kota Banjar]].Pada akhir tahun [[2023]], jumlah total penduduk kota Tasikmalaya sebanyak 757.815 jiwa, dengan kepadatan 4.400 jiwa/km<sup>2</sup>.<ref name="DUKCAPIL"/>
'''Kota Tasikmalaya''' adalah salah satu [[kota]] di [[Jawa Barat|Provinsi Jawa Barat]], [[Indonesia]].
 
Sang Mutiara dari Priangan Timur sebutan lain bagi kota ini, seiring dengan perkembangan kota ini.
 
== Sejarah ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Het kantoor van de assistent-resident in Tasikmalaja TMnr 10015379.jpg|thumbjmpl|300px220px|ki|Kantor ''[[residen|assistent-resident]]'' (1900-1921).]]
Sejarah berdirinya Kota Tasikmalaya sebagai daerah otonomi tidak terlepas dari sejarah berdirinya [[kabupaten Tasikmalaya]] sebagai daerah kabupaten induknya. Sebelumnya, kota ini merupakan ibukota dari kabupaten Tasikmalaya, kemudian meningkat statusnya menjadi [[kota administratif]] tahun 1976, pada waktu A. Bunyamin menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya, dan kemudian menjadi pemerintahan kota yang mandiri pada masa Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya dipimpin oleh bupatinya saat itu H. Suljana W.H.
 
Sejarah berdirinya Kota Tasikmalaya sebagai daerah otonomi tidak terlepas dari sejarah berdirinya [[Kabupaten Tasikmalaya]], sebagai daerah kabupaten induknya. Sebelumnya, kota ini merupakan ibu kota dari Kabupaten Tasikmalaya, kemudian meningkat statusnya menjadi [[Kota Administratif]] tahun 1976, pada waktu A. Bunyamin menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya, dan kemudian menjadi pemerintahan kota yang mandiri pada masa Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya dipimpin oleh bupatinya saat itu H. Suljana W.H.
Sang Mutiara dari Priangan Timur itulah julukan bagi kota Tasikmalaya. Kota Tasikmalaya adalah salah satu kota di Provinsi Jawa Barat. Kota ini terletak pada 108° 08′ 38″ – 108° 24′ 02″ BT dan 7° 10′ – 7° 26′ 32″ LS di bagian Tenggara wilayah Propinsi Jawa Barat. Kota ini dahulu adalah sebuah kabupaten, namun seiring dengan perkembangan, maka terbentuklah 2 buah bentuk pemerintahan yaitu Pemerintahan Kabupaten dan Pemerintahan Kota Tasikmalaya.
 
Sang Mutiara dari Priangan Timur itulah julukan bagi kota Tasikmalaya. Kota Tasikmalaya adalah salah satu kota di Provinsi Jawa Barat. Kota ini terletak pada 108° 08′ 38″ – 108° 24′ 02″ BT dan 7° 10′ – 7° 26′ 32″ LS di bagian Tenggara wilayah Provinsi Jawa Barat. Kota ini dahulu adalah sebuah kabupaten, namun seiring dengan perkembangan, maka terbentuklah 2 buah bentuk pemerintahan yaitu Pemerintahan Kabupaten dan Pemerintahan Kota Tasikmalaya.
Tonggak sejarah lahirnya kota Tasikmalaya, mulai di gulirkan ketika Kabupaten Tasikmalaya di pimpin oleh A. Bunyamin, Bupati Tasikmalaya periode tahun 1976 – 1981. Pada saat itu melalui peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1976 diresmikanlah Kota Administratif Tasikmalaya oleh Menteri Dalam Negeri yang pada waktu itu dijabat oleh H. Amir Machmud. Walikota Administratif pertama adalah Drs. H. Oman Roosman, yang dilantik oleh Gubernur Jawa barat, H. Aang Kunaefi
 
Tonggak sejarah lahirnya Kota Tasikmalaya, mulai digulirkan ketika Kabupaten Tasikmalaya di pimpin oleh A. Bunyamin, Bupati Tasikmalaya periode tahun 1976 – 1981. Pada saat itu melalui peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1976 diresmikanlah Kota Administratif Tasikmalaya oleh Menteri Dalam Negeri yang pada waktu itu dijabat oleh H. Amir Machmud. Wali Kota Administratif pertama adalah Drs. H. Oman Roosman, yang dilantik oleh Gubernur Jawa barat, H. Aang Kunaefi.
 
Pada awal pembentukannya, wilayah kota Administratif Tasikmalaya meliputi 3 Kecamatan yaitu Cipedes, Cihideung dan Tawang dengan jumlah desa sebanyak 13 desa.
 
Kemudian pada tahun 2001, dirintislah pembentukan Pemerintah Kota Tasikmalaya oleh Bupati Tasikmalaya, Kol. Inf. H. SuIjana Wirata Hadisubrata (1996 – 2001), dengan membentuk sebuah Tim Sukses Pembentukan Pemerintah Kota Tasikmalaya yang diketuai oleh H. Yeng Ds. Partawinata, SHS.H. Melalui proses panjang akhirnya dibawahdi bawah pimpinan Bupati Drs. Tatang Farhanul Hakim, pada tanggal 17 Oktober 2001 melalui Undang-undangUndang Nomor 10 Tahun 2001, Pembentukanpembentukan pemerintahan Kota Tasikmalaya sebagai pemerintahan daerah otonom ditetapkan oleh Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden RI di Jakarta bersama-sama dengan kotaKota Lhoksumawe, Kota Langsa, PadangsidempuanKota Padangsidimpuan, Kota Prabumulih, Kota Lubuk Linggau, Kota Pager Alam, Kota Tanjung Pinang, Kota Cimahi, Kota Batu, SikawangKota Singkawang dan Kota Bau-bau. Selanjutnya pada tanggal 18 Oktober 2001 pelantikan Drs. H. Wahyu Suradiharja sebagai Pejabat WalikotaWali Kota Tasikmalaya oleh Gubernur Jawa Barat dilaksanakan di Gedung Sate Bandung.
 
