The Raid: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bayu be ce (bicara | kontrib) |
|||
(62 revisi perantara oleh 42 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{
{{Infobox film
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|editing
|studio
|distributor = {{small|'''Indonesia:'''}}<br>[[SinemArt]]<br>{{small|'''Seluruh dunia:'''}}<br>Celluloid Nightmares<br>{{small|'''Amerika:'''}}<br>Columbia Pictures<br>Sony Pictures Classics<br>Stage 6 Films
| studio = PT [[Merantau Films]]<br>[[XYZ Films]]▼
|released
|runtime = 101 menit
|
| budget = $1,1 juta<ref name="dailymail">{{citeweb|title= From the valleys of Wales to the hills of Hollywood: Fledgling director Gareth Evans' meteoric rise to fame as critics praise ''The Raid'' |publisher=[[Daily Mail]] |last=Wrenn |first=Eddie |date=24 February 2012 |url= http://www.dailymail.co.uk/news/article-2105397/From-valleys-Wales-hills-Hollywood-Fledgling-director-Gareth-Evans-meteoric-rise-fame-critics-praise-The-Raid.html |accessdate=2012-02-23}}</ref><ref>{{citeweb|author=Nordling |title=Nordling Talks To Gareth Evans, Mike Shinoda, And Joe Trapanese About The Kickassocity of The Raid: Redemption! |work=[[Ain't It Cool News]] |date=2012-03-23 |url= http://www.aintitcool.com/node/54500 |accessdate=2012-03-24}}</ref><ref>{{cite video |url=https://www.youtube.com/watch?v=5q0uPhoNTu8 |title=The Raid video Q&A @ Sundance 2012 |format=YouTube}}</ref>
▲| country = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]
| gross = $9,14 juta<ref name="boxofficemojo">{{citeweb |url=http://boxofficemojo.com/movies/?page=intl&id=raid.htm |title=The Raid: Redemption (2012) – Box Office Mojo |work= [[Box Office Mojo]] |publisher= [[Amazon.com]] |accessdate=31 March 2016}}</ref>
}}
'''''The Raid''''' (sebelum diedarkan: '''''Serbuan Maut'''''<ref>Adhie Ichsan. [http://hot.detik.com/movie/read/2011/09/28/162155/1732538/229/alasan-produser-tak-lagi-pakai-judul-serbuan-maut Alasan Produser Tak Lagi Pakai Judul 'Serbuan Maut']. - detikhot. Edisi Rabu, 28 Sept. 2011. Diakses 26 Maret 2012.</ref>) adalah [[film aksi seni bela diri]] dari [[Indonesia]] yang disutradarai oleh [[Gareth Evans]] dan dibintangi oleh [[Iko Uwais]]. Pertama kali dipublikasi pada [[Festival Film Internasional Toronto]] (''Toronto International Film Festival'', TIFF) 2011 sebagai film pembuka untuk kategori Midnight Madness, para kritikus dan penonton memuji film tersebut sebagai salah satu film aksi terbaik setelah bertahun-tahun<ref>{{cite news|title= Toronto 2011: 'The Raid' Starts Midnight Madness on a Butt-Kicking Note|work= [[Hollywood Reporter]]|date=|url= http://www.hollywoodreporter.com/heat-vision/toronto-2011-raid-starts-midnight-233268|accessdate=2011-09-12}}</ref><ref>{{cite news|title= TIFF 2011: THE RAID WILL KICK YOU IN THE HEAD AND MAKE YOU LIKE IT|work= [[Twitch Film]]|date=|url= http://twitchfilm.com/reviews/2011/09/tiff-2011-the-raid-will-kick-you-in-the-head-and-make-you-like-it.php|accessdate=2011-09-09}}</ref><ref>{{cite news|title= Watch: Red Band Trailer For ‘The Raid’ – The Best Kick-Ass Action Movie I’ve Seen in Years [TIFF 2011]|work= [[/Film]]|date=|url= http://www.slashfilm.com/the-raid-movie-review-trailer-tiff-2011/#more-111635|accessdate=2011-09-12}}</ref><ref>{{cite news|title= Toronto Review: 'The Raid' - One of the Best Action Movies in Years!