Kabupaten Bangli: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Stadium111 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(192 revisi perantara oleh 93 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{
{{Dati2
|settlement_type = Kabupaten
|translit_lang1_type = [[Aksara Bali]]<br> • [[Bahasa Bali|Alfabet Bali]]
|translit_lang1_info = {{script/Bali|'''ᬩᬗ᭄ᬮᬶ'''}}<br>{{nobold|'''Baṅli'''}}
|nama = Kabupaten Bangli<br>{{nobold|ᬓᬩᬸᬧᬢᬾᬦ᭄ᬩᬂᬮᬶ<br><small>Kabupatén Baṅli}}
|foto = {{multiple image|border= infobox|total_width= 300|image_style= border:1;
|perrow = 1/2
|image1=Bangly-Regency Bali Indonesia Lake-Batur-01.jpg
|caption1=<center>[[Danau Batur|Danau Batur Kintamani]]
|image2=ID-bali-bangli-pura-kehen-01.jpg
|caption2=<center>Pura Kehen
|image3=Mapeed.jpg
|caption3=<center>[[Desa Penglipuran]]
}}
|lambang = Lambang Kab Bangli.png
|julukan = ''Gumi Loloh''
|peta = Location Bangli Regency.png
|koordinat = 8°8'- 8°31'87"[[Garis lintang|LS]], 115'13'48" - 115°27'24" [[Garis bujur|BT]]
|motto = Bhūkti mūkti bhākti<br/>{{small|{{lang icon|Sanskerta|Sanskerta}} Pengabdian dengan berbakti kepada Tuhan dan tanah air demi tujuan masyarakat adil dan makmur secara lahir (bhukti) maupun batin (mukti)}}
|semboyan =
|propinsi = [[Bali]]
|ibukota = [[Bangli, Bangli|Bangli]]
|kecamatan = 4 [[kecamatan]]<ref name="Permendagri"/>
|kelurahan = 4 [[kelurahan]]<ref name="Permendagri"/>
|desa = 68 [[desa]]<ref name="Permendagri"/>
|dasar hukum = Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958
|tanggal = 14 Agustus 1958
|hari jadi =
|kepala daerah = [[Bupati]]
|nama kepala daerah = [[Sang Nyoman Sedana Arta]]
|wakil kepala daerah = [[Wakil Bupati]]
|nama wakil kepala daerah = [[I Wayan Diar]]
|sekretaris daerah = Ida Bagus Gde Giri Putra
|ketua DPRD = I Ketut Suastika
|luas = 490,71
|luasref = <ref name="Permendagri">{{cite web |url=https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |title=Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher=Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date=05-12-2018 |archive-date=2019-09-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190919205500/https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |dead-url=yes }}</ref>
|penduduk = 258146
|penduduktahun = 31 Desember [[2023]]
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=13 Februari 2024|format=visual}}</ref>
|kepadatan = auto
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
|98,73% [[Hindu]] |0,99% [[Islam]]
|{{Tree list}}
* 0,15% [[Kekristenan]]
** 0,12% [[Protestan]]
** 0,03% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|0,11% [[Agama Buddha|Buddha]] |0,02% [[Konghucu]]<ref name="DUKCAPIL"/>}}
|bahasa = [[Bahasa Bali|Bali]], [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
|IPM = {{increase}} 71,99 ([[2023]])<br> {{fontcolor|green|tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://bali.bps.go.id/indicator/26/401/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-menurut-menurut-kabupaten-kota-di-provinsi-bali-umur-harapan-hidup-hasil-long-form-sp2020-.html|title=Indeks Pembangunan Manusia menurut Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Bali (Umur Harapan Hidup Hasil Long Form SP2020) 2021-2023|website=www.bali.bps.go.id|accessdate=6 Januari 2024}}</ref>
|kodearea = +62 366
|kodepos =
|nomor_polisi = DK
|apbd = Rp 1.118.895.723.344,-<ref name="APBD 2018">{{cite web |url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |title=APBD 2018 ringkasan update 04 Mei 2018 |date=2018-05-04 |accessdate=2018-07-06 |archive-date=2018-07-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180706132521/http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |dead-url=no }}</ref>