Melalui Surat Keputusan No. 133 Tahun 2001, tanggal 13 Desember 2001 Komisi Pemilihan Umum membentuk Panitia Pengisian Keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat Kota Tasikmalaya (PPK-DPRD), selanjutnya pengangkatan anggota DPRD Kota Tasikmalaya disahkan melalui Keputusan Gubernur Jawa Barat, No. 171/Kep.380/Dekon/2002, tanggal 26 April 2002, dan pada tanggal 30 April 2002 keanggotaan DPRD Kota Tasikmalaya pertama diresmikan. Kemudian pada tanggal 14 November 2002, Drs. H. Bubun Bunyamin dilantik sebagai WalikotaWali Kota Tasikmalaya, sebagai hasil dari tahapan proses pemilihan yang dilaksanakan oleh legislatif.
 
Sesuai Undang-Undang No. 10 Tahun 2001 bahwa wilayah Kota Tasikmalaya terdiri dari 8 Kecamatan dengan jumlah Kelurahan sebanyak 15 dan Desa sebanyak 54, tetapi dalam perjalanannya melalui Perda No. 30 Tahun 2003 tentang perubahan status DesanDesa menjadi Kelurahan, desa-desa dilingkungandi lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya berubah statusnya menjadi Kelurahan, oleh karena itu maka jumlah kelurahan menjadi sebanyak 69 kelurahan, sedangkan kedelapanuntuk kecamatan tersebutbertambah antaramenjadi lain10 :kecamatan.
 
== Geografi ==
=== Batas Wilayah ===
{{Batas_USBT
|utara = [[Kabupaten Ciamis]] dan [[Kabupaten Tasikmalaya]]
|selatan = [[Kabupaten Tasikmalaya]]
|barat = [[Kabupaten Tasikmalaya]]
|timur = [[Kabupaten Tasikmalaya]]
}}
 
* Kecamatan Tawang
* Kecamatan Cihideung
* Kecamatan Cipedes
* Kecamatan Indihiang
* Kecamatan Kawalu
* Kecamatan Cibeureum
* Kecamatan Mangkubumi
* Kecamatan Tamansari
== Pemerintahan ==
[[Berkas:Lambang_Kota_Tasikmalaya_di_sebuah_Monumen_Perbatasan.jpg|thumbjmpl|right220px|300pxki|Lambang Kota Tasikmalaya di sebuah Monumen Perbatasan.]]
Kota Tasikmalaya diresmikannya sebagai Kota Administratif Tasikmalaya melalui Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1976, dengan Walikota Administratif Pertama yaitu Drs. H. Oman Roosman yang dilantik oleh Gubernur Jawa Barat H. Aang Kunaefi. Pada awal pembentukannya, wilayah Kota Administratif Tasikmalaya meliputi 3 Kecamatan yaitu Cipedes, Cihideung, dan Tawang dengan jumlah desa sebanyak 13 desa.<ref>www.tasikmalayakota.go.id [http://www.tasikmalayakota.go.id/ Sejarah Tasikmalaya]</ref>
 
Kota Tasikmalaya diresmikan sebagai Kota Administratif Tasikmalaya melalui Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 1976, dengan Walikota Administratif Pertama yaitu Drs. H. Oman Roesman yang dilantik oleh Gubernur Jawa Barat H. Aang Kunaefi. Pada awal pembentukannya, wilayah Kota Administratif Tasikmalaya meliputi 3 Kecamatan yaitu Cipedes, Cihideung, dan Tawang dengan jumlah desa sebanyak 13 desa.<ref>{{Cite web |url=http://www.tasikmalayakota.go.id/ |title=Sejarah Tasikmalaya |access-date=2008-01-16 |archive-date=2008-04-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080415232044/http://www.tasikmalayakota.go.id/ |dead-url=no }}</ref>
Pembentukan pemerintahan Kota Tasikmalaya sebagai pemerintahan daerah otonom ditetapkan berdasarkan Undang-undang Nomor 10 Tahun 2001, bersama-sama dengan [[Kota Lhokseumawe]], [[Kota Langsa]], [[Kota Padang Sidempuan]], [[Kota Prabumulih]], [[Kota Lubuk Linggau]], [[Kota Pagar Alam]], [[Kota Tanjung Pinang]], [[Kota Cimahi]], [[Kota Batu]], [[Kota Singkawang]], dan [[Kota Bau-Bau]], selanjutnya pada tanggal 18 Oktober 2001, Drs. H. Wahyu Suradiharja dilantik sebagai Penjabat Walikota Tasikmalaya oleh Gubernur Jawa Barat dilaksanakan di Gedung Sate Bandung.
 