|work= [[firstshowing]]|date=|url= http://www.firstshowing.net/2011/toronto-review-the-raid-one-of-the-best-action-movies-in-years/|accessdate=2011-09-12}}</ref><ref>{{cite news|title= Anton Sirius With His First TIFF 2011 Report, Asskicking Edition! THE RAID! KILLER ELITE!|work= [[AICN]]|date=|url= http://www.aintitcool.com/node/51150|accessdate=2011-09-14}}</ref><ref>{{cite news|title= TIFF 2011 Review: 'The Raid', Quite possibly the action film of the year|work= [[MSN Entertainment]]|date=|url= http://social.entertainment.msn.com/movies/blogs/the-hitlist-blogpost.aspx?post=1db42ad6-92bb-4c8b-8777-e9c40c43fce8|accessdate=2011-09-14}}</ref> sehingga memperoleh penghargaan The Cadillac People's Choice Midnight Madness Award<ref>[http://tiff.net/filmsandschedules/tiff/2011/raid The Raid. Gareth Evans. Winner: The Cadillac People's Choice Midnight Madness Award]</ref>. Terpilihnya film ini untuk diputar pada beberapa festival film internasional berikutnya, seperti [[Festival Film Internasional Dublin Jameson]] ([[Irlandia]]), [[Festival Film Glasgow]] ([[Skotlandia]]), [[Festival Film Sundance]] ([[Utah]], [[Amerika Serikat|AS]]), [[South by Southwest]] Film (SXSW, di [[Austin]], [[Texas]], AS), dan [[Festival Film Busan]] ([[Korea Selatan]]), menjadikannya sebagai film komersial produksi Indonesia pertama yang paling berhasil di tingkat dunia.▼
▲'''''The Raid''''' (sebelum diedarkan: '''''Serbuan Maut''''';<ref>Adhie Ichsan. [http://hot.detik.com/movie/read/2011/09/28/162155/1732538/229/alasan-produser-tak-lagi-pakai-judul-serbuan-maut Alasan Produser Tak Lagi Pakai Judul 'Serbuan Maut']. - detikhot. Edisi Rabu, 28 Sept. 2011. Diakses 26 Maret 2012.</ref> '''''The Raid: Redemption''''' untuk pasar Amerika Serikat) adalah [[film aksi]] [[seni bela diri]] dari [[Indonesia]] yang disutradarai oleh [[Gareth Evans]] dan dibintangi oleh [[Iko Uwais]]. Pertama kali dipublikasi pada [[Festival Film Internasional Toronto]] (''Toronto International Film Festival'', TIFF) 2011 sebagai film pembuka untuk kategori Midnight Madness, para kritikus dan penonton memuji film tersebut sebagai salah satu film aksi terbaik setelah bertahun-tahun<ref>{{cite news|title= Toronto 2011: 'The Raid' Starts Midnight Madness on a Butt-Kicking Note|work= [[Hollywood Reporter]]|date=|url= http://www.hollywoodreporter.com/heat-vision/toronto-2011-raid-starts-midnight-233268|accessdate=2011-09-12}}</ref><ref>{{cite news|title= TIFF 2011: THE RAID WILL KICK YOU IN THE HEAD AND MAKE YOU LIKE IT|work= [[Twitch Film]]|date= |url= http://twitchfilm.com/reviews/2011/09/tiff-2011-the-raid-will-kick-you-in-the-head-and-make-you-like-it.php|accessdate= 2011-09-09|archive-date= 2012-02-23|archive-url= https://web.archive.org/web/20120223230757/http://twitchfilm.com/reviews/2011/09/tiff-2011-the-raid-will-kick-you-in-the-head-and-make-you-like-it.php|dead-url= yes}}</ref><ref>{{cite news|title= Watch: Red Band Trailer For ‘The Raid’ – The Best Kick-Ass Action Movie I’ve Seen in Years [TIFF 2011]|work= [[/Film]]|date=|url= http://www.slashfilm.com/the-raid-movie-review-trailer-tiff-2011/#more-111635|accessdate=2011-09-12}}</ref><ref>{{cite news|title= Toronto Review: 'The Raid' - One of the Best Action Movies in Years!|work= [[firstshowing]]|date=|url= http://www.firstshowing.net/2011/toronto-review-the-raid-one-of-the-best-action-movies-in-years/|accessdate=2011-09-12}}</ref><ref>{{cite news|title= Anton Sirius With His First TIFF 2011 Report, Asskicking Edition! THE RAID! KILLER ELITE!