Daftar episode BIMA Satria Garuda: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k perbaikan kecil |
Tegarrifqi (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
||
(25 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 4:
{| class="wikitable" style="margin-right:0";
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
!
|-
Baris 11:
|colspan="5"|Dikisahkan, Dunia Paralel yang dikuasai Kerajaan VUDO ada di ambang kehancuran alam karena ambisi penguasanya akan kekuasaan. Demi menyelamatkan Dunia Paralel, VUDO berencana menyerang [[Bumi]] untuk merebut sumber daya alamnya. Ilmuwan Rudy Bramasakti dan Andri Iskandar berhasil menciptakan sebuah gerbang penghubung Bumi dan Dunia Paralel. Namun Profesor Rudy dan keluarganya diserang dan jatuh menjadi korban oleh gerombolan tentara VUDO yang dipimpin oleh Topeng Besi. Profesor Andri menemukan dan membawa pergi Ray, anak Rudy yang selamat.
----
21 tahun kemudian, Ray, putra Profesor Rudy yang selamat, hidup bersama keluarga angkatnya, Randy dan Rena, bekerja di bengkel motor milik Randy di [[Jakarta]]. Suatu hari Ray tiba-tiba dalam pikirannya mendengar sebuah permintaan tolong, disertai dua kilatan cahaya aneh yang jatuh di atap sebuah gedung, dan di sana terlibat dalam pertempuran antara seorang pemuda misterius dengan gerombolan VUDO. Ray mengorbankan dirinya menyelamatkan pemuda tersebut. Nyaris di ambang kematian, pemuda misterius bernama Mikhail tersebut berbicara lewat [[telepati]] dengan Ray dan memberi Ray sebuah ''Power Stone'' Merah berkekuatan asing yang dapat
|-
| "Episode 02" || [[7 Juli]] [[2013]] || Teruyoshi Ishii, Arnandha Wyanto || Masato Hayase, Ari Syarif / Kevin Anderson, Robert Ronny
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
|colspan="5"|Ray yang baru saja mendapat kekuatan ''Power Stone'' Merah dari Mikhail menyelamatkan Rena dari serangan Topeng Besi. Topeng Besi kembali ke kapal perang VUDO, melapor kepada Rasputin, penguasa Kerajaan VUDO di Dunia Paralel yang memerintahkan Topeng Besi untuk segera menemukan Mikhail dan ''Power Stone'' Merah. Ray berbicara dengan Mikhail di alam telepati, menyatakan keberatannya akan tanggungjawab sebagai "Bima" karena keselamatan keluarganya terancam. Mikhail bersikeras bahwa Ray telah terpilih oleh ''Power Stone'' Merah untuk mengemban kekuatan "Bima", dan tidak hanya keselamatan keluarganya yang terancam, namun juga seluruh Bumi oleh Kerajaan VUDO. Walaupun berkeberatan, Ray kembali bertempur dengan gerombolan VUDO sebagai "Bima" di sebuah bangunan tak terpakai; menemukan Randy yang disekap VUDO, namun Topeng Besi muncul dan membawa Randy pergi setelah "Bima" menolak memberikan ''Power Stone'' Merah. Melihat kesedihan Rena dan Paman Iwan karena hilangnya Randy, Ray menggunakan ''Power Stone'' Merah untuk melacak gerombolan VUDO dan Randy. Ray berubah menjadi "Bima" dengan ''Power Stone'' Merah, disaksikan Randy yang terkejut melihat perubahan Ray. Bima membebaskan Randy dan berduel satu-lawan-satu dengan Topeng Besi yang memiliki ''Power Stone'' Biru. Di ambang kekalahan, Bima berhasil mengalahkan Topeng Besi dengan pedang "Helios". Topeng Besi selamat atas kekuatan magis Rasputin, namun Rasputin murka, karena tanpa ''Power Stone'' Merah dia tak dapat menyerang Bumi dengan kekuatan penuh. Di alam telepati, Ray kembali menolak mengemban kekuatan "Bima" yang dianggapnya terlalu besar, namun Mikhail menegaskan bahwa kekuatan "Bima" adalah takdir Ray.
