Kabupaten Temanggung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Contrib.os (bicara | kontrib)
k Menghapus bullet point yang kosong
 
(261 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1:
{{dati2Untuk|nama=desa bernama sama di Kabupaten Magelang|Temanggung, Kaliangkrik, Magelang}}
{{redirect|Temanggung}}
|propinsi=[[Jawa Tengah]]
{{Dati2
|ibukota=[[Temanggung, Temanggung|Kota Temanggung]]
| settlement_type = Kabupaten
|luas=870,25 km²
| translit_lang1_type = [[Hanacaraka]]
|penduduk=708546
| translit_lang1_info = ꦠꦼꦩꦔ꧀ꦒꦸꦁ
|penduduktahun=(2010)
| translit_lang1_type1 = [[Pegon]]
|kepadatan=800
| translit_lang1_info1 = تماڠڬوڠ
|kecamatan=20
| translit_lang1_type2 = [[Bahasa Jawa|Alfabet Jawa]]
|kelurahan=266
| translit_lang1_info2 = Temanggung
|kodearea=0293
| nama = Kabupaten Temanggung
| dau = Rp. 651.171.674.000.-
| propinsi = [[Jawa Tengah]]
| dauref = (2013)<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.depkeu.go.id/regulation/27/tahun/2013/bulan/02/tanggal/04/id/873/|title=Perpres No. 10 Tahun 2013|date=2013-02-04|accessdate=2013-02-15}}</ref>
|lambang ibukota = [[Berkas:Lambang KabupatenTemanggung, Temanggung.jpg|80pxTemanggung]]
| luas = 870,25
|peta= [[Berkas:Locator_kabupaten_temanggung.png]]
| penduduk = 799764
|koordinat=-
| penduduktahun = (2022)<ref name="data">{{cite web|url=https://temanggungkab.bps.go.id/publication/2023/02/28/cfa802d1309732b50eb97c12/kabupaten-temanggung-dalam-angka-2023.html|title=Kabupaten Temanggung Dalam Angka 2023|last=|first=|website=|publisher=BPS Kabupaten Temanggung|accessdate=2 April 2023|archive-date=2023-04-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20230402193346/https://temanggungkab.bps.go.id/publication/2023/02/28/cfa802d1309732b50eb97c12/kabupaten-temanggung-dalam-angka-2023.html|dead-url=no}}</ref>
|dasar hukum=UU No. 13/1950
| kepadatan = 872,31
|tanggal=-
| agama = {{ublist |item_style=white-space;
|motto=Swadaya Bhumi Phala
|kepala96,02% daerah=[[BupatiIslam]]
|{{Tree list}}
|nama kepala daerah=Bambang Sukarno
* 2,86% [[Kekristenan]]
|web=http://www.temanggungkab.go.id/
** 1,90% [[Protestan]]
http://www.temanggung.com/
** 0,96% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|1,06% [[Agama Buddha|Buddha]] | 0,05% [[Hindu]] |0,01% Lainnya<ref name="DUKCAPIL"/><ref>{{cite web|url=https://temanggungkab.bps.go.id/statictable/2016/03/16/140/banyaknya-pemeluk-agama-dirinnci-menurut-kecamatan-di-kabupaten-temanggung-2014.html|title=Banyaknya Pemeluk Agama Dirinci Menurut Kecamatan di Kabupaten Temanggung 2014|last=|first=|website=|publisher=BPS Kabupaten Temanggung|accessdate=30 Januari 2019|archive-date=2019-02-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20190201065248/https://temanggungkab.bps.go.id/statictable/2016/03/16/140/banyaknya-pemeluk-agama-dirinnci-menurut-kecamatan-di-kabupaten-temanggung-2014.html|dead-url=no}}</ref><ref>{{cite web|url=https://jateng.bps.go.id/statictable/2021/04/09/2249/jumlah-penduduk-menurut-kabupaten-kota-dan-agama-yang-dianut-di-provinsi-jawa-tengah-2020.html|title=Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten Kota dan Agama di Provinsi Jawa Tengah, 2020|publisher=Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Tengah|date=14 April 2021|accessdate=4 Maret 2022|archive-date=2022-09-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20220913152650/https://jateng.bps.go.id/statictable/2021/04/09/2249/jumlah-penduduk-menurut-kabupaten-kota-dan-agama-yang-dianut-di-provinsi-jawa-tengah-2020.html|dead-url=no}}</ref>}}
| bahasa = [[Indonesia]] (resmi)<br>[[bahasa Jawa|Jawa]] (lokal)
| kecamatan = 20
| kelurahan = 266
| kodearea = +62 293
| kodepos = [[Daftar kodepos di Indonesia|562xx – 562xx]]
| nomor_polisi = AA ''xxxx'' *E/*N/*Y
| dau = Rp651.171.674.000.- (2013)<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.depkeu.go.id/regulation/27/tahun/2013/bulan/02/tanggal/04/id/873/|title=Perpres No. 10 Tahun 2013|date=4 Februari 2013|accessdate=15 Februari 2013|archive-date=2013-02-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20130214064515/http://www.djpk.depkeu.go.id/regulation/27/tahun/2013/bulan/02/tanggal/04/id/873|dead-url=yes}}</ref>
| foto = {{multiple image|border= infobox|total_width= 300|image_style= border:1;
|perrow = 2/2
|image1=Kuda lumping Temanggung.jpg
|image2=Tobacco leaves, Temanggung, Central Java, Indonesia.jpg
|image3=Embung Kledung from Temanggung Jawa Tengah.jpg
|image4=Sadranan at Temanggung Tlogopucang.jpg
|image5=Candi Pringapus - MJNC8179.jpg
|image6=Posong, Negeri di Awan Temanggung.jpg
}}
| caption = '''Dari kiri; ke kanan''':
 