|work= [[AICN]]|date=|url= http://www.aintitcool.com/node/51150|accessdate=2011-09-14}}</ref><ref>{{cite news|title= TIFF 2011 Review: 'The Raid', Quite possibly the action film of the year|work= [[MSN Entertainment]]|date= |url= http://social.entertainment.msn.com/movies/blogs/the-hitlist-blogpost.aspx?post=1db42ad6-92bb-4c8b-8777-e9c40c43fce8|accessdate= 2011-09-14|archive-date= 2011-10-14|archive-url= https://web.archive.org/web/20111014132547/http://social.entertainment.msn.com/movies/blogs/the-hitlist-blogpost.aspx?post=1db42ad6-92bb-4c8b-8777-e9c40c43fce8|dead-url= yes}}</ref> sehingga memperoleh penghargaan ''The Cadillac People's Choice Midnight Madness Award''.<ref>
Jauh di jantung daerah kumuh [[Jakarta]] berdiri sebuah gedung [[apartemen]] terlantar yang tak tertembus dan menjadi rumah aman bagi gangster, penjahat dan pembunuh yang paling berbahaya. Blok apartemen kumuh tersebut telah dianggap tak tersentuh oleh para rival [[gembong narkotik]] terkenal Tama Riyadi ([[Ray Sahetapy]]) dan bahkan perwira [[polisi]] paling berani sekalipun. Semuanya berubah ketika sebuah tim elit polisi berjumlah 20 orang ditugaskan untuk menyerbu bangunan tersebut dan mengakhiri teror Tama untuk selamanya.▼
Film ''The Raid'' sebenarnya adalah ide lanjutan dari keseluruhan cerita yang diinginkan sutradara Gareth Evans. Proyek awalnya, ''Berandal'', diumumkan tahun 2011 sebelum film "The Raid" dibuat pada tahun yang sama yaitu tahun 2011, tetapi baru dirilis pada 2014 dengan judul ''[[The Raid 2: Berandal]]''.<ref>{{cite news|last=Hasibuan|first=Andrei|date=2012-12-27|title= ‘The Raid’ coming back, this time much, much bigger|work= Jakarta Post|url= http://www.thejakartapost.com/news/2012/12/27/the-raid-coming-back-time-much-much-bigger.html|accessdate=2013-05-10}}</ref><ref>{{cite web|url=https://twitter.com/ghuwevans/status/330971104158044160|title=Twitter: Killers - October / The Raid 2: Berandal - sometime next year still undecided. @ghuwevans|format=Twitter|date=2013-05-05}}</ref>
Di bawah kegelapan dan keheningan fajar, Rama ([[Iko Uwais]]), seorang calon ayah dan perwira polisi elit baru, dalam tim elit polisi yang dipimpin oleh Sersan Jaka ([[Joe Taslim]]), tiba di blok apartemen Tama di bawah petunjuk Letnan Wahyu ([[Pierre Gruno]]). Setelah berpapasan dengan Gofar ([[Iang Darmawan]]) salah seorang penghuni apartemen yang membawa obat untuk istrinya yang sakit, mereka menerobos ke dalam gedung dan secara hati-hati mengamankan para penjahat penghuni gedung dengan dibungkam dan diikat. Mulai dari lantai dasar dan bergerak naik, mereka dengan terencana menyusup dalam blok apartemen sampai mereka mencapai lantai enam, tapi kemudian tim ini dilihat oleh seorang anak pengintai, yang lari untuk memberitahu temannya yang kedua sebelum dia ditembak dan terbunuh oleh peluru [[senapan serbu]] Letnan Wahyu. Peringatan tersebut mencapai Tama dan anak buahnya kepercayaannya, ''Mad Dog'' ([[Yayan Ruhian]]) lewat [[interkom]].▼
== Alur cerita ==
▲Jauh di jantung daerah kumuh [[Jakarta]] berdiri sebuah gedung [[apartemen]]
▲Di bawah kegelapan dan keheningan fajar, Rama ([[Iko Uwais]]), seorang calon ayah dan perwira polisi elit baru, dalam