|-
Baris 26:
| "Episode 04" || [[21 Juli]] [[2013]] || Teruyoshi Ishii, [[Raesaka Yunus]] || Masato Hayase, Ari Syarif / Kevin Anderson, Robert Ronny, Vera Varidia
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
|colspan="5"|Episode dibuka dengan kemunculan '''''Gremontis Monster''''', monster VUDO yang berwujud [[kodok]]. Berita mengenai kemunculan pahlawan bertopeng misterius Bima mulai disiarkan di televisi. Wartawan George Arifin bertekad mencari identitas pahlawan misterius tersebut. ''Gremontis'' muncul menyerang dan mencaplok jiwa seorang pencopet sehingga mendapat kekuatan penuh. George yang mencari dompetnya yang dicopet tiba di tempat tersebut dan hampir terpengaruh
|-
| "Episode 05" || [[28 Juli]] [[2013]] || Teruyoshi Ishii, Raesaka Yunus || Masato Hayase, Ari Syarif / Kevin Anderson, Robert Ronny, Vera Varidia
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
|colspan="5"|Rencana jahat Rasputin lewat
----
Diceritakan bahwa Randy mulai berpikir bahwa ada hubungan antara masa lalunya dan Ray dengan peristiwa serangan-serangan monster yang sedang terjadi. Randy mengingat bahwa dahulu ayahnyalah yang mengangkat Ray sebagai saudara angkatnya setelah peristiwa meninggalnya keluarga Ray yang misterius; menitipkan Randy, Rena, dan Ray kepada Pawan Iwan, sebelum akhirnya juga menghilang secara misterius dengan ibunya.
Baris 83:
| "Episode 13" ||[[22 September]] [[2013]]|| Teruyoshi Ishii, Raesaka Yunus || Masato Hayase, Ari Syarif / Kevin Anderson, Robert Ronny
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
|colspan="5"|Terungkap bahwa satria hitam misterius yang menantang Bima bertarung adalah '''Azazel''', Satria Kegelapan VUDO. Tanpa diketahui Bima, Azazel sendiri sebenarnya adalah Mikhail yang mendapat kekuatan ''Power Stone'' Hitam dari Rasputin, yang dalam rencana jahatnya memasukkan ''Power Stone'' Hitam ke tubuh Mikhail,
----
Dalam sebuah intrik perebutan kepercayaan Rasputin, ternyata Topeng Besilah yang telah memerintahkan ''Gills'' untuk menghalangi serangan Azazel terhadap Bima, karena ingin membalaskan dendam atas kekalahannya terhadap Bima dengan tangannya sendiri, dan menyalahkan Azazel atas peristiwa tersebut di hadapan Rasputin. Azazel yang marah karena dikhianati, menyerang Topeng Besi dan bertarung dengannya di hadapan Rasputin, memulai sebuah intrik perseteruan dengan Topeng Besi. Rasputin yang kehilangan kepercayaannya pada kemampuan Topeng Besi mengangkat Azazel sebagai panglima perang tertinggi Kerajaan VUDO yang baru.
Baris 93:
|-
| "Episode 15" ||[[6 Oktober]] [[2013]]||
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
|colspan="5"|Mengetahui jiwa Rena dalam bahaya, Ray meminta bantuan Randy yang segera berangkat menyusul Ray ke pulau tersebut demi keselamatan adiknya dan para ilmuwan yang diculik VUDO. Azazel memaksa ilmuwan yang juga ayah Belinda untuk
----
Diceritakan di akhir cerita, karena kebenciannya, akhirnya Topeng Besi mengkhianati Azazel, menghancurkan.kapal perang VUDO dalam sebuah ledakan besar bersama Azazel di dalamnya, untuk merebut kembali posisi panglima tertinggi VUDO.