[[Kuda lumping]] Temanggung, Pertani panen [[tembakau]], View [[Sumbing]] Dari [[Embung kledung]], Tradisi [[Nyadran]] Tenong, [[Candi Pringapus]], Wisata Alam Posong, Negeri di Awan.
'''Kabupaten Temanggung''', adalah sebuah [[kabupaten]] di [[Provinsi]] [[Jawa Tengah]]. Ibukotanya adalah '''[[Temanggung, Temanggung|Temanggung]]'''. Kabupaten ini berbatasan dengan [[Kabupaten Kendal]] di utara, [[Kabupaten Semarang]] di timur, [[Kabupaten Magelang]] di selatan, serta [[Kabupaten Wonosobo]] di barat.
| lambang = Seal of Temanggung Regency.svg
| peta = Locator kabupaten temanggung.png
| koordinat = -
| dasar hukum = UU No. 13/1950
| tanggal = [[10 November]] [[1834]]
| julukan = Kota Tembakau
| motto = Swadaya bhumi phala<br/>{{small|{{lang icon|Sanskerta}} Dengan kemandirian perkukuh hasil bumi}}
| semboyan = Temanggung Bersenyum<br />(Bersih, Sehat, Elok dan Nyaman untuk Masyarakat)
| kepala daerah = [[Daftar Bupati Temanggung|Bupati]]
| nama kepala daerah = Hary Agung Prabowo (Pj.)
| flora = [[Tembakau|Tembakau kemloko]]
| fauna = [[Ayam kedu]]
| web = {{URL|temanggungkab.go.id}}
}}
'''Kabupaten Temanggung''' ({{lang-jv| [[Hanacaraka]]: ꦠꦼꦩꦔ꧀ꦒꦸꦁ, [[Pegon]]: تماڠڬوڠ|Temanggung}}) adalah sebuah wilayah [[kabupaten]] yang terletak di [[Jawa Tengah|Provinsi Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. [[Ibu kota kabupaten]] ini terletak di [[Temanggung, Temanggung|Kecamatan Temanggung Kota]]. Kabupaten Temanggung berbatasan dengan [[Kabupaten Kendal]] di utara, [[Kabupaten Semarang]] di timur, [[Kabupaten Magelang]] di selatan, serta [[Kabupaten Wonosobo]] di barat. Jumlah penduduk Kabupaten ini per tahun [[2022]] mencapai 799.764 jiwa.<ref name="data"/>
 
== Geografi ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Spoorlijn Setjang-Parakan van de Ned.-Indische Spoorweg Maatschappij met station Temanggoeng op de achtergrond TMnr 10014250.jpg|thumbjmpl|300px220x220px|Stasiun Temanggung di jalur kereta api Secang-Parakan (1910-1940).]]
Sebagian besar wilayah Kabupaten Temanggung merupakan dataran tinggi dan pegunungan, yakni bagian dari rangkaian [[Dataran Tinggi Dieng]]. Di perbatasan dengan [[Kabupaten Wonosobo]] terdapat [[Gunung Sindoro]] dan [[Gunung Sumbing]]. Temanggung berada di jalan provinsi yang menghubungkan Semarang-Purwokerto. Jalan Raya [[Parakan]]-[[Weleri, Kendal|Weleri]] menghubungkan Temanggung dengan jalur [[pantura]].
Untuk daerah yang berbatasan dengan Kabupaten Semarang persisnya di [[Pringsurat, Temanggung|Kecamatan Pringsurat]], dilalui oleh jalan nasional yang menghubungkan Semarang-Yogyakarta.
 
== Tempat wisataSejarah ==
Sejarah Temanggung selalu dikaitkan dengan raja Mataram Kuno yang bernama [[Rakai Pikatan|Rakai]] [[Rakai Pikatan|Pikatan]]. Nama "Pikatan" sendiri dipakai untuk menyebutkan suatu wilayah yang berada pada sumber mata air di desa [[Mudal, Temanggung, Temanggung|Mudal]] Kecamatan Temanggung. Di sini terdapat peninggalan berupa reruntuhan batu-bebatuan kuno yang diyakini petilasan raja Rakai Pikatan.
Ada banyak tempat wisata di kabupaten Temanggung seperti [[Jumprit]] yang terletak di Kecamatan Ngadirejo dengan wisata alamnya, [[Monumen Meteorit]] di Desa Wonotirto Kecamatan Bulu, [[Curug Lawe]] di desa Muncar kecamatan Gemawang, [[Pikatan]] dengan wisata airnya yaitu Pikatan Waterpark dan kolam pemancingannya. Namun jangan lupa, kota temanggung mempunyai taman wisata yang sangat fenomenal yaitu Taman Kartini (Kowangan). Di Temanggung juga terdapat wisata alam Posong, lokasinya sekitar 20 km ke utara dari Kota Temanggung. Di obyek wisata ini pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan 5 gunung sekaligus yang luar biasa.wisata yang baru di rintis oleh warga tahun 2007 di temanggung adalah POSONG tempat sejuk dengan latar belakang 8 gunung ini adalah salah satu tempat yang nyaman untuk bersantai
 
Sejarah Temanggung asal mulai tercatat pada Prasasti Wanua Tengah III Tahun 908 Masehi yang ditemukan penduduk dusun Dunglo Desa [[Gandulan, Kaloran, Temanggung|Gandulan]] Kecamatan Kaloran, Temanggung pada bulan November 1983. Prasasti itu menggambarkan bahwa Temanggung semula berupa wilayah kademangan yang gemah ripah loh jinawi di mana salah satu wilayahnya yaitu Pikatan.
 
Di sini didirikan Bihara agama Hindu oleh adik raja Mataram Kuno Rahyangta I Hara, sedang rajanya adalah Rahyangta Rimdang (Raja Sanjaya) yang naik takhta pada tahun 717 M (Prasasti Mantyasih). Oleh pewaris takhta yaitu Rake Panangkaran yang naik takhta pada tanggal 27 November 746 M, Bihara Pikatan memperoleh bengkok di Sawah Sima.
 
Jika dikaitkan dengan prasasti [[Gondosuli, Bulu, Temanggung|Gondosuli]] ada gambaran jelas bahwa dari Kecamatan Temanggung memanjang ke barat sampai kecamatan Bulu dan seterusnya adalah adalah wilayah yang subur dan tenteram (ditandai tempat Bihara Pikatan).
 
Pengganti raja Sanjaya adalah Rakai Panangkaran yang naik takhta pada tanggal 27 November 746 M dan bertakhta selama kurang lebih 38 tahun. Dalam legenda Angling Dharma, keratin diperkirakan berada di daerah Kedu (Desa [[Bojonegoro, Kedu, Temanggung|Bojonegoro]]). Di desa ini ditemukan peninggalan berupa reruntuhan. Di wilayah Kedu juga ditemukan desa Kademangan.
 
Pengganti Rakai Panangkaran adalah Rakai Panunggalan yang naik takhta pada tanggal 1 april 784 dan berakhir pada tanggal 28 Maret 803. Rakai Panunggalan bertakhta di Panaraban yang sekarang merupakan wilayah [[Parakan, Temanggung|Parakan]]. Di sini ditemukan juga kademangan dan abu jenazah di Pakurejo daerah Bulu.
 
Selanjutnya Rakai Panunggalan digantikan oleh Rakai Warak yang diperkirakan tinggal di [[Tembarak, Temanggung|Tembarak]]. Di sini ditemukan reruntuhan di sekitar Masjid [[Menggoro, Tembarak, Temanggung|Menggoro]] dan reruntuhan Candi dan juga terdapat Desa Kademangan.
 