Pembentukan pemerintahan Kota Tasikmalaya sebagai pemerintahan daerah otonom ditetapkan berdasarkan Undang-undang Nomor 10 Tahun 2001, bersama-sama dengan [[Kota Lhokseumawe]], [[Kota Langsa]], [[Kota Padang Sidempuan]], [[Kota Prabumulih]], [[Kota Lubuk Linggau]], [[Kota Pagar Alam]], [[Kota Tanjung Pinang]], [[Kota Cimahi]], [[Kota Batu]], [[Kota Singkawang]], dan [[Kota Bau-Bau]], selanjutnya pada tanggal 18 Oktober 2001, Drs. H. Wahyu Suradiharja dilantik sebagai Penjabat Wali Kota Tasikmalaya oleh Gubernur Jawa Barat dilaksanakan di Gedung Sate Bandung.
Melalui Surat Keputusan No. 133 Tahun 2001, tanggal 13 Desember 2001 [[Komisi Pemilihan Umum]] membentuk Panitia Pengisian Keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat Kota Tasikmalaya (PPK-DPRD), selanjutnya pengangkatan anggota DPRD Kota Tasikmalaya disahkan melalui Keputusan Gubernur Jawa Barat, No. 171/Kep.380/Dekon/2002, tanggal 26 April 2002, dan pada tanggal 30 April 2002 keanggotaan DPRD Kota Tasikmalaya pertama diresmikan. Kemudian pada tanggal 14 November 2002, Drs. H. Bubun Bunyamin dilantik sebagai Walikota Tasikmalaya, sebagai hasil dari tahapan proses pemilihan yang dilaksanakan oleh legislatif.
 
Melalui Surat Keputusan No. 133 Tahun 2001, tanggal 13 Desember 2001 [[Komisi Pemilihan Umum]] membentuk Panitia Pengisian Keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat Kota Tasikmalaya (PPK-DPRD), selanjutnya pengangkatan anggota DPRD Kota Tasikmalaya disahkan melalui Keputusan Gubernur Jawa Barat, No. 171/Kep.380/Dekon/2002, tanggal 26 April 2002, dan pada tanggal 30 April 2002 keanggotaan DPRD Kota Tasikmalaya pertama diresmikan. Kemudian pada tanggal 14 November 2002, Drs. H. Bubun Bunyamin dilantik sebagai Wali Kota Tasikmalaya, sebagai hasil dari tahapan proses pemilihan yang dilaksanakan oleh legislatif.
Sesuai Undang-Undang No. 10 Tahun 2001 bahwa wilayah Kota Tasikmalaya terdiri dari 8 kecamatan dengan jumlah kelurahan sebanyak 15 dan desa sebanyak 54, kemudian melalui Peraturan Daerah (Perda) Nomor 30 Tahun 2003 tentang perubahan status desa menjadi kelurahan, desa-desa di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya berubah statusnya menjadi kelurahan, maka jumlah kelurahan menjadi sebanyak 69 kelurahan, selanjutnya kecamatan di Kota Tasikmalaya dimekarkan lagi sehingga menjadi sepuluh kecamatan.
 
Sesuai Undang-Undang No. 10 Tahun 2001 bahwa wilayah Kota Tasikmalaya terdiri dari 8 kecamatan dengan jumlah kelurahan sebanyak 15 dan desa sebanyak 54, kemudian melalui Peraturan Daerah (Perda) Nomor 30 Tahun 2003 tentang perubahan status desa menjadi kelurahan, desa-desa di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya berubah statusnya menjadi kelurahan, maka jumlah kelurahan menjadi sebanyak 69 kelurahan, selanjutnya kecamatan di Kota Tasikmalaya dimekarkan lagi sehingga menjadi sepuluh kecamatan.
Berikut ini urutan pemegang jabatan Walikota Administratif Tasikmalaya, dari terbentuknya Kota Administratif sampai menjelang terbentuknya Pemerintah Kota Tasikmalaya:
 
=== Wali Kota ===
# Oman Roesman (1976-1985)
{{utama|Daftar Wali Kota Tasikmalaya}}
# Yeng Ds. Partawinata (1985-1989)
# R. Y. Wahyu (1989-1992)
# Erdhi Hardhiana (1992-1999)
# Bubun Bunyamin (1999-2007)
# Syarif Hidayat (2007-2012)
# Drs. H. Budi Budiman (2012-2017)
 
{|class="wikitable" style="text-align:center;"
== Batas wilayah ==
|-
{{Batas_USBT
! No
|utara=[[Kabupaten Ciamis]] dan [[Kabupaten Tasikmalaya]]
! colspan=2|Wali Kota
|selatan=[[Kabupaten Tasikmalaya]]
! Mulai Jabatan
|barat=[[Kabupaten Tasikmalaya]]
! Akhir Jabatan
|timur=[[Kabupaten Ciamis]] dan [[Kabupaten Tasikmalaya]]
! Wakil Wali Kota
}}
|-
| —
|[[Berkas:Cheka Virgowansyah.png|100px]]
|[[Cheka Virgowansyah]]<br> ([[Penjabat]])
| 15 November 2022
| ''Petahana''
| ''Lowong''
|}
 