|-
| "Episode 16" ||[[13 Oktober]] [[2013]]|| Teruyoshi Ishii, Raesaka Yunus || [[Takeshi Nakazawa]], Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
|colspan="5"|Azazel selamat dari kapal perang VUDO yang hancur meledak dan mengetahui pengkhianatan Topeng Besi, yang sesumbar bahwa Azazel tidak pantas menjadi Panglima VUDO karena dia hanya manusia biasa. Pertarungan sengit mereka di bawah sebuah menara transmisi listrik hampir berakhir fatal, namun bayangan Rasputin muncul menghentikan pertarungan mereka, memerintahkan Azazel kembali ke Dunia Paralel. Di Dunia Paralel, perkataan Topeng Besi membuat Mikhail sadar bahwa dia sebenarnya hanya seorang manusia Bumi biasa. Rasputin mengetahui hal ini, dan berkata bahwa Mikhail sebenarnya adalah adik kandung Bima, Reza Bramasakti. Dalam kemarahannya, Mikhail menyerang Rasputin, namun Rasputin dengan mudah melumpuhkannya, dengan sihirnya mencuci otak Mikhail, dan berkata bahwa kali ini pencucian otaknya akan dilakukan dengan lebih hati-hati agar kedua saudara kandung itu saling bunuh. Topeng Besi kali ini dengan terang-terangan menantang Bima bertarung, terungkap bahwa dia sebenarnya adalah '''baju baja hidup''' yang dapat menggandakan diri dalam pertarungan. Bima pun kewalahan menghadapi dua Topeng Besi yang menyerangnya bersamaan. Sementara itu, di penjara Rasputin, Azazel yang sedang dicuci otaknya, ditemui oleh bayangan roh ayah bundanya. Mereka meyakinkan dia untuk menguatkan hati dan tidak menyerah untuk melewati takdir pertentangan antara dirinya dan Bima yang adalah saudara kandung.
----
Diceritakan bahwa Randy dan Sisil kini telah semakin dekat. Sisil menceritakan hasil penyelidikannya, bahwa VUDO mungkin telah membunuh semua orang yang mengetahui keberadaan portal antar-dimensi, termasuk orang tua Randy. Namun kemudian Randy malah yakin bahwa VUDO tidak membunuh orang tuanya maupun orang tua Ray, karena VUDO membutuhkan pengetahuan mereka tentang portal antar-dimensi yang mereka ciptakan.
|-
| "Episode 17" ||[[20 Oktober]] [[2013]]|| Teruyoshi Ishii, Raesaka Yunus || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
|colspan="5"|Pertarungan besar Topeng Besi dan Bima menjadi berimbang ketika dalam kemarahannya Bima mengeluarkan kekuatan tersembunyinya yang juga dapat menggandakan diri. Bima merebut ''Power Stone'' Biru dari Topeng Besi, mendapatkan senjata '''''Garuda Claw''''' ("Cakar Garuda") dan akhirnya mengalahkan Topeng Besi dengan serangan '''''Garuda Blue Thunder Claw''''' ("Cakar Petir Biru"). Namun, di penjara Rasputin, pencucian otak Mikhail telah selesai, mengubahnya secara sempurna menjadi Azazel yang buas dan kuat. Azazel langsung turun ke Bumi dan menantang Bima bertarung. Ray kini sadar siapa Mikhail sebenarnya; mencoba menyadarkan Mikhail, namun gagal, dan pertarungan sengit pun terjadi. Dalam posisi seimbang, Azazel kembali menantang Bima bertarung kedua kalinya, kali ini di puncak gedung tempat mereka bertemu pertama kali, namun pertarungan kedua ini juga berakhir seimbang setelah Bima mengeluarkan ''Garuda Blue Thunder Claw''. Pertarungan memanas ketika Azazel memanggil ''Taranis'' dan mengeluarkan jurus '''''Taranis Black Thunder''''' ("Petir Hitam"), dan setelah beradu senjata, berhasil merebut ''Helios'' milik Bima. Memegang ''Taranis'' dan ''Helios'', Azazel pun kini menang telak, namun dia tidak dapat membunuh Bima, dan segera pergi meninggalkan Ray yang terluka parah.