Pengganti Rakai Warak adalah Rakai Garung yang bertakhta pada tanggal 24 Januari 828 sampai dengan 22 Februari 847. Raja ini ahli dalam bangunan candi dan ilmu falak (perbintangan). Dia membuat pranata mangsa yang sampai sekarang masih digunakan. Karena kepandaiannya sehingga [[Raja Sriwijaya]] ingin menggunakannya untuk membuat candi. Namun Rakai Garung tidak mau walau diancam.
 
Kemudian [[Rakai Garung]] diganti [[Rakai Pikatan]] yang bermukim di Temanggung. Di sini ditemukan Prasasti Tlasri dan Wanua Tengah III. Di samping itu banyak reruntuhan benda kuno seperti Lumpang Joni dan arca-arca yang tersebar di daerah Temanggung. Di sini pun terdapat desa Demangan.
 
Dari buku sejarah karangan [[I Wayan badrika]] disebutkan bahwa Rakai Pikatan selaku raja Mataram Kuno berkeinginan menguasai wilayah Jawa Tengah. Namun tidak berani untuk merebut kekuasaan dari raja Bala Putra Dewa selaku penguasa Kerajaan Syailendra.
 
Maka untuk mencapai maksud tersebut Rakai Pikatan membuat strategi dengan mengawini Dyah Pramudha Wardani kakak raja Bala Putra Dewa dengan tujuan untuk memiliki pengaruh kuat di Kerajaan Syailendra. Selain itu Rakai Pikatan juga menghimpun kekuatan yang ada di wilayahnya baik para prajurit dan senapati serta menghimpun biaya yang berasal dari upeti para demang.
 
Pada saat itu yang diberi kepercayaan untuk mengumpulkan upeti adalah Demang Gong yang paling luas wilayahnya. Rakai Pikatan menghimpun bala tentara dan berangkat ke Kerajaan Syailendra pada tanggal 27 Mei 855 Masehi untuk melakukan penyerangan.
 
Dalam penyerangan ini Rakai Pikatan dibantu [[Kayu Wangi]] dan menyerahkan wilayah kerajaan kepada orang kepercayaan yang berpangkat demang. Dari nama demang dan wilayah kademangan kemudian muncul nama Ndemanggung yang akhirnya berubah menjadi nama Temanggung.
 
Catatan sejarah Temanggung berasal dari:
# Prasasti Wanua Tengah III, Berkala arkeologi tahun 1994 halaman 87 bahwa Rakai Pikatan dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 27 Mei 855 M.
# Prasasti Siwagrha terjemahan Casparis (1956–288), pada tahun 856 M Rakai Pikatan mengundurkan diri.
# Prasasti Nalanda tahun 860 (Casparis 1956, 289–294), Balaputra dewa dikalahkan perang oleh Rakai Pikatan dan Kayu Wangi.
# Prasasti Wanua Tengah III, Berkala Aekeologi Tahun 1994 halaman 89, Rakai Kayu Wangi naik takhta tanggal 27 Mei 855 M.
# Dalam buku karangan I Wayan Badrika halaman 154, Pramudya Wardani kawin dengan Rakai Pikatan dan naik takhta tahun 856 M. Balaputra Dewa dikalahkan oleh Pramudha wardani dibantu Rakai Pikatan (Prasasti Ratu Boko) tahun 856 M.
 
Catatan di atas dapat disimpulkan bahwa Rakai Pikatan mengangkat putranya Kayu Wangi. Selanjutnya mengundurkan diri dan meninggalkan Mataram untuk kawin dengan Pramudha Wardani. Dalam peperangan melawan [[Balaputradewa|Balaputra Dewa]], Rakai Pikatan dibantu putranya Kayu Wangi.
 
=== Hari Jadi Temanggung ===
Berdasarkan Surat Keputusan Komisaris Jenderal Hindia Belanda, Nomor 11 Tanggal 7 April 1826, [[Raden Ngabehi Djojonegoro]] ditetapkan sebagai Bupati Menoreh yang berkedudukan di [[Parakan, Temanggung|Parakan]], dengan gelar Raden Tumenggung Aria [[Djojonegoro]].
 
Setelah perang Diponegoro berakhir, dia kemudian memindahkan Ibu Kota ke Kabupaten Temanggung. Kebijaksanaan pemindahan ini didasarkan pada beberapa hal;
 
Pertama, adanya pandangan masyarakat Jawa kebanyakan pada saat itu, bahwa Ibu Kota yang pernah diserang dan diduduki musuh dianggap telah ternoda dan perlu ditinggalkan.
 
Kedua, Distrik Menoreh sebuah daerah sebagai asal nama Kabupaten Menoreh, sudah sejak lama digabung dengan Kabupaten Magelang, sehingga nama Kabupaten Menoreh sudah tidak tepat lagi.
 
Mengingat hal tersebut, atas dasar usulan [[Raden Tumenggung Aria Djojonegoro]], lewat residen Kedu kepada Pemerintah Hindia Belanda di Batavia, maka disetujui dan ditetapkan bahwa nama Kabupaten Menoreh berubah menjadi Kabupaten Temanggung. Persetujuan ini berbentuk Resolusi [[Hindia Belanda|Pemerintah Hindia Belanda]] Nomor 4 Tanggal 10 November 1834.
 
Mempertimbangkan bahwa Hari Jadi Daerah merupakan awal perjalanan sejarah, agar diketahui semua lapisan masyarakat, guna memacu meningkatkan semangat pembangunan dan pengembangan daerah, maka Pemerintah Kabupaten Dati II Temanggung menugaskan kepada DPD II KNPI Kabupaten Temanggung untuk mengadakan pelacakan sejarah dan seminar tentang Hari Jadi Kabupaten Temanggung.
 
Dari hasil seminar tanggal 21 Oktober 1985, yang diikuti oleh [[Sejarawan]], Budayawan dan Tokoh Masyarakat, [[Angkatan Bersenjata Republik Indonesia|ABRI]], [[Rohaniwan]], Dinas/Instansi/Lembaga Masyarakat dan lain-lainnya, maka ditetapkan bahwa tanggal 10 November 1834 sebagai Hari Jadi Kabupaten Temanggung.
 
== Pemerintahan ==
=== Daftar Bupati ===
{{utama|Daftar Bupati Temanggung}}
{{:Daftar Bupati Temanggung}}
 
=== Dewan Perwakilan ===
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Temanggung}}
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Temanggung#Komposisi}}
 
=== Kecamatan ===
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Temanggung}}
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Temanggung}}
 
== Seni-budaya ==
Temanggung memiliki seni dan budaya yang merupakan hasil adaptasi dipadukan dengan budaya asli. Seni pertunjukan kuda kepang (kuda lumping) yang berkembang di Kabupaten Temanggung mengadaptasi kesenian. Selain kuda kepang juga berkembang seni terbangan/kemplingan di desa-desa, tarian topeng loreng/[[topeng ireng]]. Temanggung juga memiliki cengkok pagelaran pewayangan khas yaitu dengan cengkok Kedu yang berbeda dari cengkok Jogja atau Solo. Budaya Nyadran atau mertideso atau bersih deso masih juga sering diadakan di desa-desa.
 