=== PendidikanDewan Perwakilan ===
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tasikmalaya}}
[[Berkas:COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Het_operatie_gebouw_van_het_ziekenhuis_in_Tasikmalaya_TMnr_60014735.jpg|thumb|300px|Rumah Sakit Umum Tasikmalaya di sekitar tahun 1925]]
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tasikmalaya}}
Kota Tasikmalaya merupakan pusat pendidikan ketiga terbesar di Jawa Barat setelah Bandung dan Bogor, hal ini dibuktikan oleh banyaknya institusi pendidikan yang berada di kota ini seperti Politeknik Kesehatan Tasikmalaya, Cabang [[Universitas Pendidikan Indonesia | UPI Bandung]] yang berada di Tasikmalaya, BSI Tasikmalaya,belasan bahkan puluhan universitas swasta, dan Universitas Siliwangi yang merupakan Universitas terbesar di wilayah priangan timur dan selatan yang sebentar lagi akan berubah status menjadi Perguruan Tinggi Negeri. Universitas Siliwangi atau yang biasa dikenal Unsil ini merupakan universitas pilihan yang menjadi prioritas universitas yang akan dijadikan negeri oleh pemerintah dibandingkan universitas lainnya yang ada di Jawa Barat ataupun Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa rekam jejak universitas ini sangat bagus dan tidak dapat dipandang sebelah mata.
 
=== Kecamatan ===
Tasikmalaya dikenal sebagai ''Kota Santri'', khususnya di era sebelum [[1980-an]] karena hampir di seluruh di wilayah ini tersebar pondok pesantren yang mengajarkan agama [[Islam]], baik pondok besar maupun kecil, bahkan melahirkan tokoh perjuangan nasional di antaranya adalah [[Zainal Mustafa]].
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Tasikmalaya}}
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Tasikmalaya}}
 
== PerekonomianPendidikan ==
Kota Tasikmalaya merupakan pusat pendidikan ketiga terbesar di Jawa Barat setelah Bandung dan Bogor, hal ini dibuktikan dengan banyaknya perguruan tinggi yang berada di kota ini, baik perguruan tinggi kementerian lembaga (PTKL), swasta (PTS) ataupun negeri (PTN). Seperti, [[Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Tasikmalaya|Politeknik Kesehatan Kemenkes Tasikmalaya]], [https://kd-tasikmalaya.upi.edu/ UPI kampus Tasikmalaya], [https://unsil.ac.id/ Universitas Siliwangi], dll. Universitas Siliwangi atau biasa di kenal Unsil merupakan perguruan tinggi negeri terbesar di wilayah Karesidenan Priangan Timur, serta merupakan perguruan tinggi pilihan yang menjadi prioritas di mata kalangan masyarakat. Hal ini membuktikan bahwa rekam jejak universitas ini sangat bagus dan tidak dapat dipandang sebelah mata.
Hampir 70%, pusat bisnis, pusat perdagangan dan jasa, dan pusat industri di priangan timur dan selatan berada di kota Ini. Priangan Timur dan selatan yakni membentang dari Kota Banjar di ujung timur jawa barat, Kabupaten Ciamis, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kabupaten Garut, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Cianjur, Kabupaten dan Kota Sukabumi di ujung barat jawa barat, Wilayah priangan timur dan selatan ini mencapai 40% total keseluruhan wilayah Jawa Barat, itu artinya sepertiga lebih dari pusat perekonomian yang ada di Jawa Barat berada di Kota ini. Oleh karena itu, sangat cocok bagi para investor baik itu bidang perhotelan, sarana dan prasarana, pusat perbelanjaan untuk menanamkan modalnya di kota priangan timur ini. Kota Tasikmalaya membuka peluang yang sebesar - besarnya bagi para investor untuk berinvestasi di kota ini. Kota Tasikmalaya sendiri berpenduduk sekitar 617 ribu sehingga sangat potensial untuk dijadikan pangsa pasar investasi.
 