|-
| "Episode 18" ||[[27 Oktober]] [[2013]]|| Hideki Oka, Arnandha Wyanto || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
|colspan="5"|Ray berlatih keras dan bertekad untuk mengembalikan ingatan Reza, adiknya yang kini telah menjadi Azazel, Ksatria Kegelapan VUDO. Di atas kapal perangnya, Reza yang heran karena tidak dapat membunuh Bima dikejutkan oleh kemunculan kapal perang VUDO yang lain. Turun ke Bumi, dia diserang dan nyaris kalah oleh empat monster yang sangat kuat. Empat monster tersebut ternyata adalah kelompok perwira elit VUDO '''''Shadow Crisis Ultimate Four''''' ("Empat Krisis Bayangan Tertinggi") yang mendapat kekuatan ''Power Stone'' dari Rasputin, mereka terdiri dari monster [[Kambing]] '''''Zacros''''' (Ungu), [[Gagak]] '''''Karax''''' (Putih), [[Kelelawar]] '''''Velifer''''' (Kuning), dan [[Serigala]] '''''Vargulf''''' (Hijau). Mereka khusus diutus Rasputin dalam misi untuk membunuh Bima dan mengumpulkan kembali ketujuh ''Power Stone'' yang diperlukannya untuk mengaktifkan '''''Grand Gator''''', senjata pamungkas misterius Kerajaan VUDO untuk merebut sumber daya Bumi. Rasputin memerintahkan Azazel bahwa misinya bersama kuartet ''Shadow Crisis'' sekarang adalah khusus untuk membunuh Bima dan merebut ''Power Stone'' Merah dan Biru, karena Dunia Paralel akan segera berakhir bila tidak dapat secepatnya menyerap sumber daya Bumi. ''Zacros'', perwira elit VUDO yang cakap namun licik, menggunakan kekuatan sihir ''Power Stone'' Ungu yang dimilikinya untuk memanipulasi ruang dan alam mimpi manusia, menciptakan dunia ilusi dan menjerumuskan sebuah bis [[Transjakarta]] yang sedang ditumpangi oleh Rena ke dalam kota ilusi ciptaannya. ''Zacros'' pun memancing Ray untuk masuk ke dalam dunia ilusinya demi menyelamatkan Rena. Bertarung di dunia ilusi ''Zacros'', Bima pun jatuh di ambang kekalahan, baik mental maupun fisik setelah ''Zacros'' memunculkan Rena, Paman Iwan, dan Randy di dunia mimpinya. ''Zacros'' menyatakan bahwa keluarga adalah kelemahan manusia, dan mencengkeram ''Power Stone'' dalam tubuh Bima.
|-
| "Episode 19" ||[[3 November]] [[2013]]|| Hideki Oka, Arnandha Wyanto || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
| colspan="5" |Bima yang terpojok mengeluarkan siasatnya dengan turut mencengkeram ''Power Stone'' Ungu dalam tubuh ''Zacros''; memaksanya untuk membebaskan orang-orang dalam bis Transjakarta yang terperangkap dalam kota ilusinya. Para sandera tersebut pun bebas, namun ternyata ''Zacros'' mengingkari janjinya dengan tetap menahan Rena dalam kota ilusi tersebut. Rena mencoba bertahan hidup dalam kota ilusi tersebut, namun dirinya ada dalam ancaman bahaya ketika tidak menuruti ancaman Zacros untuk memancing Bima kembali ke kota ilusi tersebut. Ray pun kembali masuk ke dalam kota ilusi ''Zacros'', kali ini dibantu Randy yang ikut masuk ke dunia ilusi dan bersama-sama bertarung untuk membebaskan Rena. Bima hampir saja mati di ujung tombak bertanduk ''Zacros'' bila tidak diselamatkan oleh Randy dan Rena yang membangunkannya dari sihir mimpi panjang ''Zacros''. Bima segera menyadarkan dirinya dengan melukai dirinya sendiri dengan ''Garuda Claw''; menyatakan pada ''Zacros'' bahwa keluarga adalah kekuatan terbesar manusia; mengalahkan ''Zacros'' dengan jurus ''Garuda Blue Thunder Claw'' dan kembali ke dunia nyata. Namun di dunia nyata, ''Karax Monster'' telah menunggu mereka dan segera menyerang Bima dari angkasa; mengalahkan Bima dengan mudah dan mencela Bima sebagai "Satria Garuda yang tak bisa terbang"; dan bahwa nyawa Bima sudah ada di tangannya.