|pad = Rp 120.500.000.000,00-<ref name="APBD 2018"/>
|dau = Rp 584.470.785.000,00- ([[2019]])
|dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2018/10/DAU.pdf|title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2019|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=2019|accessdate=21 Januari 2021|archive-date=2020-01-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20200111010228/http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2018/10/DAU.pdf|dead-url=no}}</ref>
|flora =
|fauna =
|zona waktu = GMT+8
|web = {{url|banglikab.go.id}}
}}
'''Kabupaten Bangli''' ([[aksara Bali]]: {{script/Bali|ᬓᬩᬸᬧᬢᬾᬦ᭄ᬩᬂᬮᬶ Kabupatén Baṅli}}) adalah [[kabupaten]] yang terletak di bagian timur dan utara [[pulau Bali]]. Ibukotanya berada di [[Bangli, Bangli|Kecamatan Bangli]]. Kabupaten Bangli adalah satu-satunya wilayah kabupaten di Bali yang tidak memiliki wilayah laut.<ref>{{cite web|url=https://id.berita.yahoo.com/6-fakta-menarik-kabupaten-bangli-013114384.html|title=6 Fakta Menarik Kabupaten Bangli|website=id.berita.yahoo.com|accessdate=18 September 2021|archive-date=2021-09-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20210918094309/https://id.berita.yahoo.com/6-fakta-menarik-kabupaten-bangli-013114384.html|dead-url=no}}</ref> Jumlah penduduk kabupaten Bangli adalah 258.146 jiwa pada [[2023]] dan menjadi kabupaten dengan jumlah penduduk paling sedikit ke-2 di Bali. Luas kabupaten Bangli adalah 519,00 km²<ref name="DUKCAPIL"/> Kabupaten Bangli berbatasan dengan [[Kabupaten Buleleng]] di sebelah utara, [[Kabupaten Karangasem|Karangasem]] di timur, [[Kabupaten Klungkung]] dan [[Kabupaten Gianyar|Gianyar]] di selatan serta dengan [[Kabupaten Badung|Badung]] dan [[Kabupaten Gianyar]] di barat. Perekonomian Kabupaten Bangli terkonsentrasi pada Objek wisata di daerah ini, antara lain adalah wisata [[Danau Batur]] di [[Kintamani, Bangli|Kintamani]].
Luas kabupaten Bangli adalah 519,00 km², jumlah penduduk kabupaten ini mencapai 258.146 jiwa pada [[sensus]] [[2023]], dengan jumlahnya tersebut Bangli adalah kabupaten dengan jumlah penduduk tersedikit ke-2 di Bali setelah [[Kabupaten Klungkung]]<ref name="DUKCAPIL"/> Objek wisata di daerah ini antara lain adalah danau [[Danau Batur|Batur]].
== Sejarah ==
Menurut Prasasti Pura Kehen yang tersimpan di Pura Kehen, diceritakan bahwa pada abad ke-11 di Desa Bangli berkembang wabah penyakit yang disebut ''kegeringan'' yang menyebabkan banyak penduduk meninggal. Penduduk lainnya yang masih hidup dan sehat menjadi ketakutan setengah mati, sehinnga mereka berbondong-bondong meninggalkan desa guna menghindari wabah tersebut. Akibatnya Desa Bangli menjadi kosong karena tidak ada seorangpun yang berani tinggal di sana.
Raja ''Ida Bhatara Guru Sri Adikunti Ketana'' yang bertahta ketika itu berusaha mengatasi wabah tersebut. Setelah keadaan pulih kembali, sang raja yang bertahta pada tahun Caka 1126, tanggal 10 Tahun Paro Terang, Hari Pasaran Maula, Kliwon, Chandra (senin), Wuku Klurut tepatnya pada tanggal 10 Mei 1204, memerintahkan kepada putra-putrinya yang bernama ''Dhana Dewi Ketu'' agar mengajak penduduk kembali ke Desa Bangli guna bersama-sama membangun dan memperbaiki rumahnya masing-masing sekaligus menyelenggarakan upacara/''yadnya'' pada bulan ''Kasa, Karo, Katiga, Kapat, Kalima, Kalima, Kanem, Kapitu, Kaulu, Kasanga, Kadasa, Yjahstha'' dan ''Sadha''. Disamping itu, raja juga memerintahkan kepada seluruh penduduk agar menambah keturunan di wilayah ''Pura Loka Serana'' di Desa Bangli dan mengijinkan membabat hutan untuk membuat sawah dan saluran air. Untuk itu pada setiap upacara besar penduduk yang ada di Desa Bangli harus melakukan persembahyangan.