'''Berikut ini nama Perguruan Tinggi di Kota Tasikmalaya,''' '''baik PTKL, PTN, maupun PTS:'''[https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Kota_Tasikmalaya&diff=17783393&oldid=17654683 tampilkan perubahan]
[[Berkas:Pangkalan_TNI_AU_Wiriadinata,_Tasikmalaya.jpg|thumb|left|Pangkalan TNI AU Wiriadinata]]
{{col|3}}
Kota Tasikmalaya terletak di jalur utama selatan [[Pulau Jawa]] di wilayah provinsi Jawa Barat. Kota ini juga memiliki perkembangan yang lebih baik dibandingkan kota-kota besar lainnya yang cenderung stagnan atau jalan di tempat tanpa ada pembangunan yang berarti atau signifikan. Oleh karena itu, para investor baik itu investor lokal maupun asing yang akan menanamkan modalnya perlu melirik kota ini sebagai salah satu kota yang sangat potensial dan strategis untuk mengembangkan usaha. Bagi para investor lokal yang akan melakukan ekspansi atau perluasan cabang dapat menjadikan kota ini sebagai salah satu pilihan terbaik. Bagi investor asing yang akan menanamkan modalnya di Indonesia, kota ini dapat dijadikan basis usaha baru. Di Indonesia, kawasan potensial saat ini harus dikembangkan ke daerah-daerah sehingga pembangunan dapat lebih merata, saat ini kawasan industri hanya terpusat di [[Jabodetabek]], [[Kota Surabaya|Surabaya]], [[Semarang]] dan Bandung, hal ini dapat menyebabkan kawasan tersebut menjadi jenuh dan tidak terkendali. Oleh karena itu, Kota ini dengan tangan terbuka membuka kesempatan yang sangat besar bagi para investor untuk menanamkan modalnya di kota ini. Bidang-bidang yang sangat potensial di kota ini diantaranya adalah bidang perhotelan, perbankan, pusat perbelanjaan baru, pusat pendidikan, pusat wisata belanja dan pusat industri. Sebagai kota besar yang berkembang pesat dan kota yang memiliki segudang potensi alam, pusat belanja dan oleh-oleh, pusat budaya maupun seni, sebagai tempat perhelatan acara-acara akbar seperti festival, kejuaraan nasional, pusat kuliner, dan tujuan pendidikan utama, kota ini masih minim jumlah hotel yang representatif dibandingkan kota-kota besar lainnya, oleh karena itu bidang perhotelan sangat cocok untuk dikembangkan di kota ini. Kota Tasikmalaya masih membutuhkan banyak jumlah hotel baru untuk lebih memajukan geliat ekonomi di kota ini.
* [[Universitas Siliwangi]] ( UNSIL )
* [[Universitas Pendidikan Indonesia]] ( UPI )
* [https://universitas-bth.ac.id/ Universitas Bakti Tunas Husada] (Universitas BTH)
* [https://ubktasikmalaya.ac.id/ Universitas Bakti Kencana Tasikmalaya]
* [[Universitas Perjuangan Tasikmalaya]] ( UNPER )
* [[Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya]] ( UMTAS )
* Universitas Mayasari Bakti
* Universitas Bina Sarana Informatika (BSI)
* STIA YPPT Tasikmalaya
* Institut Agama Islam Tasikmalaya
* Institut Nahdlatul Ulama Tasikmalaya
* STISIP Tasikmalaya
* STT YBSI Tasikmalaya
* STHG Galunggung Tasikmalaya
* POLTEKKES KEMENKES Tasikmalaya
* [[STIKES Respati Tasikmalaya]]
* AKBID Syahida Komunika Tasikmalaya
* Politeknik Triguna
* AMIK BSI Tasikmalaya
* [[LP3I Tasikmalaya]]
* STMIK DCI Tasikmalaya
* AKPARTA Siliwangi Tasikmalaya
* STAIC Cipasung Tasikmalaya
* STAI Al Maarif Tasikmalaya
* STAI Al Hasanah Tasikmalaya
* Akademi Analis Kesehatan Tasikmalaya
* STMIK Tasikmalaya
* DPS ( Dirgantara Pilot School ) Tasikmalaya
* Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Hidayah Kota Tasikmalaya https://stai-alhidayah.ac.id
* Institut Teknologi dan Bisnis Riyadlul 'Ulum
* STIABI Riyadlul 'Ulum
{{EndDiv}}
 
== Kesehatan ==
Tasikmalaya memiliki berbagai potensi yang belum dikembangkan secara maksimal misalnya industri bordir yang sudah mendunia, tetapi sekarang pemerintah kota mulai membuat suatu tempat pameran bordir untuk para pengrajin Tasik, yang berlokasi di [[Kawalu, Tasikmalaya|Kawalu]].
{{utama|Daftar Rumah Sakit di Kota Tasikmalaya}}
[[Berkas:COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Het_operatie_gebouw_van_het_ziekenhuis_in_Tasikmalaya_TMnr_60014735.jpg|jmpl|220px|Rumah Sakit Umum Tasikmalaya di sekitar tahun 1925.]]
Catatan dari Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit [[Kementerian Kesehatan (Indonesia)|Kementerian Kesehatan]] menyebutkan bahwa Tasikmalaya adalah salah satu kota dengan kasus [[demam berdarah dengue]] yang tinggi di Provinsi Jawa Barat.<ref name = "DBD-PR-27-SEPT">{{cite news | last1 = Abdul Halim | first1 = Hilmi | last2 = S. | first2 = Asep M. | title = Potensi Kasus DBD di Jabar Tinggi | publisher = [[Pikiran Rakyat]] | location = [[Kabupaten Purwakarta]] | date = 27 September 2022 | pp = 10}}</ref> Hingga 26 September 2022, Dinas Kesehatan Kotamadya Tasikmalaya menyebutkan bahwa 25 penderita daripada 1.625 kasus di antaranya dinyatakan meninggal dunia.<ref name = "DBD-PR-27-SEPT"/>
 
== Ekonomi ==
[[Berkas:Bank_Indonesia_Tasikmalaya.jpeg|jmpl|ki|220px|Bank Indonesia Tasikmalaya.]]
Hampir 70%, pusat bisnis, pusat perdagangan dan jasa, dan pusat industri di priangan timur dan selatan berada di kota Ini. Priangan Timur dan selatan yakni membentang dari Kota Banjar di ujung timur Jawa Barat, Kabupaten Ciamis,Kabupaten Pangandaran, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kabupaten Garut, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Cianjur, Kabupaten dan Kota Sukabumi di ujung barat Jawa Barat, Wilayah Priangan timur dan selatan ini mencapai 40% total keseluruhan wilayah Jawa Barat, itu artinya sepertiga lebih dari pusat perekonomian yang ada di Jawa Barat berada di Kota ini.
 