----
Diceritakan bahwa sepeninggal ''Zacros'', ''Power Stone'' Ungu yang dimilikinya kembali ke Rasputin dan terisi penuh oleh energi kebenciannya terhadap Bima; menandakan bahwa Rasputin telah merencanakan kekalahan ''Zacros'' sejak awal.
|-
| "Episode 20" ||[[10 November]] [[2013]]|| Hideki Oka, Arnandha Wyanto || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
| colspan="5" |Ray gentar terhadap ''Karax'' yang dapat terbang berkecepatan tinggi dengan lontaran [[es]] mematikan; merasa dirinya tak pantas menyandang gelar ''Satria Garuda''; bahkan dorongan semangat Randy dan Rena gagal mengangkat keberaniannya. Secara kebetulan, Ray bertemu Dion, seorang pasien anak yang mengalami ''Dilated cardiomyopathy'' ("[[Kardiomiopati Kongestif yang Melebar]]"), sebuah kelainan kondisi [[jantung]] yang memerlukan operasi untuk dapat selamat. Namun sebagai anak kecil, Dion takut menjalani operasi tersebut karena kemungkinan berhasil yang hanya 50%. Siapa sangka, Dion ternyata pengagum berat Bima; selalu yakin kekuatan dan keberanian Bima membela Bumi dari pasukan VUDO; bahkan percaya bahwa Bima dapat terbang. Mengetahui hal ini, Ray mengunjungi Dion dalam wujud Bima, memberi Dion semangat untuk berani menjalani operasi, bercerita bahwa dia adalah manusia biasa yang juga takut akan monster-monster yang dihadapinya. Tiba-tiba ''Karax'' datang menantang Bima bertarung di halaman rumah sakit tersebut. Bima kembali kalah telak karena tak dapat menjangkau ''Karax'' yang terbang. Kondisi Dion memburuk drastis melihat kekalahan idolanya. Ray sendiri dalam kekalutannya melihat bayangan misterius "Bima" yang bersayap; mendengar bisikan yang memberinya semangat untuk percaya pada anak seperti Dion yang dapat melihat kekuatan Bima sesungguhnya. Dalam kondisi makin lemah, Dion berharap Bima memberanikan dirinya dan melawan rasa takut bersamanya, dan memutuskan menjalani operasi jantung. Pernyataan berani Dion membuat Ray sadar bahwa dia juga harus menunjukkan keberaniannya. Kembali bertarung, Bima hampir saja hancur setelah ''Karax'' menjatuhkannya ke Bumi. Teringat pada semangat hidup dan kepercayaan Dion pada diri Bima, keberaniannya bangkit, menggabungkan kekuatan ''Power Stone'' Merah dan Biru, membangkitkan kekuatan '''''God Helios''''' ("Helios Dewa") yang memberinya sayap untuk terbang secepat ''Karax''; dan akhirnya mengalahkan ''Karax'' dengan senjata [[maha pedang]] '''''God Helios Judgement''''' ("Penghakiman Helios Dewa") di angkasa. Kembali ke Bumi, Bima menyampaikan rasa terima kasihnya pada Dion yang begitu hebat karena telah berani melawan rasa takutnya. Azazel mengetahui perubahan ini dan bertekad bahwa hanya dirinyalah yang kini dapat mengalahkan Bima.
|-
| "Episode 21" ||[[17 November]] [[2013]]|| Teruyoshi Ishii, Raesaka Yunus || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
| colspan="5" |Seorang gadis penumpang gelap melarikan diri dari kapal perang VUDO. Gadis tersebut kemudian lari dari seorang laki-laki misterius yang ingin tahu kenapa gadis itu datang ke Bumi. Gadis itu bertubrukan dengan Rena dan Ray. Ray segera menghadang laki-laki misterius tersebut, namun lelaki misterius berjubah dan membawa bel ''[[suzu]]'' tersebut menggunakan kekuatan aneh ''Dark Zar'' ("Zar Gelap"), berubah menjadi satria yang mirip Bima dan menunjukkan bahwa dirinya lebih unggul dalam pertempuran di atap sebuah gedung. Rasputin memerintahkan Azazel dan perwira elitnya yang tersisa untuk menangkap gadis misterius tersebut. Dari gadis bernama Maya tersebut, Randy dkk. mengetahui bahwa para penghuni Dunia Paralel ternyata juga menginginkan kedamaian dan bahwa operasi untuk menginvasi Bumi adalah keinginan Rasputin, pemimpin besar Kerajaan VUDO; namun Randy tetap mencurigai bila Maya adalah mata-mata VUDO, sehingga meminta Ray mengikuti Maya. Rena ingin memperkenalkan sejarah dan kebudayaan Bumi dan Indonesia kepada Maya; di sebuah museum purbakala Indonesia dia dikejutkan bahwa ternyata Maya dapat membaca sebuah [[prasasti|batu tulis]] purba yang menceritakan tentang sosok "Satria Garuda yang dapat menghalau kekuatan kegelapan". Tiba-tiba ''Vargulf'' muncul di luar museum tersebut, dan pertarungan sengit pun terjadi. Bima kalah unggul di bawah kekuatan dan auman ''Vargulf''; bahkan Helios pun terluka karena auman ''Vargulf''. Namun tiba-tiba kesatria misterius berjubah yang dihadapinya sebelumnya muncul menghalau ''Vargulf''; membawa Bima pergi dengan kekuatan ''Dark Zar'' dan menantang Bima bertarung untuk kedua kalinya.
