Sintesis kimia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 31 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q273499
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
 
(2 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1:
Dalam ilmu [[kimia]], '''sintesis kimia''' adalah kegiatan melakukan [[reaksi kimia]] untuk memperoleh suatu [[produk]] kimia, ataupun beberapa produk. Hal ini terjadi berdasarkan peristiwa [[fisik]] dan kimia yang melibatkan satu reaksi atau lebih. Sintesis kimia adalah suatu proses yang dapat direproduksi selama kondisi yang diperlukan terpenuhi.
 
Sintesis kimia dimulai dengan pemilihan [[senyawa kimia]] yang biasa dikenal dengan sebutan [[reagen]] atau [[reaktan]]. Proses ini membutuhkan pengadukan dan dilakukan di suatu wadah reaksi seperti [[reaktor kimia]] atau sebuah [[labu reaksi]] sederhana. Beberapa reaksi membutuhkan prosedur tertentu sebelum menghasilkan produk yang diinginkan.<ref name=vogel>Vogel, A.I., Tatchell, A.R., Furnis, B.S., Hannaford, A.J. and P.W.G. Smith. ''Vogel's Textbook of Practical Organic Chemistry, 5th Edition''. Prentice Hall, 1996. ISBN 0-582-46236-3.</ref> Jumlah produk yang dihasilkan dalam suatu sintesis kimia dikenal dengan istilah [[perolehan reaksi]] (dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah ''yield''). Umumnya, perolehan reaksi dinyatakan sebagai berat dalam satuan [[gram]] atau sebagai [[persen]]tase dari jumlah produk yang secara teoritisteoretis dapat dihasilkan. Dalam suatu sintesasintesis kimia, terdapat kemungkinan adanya [[reaksi samping]] yang menghasilkan produk yang tidak diinginkan. Reaksi samping menyebabkan turunnya perolehan produk yang diinginkan. Bila menginginkan produk dengan kemurnian yang tinggi, tahap pemurnian perlu dilakukan dengan melakukan [[proses pemisahan]].
 
Kata ''sintesis'' (''synthesis'') pertama kali digunakan oleh ahli kimia [[Adolph Wilhelm Hermann Kolbe]].
Baris 13:
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
{{kimia-stub}}