Membopong Bowo yang terluka, Rama harus bertarung menerobos koridor lantai 7 dan tiba di apartemen 726 yang dihuni Gofar bersama istrinya, memohon tempat persembunyian dari kejaran anak buah Tama. Mereka bersembunyi di dalam sebuah lorong rahasia di balik dinding. Geng parang anak buah Tama dan pimpinan mereka ([[Alfridus Godfred]]) tiba dan memeriksa apartemen Gofar, bahkan menusuk dinding dan melukai pipi Rama, dan hampir menewaskan Bowo, tetapi mereka tidak menemukan mereka, dan akhirnya pergi. Setelah memberikan pertolongan pertama pada Bowo, Rama meninggalkan Bowo dalam perawatan Gofar untuk mencari jalan keluar. Dia harus kembali bertempur sengit dengan geng parang yang segera menemukannya setelah dia keluar dari persembunyiannya. Rama mengalahkan geng tersebut, namun kembali dikejar oleh anak buah Tama yang lain. Setelah menjatuhkan diri ke lantai 6 untuk meloloskan diri, Rama akhirnya ditangkap oleh Andi ([[Donny Alamsyah]]), tangan kanan dan otak bisnis narkoba Tama. Pada saat yang sama, Jaka berseteru dengan Wahyu setelah Wahyu menolak untuk mempertaruhkan nyawanya untuk mencari Rama dan Bowo, membuat Jaka marah dan mempertanyakan integritas kepolisian Wahyu di balik misi yang berakhir fatal tersebut. Beranjak dari persembunyian mereka, kelompoknya ditemukan oleh ''Mad Dog'', tangan kanan Tama yang paling kejam dan brutal. Letnan Wahyu melarikan diri, dan Dagu diperintahkan Jaka untuk mengikutinya, tetapi Jaka, yang hanya memiliki pisau, harus beradu nyali dengan ''Mad Dog'' yang menodongkan pistol padanya. ''Mad Dog'' menyuruh Jaka masuk ke kamar di mana ia memutuskan untuk tidak membunuhnya dengan pistol namun menantang dia untuk berkelahi tangan kosong sebagai gantinya. ''Mad Dog'' akhirnya mengalahkan Jaka dan mengakhiri hidup Jaka dengan mematahkan lehernya. Sementara itu di apartemen Andi, Andi terungkap sebagai kakak Rama yang telah terasing yang memilih untuk meninggalkan keluarganya dan tidak meninggalkan jejak keberadaannya. Andi menolak untuk pulang ke keluarganya, namun berjanji untuk mengeluarkan Rama dari gedung maut tersebut setelah memastikan situasi aman. Tak dinyana, saat kembali untuk melapor pada Tama, Tama ternyata telah mengetahui pengkhianatan Andi karena kamera tersembunyi yang merekam Andi saat menyembunyikan Rama. Tama dengan marah menyerahkannya ke ''Mad Dog'' (yang sudah membenci Andi) untuk disingkirkan.▼
Regu polisi Jaka masuk dalam perangkap anak buah Tama di lantai 7 yang menembak mati banyak anggota regu polisi. Jaka segera mengetahui bahwa misi tersebut ternyata hanya diprakarsai Letnan Wahyu, sehingga tidak akan ada bala bantuan. Setelah baku tembak, regu Jaka pun kalah jumlah maupun [[amunisi]] dan diburu oleh anak buah Tama yang kejam dan beringas. Jaka, Wahyu, Bowo ([[Tegar Satrya]]), Dagu ([[Eka Rahmadia]]) dan Rama berhasil selamat, tetapi terpisah menjadi dua: Jaka, Wahyu dan Dagu di lantai 5, sedangkan Rama dan Bowo di lantai 7.
▲
Rama bergabung kembali dengan Letnan Wahyu dan Dagu, memutuskan untuk menangkap dan menggunakan Tama sebagai tiket keluar mereka. Mereka bertiga bertempur melewati laboratorium narkotika menuju ke markas Tama di lantai 15. Dalam perjalanan, Rama membebaskan Andi dan bersama-sama bertarung sengit melawan ''Mad Dog''. Rama dan Andi akhirnya mengalahkan ''Mad Dog'' dengan sepotong pecahan dari tabung [[lampu neon]]. Sementara itu, Wahyu dan Dagu membekuk Tama, tetapi Wahyu tiba-tiba menembak Dagu. Di tangga, Rama dan Andi berpapasan dengan Wahyu dan Tama, tetapi Wahyu mengancam mereka untuk tidak ikut campur. Tama menggertak Wahyu bahwa ia telah mengetahui misi tersebut dari Reza, atasan Wahyu, dan bahwa Wahyu dikirim atasannya untuk dihabisi, karena Wahyu hanyalah seorang polisi kotor dalam sebuah kepolisian dengan petinggi-petinggi yang sudah dibayar oleh Tama.