|-
| "Episode 22" ||[[24 November]] [[2013]]|| Teruyoshi Ishii, Raesaka Yunus || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
| colspan="5" |Bima bertarung dengan kesatria misterius di sebuah dunia lain, namun kalah unggul. Ksatria misterius tersebut bahkan merebut ''Power Stone'' Merah dan Biru, mengambil kekuatan Bima dari tubuh Ray. Ksatria tersebut mengungkapkan pada Ray bahwa suara misterius yang pernah didengar Ray adalah dirinya. Dia mengungkapkan bahwa pertarungan "Satria Garuda" adalah pertarungan yang berlangsung dari masa ke masa, dari masa lampau hingga sekarang; dan bahwa kekuatan Satria Garuda sebenarnya bukan hanya berasal dari raga Ray, ''Power Stone'', dan Helios semata, namun adalah kekuatan yang berasal dari hati yang benar. Ksatria misterius tersebut yang bernama '''''Noir''''' tersebut lalu mengajarkan Ray untuk tak hanya menggunakan kekuatan Satria Garuda, tapi juga menyatukan hati Ray dengan kekuatan ''Power Stone''. Ray memohon pada ''Power Stone'' Merah dan Biru untuk percaya pada hatinya agar bisa melindungi manusia Bumi. Sementara itu, ''Velifer'' dan ''Vargulf'' mengejar Maya yang sedang bersama Randy dan Rena. Di saat genting, Ray muncul menghadang serangan ''Vargulf'', sedangkan ''Noir'' menghalau ''Velifer'' yang hendak menyerang Randy. Bima memukul ''Vargulf'' hingga terpental ke atas langit dengan kekuatan ''Garuda Blue Thunder Claw'', dan segera menggunakan jurus maha pedang ''God Helios Judgement'' untuk mengalahkan ''Vargulf''. Setelah pertarungan, ''Noir'' membawa Maya, Ray, Randy, dan Rena untuk berpisah, meninggalkan Bumi dengan Maya kembali ke Dunia Paralel. Rasputin kini mempunyai tiga ''Power Stone'' yang telah berisi energi kebencian.
|-
| "Episode 23" ||[[1 Desember]] [[2013]]|| Hideki Oka, Arnandha Wyanto || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
| colspan="5" |Azazel tidak bersedia menjalankan perintah Rasputin untuk menyerang Bima selagi Bima kelelahan pasca pertarungan dengan para perwira elit ''Shadow Crisis''. Rasputin pun murka dan kehilangan kepercayaan pada Azazel, diam-diam merencanakan untuk menghabisinya. Di Bumi, Randy menggembleng semangat Ray dan melatih keras ilmu [[silat]] Ray di sebuah padepokan silat. Setelah merasa siap, Ray bertekad untuk tidak akan menghindar lagi dari Azazel. Di sebuah perbukitan, Azazel dan Bima akhirya bertempur, mengeluarkan semua jurus andalan mereka masing-masing. Sama-sama kelelahan dalam pertarungan besar yang berimbang tersebut, tiba-tiba ''Velifer'' membokong Azazel, sehingga Azazel terluka parah dan tak sanggup bertarung lagi. Walaupun kelelahan, Bima menopang Azazel dan membawanya meloloskan diri, namun kembali dihadang pasukan Kombatan dan ''Velifer'' yang menyerang mereka dengan meriam kapal perang VUDO. Di tengah-tengah hujan tembakan meriam, ingatan Azazel akhirnya pulih setelah melihat pengorbanan Bima untuk melindungi dirinya dengan ''Garuda Shield'' ("Perisai Garuda"); bahwa dirinya sebenarnya adalah '''Reza Bramasakti''', adik kandung Ray. Namun Bima akhirnya roboh oleh serangan tembakan meriam kapal perang VUDO yang bertubi-tubi.
