Couroupita guianensis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
|||
(17 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{italic title}}
{{Speciesbox
| name =
| status = LR/lc
| status_system = IUCN2.3
| image = Couroupita guianensis 3.jpg
| image_width = 240px▼
| image_caption = Bunga ''Couroupita guianensis''
|
|
| color={{tc2|tumbuhan}}
▲| species = '''''C. guianensis'''''
}}
[[Berkas:Couroupita guianensis MHNT.BOT.2008.1.23.jpg|jmpl|''Couroupita guianensis'']]
Sala adalah pohon yang menurut keyakinan umat [[Agama Buddha|Buddha]] menjadi naungan ketika [[Siddhartha Gautama|Siddhartha]] penyebar agama tersebut, lahir. Di bawah pohon ini pula Sang Buddha beristirahat untuk terakhir kalinya. Pada saat itu pohon sala bunganya bermekaran dan mengeluarkan bau harum meskipun pada saat itu bukan masanya berbunga, hal ini bisa terjadi karena saat itu para dewa datang dan menaburkan bunga surgawi. Karena keyakinan ini, pohon sala banyak ditanam di kompleks peribadatan umat Buddha. Nama "sala" juga dipakai pada dua kota besar di [[Jawa Tengah]]: '''Sala''' atau [[Surakarta]] dan '''[[Salatiga]]'''.
== Pranala luar ==
* {{en}}[http://www.thanhsiang.org/eng/ezine/html/articles/2005/mp53-sala.htm Deskripsi pohon sala].
{{Taxonbar|from=Q161823}}
{{tumbuhan-stub}}▼
[[Kategori:Tumbuhan]]
|