== Pariwisata ==
=== Galeri ===
[[Berkas:Tradisi Nyadran Rejeban plabengan.jpg|al=Rejeban Plabengan, Cepit Pagergunung|jmpl|Rejeban Plabengan, Cepit Pagergunung|kiri|220x220px]]<gallery widths="120" heights="120" perrow="150">
Berkas:"Embungkledung,Temanggung - Oct 2008.jpg".jpg|[[Wisata Embung kledung]],Temanggung
Berkas:Sindoro-Sumbing Daya Tarik Utama wisata di temanggung, okt 2014.jpg|[[Gunung Sindoro]]-[[Gunung Sumbing (Jawa Tengah)|Gunung Sumbing]] daya tarik utama wisata di temanggung
Berkas:Jembatansigandul,temanggung.jpg|Jembatan sigandul, Temanggung
Berkas:Soropadan Suspension Bridge Temanggung.jpg|Jembatan Gantung [[Soropadan, Pringsurat, Temanggung|Soropadan]], Temanggung
Berkas:Antusiasme Masyarakat dalam Festival Sindoro-Sumbing.jpg|Antusiasme Masyarakat dalam [[Festival Sindoro-Sumbing]]
Berkas:Candi Pringapus Temanggung Jateng.jpg|[[Candi Pringapus]], Temanggung
Berkas:Tradisi Nyadran Rejeban plabengan.jpg|Rejeban Plabengan, Cepit Pagergunung
</gallery>
 
=== Rekomendari Tempat Wisata ===
*Rejeban Plabengan Cepit Pagergunung, Upacara adat
*[[Jumprit|Wana]] [[Jumprit|Wisata]] [[Jumprit]] yang terletak di [[Ngadirejo, Temanggung|Kecamatan Ngadirejo]] berupa taman rekreasi dan arena outbond keluarga, serta sumber mata air suci perayaan Waisak dengan rerimbunan pohon yang dihuni sekelompok primata (kera)
*[[Monumen meteorit|Monumen Meteorit]] di Desa [[Wonotirto, Bulu, Temanggung|Wonotirto]] [[Bulu, Temanggung|Kecamatan Bulu]]
*Desa Wisata Muncar Moncer, terletak di [[Muncar, Gemawang, Temanggung|Muncar]] [[Gemawang, Temanggung|Kecamatan Gemawang]] yang terkenal dengan pengembangan budidaya kopi robusta. Mempunyai ikon pemukiman dengan hamparan terasering persawahan ala ubud yang dikelilingi perbukitan melingkar. Desa wisata ini meliputi:<ref>{{Cite web|date=|title=Desa Wisata Muncar Moncer
|url=https://jadesta.kemenparekraf.go.id/desa/muncar_moncer|}}</ref>[[Curug Lawe Muncar]], Makam Ki Ageng Sumo Maruto - Bukit Mbelang Sari di Mblawong Kulon, Makam Ki Sudimoro, Jembatan Sawah, Sekolah Kopi, dan Jembatan Gantung
*[[Pikatan Waterpark|Pikatan]] [[Pikatan waterpark|Waterpark]] di Desa [[Mudal, Temanggung, Temanggung|Mudal]] Kecamatan Temanggung
*[[Curug Surodipo|Curug]] [[Curug Surodipo|Surodipo]], merupakan air terjun tertinggi diukur dari puncak ke dasar di Kabupaten Temanggung terletak di Desa Wisata [[Tawangsari, Wonoboyo, Temanggung|Tawangsari]] kecamatan [[Wonoboyo, Temanggung|Wonoboyo]]
* Kompleks Taman Kartini berupa taman rekreasi keluarga dilengkapi dengan kolam renang, serta dekat dengan area [[Stadion Bhumi Phala|stadion]] [[Stadion Bhumi Phala|Bumi]] [[Stadion Bhumi Phala|Phala]] dan Perpustakaan Daerah terletak di Kelurahan [[Kowangan, Temanggung, Temanggung|Kowangan]] Kecamatan [[Temanggung, Temanggung|Temanggung]]
*[[Taman Pancasila|Taman]] [[Taman Pancasila|Pancasila]], merupakan titik nol kilometer Kabupaten Temanggung
*Pesona [[Watu Layah|Watu]] [[Watu Layah|Layah]] dan [[Watu Angkrik|Watu]] [[Watu Angkrik|Angkrik]], terletak di Desa [[Tlogopucang, Kandangan, Temanggung|Tlogopucang]] kecamatan [[Kandangan, Temanggung|Kandangan]]
*Desa Wisata [[Ngropoh, Kranggan, Temanggung|Ngropoh]], sentra penghasil durian di Kabupaten Temanggung biasa diselenggarakan di [[Embung Abimanyu|Embung]] [[Embung Abimanyu|Abimanyu]] terletak di Desa [[Ngropoh, Kranggan, Temanggung|Ngropoh]] kecamatan [[Kranggan, Temanggung|Kranggan]]
*Kompleks Alun-Alun Temanggung yang dekat dengan [[Masjid Agung Darussalam]], Pendopo Pengayoman, [[Taman Pengayoman]], Gedung-Gedung Pemerintahan, serta area hiburan seperti bioskop
* Wisata Alam [[Posong]], terletak di Lembah Sindoro Desa Wisata [[Tlahap, Kledung, Temanggung|Tlahab]] kecamatan [[Kledung, Temanggung|Kledung]], sekitar 20&nbsp;km ke utara dari Kota Temanggung.
* Desa Wisata [[Traji, Parakan, Temanggung|Traji]], yang terkenal dengan Upacara Adat 1 Suro, kolam renang alam, serta [[Pekenlepen]] berupa Pasar Tradisional berbasis di kolam-kolam renang alam
*Kota Pusaka [[Parakan, Temanggung|Parakan]], merupakan sentra bangunan cagar budaya dan adat istiadat di Kabupaten Temanggung
*[[Pasar Papringan Ngadiprono]], merupakan pasar tradisional pionir dalam menyelenggarakan lingkungan penggerak ekonomi yang mengedepankan revitalisasi desa dan pemberdayaan masyarakat desa terletak di Desa Ngadiprono kecamatan [[Kedu, Temanggung|Kedu]]
* Prasasti Gondosuli di Desa [[Gondosuli, Bulu, Temanggung|Gondosuli]] Kecamatan [[Bulu, Temanggung|Bulu]]
* Pinusan [[Sigrowong]] di kecamatan [[Kandangan, Temanggung|Kandangan]]
*[[Sidempul]] [[Sidempul|Camping]] [[Sidempul|Ground]] berupa arena outbox dan berkemah serta merupakan tempat melihat matahari terbit yang terletak di Desa [[Bansari, Bansari, Temanggung|Bansari]] Kecamatan [[Bansari, Temanggung|Bansari]]
* Makam Ki Ageng Makukuhan di Kedu
*[[Candi Pringapus|Candi]] [[Candi Pringapus|Pringapus]] di Desa [[Pringapus, Ngadirejo, Temanggung|Pringapus]] kecamatan Ngadirejo
*[[Embung Kledung|Embung]] [[Embung Kledung|Kledung]], merupakan waduk buatan yang diapit oleh gunung Sindoro dan gunung Sumbing
* Pendakian gunung [[Gunung Sindara|Sindoro]] via [[Kledung, Kledung, Temanggung|Kledung]] dan [[Bansari, Bansari, Temanggung|Bansari]]
*Pendakian gunung [[Gunung Sumbing|Sumbing]] via [[Pagergunung, Bulu, Temanggung|Pagergunung]] dan [[Banaran, Tembarak, Temanggung|Banaran]]
*Pendakian gunung Prau via [[Wates, Wonoboyo, Temanggung|Wates]]
*Pendakian gunung Kendil via dusun Sibajak Desa [[Canggal, Candiroto, Temanggung|Canggal]] kecamatan [[Candiroto, Temanggung|Candiroto]]
*[[Bukit Kembang Arum|Bukit]] [[Bukit Kembang Arum|Kembang]] [[Bukit Kembang Arum|Arum]] terletak di Desa [[Prangkokan, Bejen, Temanggung|Prangkokan]] kecamatan [[Bejen, Temanggung|Bejen]]
*[[Situs Liyangan|Situs]] [[Situs Liyangan|Liyangan]], berupa kompleks Mataram Kuno dilengkapi dengan kolam renang alam berbentuk hati terletak di Desa [[Purbosari, Ngadirejo, Temanggung|Purbosari]] kecamatan Ngadirejo
*[[Kledung Rest Area|Kledung]] [[Kledung Rest Area|Rest]] [[Kledung Rest Area|Area]], taman wisata untuk sekadar beristirahat selama perjalanan jauh dengan panorama gunung Sumbing dan gunung Sindoro
* Perkebunan kopi, peternakan sapi perah, dan Taman Doa yang berada di [[Pertapaan Santa Maria Rawaseneng]], Desa [[Ngemplak, Kandangan, Temanggung|Ngemplak]]
*Jembatan Sekrikil Parakan
*Embung Bansari, Desa Pringapus, Bansari
*Wisata Sunrise Sunset Botorono
*Jembatan Sigandul, Kledung
 