|-
| "Episode 24" ||[[8 Desember]] [[2013]]|| Hideki Oka, Arnandha Wyanto || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
| colspan="5" |Azazel ditemukan oleh Randy dan Rena dan kembali ke kediaman mereka, kini sadar siapa dirinya. Merasa telah mencelakakan kakaknya sendiri, Azazel merasa tidak pantas tinggal di kediaman Randy. Dalam kesedihan di pelariannya dia dihadang oleh ''Velifer'' yang diperintahkan Rasputin untuk membawa Azazel kembali ke Dunia Paralel agar kembali menjadi Ksatria Kegelapan VUDO. Azazel tak menghiraukannya sehingga ''Velifer'' marah, menggunakan kekuatannya untuk membangkitkan hantu-hantu monster VUDO uuntuk menyerang Azazel. Azazel hampir saja tewas di tangan ''Velifer'', namun tiba-tiba Paman Iwan muncul dan menyelamatkan Azazel dengan mengalihkan perhatian ''Velifer'' dan pasukan hantu monsternya. Azazel tidak sadar siapa Paman Iwan sesungguhnya, begitu pula sebaliknya, namun Paman Iwan menceritakan kisah hidupnya pada Azazel, meyakinkannya bahwa dirinya tidak boleh tenggelam dalam kesedihan. Kini sadar penuh siapa dirinya, Azazel menyatakan bahwa dia akan membela manusia Bumi, menolak untuk kembali menjadi Ksatria Kegelapan VUDO, menanggalkan sabuk Kerajaan VUDO dan menyatakan dirinya sebagai "Satria Garuda"; menghancurkan pasukan hantu monster ''Velifer'' dan berduel dengannya. ''Velifer'' menunjukkan kekuatannya yang sesungguhnya sebagai perwira VUDO terkuat di antara ''Shadow Crisis''. Azazel hampir tewas setelah dilumpuhkan ''Velifer'' dengan kekuatan ''Bat Thunder Shout'' ("Teriakan Guntur Kelelawar"). Di saat genting, jiwanya memanggil Ray, memohon maaf karena mencelakakannya. Tiba-tiba Bima muncul, menangkis serangan tombak ''Velifer'', mengungkapkan bahwa dirinya ternyata diselamatkan oleh kekuatan ''Power Stone''. Menggabungkan kekuatan mereka, duo Satria Garuda Bima dan Azazel akhirnya berhasil mengalahkan ''Velifer'' dengan kekuatan tendangan '''''Double Garuda Crusher'''''. Akhirnya Azazel bersatu kembali dengan keluarganya; kakaknya, Randy, Rena, dan juga Paman Iwan. Rasputin yang kecewa terhadap pengkhianatan Azazel menyatakan bahwa dia akan turun berperang sendiri ke Bumi dan mengerahkan kekuatan ''Grand Gator''.
|-
| "Episode 25" ||[[15 Desember]] [[2013]]|| Teruyoshi Ishii, Raesaka Yunus || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
| colspan="5" |Rasputin mencapai puncak amarahnya, turun ke Bumi dengan pasukan Kombatan untuk mengambil sendiri ''Power Stone'' Merah, Biru dan Hitam. Ray dan Reza segera menggabungkan kekuatan menghadang Rasputin dan pasukan Kombatan. Setelah pasukan Kombatan hancur, Rasputin muncul dan berhadapan langsung dengan Bima dan Azazel. Rasputin akhirnya menunjukkan kekuatannya yang maha dahsyat, membawa Bima dan Azazel ke sebuah dunia kegelapan dan membuat mereka takluk di bawah kekuatan sihirnya nyaris tanpa perlawanan. Rasputin dengan amarahnya dengan mudahnya berhasil merebut ''Power Stone'' Merah dan Biru milik Bima dan Hitam milik Azazel. ''Power Stone'' VUDO kini akhirnya lengkap, dan segera membangkitkan kekuatan '''''Grand Gator Monster''''', sebuah mesin monster raksasa yang langsung turun untuk menaklukkan Bumi, dimulai dari [[Jakarta]]. Kepanikan dan kehancuran segera melanda Jakarta, gedung-gedung pencakar langit hancur oleh tembakan-tembakan mesin ''Grand Gator'' dan korban-korban berjatuhan. Randy dan Rena menemukan Ray dan Reza yang kini tak memiliki kekuatan ''Power Stone''. Mereka berempat segera kembali ke Jakarta, melihat kehancuran yang telah ditimbulkan senjata pamungkas Kerajaan VUDO. Bertekad berjuang melawan walaupun tanpa kekuatan ''Power Stone'', mesin terbang ''God Helios'' muncul dan membawa mereka berempat ke dalam pertempuran klimaks dengan senjata terakhir Kerajaan VUDO.