Pada saat itu juga, tanggal 10 Mei 1204, Raja Idha Bhatara Guru Sri Adikunti Katana mengucapkan pemastu yaitu:<blockquote>''“Barang siapa yang tidak tunduk dan melanggar perintah, semoga orang itu disambar petir tanpa hujan atau mendadak jatuh dari titian tanpa sebab, mata buta tanpa catok, setelah mati arwahnya disiksa oleh Yamabala, dilempar dari langit turun jatuh ke dalam api neraka”.''</blockquote>Bertitik tolak dari titah-titah Sang Raja yang dikeluarkan pada tanggal 10 Mei 1204, maka pada tanggal tersebut ditetapkan sebagai hari lahirnya Kota Bangli.<ref>{{Cite news|url=http://banglikab.go.id/index.php/menu/75/Sejarah-Bangli.html|title=Sejarah Bangli {{!}} Pemerintah Kabupaten Bangli|last=info@banglikab.or.id|newspaper=Web Kabupaten Bangli|language=en-US|access-date=2018-10-23|archive-date=2018-10-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20181023120308/http://banglikab.go.id/index.php/menu/75/Sejarah-Bangli.html|dead-url=yes}}</ref>
== Pemerintahan ==
=== Bupati ===
{{utama|Daftar Bupati Bangli}}
{|class="wikitable sortable" style="text-align:center;"
!style="background: lavender;"|No
!style="background: lavender;" colspan=2|Bupati
!style="background: lavender;"|Mulai jabatan
!style="background: lavender;"|Akhir jabatan
!style="background: lavender;" colspan=2|Wakil Bupati
|-
|10
|[[Berkas:Sang Nyoman Sedana Arta.jpg|100px]]
|[[Sang Nyoman Sedana Arta]]
|26 Februari 2021
|''Petahana''
|[[Berkas:I Wayan Diar.jpg|100px]]
|[[I Wayan Diar]]
|}
=== Dewan Perwakilan ===
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bangli}}
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bangli}}
=== Kecamatan ===
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Bangli}}
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Bangli}}
== Demografi ==
=== Suku bangsa ===
[[Berkas:Tari Topeng at Bangli, Bali.jpg|jmpl|ka|250px|[[Tari Topeng]] di Bangli, tahun 2015]]
[[Berkas:ID-bali-penglipuran-1.jpg|jmpl|ka|250px|Penglipuran]]
Sebagian besar suku penduduk yang ada di Bangli adalah suku [[Suku Bali|Bali]], dan [[Suku Bali Aga|Bali Aga]]. Sementara suku lainnya lebih sedikit, jika dibandingkan dengan kabupaten dan kota lainnya di provinsi [[Bali]]. Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] dalam [[Sensus Penduduk Indonesia 2010|Sensus Penduduk Indonesia tahun 2010]], sebanyak 207.779 jiwa atau 96,48% dari 215.353 jiwa penduduk kabupaten Bangli adalah suku [[Suku Bali|Bali]].<ref name="SUKU">{{cite web|url=https://bali.bps.go.id/publication/2015/01/15/80f63868173e8f82811af56a/peta-sebaran-penduduk-menurut-suku-bangsa-provinsi-bali-hasil-sensus-penduduk-2000-dan-2010.html|title=Peta Sebaran Penduduk Menurut Suku Bangsa Provinsi Bali|date=15 Januari 2015|website=bali.bps.go.id|accessdate=24 September 2022|pages=9, 11|format=pdf|archive-date=2022-06-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20220630003203/https://bali.bps.go.id/publication/2015/01/15/80f63868173e8f82811af56a/peta-sebaran-penduduk-menurut-suku-bangsa-provinsi-bali-hasil-sensus-penduduk-2000-dan-2010.html|dead-url=no}}</ref> Kemudian suku [[Suku Bali Aga|Bali Aga]] sebanyak 2,18%, dan beberapa lainnya seperti suku [[Suku Jawa|Jawa]], [[Suku Sasak|Sasak]], [[Suku Madura|Madura]], dan beberapa suku lainnya.<ref name="SUKU"/>
Berikut adalah banyaknya penduduk kabupaten Bangli berdasarkan suku bangsa pada tahun [[2010]]:<ref name="SUKU"/>
{| class="wikitable sortable" style="font-size:90%;"
! style="background:#E0F0FF;" |No
! style="background:#E0F0FF;" |Suku
! style="background:#E0F0FF;" |Jumlah<br> ([[2010]])
! style="background:#E0F0FF;" |%
|-
| 1
| [[Suku Bali|Bali]]
! style="text-align: right;" | 207.779
! style="text-align: right;" | 96,48%
|-
| 2
| [[Suku Bali Aga|Bali Aga]]
| style="text-align: right;" | 4.702
| style="text-align: right;" | 2,18%
|-
| 3
| [[Suku Jawa|Jawa]]
| style="text-align: right;" | 1.658
| style="text-align: right;" | 0,77%
|-
| 4
| [[Suku Madura|Madura]]
| style="text-align: right;" | 236
| style="text-align: right;" | 0,11%
|-
| 5
| [[Suku Sasak|Sasak]]
| style="text-align: right;" | 101
| style="text-align: right;" | 0,05%
|-
| 6
| [[Suku Sunda|Sunda]]
| style="text-align: right;" | 88
| style="text-align: right;" | 0,04%
|-
| 7
| [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]]
| style="text-align: right;" | 66
| style="text-align: right;" | 0,03%
|-
| 8
| Suku lainnya
| style="text-align: right;" | 723
| style="text-align: right;" | 0,34%
|-
!