== Kesehatan ==
Fasilitas kesehatan yang ada di Kabupaten Temanggung :
* [[RSUD Temanggung]], tipeTipe C:B terletak di Jl DrGadah SutomoMada No.671A [[Walitelon Selatan, Temanggung, Temanggung|Walitelon]] Temanggung
* [[RS Kristen Ngesti Waluyo]]: terletak di [[Wanutengah, Parakan, Temanggung|Wanutengah]] kecamatan [[KabParakan, Temanggung|Parakan]] Temanggung
* [[RSB Gunung Sawo II]]: Jl Gatot Subroto KM 2 [[Manding, Temanggung, Temanggung|Manding]] Temanggung
* [[RS PKU Muhammadiyah Temanggung]]: terletak di Jl Raya Kedu KmKM 2 Kalisat [[Campursari, Bulu, Temanggung|Campursari]] [[Bulu, Temanggung|Bulu]] Temanggung
* Puskesmas Rawat Inap adalah Puskesmas Bejen, Ngadirejo, Selopampang, dan Gemawang
* [[RS Islam Sunan Giri Temanggung]]: Kedu Temanggung
*Puskesmas Non Rawat Inap adalah Puskesmas Candiroto, Parakan, Traji (Parakan 2), Tretep, Wonoboyo, Kledung, Jumo, Kedu, Bulu, Kandangan, Kaloran, Tepusen (Kaloran 2), Kranggan, Pare (Kranggan 2), Tembarak, Temanggung, Dharmarini (Temanggung 2), Pringsurat, Rejosari (Pringsurat 2), Banjarsari (Ngadirejo 2), Tlogomulyo
 
== Pendidikan ==
{{utama|Daftar sekolah di Kabupaten Temanggung}}
DiPerguruan tinggi di Kabupaten Temanggung belum ada universitas, akan tetapi sudah terdapat Sekolah Tinggi dan Akademi, yaitu:
# [[Sekolah Tinggi AgamaInstitut Islam Nahdlatul Ulama Temanggung]].
# [[Akademi Keperawatan Alkautsar Temanggung]].
# [[Akademi Keperawatan Ngesti Waluyo Temanggung|STIKES Ngesti Waluyo Temanggung]].
 
Untuk daftar Sekolah SD sederajat, SMP sederajat, dan SMA sederajat bisa dilihat pada [[Daftar sekolah di Kabupaten Temanggung|Daftar]] [[Daftar sekolah di Kabupaten Temanggung|Sekolah]] [[Daftar sekolah di Kabupaten Temanggung|di]] [[Daftar sekolah di Kabupaten Temanggung|Kabupaten]] [[Daftar sekolah di Kabupaten Temanggung|Temanggung]]
== Sejarah ==
Sejarah Temanggung selalu dikaitkan dengan raja Mataram Kuno yang bernama Rakai Pikatan. Nama Pikatan sendiri dipakai untuk menyebutkan suatu wilayah yang berada pada sumber mata air di desa Mudal Kecamatan Temanggung. Disini terdapat peninggalan berupa reruntuhan batu-bebatuan kuno yang diyakini petilasan raja Rakai Pikatan. Sejarah Temanggung mulai tercatat pada Prasasti Wanua Tengah III Tahun 908 Masehi yang ditemukan penduduk dusun Dunglo Desa Gandulan Kecamatan Kaloran Temanggung pada bulan November 1983. Prasasti itu menggambarkan bahwa Temanggung semula berupa wilayah kademangan yang gemah ripah loh jinawi dimana salah satu wilayahnya yaitu Pikatan. Disini didirikan Bihara agama Hindu oleh adik raja Mataram Kuno Rahyangta I Hara, sedang rajanya adalah Rahyangta Rimdang (Raja Sanjaya) yang naik tahta pada tahun 717 M (Prasasti Mantyasih). Oleh pewaris tahta yaitu Rake Panangkaran yang naik tahta pada tanggal 27 November 746 M, Bihara Pikatan memperoleh bengkok di Sawah Sima. Jika dikaitkan dengan prasasti Gondosuli ada gambaran jelas bahwa dari Kecamatan Temanggung memanjang ke barat sampai kecamatan Bulu dan seterusnya adalah adalah wilayah yang subur dan tenteram (ditandai tempat Bihara Pikatan).
 