Wahyu pun kalap dan menembak gembong narkoba tersebut di kepala. Putus asa, Wahyu mencoba bunuh diri, tetapi gagal karena kehabisan peluru dan ditangkap tanpa perlawanan oleh Rama. Dengan matinya Tama, Andi pun kini berkuasa di gedung tersebut, menyuruh para penghuninya untuk kembali ke kamar mereka masing-masing. Andi memberikan Rama kotak berisi rekaman [[daftar hitam]] polisi-polisi korup. Andi kemudian mengawal Rama, Bowo dan Wahyu, tetapi tetap menolak tawaran Rama bergabung dengan mereka, dan masuk kembali ke gedung, sementara Rama berjalan ke luar gerbang menuju masa depan yang tak pasti.
== Pemeran ==
* [[Iko Uwais]] sebagai Rama, anggota tim
* [[Donny Alamsyah]] sebagai Andi, tangan kanan dan otak bisnis [[narkoba]] Tama dan juga kakak dari Rama
* [[Pierre Gruno]] sebagai Letnan Wahyu, senior kepolisian yang memerintahkan operasi penyerbuan.
* [[Ray Sahetapy]] sebagai Tama Riyadi, [[gembong
* [[Yayan Ruhian]] sebagai ''Mad Dog'' ("[[anjing]] gila"), tangan kanan dan
* [[Joe Taslim]] sebagai Sersan Jaka, pemimpin operasi penyerbuan.
* [[Tegar Satrya]] sebagai Bowo, anggota tim
* [[Eka Rahmadia|Eka "Piranha" Rahmadia]] sebagai Dagu, anggota tim
* [[Iang Darmawan]] sebagai Gofar, satu-satunya penghuni apartemen yang taat pada hukum.
* [[Verdi Solaiman]] sebagai Budi, anggota tim
* [[
* [[Hengky Solaiman]] sebagai ayah Rama.
* [[Fikha Effendi]] sebagai istri Rama.
* [[Ananda George]] sebagai Ari.
== Produksi ==
Film ini adalah kerja sama kedua antara [[Gareth Evans]] dan [[Iko Uwais]] setelah film aksi pertama mereka, ''[[Merantau (film)|Merantau]]'', yang diluncurkan pada tahun 2009. Sama halnya dengan ''Merantau'', dalam proyek ini, mereka juga menonjolkan seni bela diri tradisional Indonesia, [[pencak silat]], dalam tata laga mereka. Penata laga untuk ''The Raid'' adalah Iko Uwais dan [[Yayan Ruhian]], sama seperti pada Merantau, dengan sejumlah ide dari Gareth Evans sendiri. Proses pengerjaan film ini dikerjakan selama tiga bulan. Selain kedua aktor laga tersebut, The Raid juga dibintangi oleh aktor kawakan
Penggarapan musik latar rilis versi asli Indonesia dikerjakan oleh komposer [[Fajar Yuskemal]] dan [[Aria Prayogi]].
Hak distribusi internasional dipegang oleh [[Nightmare Distribution]]. Pada saat ''showcase'' di [[Festival Film Cannes]] 2011, ''Sony Pictures Classic Worldwide Acquisition'' membeli hak pendistribusian film ini untuk kawasan [[Amerika Utara]] dan [[Amerika Latin]]. Untuk kepentingan mempertinggi popularitas, [[Sony Pictures]] meminta Mike Shinoda bersama Joseph Trapanese untuk menciptakan musik latar bagi film versi mereka ini. Akibat permasalahan hak cipta dan rencana pembuatan trilogi, film ini dirilis di Amerika Utara oleh ''Sony Pictures'' dengan judul '''''The Raid: Redemption'''''. Hak pendistribusian untuk negara-negara lainnya juga telah dijual kepada Alliance (untuk [[Kanada]]), Momentum ([[Inggris]]), Madman ([[Australia]] dan [[Selandia Baru]]), SND (kawasan ber[[bahasa Prancis]]), Kadokawa ([[Jepang]]), Koch
Selain pengambilan gambarnya, olahan koreografi seni bela diri film ini juga menuai decak kagum dari para juri dan penonton di berbagai festival fim Internasional. Film ini setelah dirilis sempat bertengger di posisi 15 besar top [[box office]] [[bioskop]] [[Amerika Serikat|Amerika]]. Di Indonesia sendiri film ini telah di tonton oleh 1.844.817 orang. Dengan kesuksesan itu, The Raid berhasil meraup penghasilan sekitar US$ 15 juta di seluruh dunia.