== Pariwisata ==
{{utama|Daftar masjid di Jawa Barat}}
[[File:COLLECTIE TROPENMUSEUM Hotel Centraal Tasikmalaja TMnr 60016859.jpg|thumb|300px|Hotel "Centraal" di tahun 1920-an]]
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Hotel Centraal Tasikmalaja TMnr 60016859.jpg|jmpl|200px|Hotel "Centraal" pada tahun 1920-an.]]
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Eiffeltoren van bamboe te Tasikmalaja Java opgericht ter ere van de kroning van koningin Wilhelmina in 1898 en ontworpen en uitgevoerd door de opzichter van de Waterstaat A.H. van Bebber TMnr 10011465.jpg|thumbjmpl|200px220px|[[Menara Eiffel]] di Tasikmalaya (difoto pada zaman [[Hindia- Belanda]]).]]
[[Berkas:Panorama_situ_gede.jpeg|jmpl|ki|220px|Wisata Situ Gede.]]
Saat ini, Kota Tasikmalaya tengah gencar-gencarnya mengadakan berbagai macam festival berskala nasional maupun internasional seperti ''Tasik Festival'' (''TAFFEST''), ''Tasik Open 2010'' dalam bidang olahraga tingkat nasional, ''Festival Kuliner Tasikmalaya'', ''Tasikmalaya Craft and Culture Festival'', dan festival-festival lainnya yang rutin diadakan tiap tahun di kota ini. Hal ini membuat perekonomian di Kota Tasikmalaya benar-benar menggeliat dan maju, karena banyaknya antusiasme para pengunjung dari seluruh Indonesia yang hendak menyaksikan langsung kemeriahan festival-festival tersebut. Tentunya festival-festival tersebut memperkenalkan Tasikmalaya di mata Indonesia dan mancanegara serta mengangkat perekonomian warga Tasikmalaya itu sendiri tentunya. Oleh karena itu juga, kini nama Tasikmalaya dikenal sebagai kota modern yang menjunjung tinggi kearifan budaya lokal, budaya [[Sunda]] khas Tasikmalaya.
[[Berkas:Hutan urug.jpeg|jmpl|ka|220px|Hutan Urug [[Kawalu, Tasikmalaya|Kawalu]].]]
 
Kota Tasikmalaya mengadakan berbagai macam festival berskala nasional maupun internasional seperti ''Tasik Festival'' (''TAFFEST''), ''Tasik Open 2010'' dalam bidang olahraga tingkat nasional, ''Festival Kuliner Tasikmalaya'', ''Tasikmalaya Craft and Culture Festival'', dan festival-festival lainnya yang rutin diadakan tiap tahun di kota ini.
Kota Tasikmalaya memiliki segudang potensi pariwisata, diantaranya adalah wisata alam, kerajinan, wisata belanja, wisata religi, seni, budaya, UKM, dll. Dalam potensi UKM dan kerajinan masyarakat, Kota dan Kabupaten Tasikmalaya memiliki jumlah UKM terbesar setelah Bandung Raya ([[Kota Bandung]], [[Kota Cimahi]], [[Kabupaten Bandung]], [[Kabupaten Bandung Barat]]) di [[Jawa Barat]]. Kota ini memiliki segudang kerajinan beraneka bentuk dan rupa yang mampu menyerap ribuan tenaga kerja. Dengan banyaknya UKM yang tersebar di kota ini, Kota Tasikmalaya disebut juga sebagai Kota UKM. Kerajinan khas Tasikmalaya antara lain adalah Bordir Tasikmalaya yang telah mendunia, Payung Geulis yang telah menjadi ikon Jawa Barat, Kelom Geulis, sandal tradisional asli buatan bangsa Indonesia, batik Tasikmalaya yang tidak kalah dari batik-batik lainnya di [[Pulau Jawa]] dengan ciri khasnya, dan kerajinan–kerajinan lainnya. Kota ini memiliki panorama alam seperti Situ Gede, Gunung Galunggung, Cipatujah, dan objek wisata lainnya ditata menjadi objek wisata alam yang menawan, sehingga sangat potensial dijadikan sebagai kota tujuan wisata di Indonesia.
 
Hal ini membuat perekonomian di Kota Tasikmalaya berkembang karena banyaknya antusiasme para pengunjung dari seluruh Indonesia yang hendak menyaksikan langsung kemeriahan festival-festival tersebut. Festival-festival tersebut memperkenalkan Tasikmalaya serta mengangkat perekonomian warga Tasikmalaya itu sendiri. Oleh karena itu juga, kini nama Tasikmalaya dikenal sebagai kota modern yang menjunjung tinggi kearifan budaya lokal, budaya [[Sunda]] khas Tasikmalaya.
Kota Tasikmalaya berada persis di tengah-tengah jantung bumi Priangan Timur dan Selatan, diapit oleh [[Kabupaten Ciamis|Ciamis]] dengan objek wisata Pangandaran-nya yang telah melegenda, [[Kabupaten Sumedang|Sumedang]] dengan objek wisata museum yang menyimpan sejarah perkembangan bumi priangan, dan [[Kabupaten Garut|Garut]] dengan objek wisata Cipanas-nya yang tersohor. Dengan Posisi Kota Tasikmalaya yang sangat strategis tersebut menjadikan kota ini sebagai Pusat MICE terbesar di Jawa Barat setelah Kota Bandung dan [[Kota Bogor]]. Banyak para pelaku tujuan bisnis, wisata, industri, pendidikan, dan lain-lain menjadikan Kota Tasikmalaya sebagai tempat yang tepat untuk memulai aktivitasnya dan dijadikan ''base camp'' dari seluruh penjuru Pulau Jawa yang hendak ke Bumi Priangan.
 
