Kalimeneng, Kemiri, Purworejo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Addbot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 1 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:q12488720
Membatalkan 1 suntingan by 180.241.187.117 (bicara): LTA 180.248.208.37 (TW)
Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(40 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 8:
|kecamatan =Kemiri
|kode pos =54262
|nama pemimpin =NyMuch. SariyatiRomlan
|luas =±4 km²
|penduduk =624 jiwa (Th.2008)
|kepadatan =156 jiwa/km²
}}
'''Kalimeneng''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Kemiri, Purworejo|Kemiri]], [[Kabupaten Purworejo|Purworejo]], [[Jawa Tengah]], Indonesia. Desa ini berjarak sekitar 1 km dari pusat kota kecamatan [[IndonesiaKemiri, Purworejo|Kemiri]] atau sekitar 7 km di sebelah utara [[Kutoarjo, Purworejo|Kutoarjo]], dan sekitar 16 km barat ibu kota [[Kabupaten Purworejo]].
 
== Batas wilayah ==
Letak Desa Kalimeneng sekitar 7 km di sebelah utara Kota Kutoarjo, atau sekitar 1 km dari kota Kecamatan Kemiri. Kalimeneng terdiri atas dua dusun (RW) yang dipisahkan oleh sungai. Masing-masing dusun memiliki masjid dan terdapat lebih dari satu musholla/surau. Mayoritas mata pencaharian penduduk bertani, sebagian berdagang dan menjadi pegawai/karyawan. Sebagian besar penduduk mengamalkan agama Islam dengan tekun, barangkali inilah yang mendorong kehidupan masyarakatnya cukup damai.
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
{{Batas_USBT
|utara= [[Kaliurip, Kemiri, Purworejo|Desa Kaliurip]]
|selatan= [[Kemiri Lor, Kemiri, Purworejo|Desa Kemiri Lor]] dan [[Bedono Kluwung, Kemiri, Purworejo|Desa Bedono Kluwung]]
|barat=[[Rejowinangun, Kemiri, Purworejo|Desa Rejowinangun]]
|timur=[[Sidodadi, Kemiri, Purworejo|Desa Sidodadi]] dan [[Kaliurip, Kemiri, Purworejo|Desa Kaliurip]]
}}
 
== Pembagian wilayah ==
Selain dibelah sungai, Desa Kalimeneng juga dibelah jalan raya kelas4(?) yang beraspal mulus sebagai jalan penghubung kota kecamatan dengan desa-desa di belahan utara. Irigasi cukup baik,berkat adanya bendung pada [[sungai]] yang membelah desa. Penerangan, sudah ada istrik,dan sarana komunikasi berupa telepon kabel. Sayangnya, angkutan umum tidak memadai, alat transportasi yang dominan adalah [[sepeda]] dan sepeda motor.
Desa Kalimeneng terdiri dari 2 dusun, yaitu:
# Dusun Kalimeneng Kulon
# Dusun Kalimeneng Wetan
 
== Geografi ==
Desa Kalimeneng berada di timur laut kecamatan [[Kemiri, Purworejo|Kemiri]]. Dari segi kontur tanah, sebagian besar wilayahnya berupa dataran rendah, hanya sedikit di bagian utara merupakan wilayah kaki perbukitan. Dari penggunaannya, di sisi timur dan barat digunakan untuk persawahan, sedangkan di bagian tengah untuk permukiman penduduk dan kebun. Desa ini dibelah oleh [[sungai]] Kali Lamat yang sekaligus menjadi batas wilayah dua dusun.
 
== Penduduk ==
Jumlah penduduk sekitar 650 orang, dengan mayoritas mata pencaharian bertani, kecuali ada sebagian yang berdagang dan menjadi pegawai/karyawan. Tingkat pendidikan rata-rata sudah di atas [[sekolah dasar]], bahkan cukup banyak yang sudah menyelesaikan sarjana dan pascasarjana. Sebagai perbandingan bahwa rata-rata lama sekolah penduduk [[Indonesia]] usia 15 tahun ke atas sesuai data [[BPS]] tahun 2012 adalah 8,1 tahun. Sebagian besar penduduk mengamalkan agama [[Islam]] dengan tekun, hal itu ditunjang sarana ibadah yang cukup, yaitu di dua dusun masing-masing yang memiliki masjid jami' dan terdapat lebih dari satu [[musholla]] yang sekaligus sebagai tempat anak-anak untuk mempelajari agama.
 
