Pucungrejo, Muntilan, Magelang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k →top: clean up |
||
| (9 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 8:
|kode pos =56414
|nama pemimpin ='''Drs. Muhammad Makruf, M Si'''
|luas =... km²
|penduduk =... jiwa
|kepadatan =... jiwa/km²
}}
'''Pucungrejo''' adalah salah satu desa di Kecamatan Muntilan, [[Kabupaten Magelang]], [[Jawa Tengah|Provinsi Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Di desa inilah terletak sebuah salah satu pasar terbesar di [[Kabupaten Magelang]] yaitu [[Pasar Muntilan]].
Memiliki 11 dusun, yakni Gataklamat, Karangwatu, Kendalgrowong, Gatakgamol, Pandansari, Kenatan, Semaken, Growong, Karangrejo, Karangpucung dan Semali.
Gataklamat terkenal dengan Pasar Tembakau Muntilan. Karangwatu terkenal karena terdapat banyak seniman, seniman Tatah Sungging Wayang (Iswanto dan Mas Nanang), Dalang (Ki Iswanto), Seni Kriya, Seni Musik Keroncong Putra Kasih (Adi Nurkolis). Di Kendalgrowong terdapat sebuah gang yang terkenal dengan sebutan "Pasar Mati", karena disini terdapat rumah remang-remang (prostitusi), terdapat pula rumah bersalin BKIA Aisyiyah, SD Muhammadiyah 1 Muntilan, SMA Muhammadiyah 2 Muntilan, Bebek Goreng Pondok Rahayu juga berada di dusun ini. Pandansari, yang terkenal dengan sebutan 'kidul pasar' karena terletak persis di kidul atau selatan [[Pasar Muntilan]] merupakan tempat kantor desa [[Pucungrejo]] yang lama.Didusun semali,memiliki sebuah RTH singkatan dari Ruang Terbuka Hijau,diRTH itu juga tersedia lapangan futsal untuk anak anak,didusun ini juga ada pelatih tari yang bernama bapak Basuki.
{{Muntilan, Magelang}}
{{kelurahan-stub}}▼
{{Authority control}}
Di desa pucungrejo kecamatan muntilan terdapat industri pemotongan aneka batu alam yang bernama [[bestone indonesia]]
| |||