Kota Tasikmalaya memiliki potensi pariwisata, di antaranya adalah wisata alam, kerajinan, wisata belanja, wisata religi, seni, budaya, UKM, dll. Dalam potensi UKM dan kerajinan masyarakat, Kota dan Kabupaten Tasikmalaya memiliki jumlah UKM terbesar setelah Bandung Raya ([[Kota Bandung]], [[Kota Cimahi]], [[Kabupaten Bandung]], [[Kabupaten Bandung Barat]]) di [[Jawa Barat]].
=== Kuliner ===
Salah satu jajanan yang paling terkenal enak dan banyak dikunjungi wisatawan luar kota adalah Mie Bakso Laksana. Makanan khas Tasikmalaya adalah Tutug Oncom atau biasa disebut TO. Makanan ini disajikan dengan nasi hangat dengan sambal goang, sayuran lalaban, tahu-tempe dan ayam goreng atau ikan asin. Kini, tutug oncom tersedia dalam bentuk kemasan abon tutug oncom, dan yang paling terkenal adalah ''Abon Tutug Oncom "Waroeng Nadya"'' buatan Ibu Yani yang dapat dibeli di toko oleh-oleh di Tasikmalaya.
 
Kota ini juga memiliki kerajinan beraneka bentuk dan rupa yang mampu menyerap ribuan tenaga kerja. Dengan banyaknya UKM yang tersebar di kota ini, Kota Tasikmalaya disebut juga sebagai Kota UKM. Kerajinan khas Tasikmalaya antara lain adalah Bordir Tasikmalaya yang telah mendunia, Payung Geulis yang telah menjadi ikon Jawa Barat, Kelom Geulis, sandal tradisional asli buatan bangsa Indonesia, batik Tasikmalaya yang tidak kalah dari batik-batik lainnya di [[Pulau Jawa]] dengan ciri khasnya, dan kerajinan–kerajinan lainnya.
Pusat jajanan dan oleh-oleh tersebar di Jalan Sutisna Senjaya Rammona, RE Martadinata Raja Sale, Toko Roti Unyil Simpang Lima, Lintang Leuwianyar, Supermarket Samudera HZ Mustofa & Asia Cihideung dan Supermarket Asia Plaza, Toko Segar Singaparna, Kurnia Toserba Cikoneng.
 
Kota ini memiliki wisata alam seperti Situ Gede, Gunung Galunggung, Cipatujah, dan objek wisata lainnya ditata menjadi objek wisata alam yang menawan, sehingga sangat potensial dijadikan sebagai kota tujuan wisata di Indonesia.<ref>{{cite web |url= http://www.interestplaces.com/2017/09/best-places-to-visit-in-tasikmalaya.html |title= Best Places to Visit in Tasikmalaya |date=September 10, 2017 |access-date=2017-09-10 |archive-date=2017-09-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170910045413/http://www.interestplaces.com/2017/09/best-places-to-visit-in-tasikmalaya.html |dead-url=yes }}</ref>
=== Hotel dan Penginapan ===
* [[Hotel Santika]], Tasikmalaya
 
=== Pusat perbelanjaan ModernKreativitas dan hiburanIndustri ===
* [[Guardian]], Mayasari & Asia Plaza
* [[Ramayana Robinson mall Tasikmalaya]] (underconstruction)
* [[Sports Station]], Mayasari Plaza Tasikmalaya
* [[d'Cost]], Mayasari Plaza Tasikmalaya
* [[Solaria]], Asia Plaza Tasikmalaya
* [[Pizza Hut]], Asia Plaza Tasikmalaya
* [[ACE Hardware & Informa]], Asia Plaza Tasikmalaya
* [[Bioskop 21]], Tasikmalaya
* [[Gramedia]], Tasikmalaya
* [[Toko Buku Kaharisma Tasikmalaya]]
* [[Asia Plaza]]
* [[Mayasari Plaza]]
* [[Yogya Tasik HZ]]
* [[Yogya Mitra Batik]]
* [[Asia departement store 1]]
* [[Asia departement store 2]]
* [[Borobudur departement store]]
* [[Matahari Departement store]]
* [[Agung Departement store HZ]]
* [[Samudra Toserba]]
* [[Giant hypermarket Mayasari]]
* [[Cahaya Departement Store]]
* [[Tasik Indah Plaza]]
 
Kota Tasikmalaya berada persis di tengah-tengah jantung bumi Priangan Timur dan Selatan, diapit oleh [[Kabupaten Ciamis|Ciamis]] dengan objek wisata Pangandaran-nya yang telah melegenda, [[Kabupaten Sumedang|Sumedang]] dengan objek wisata museum yang menyimpan sejarah perkembangan bumi priangan, dan [[Kabupaten Garut|Garut]] dengan objek wisata Cipanas-nya yang tersohor. Dengan Posisi Kota Tasikmalaya yang sangat strategis tersebut menjadikan kota ini sebagai Pusat MICE terbesar di Jawa Barat setelah Kota Bandung dan [[Kota Bogor]]. Banyak para pelaku tujuan bisnis, wisata, industri, pendidikan, dan lain-lain menjadikan Kota Tasikmalaya sebagai tempat yang tepat untuk memulai aktivitasnya dan dijadikan ''base camp'' dari seluruh penjuru Pulau Jawa yang hendak ke Bumi Priangan.{{cn}}
== Perhubungan ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Locomotief en trein naar Solo op het station in Tasikmalaja West-Java TMnr 10014041.jpg|thumb|200px|Stasiun kereta api Tasikmalaya (tahun 1928)]]
Kota Tasikmalaya terletak di jalur selatan Jawa Barat, Kota Tasikmalaya juga memiliki terminal bus Tipe A, yang merupakan salah satu terminal bus terbesar di Jawa Barat. Jalan Zaenal Mustafa atau HZ adalah jalan utama dan menjadi KM 0 ( Kilometer 0) Kota Tasikmalaya dan menjadi sentra perekonomian di kota ini.
 