== Media Massa ==
Pengganti raja Sanjaya adalah Rakai Panangkaran yang naik tahta pada tanggal 27 November 746 M dan bertahta selama kurang lebih 38 tahun. Dalam legenda Angling Dharma, keratin diperkirakan berada di daerah Kedu (Desa Bojonegoro). Di desa ini ditemukan peninggalan berupa reruntuhan. Di wilayah Kedu juga ditemukan desa Kademangan. Pengganti Rakai Panangkaran adalah Rakai Panunggalan yang naik tahta pada tanggal 1 april 784 dan berakhir pada tanggal 28 Maret 803. Rakai Panunggalan bertahta di Panaraban yang sekarang merupakan wilayah Parakan . Disini ditemukan juga kademangan dan abu jenasah di Pakurejo daerah Bulu. Selanjutnya Rakai Panunggalan digantikan oleh Rakai Warak yang diperkirakan tinggal di Tembarak. Disini ditemukan reruntuhan di sekitar Masjid Menggoro dan reruntuhan Candi dan juga terdapat Desa Kademangan. Pengganti Rakai warak adalah Rakai Garung yang bertahta pada tanggal 24 januari 828 sampai dengan 22 Pebruari 847. Raja ini ahli dalam bangunan candid an ilmu falak (perbintangan). Dia membuat pranata mangsa yang sampai sekarang masih digunakan. Karena kepandaiannya sehingga Raja Sriwijaya ingin menggunakannya untuk membuat candi. Namun Rakai Garung tidak mau walau diancam. Kemudian Rakai Garung diganti Rakai Pikatan yang bermukim di Temanggung. Disini ditemukan Prasasti Tlasri dan Wanua Tengah III. Disamping itu banyak reruntuhan benda kuno seperti Lumpang Joni dan arca-arca yang tersebar di daerah Temanggung. Disini pun terdapat desa Demangan.
Kabupaten Temanggung memiliki sejumlah media massa, baik cetak, online, televisi dan radio yaitu:
 
# [[Temanggung TV]]
# [https://temanggungarea.com/ TEMANGGUNGAREA.COM]
# Radio [https://www.ertefm.com/ eRTe FM] Temanggung
# Santika FM<ref>{{Cite web|last=Fathoni|first=M Haromain|date=24 Februari 2016|title=Santika FM, Radio Kebanggaan Warga NU Temanggung|url=https://www.nu.or.id/post/read/66013/santika-fm-radio-kebanggaan-warga-nu-temanggung|website=nu.or.id|access-date=25 Mei 2021|archive-date=2021-05-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20210526090214/https://www.nu.or.id/post/read/66013/santika-fm-radio-kebanggaan-warga-nu-temanggung|dead-url=no}}</ref> milik PCNU Temanggung
#Radio Shofar FM Listen Live–107.7&nbsp;MHz FM
#BEST FM Temanggung
#Radio DSS FM 91.9&nbsp;MHz
#Ofa Radio FM 101.5&nbsp;MHz
#Radio POP FM Temanggung FM 103.1&nbsp;MHz
#Radio Komunitas Shofar Temanggung FM 107.7&nbsp;MHz
#Suara Merdeka Kedu
#Magekang Ekspres
#[http://www.hariantemanggung.com/?m=1 Hariantemanggung.com]
#[https://temanggungdaily.com/ Temanggungdaily.com]
#Kabtemanggung.com
#Temanggungan.com<ref>{{Cite web|last=Harian|first=Temanggung|date=29 Maret 2018|title=Media Massa Temanggung yang Paling Populer|url=http://www.hariantemanggung.com/2018/03/media-massa-temanggung-yang-paling.html?m=1|website=hariantemanggung.com|access-date=25 Mei 2021|archive-date=2021-05-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20210526091038/http://www.hariantemanggung.com/2018/03/media-massa-temanggung-yang-paling.html?m=1|dead-url=no}}</ref>
#Kabartemanggung.com
 
== Transportasi ==
Dari buku sejarah karangan I Wayan badrika disebutkan bahwa Rakai Pikatan selaku raja Mataram Kuno berkeinginan menguasai wilayah Jawa Tengah. Namun untuk merebut kekuasaan dari raja Bala Putra Dewa selaku penguasa kerajaan Syailendra tidak berani. Maka untuk mencapai maksud tersebut Rakai Pikatan membuat strategi dengan mengawini Dyah Pramudha Wardani kakak raja Bala Putra Dewa dengan tujuan untuk memiliki pengaruh kuat di kerajaan Syailendra. Selain itu Rakai Pikatan juga menghimpun kekuatan yang ada di wilayahnya baik para prajurit dan senapati serta menghimpun biaya yang berasal dari upeti para demang. Pada saat itu yang diberi kepercayaan untuk mengumpulkan upeti adalah Demang Gong yang paling luas wilayahnya. Rakai Pikatan menghimpun bala tentara dan berangkat ke kerajaan syailendra pada tanggal 27 Mei 855 Masehi untuk melakukan penyerangan. Dalam penyerangan ini Rakai Pikatan dibantu Kayu Wangi dan menyerahkan wilayah kerajaan kepada orang kepercayaan yang berpangkat demang. Dari nama demang dan wilayah kademangan kemudian muncul nama Ndemanggung yang akhirnya berubah menjadi nama Temanggung.
Kabupaten ini dilalui jalan lintas [[Semarang]]–[[Purwokerto]], jalan Nasional dan jalan Provinsi menuju Pantura ke [[Kendal]] via [[Parakan, Temanggung|Parakan]].
 
=== Transportasi Lain ===
Catatan sejarah Temanggung berasal dari :
* Angkutan kota wilayah Kabupaten Temanggung dan beberapa rute yang menghubungkan [[Kabupaten Magelang]] dengan [[Kabupaten Wonosobo]]
# Prasasti Wanua Tengah III, Berkala arkeologi tahun 1994 halaman 87 bahwa Rakai Pikatan dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 27 Mei 855 M.
# Prasasti Siwagrha terjemahan Casparis (1956 - 288), pada tahun 856 M Rakai Pikatan mengundurkan diri.
# Prasasti Nalanda tahun 860 (Casparis 1956, 289 - 294), Balaputra dewa dikalahkan perang oleh Rakai Pikatan dan Kayu Wangi.
# Prasasti Wanua Tengah III, Berkala Aekeologi Tahun 1994 halaman 89, Rakai Kayu Wangi naik tahta tanggal 27 Mei 855 M.
# Dalam buku karangan I Wayan Badrika halaman 154, Pramudya Wardani kawin dengan Rakai Pikatan dan naik tahta tahun 856 M. Balaputra Dewa dikalahkan oleh Pramudha wardani dibantu Rakai Pikatan (Prasasti Ratu Boko) tahun 856 M.
 