== Inspirasi ==
Sebagian besar ide cerita keluar dari [[Gareth Evans]]. Evans mengatakan di dalam blognya dia sejak kecil terobsesi dengan film
Evans mengatakan bahwa dia menyukai konsep sebuah bangunan terisolasi yang menawarkan perlindungan kepada penjahat, tetapi ketika Evans akhirnya melihat film tersebut lebih dari 15 tahun kemudian "khayalan" Evans mengenai film ini benar-benar berbeda dengan apa yang dia lihat. Saat dia menonton film ini yang dia bayangkan dari film ini adalah gelap noirish dengan bahaya pada setiap lantai dengan aksi terbatas pada ruang interior dipenuhi dengan bayangan dan ketakutan. Evans juga membayangkan akan memiliki lebih banyak action, bukan hanya dari sudut hati yang manis dan romantis seperti yang ditampilkan pada film ini.
Setelah menghabiskan sebagian besar waktunya untuk "[[Merantau]]", keinginannya untuk membuat film yang latarnya 95% berada di dalam ruangan. Evans mulai menonton banyak film untuk inspirasi, seperti ''
Evans mengatakan bahwa selalu ingin menemukan cara untuk mencampur genre bersama-sama, untuk membawa lebih ke [[film seni bela diri]] daripada
Dengan ''Serbuan Maut'', Evans dan tim produksi ''[[Merantau Films]]'' berencana untuk mengeksplorasi gaya pengambilan gambar yang berbeda dan atmosfer film tersebut untuk memungkinkan pergeseran tonal dan perubahan genre. Konsep utama film ini adalah tim SWAT yang terjebak di dalam gedung dengan penjahat di sekitar mereka yang membuat banyak pilihan bagi tim produksi untuk tidak hanya untuk mengeksplorasi koreografi aksi tetapi juga untuk memberikan berbagai sensasi dari ketegangan yang tercipta dari film ini, bahkan juga sensasi horor.
== Pembuatan ulang di Amerika ==
Beberapa bulan setelah Sony mengakuisisi hak distribusi film ini untuk Amerika Utara, ''[[The Hollywood Reporter]]'' mengumumkan bahwa anak perusahaan Sony, [[Screen Gems]], sedang dalam negosiasi untuk menghasilkan sebuah pembuatan ulang oleh Hollywood.<ref>{{cite web | title = Hollywood remake of The Raid in the works | url = http://asiapacificarts.usc.edu/article@apa?hollywood_remake_of_the_raid_in_the_works_17418.aspx | last = Park | first = Joann | work = Asia Pacific Arts | date = 2011-09-26 | access-date = 2013-08-07 | archive-date = 2012-09-12 | archive-url = https://www.webcitation.org/6AcP2z63p?url=http://asiapacificarts.usc.edu/w_apa/showarticle.aspx?articleID=17418 | dead-url = yes }}</ref> Kesepakatan ini diputuskan pada November 2011 dengan penulis-sutradara Gareth Evans akan menjabat sebagai produser eksekutif dari pembuatan ulang ini. XYZ Films, produser eksekutif pada versi asli Indonesia, akan menjadi produser pada versi Amerikanya.<ref>{{cite web |last=
== Sekuel ==
{{utama|
Saat mengembangkan ''The Raid'' dalam bentuk naskah, Evans mulai bermain dengan gagasan untuk menciptakan hubungan antara film ini dan proyek awalnya; ''Berandal''. Kemudian dikonfirmasi bahwa Berandal akan menjadi sekuel ''The Raid''.<ref>{{cite web|authorlink=Gareth Evans (director)|last=Evans|first=Gareth|url=http://theraid-movie.blogspot.com/2011/03/camera-testing-press-conference.html |title=The Raid: Camera testing, the press conference, Berandal and sometimes this happens |work=Theraid-movie.blogspot.com |date=2011-03-05 |accessdate=2012-03-26}}</ref><ref>{{cite web|url=http://screenrant.com/raid-redemption-sequel-berandal-gareth-evans-kofi-158935/ |title=‘The Raid: Redemption’ Director Talks Sequel Film, ‘Berandal’ |publisher=Screen Rant |date=2012-03-12 |accessdate=2012-03-26}}</ref> Evans juga menyatakan niatnya untuk membuat sebuah trilogi.