|-
| "Episode 26" ||[[15 Desember]] [[2013]]|| Teruyoshi Ishii, Raesaka Yunus || Takeshi Nakazawa, Hideki Oka
|-style="border-bottom:8px solid #000000"
| colspan="5" |Ray, Reza, Randy, dan Rena berhasil masuk ke dalam tubuh mesin ''Grand Gator'', bertarung dengan para Kombatan yang menjaga jantung mesin penghancur tersebut. Mereka mencapai tujuan mereka, namun segera kalah oleh kekuatan sihir Rasputin yang melindungi jantung mesin yang menampung kekuatan tujuh ''Power Stone''. Di saat kritis, Ray berhasil menancapkan Helios dan menghancurkan jantung ''Grand Gator'', melukai monster tersebut dan melepaskan tujuh ''Power Stone'' dari sangkarnya. Ray, Reza, Randy dan Rena meloloskan diri dari dalam Grand Gator, bersama sebuah cahaya misterius yang melesat dari dalam ''Grand Gator''. Walaupun terluka, ''Grand Gator'' bangkit kembali, hendak menghancurkan Ray dkk. namun sebuah portal antar-dimensi terbuka dan melindungi mereka dari serangan maut ''Grand Gator''. Tiba-tiba ayah-bunda Ray dan Reza muncul dalam sebuah bayangan, memberikan Ray dan Reza semangat dan ''Power Stone'' mereka kembali untuk mengalahkan ''Grand Gator''. Ray dan Reza segera menggabungkan kekuatan mereka kembali, terbang dan masuk ke dalam ruang kontrol ''Grand Gator'' di mana Rasputin berada. Gabungan kekuatan "Satria Garuda" mereka ternyata masih tidak berdaya melawan sihir Rasputin, namun dengan kekuatan harapan dan keyakinan seluruh umat manusia akan kekuatan mereka berdua, mereka mampu bertahan; akhirnya mengerahkan sisa-sisa kekuatan mereka untuk melancarkan kombinasi serangan beruntun, mengalahkan Rasputin dengan tendangan ''Double Garuda Crusher'', dan ''Grand Gator'' pun hancur meledak berkeping-keping bersama dengan robohnya Rasputin. Bumi pun akhirnya selamat dari ancaman Kerajaan VUDO karena kekuatan dua "Satria Garuda" Bima dan Azazel.
----
Sepeninggal ''Grand Gator'', Rasputin ternyata masih hidup dan tertatih-tatih kembali ke singgasananya dalam keadaan kritis, bersumpah untuk bangkit dan menyerang Bumi kembali. Namun sesosok tokoh lama muncul di ruang singgasana Rasputin. Rasputin terkejut oleh kemunculan Topeng Besi, memohon agar Topeng Besi menolongnya, namun Topeng Besi menyatakan masa Rasputin dan Kerajaan VUDO telah berakhir, dan bahwa kini telah datang Dewa agung bernama '''''[[Bima Satria Garuda Musim Ke-2|Black Priest]]''''' ("Pendeta Hitam") yang jauh lebih kuat dari Rasputin. Hidup Rasputin akhirnya berakhir di tangan Topeng Besi, dan Bumi kini ada dalam ancaman musuh baru yang lebih kuat.
|-
|}
== Referensi ==
{{reflist}}
[[Kategori:Daftar episode
|