=== Stasiun ===
Catatan diatas dapat disimpulkan bahwa Rakai Pikatan mengangkat putranya Kayu Wangi. Selanjutnya mengundurkan diri dan meninggalkan Mataram untuk kawin dengan Pramudha Wardani. Dalam peperangan melawan Balaputra Dewa, Rakai Pikatan dibantu putranya Kayu Wangi.
{{utama|Daftar stasiun kereta api di Kabupaten Temanggung}}
Kabupaten Temanggung memiliki 4 stasiun di [[Jalur kereta api Secang–Parakan]] yang sudah berhenti beroperasi, diantaranya:
 
* [[Stasiun Parakan]]
'''Riwayat Singkat Hari Jadi Kabupaten Temanggung'''
* [[Stasiun Kedu]]
* [[Stasiun Temanggung]]
* [[Halte maron|Halte Maron]]
 
== Ekonomi ==
Berdasarkan Surat Keputusan Komisaris Jenderal Hindia Belanda, Nomor 11 Tanggal 7 April 1826, Raden Ngabehi Djojonegoro ditetapkan sebagai Bupati Menoreh yang berkedudukan di Parakan, dengan gelar Raden Tumenggung Aria Djojonegoro. Setelah perang Diponegoro berakhir, beliau kemudian memindahkan Ibu Kota ke Kabupaten Temanggung. Kebijaksanaan pemindahan ini didasarkan pada beberapa hal; Pertama, adanya pandangan masyarakat Jawa kebanyakan pada sat itu, bahwa Ibu Kota yang pernah diserang dan diduduki musuh dianggap telah ternoda dan perlu ditinggalkan. Kedua, Distrik Menoreh sebuah daerah sebagai asal nama Kabupaten Menoreh, sudah sejak lama digabung dengan Kabupaten Magelang, sehingga nama Kabupaten Menoreh sudah tidak tepat lagi. Mengingat hal tersebut, atas dasar usulan Raden Tumenggung Aria Djojonegoro, lewat esiden Kedu kepada Pemerintah Hindia Belanda di Batavia, maka disetujui dan ditetapkan bahwa nama Kabupaten Menoreh berubah menjadi Kabupaten Temanggung. Persetujuan ini berbentuk Resolusi Pemerintah Hindia Belanda Nomor 4 Tanggal 10 Nopember 1834.
=== Pertanian dan Industri ===
Temanggung adalah kabupaten yang mengandalkan sektor pertanian. Industri yang berkembang adalah industri yang mengolah dan mendukung pengolahan produk-produk pertanian. Industri yang menonjol adalah industri pengolahan kayu. Masyarakat Kabupaten Temanggung sangat bergantung kepada iklim dan cuaca yang mendukung hasil panen Tembakau (Temanggung bagian lereng Sindoro-Sumbing dan sebagian besar wilayah tengah dan selatan Temanggung) sementara Kopi (dan sebagian kecil cengkih) adalah komoditas di wilayah utara Temanggung. Berkembang juga sentra-sentra penjualan sayur mayur dan peternakan-peternakan ayam petelur.
 
== Tokoh Daerah Temanggung ==
Mempertimbangkan bahwa Hari Jadi Daerah merupakan awal perjalanan sejarah, agar diketahui semua lapisan masyarakat, guna memacu meningkatkan semangat pembangunan dan pengembangan daerah, maka Pemerintah Kabupaten Dati II Temanggung menugaskan kepada DPD II KNPI Kabupaten Temanggung untuk mengadakan pelacakan sejarah dan seminar tentang Hari Jadi Kabupaten Temanggung. Dari hasil seminar tanggal 21 Oktober 1985, yang diikuti oleh Sejarawan, Budayawan dan Tokoh Masyarakat, ABRI, Rokhaniwan, Dinas/Instansi/Lembaga Masyarakat dan lain-lainnya, maka ditetapkan bahwa tanggal 10 Nopember 1834 sebagai Hari Jadi Kabupaten Temanggung.
 
=== BisnisPemimpin Daerah ===
Lihat [[Daftar Bupati Temanggung]]
Untuk mengembangkan sektor bisnis, khususnya ukm di Temanggung, diadakan acara Pazar Minggu di sekitaran alun-alun Temanggung setiap hari Minggu pagi.
 
=== Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat ===
Untuk informasi mengenai bisnis lain bisa dilihat di [http://www.kabtemanggung.com www.kabtemanggung.com]
 
# KH. Yacub Mubarok (Ketua MUI Temanggung)
# KH. Muhammad Furqon (Ketua Tanfidziyah PCNU Temanggung)
# Drs. KH. Asy’ari Muhadi (Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Temanggung)<ref>{{Cite web|last=A Khamid|date=26 Mei 2021|title=Majelis Tabligh Muhammadiyah Temanggung adakan Sekolah Da’i|url=https://pwmjateng.com/majelis-tabligh-muhammadiyah-temanggung-adakan-sekolah-dai/|website=pwmjateng.com|access-date=31 Agustus 2021|archive-date=2021-08-31|archive-url=https://web.archive.org/web/20210831172408/https://pwmjateng.com/majelis-tabligh-muhammadiyah-temanggung-adakan-sekolah-dai/|dead-url=no}}</ref>
# Drs. H. Nur Makhsun, M.S.I (Ketua BPP [[Institut Islam Nahdlatul Ulama Temanggung]])
#Ahmad Sholeh (Ketua FKUB Temanggung)
#Bante Titak Sado (Pemuka Agama Budha)
 