<ref>{{cite web |last=Jagernauth |first=Kevin |url=http://blogs.indiewire.com/theplaylist/gareth-evans-spills-details-on-the-raid-sequel-berandal-has-trilogy-in-mind |title=Gareth Evans Spills Details On 'The Raid' Sequel 'Berandal'; Has Trilogy In Mind | The Playlist |work=Blogs.indiewire.com |date=2012-02-01 |accessdate=2012-05-12 |archive-date=2012-06-23 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120623102651/http://blogs.indiewire.com/theplaylist/gareth-evans-spills-details-on-the-raid-sequel-berandal-has-trilogy-in-mind |dead-url=yes }}</ref>
Sony telah membeli hak distribusi film ini untuk AS, Amerika Latin dan Spanyol untuk sekuel ini. ''Alliance''/Momentum telah membeli dahulu hak distribusi untuk Inggris dan Kanada; ''Koch Media'' telah mengakuisisi film untuk wilayah berbahasa Jerman; ''Korea Screen'' telah membeli hak untuk Korea; dan HGC telah membeli hak untuk China. Penawaran untuk wilayah utama lainnya juga telah dinegosiasi.<ref>{{cite news|title= Sony Nabs U.S. Rights For ‘The Raid’ Sequel|work= [[Deadline.com|Deadline]]
Sekuel ini secara tentatif berjudul ''Berandal'' untuk pasar Indonesia dan sebagai ''The Raid: Retaliation'' untuk pasar AS, sekuel ini direncanakan untuk memiliki anggaran
== Dalam media lain ==
Versi [[komik]] resmi film ''The Raid'' dirilis di Indonesia pada [[14 April]] 2012 oleh Penerbit [[Mizan Pustaka]]. Komik adaptasi ini adalah karya dari tim CAB, yang dipimpin Roni Amdani, digambar oleh [[John G Reinhart]], dan produksinya didukung oleh [[Gareth Evans]], sutradara dan penulis naskah ''The Raid''. CAB menyatakan bahwa komik 120 halaman ini menampilkan adegan yang tidak terdapat dalam film, dan menampilkan kisah serangan maut itu dari sudut pandang para penjahat dan bagaimana mereka melindungi wilayah mereka. Komik ini diterbitkan dalam format hitam putih untuk mereduksi nuansa kekerasan yang tergambar dalam film. Menurut produser ''The Raid'', [[Ario Sagantoro]], adaptasi dari film ke komik ini merupakan yang pertama kalinya di Indonesia.
== Penghargaan ==
* ''The Cadillac People's Choice Midnight Madness Award'', TIFF 2011
* Salah satu dari 11 film yang menjadi ''Spotlight'' dalam [[Festival Film Sundance]] 2012
* Terpilih menjadi penutup sesi FrightFest dalam [[Festival Film Glasgow]] 2012<ref>[http://www.frightfest.co.uk/ Laman FrightFest 2012]</ref>
* ''Audience Award'' dan ''Dublin Film Critics Circle Best Film'' dalam [[Festival Film Internasional Dublin Jameson]] 2012.<ref>
* ''Prix du Public'' dalam 6ème Festival Mauvais Genre di [[Tours]], [[Prancis]]
* ''Sp!ts Silver Scream Award'' pada [[Festival Film Imagine]] ke-28 di [[Amsterdam]], [[Belanda]]<ref>[http://www.imaginefilmfestival.nl/nieuws 28th Imagine Film Festival results]</ref>
* Aktor Pembantu Terbaik
* Nominasi Pasangan Terbaik
* Nominasi Film Terfavorit
== Referensi ==
Baris 104:
== Pranala luar ==
* {{en}} {{Official website|http://www.sonyclassics.com/theraid/}}
* {{IMDb title|1899353|The Raid: Redemption}}
* {{AllRovi title|548289|The Raid: Redemption}}
* {{Mojo title|raid|The Raid: Redemption}}
* {{Metacritic|the-raid-redemption|The Raid: Redemption}}
* {{Rotten Tomatoes|the_raid_redemption|The Raid: Redemption}}
{{Gareth Evans}}
{{DEFAULTSORT:Raid}}
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2012]]
▲[[Kategori:Film Indonesia]]
[[Kategori:Film berbahasa Indonesia]]
[[Kategori:Film seni bela diri]]
[[Kategori:Film
[[Kategori:Film cerita seru]]
[[Kategori:Film silat]]
[[Kategori:Merantau Films]]
[[Kategori:Film yang berlatar di Indonesia]]
|