== OlahragaTransportasi ==
Kota Tasikmalaya terletak di jalur selatan ini juga memiliki terminal bus Tipe A, yaitu [[Terminal Indihiang]] yang merupakan salah satu terminal bus terbesar di [[Jawa Barat]]. Titik KM 0 Kota Tasikmalaya berada di Jalan Zaenal. Kota Tasikmalaya juga mempunyai [[Stasiun Tasikmalaya]] yang melayani kereta api antarkota lintas selatan Pulau Jawa.
Cabang olahraga yang banyak menetaskan atlet-atlet dari kota ini adalah [[bulu tangkis]], [[atletik]], dan [[renang]]. Ada satu buah stadion besar di Kota Tasikmalaya, yakni GOR Dadaha yang seringkali dijadikan ''homebase'' bagi sebagian atlet di Jawa Barat. Tasikmalaya banyak melahirkan pebulu tangkis nasional dan internasional. Bukan hanya bulu tangkis saja, kota ini melahirkan banyak bibit-bibit atlet masa depan Indonesia yang kelak akan mengharumkan nama indonesia di kancah internasional.
 
Angkutan perkotaan juga terdapat di Kota Tasikmalaya sebagai sarana transportasi publik yang menghubungkan antar wilayah dalam kota tersebut.
== Tokoh ==
Beberapa tokoh penting yang berasal dari kota Tasikmalaya:
 
== Olahraga ==
* [[Susi Susanti]] - pemain [[bulu tangkis]]
Cabang olahraga yang banyak menetaskan atlet-atlet dari kota ini adalah [[bulu tangkis]], [[atletik]], pencak silat dan [[renang]]. Ada satu buah stadion besar di Kota Tasikmalaya, yakni GOR Dadaha yang sering kali dijadikan ''homebase'' bagi sebagian atlet di Jawa Barat. Tasikmalaya banyak melahirkan pebulu tangkis nasional dan internasional. Bukan hanya bulu tangkis saja, kota ini melahirkan banyak bibit-bibit atlet masa depan Indonesia yang kelak akan mengharumkan nama indonesia di kancah internasional.{{cn}}
* [[Rhoma Irama]] - penyanyi dangdut
* [[Itje Trisnawati]]
* [[Vety Vera]]
* [[Caca Handika]]
* [[Dara Rizki Ruhiana|Dara the Virgin]]
* [[Alam (penyanyi)|Alam]]
* [[Evie Tamala]]
* [[Indra Lesmana Bruggman]]
* [[Chand Parwez Servia]]
* [[Cucu Cahyati]]
* [[Diky Candra]]
* [[Connie Sutedja]]
* [[Aura Kasih]]
* [[Diky Andrean]]
 
== RujukanReferensi ==
{{reflist|2}}
 
== Pranala luar ==
Baris 227 ⟶ 213:
{{Wikiportal|Indonesia}}
{{commonscat|Tasikmalaya}}
* {{id icon}} [http://www.tasikmalayakota.go.id/ Situs web resmi kota Tasikmalaya]
* {{id}} [http://jabar.bps.go.id/Kota_Tasikmalaya/PETA%20WILAYAH%20KOTA%20TASIKMALAYA.htm Peta Kota Tasikmalaya] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081009100639/http://jabar.bps.go.id/Kota_Tasikmalaya/PETA%20WILAYAH%20KOTA%20TASIKMALAYA.htm |date=2008-10-09 }}
* {{id icon}} [http://legislasi.mahkamahagung.go.id/docs/UU/2001/UU%20NO%2010%20TH%202001.pdf Undang Undang RI No. 10 Tahun 2001]
* {{id icon}} [http://jabar.bps.go.id/Kota_Tasikmalaya/PETA%20WILAYAH%20KOTA%20TASIKMALAYA.htm Peta Kota Tasikmalaya]
 
{{Kota Tasikmalaya}}
{{Jawa Barat}}
 
[[Kategori:Kota Tasikmalaya| ]]
[[Kategori:Kota di Jawa Barat|Tasikmalaya]]
[[Kategori:Kota di Indonesia|Tasikmalaya]]
[[Kategori:Kota Tasikmalaya| ]]
 
[[af:Tasikmalaya]]
[[bg:Тасикмалая]]
[[de:Tasikmalaya]]
[[en:Tasikmalaya]]
[[fa:تاسیک‌مالایا]]
[[fr:Tasikmalaya]]
[[jv:Kutha Tasikmalaya]]
[[ka:ტასიკმალაია]]
[[map-bms:Kota Tasikmalaya]]
[[mg:Kota Tasikmalaya]]
[[ms:Tasikmalaya]]
[[nl:Tasikmalaya]]
[[no:Tasikmalaya]]
[[pl:Tasikmalaya]]
[[ro:Tasikmalaya]]
[[ru:Тасикмалая]]
[[su:Kota Tasikmalaya]]
[[sv:Tasikmalaya]]
[[vi:Tasikmalaya]]
[[zh:打橫]]
[[zh-min-nan:Tasikmalaya]]