=== Seniman, Sastrawan, dan Budayawan ===
 
* [[Ariem Christiawan]] alias Wawan TMG (Sound Engginering [[Republik Cinta Management]])
* Chamid Arang (Pelukis)<ref>{{Cite web|last=MC Kab Temanggung|date=24 Februari 2021|title=Seniman Temanggung|url=https://infopublik.id/galeri/foto/detail/100213|website=Infopublik.com|access-date=31 Agustus 2021|archive-date=2021-08-31|archive-url=https://web.archive.org/web/20210831172408/https://infopublik.id/galeri/foto/detail/100213|dead-url=no}}</ref>
*Dr. Rokhmad, M.S.I (Pelukis)
*[[Djadoeg Djajakusuma]]
* [[Didik Nini Thowok|Didik Hadiprayitno, SST]]
* [[Yudiono K.S.]]
*Dhatu Rembulan (Selebgram, Istri Vokalis [[The Changcuters]])
* [[Titiek Puspa]]
* Singgih Susilo Kartono,<ref>{{Cite web|last=Arifa|first=Siti Nur|title=Mengenal Singgih Kartono, Pemberdaya Desa yang Angkat Nilai Ekonomi Kayu dan Bambu|url=https://www.goodnewsfromindonesia.id/2022/08/22/mengenal-singgih-kartono-pemberdaya-desa-yang-angkat-nilai-ekonomi-kayu-dan-bambu|website=www.goodnewsfromindonesia.id|language=id-ID|access-date=2024-04-19}}</ref>, kreator radio kayu Magno<ref>{{Cite web|last=Faridha|first=Huda|title=Magno, Si Radio Vintage Indonesia Yang Mendunia|url=https://www.goodnewsfromindonesia.id/2016/09/27/magno-si-radio-vintage-indonesia-yang-mendunia|website=www.goodnewsfromindonesia.id|language=id-ID|access-date=2024-04-19}}</ref> dan sepeda bambu Spedagi<ref>{{Cite web|last=Arifa|first=Siti Nur|title=Fakta Sepeda Bambu Spedagi yang Dipakai PM Australia dan Presiden RI|url=https://www.goodnewsfromindonesia.id/2022/06/07/fakta-sepeda-bambu-spedagi-yang-dipakai-pm-australia-dan-presiden-ri|website=www.goodnewsfromindonesia.id|language=id-ID|access-date=2024-04-19}}</ref>
* Turonggo Seto Cepit Pagergunung (TSCP JOSS | Tari Tradisional)
 
=== Politisi ===
 
# [[Mohamad Roem]]
# [[Sujadi Saddat|H. Sujadi Saddat]]
#[[Muchamad Nabil Haroen]]
#[[Bambang Sudibyo|Prof. Dr. Bambang Sudibyo, M.B.A.]]
#[[Agus Santosa]]
#[[Denty Eka Widi Pratiwi|Denty Eka Widi Pratiwi, SE., MH]]
#[[Adi Wibowo]]
#Ir. [[Panggah Susanto]], M.M.
 
=== Akademisi dan Ilmuwan ===
 
# [[Zaini Dahlan (rektor)|Prof. Dr. H. Zaini Dahlan, MA]]
# [[Agung H. Soehedi]]
# [[Dante Saksono Harbuwono|dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D.]]
#Dr. H. Muh. Baehaqi, M.M. (Rektor [[Institut Islam Nahdlatul Ulama Temanggung]])
#Tri Suraning Wulandari, S.Kep., Ns., M.Kes ([[Akademi Keperawatan Alkautsar Temanggung]])
#Prihanto, S.Kep., Ns., M.Kes. (Ketua STIKES Ngesti Waluyo)
#[[Hamidulloh Ibda]]
#Prof. Taufiq Asyhari, Ph.D. (Guru Besar Ilmu Data [[Universitas Monash|Monash University]])
 
=== Atlet dan Olahragawan ===
 
# [[Muhamad Yunus|Muhammad Yunus]]
# [[Rosaria Yusfin Pungkasari]]
# Budiyono (Juara Pertama Kejuaraan Nasional XC CliniC Paralayang 2019)
# Tomy Eko Kartika (Ketua KONI Kabupaten Temanggung)
# Hari Fitriyanto ( Atlet panahan Barebow Indonesia )
 
=== Ekonom dan Pengusaha ===
 
# [[Siti Chalimah Fadjriah]]
# Topek Budi Setyawan (HIPMI) Temanggung)
 
=== Tokoh Militer ===
 
# [[Letnan Jenderal]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) [[Tjokropranolo]]
# [[Letnan Jenderal]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) [[Kentot Harseno]]
# [[Tri Tamtomo|Mayjen TNI (Purn) H. Tri Tamtomo, S.H.]]
# [[Bangun Nawoko|Mayjen TNI Bangun Nawoko]]
# [[Laksamana Pertama]] [[TNI]] [[Taat Siswo Sunarto|Taat Siswo Sunarto, S.E., M.Si]]
# [[Suko Purwantoro|Brigjen TNI (Purn) Suko Purwantoro, S.I.P., M.M., M.Sc.]]
 
=== Tokoh Kepolisian ===
 
# [[Bambang Hendarso Danuri|Jenderal Polisi (Purn) Drs Bambang Hendarso Danuri]], Kapolri periode [[1 Oktober]] [[2008]] hingga [[22 Oktober]] [[2010]].
# [[Andayono|Irjen Pol (Purn) Drs H. Andayono]], Kapolda Kaltim periode 27 Agustus 2014 hingga 3 September 2015.
# [[Benny Mamoto|Irjen Pol (Purn) Dr Benny Josua Mamoto, S.H., M.Si.]] , Ketua Komisi Kepolisian Nasional periode 2020 hingga 2024.
# [[Inspektur Jenderal Polisi|Irjen Pol]] [[Suharyono]], S.H., S.I.K., [[Kepolisian Daerah Sumatera Barat|Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat]] periode 14 Oktober 2022 hingga saat ini.
# [[Bakharuddin Muhammad Syah|Brigjen Pol Dr. Bakharuddin Muhammad Syah, S.H., S.I.K., M.Si.]] , Direktur Keamanan dan Keselamatan Korps Lalu Lintas Polri.
# [[Torik Triyono|Brigjen. Pol. Drs. Torik Triyono, M.Si]]
 
== Olahraga ==
=== Bola Voli ===
 
* POP Cepit Pagergunung (Persatuan Olahraga Pemuda Cepit Pagergunung)
 
=== Sepak Bola ===
*[[Persitema Temanggung]] , klub yang memang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Temanggung ini berada di kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia Musim 2011–2014 Dan 2018–Sekarang berada di [[Liga 3 2020]] Regional Jateng
 
== Referensi ==
{{reflist}}
# Website Resmi Temanggung - [http://www.temanggungkab.go.id/profil.php?mnid=2 PROFIL]
# Portal Informasi, Direktori Bisnis, Info Pariwisata dan Berita Harian Kabupaten Temanggung - [http://www.temanggung.com www.temanggung.com]
# NAIZINFO - [http://naizinfo.web.id Sejarah]
 
== Pranala luar ==
* {{id}} {{resmi}}
{{Kabupaten Temanggung}}
{{JatengJawa Tengah}}
{{Indonesia}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Kabupaten Temanggung| ]]
[[Kategori:Kabupaten di Jawa Tengah|Temanggung]]
[[Kategori:Kabupaten di Indonesia|Temanggung]]
[[Kategori:Kabupaten Temanggung|Jawa Tengah]]