== Pendidikan ==
Sarana pendidikan juga dapat dikatakan sudah cukup memadai, di Desa Kalimeneng terdapat Taman kanak-kanak yang memanfaatkan sarana desa, Sekolah dasar yang kondisi bangunannya cukup layak. Sekolah lanjutan terdekat yaitu [[Sekolah Menengah Pertama|SMP]] negeri berjarak sekitar 2 km jika ditempuh dari batas desa, SMP swasta sekitar 1 km, dan [[SMA]] negeri berjarak sekitar 1,5 km.
 
== Kehidupan sosial dan perekonomian ==
Kehidupan sehari-hari warga Desa Kalimeneng dirasakan cukup tenteram dan damai. Lahan pertanian cukup subur, irigasi pertanian baik, sarana penerangan listrik [[PLN]], dan sarana komunikasi berupa telepon kabel atau nirkabel dengan kekuatan sinyal cukup. Angkutan umum reguler belum tersedia, alat transportasi yang dominan adalah sepeda motor dan sepeda. Selain itu, sebagian keluarga memiliki kendaraan roda empat. Di Desa Kalimeneng juga desa-desa sekitar terdapat potensi perekonomian masyarakat yang cukup baik, yaitu berupa usaha pembibitan berbagai tanaman keras untuk penghijauan, tanaman bibit buah, bibit [[cengkeh]], dan sebagainya. Sebagian penduduk bahkan dapat dikatakan 'ahli' dalam urusan pembibitan. Berbagai bibit pohon buah dan pohon kayu untuk penghijauan tersedia di sana, seperti [[jati]], [[jabon]], [[sengon]] atau [[albasia]], dan lain-lain.
 
== Tempat penting ==
Ada beberapa nama tempat/sebutan yang penting di Desa Kalimeneng dan sekitarnya yang kemungkinan pada masa yang akan datang atau bahkan saat ini sudah tidak lagi dikenal khususnya oleh kalangan muda. Di belahan utara misalnya, Kedungkeris (Kaliurip), Mbayut, Kleco, Kuburan Mbak Kolo Jonggo, Ndukuh, dan Nggalur. Di selatan dan barat misalnya Mbabrik, Kedung Kendal, Spei, Tegal Bawang, Tapeng, Paduroso, Kaliguji, Klugon, Lis Senthir/Plered Senthir, Tegal Duwur, dan sebagainya.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
Sarana pendidikan juga dapat dikatakan sudah cukup memadai, di Desa Kalimeneng terdapat SD yang kondisi bangunannya tidak terlalu baik, dan TK yang memanfaatkan sarana desa. Sekolah lanjutan terdekat yaitu SMP negeri berjarak sekitar 2 km, SMP swasta sekitar 1 km, dan SMA negeri berjarak sekitar 1,5 km. Tingkat pendidikan rata-rata penduduk sudah di atas SMP, bahkah cukup banyak yang sudah menyesaikan sarjana dan pascasarjana. Sebagai perbandingan bahwa [[rata-rata lama sekolah]] penduduk [[Indonesia]] usia 15 tahun ke atas adalah 6,09 pada tahun 2004 dan 7,92 pada tahun 2010.
Di di Desa Kalimeneng juga desa-desa sekitar, terdapat potensi perekonomian masyarakat yang cukup bernilai yaitu usaha pertanian dalam hal ini adalah pembibitan berbagai tanaman, terutama tanaman penghijauan. Sebagian penduduk bahkan dapat dikatakan 'ahli' dalam urusan pembibitan. Berbagai bibit pohon buah dan pohon kayu penghijauan tersedia di sana, seperti [[Jati]], [[Jabon]], [[Albasia]], dan lain-lain. Potensi perekonomian ini perlu dikembangkan agar mampu mengangkat kesejahteraan penduduk setempat.
{{Kemiri, Purworejo}}
 
{{kelurahan-stub}}
{{Authority control}}