! Kabupaten Bangli
! style="text-align: right;" | 215.353
! style="text-align: right;" | 100%
|-
|}
=== Agama ===
Mayoritas penduduk Bangli menganut agama [[Hindu]]. Jika dibandingkan dengan kabupaten dan kota lainnya di provinsi [[Bali]], penduduk Bangli beragama Hindu lebih dominan, sementara penduduk dengan agama lain lebih sedikit. Data [[Kementerian Dalam Negeri]] pertengahan tahun 2023, penduduk yang menganut agama [[Hindu]] sebanyak 98,73%. Selebihnya menganut agama [[Islam]] sebanyak 0,99%, kemudian [[Kekristenan]] sebanyak 0,15%, agama [[Agama Buddha|Buddha]] sebanyak 0,11% dan [[Konghucu]] sebanyak 0,02%.<ref name="DUKCAPIL"/><ref>{{cite web|url=https://sp2010.bps.go.id/index.php/site/tabel?search-tabel=Penduduk+Menurut+Wilayah+dan+Agama+yang+Dianut&tid=321&search-wilayah=Kabupaten+Bangli&wid=5106000000&lang=id|publisher=Badan Pusat Statistik|title=Penduduk Menurut Wilayah dan Agama yang Dianut di Kabupaten Bangli|access-date=21 Januari 2021|archive-date=2023-03-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20230308133152/https://sp2010.bps.go.id/index.php/site/tabel?search-tabel=Penduduk+Menurut+Wilayah+dan+Agama+yang+Dianut&tid=321&search-wilayah=Kabupaten+Bangli&wid=5106000000&lang=id|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite web |url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/ |title=Salinan arsip |access-date=2021-09-18 |archive-date=2021-08-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210805043517/http://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/ |dead-url=no }}</ref>
== Kesehatan ==
=== Rumah sakit ===
{{Utama|Daftar rumah sakit di Kabupaten Bangli}}
{{:Daftar rumah sakit di Kabupaten Bangli}}
== Pariwisata ==
Terdapat beberapa objek wisata di kabupaten Bangli, antara lain:
* Air Panas Penelokan
* [[Museum Geopark Batur]]
* Kaldera Gunung Batur
* Bukit Demulih
* Air Terjun Dusun Kuning
* Air Terjun Slau
* Air Terjun Tukad Cepung {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160809065218/http://ceritakakigatal.com/air-terjun-tukad-cepung-tempat-turunnya-bidadari-dari-kahyangan/ |date=2016-08-09 }}
* [[Danau Batur]]
* [[Desa Penglipuran]]
* Desa Purbakala Batukaang
* Pura Dalem Jawa (Langgar)
* [[Pura Kehen]]
* [[Terunyan, Kintamani, Bangli|Terunyan]]
* Krisik Waterfall
== Galeri ==
<gallery widths="175" heights="175">
Berkas:Bali – Mt Batur Volcano (2699183310).jpg|Kaldera Gunung Batur
Berkas:Pura Ulun Danu Batur 200507-2.jpg|Pura Ulun Danu Batur
Berkas:Village communataire de Penglipuran.jpg|Penglipuran
Berkas:Pura Kehen in Bangli, Bali.jpg|Pura Kehen
</gallery>
== Referensi ==
{{reflist|2}}
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://www.banglitourism.com/ Situs pariwisata resmi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20050906140210/http://www.banglitourism.com/ |date=2005-09-06 }}
* {{id}} [http://www.bali.go.id/City/index.asp?idList=369&nCat=Bangli&nCha=Kabupaten/Kota Profil di bali.go.id] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20061214110048/http://www.bali.go.id/City/index.asp?idList=369&nCat=Bangli&nCha=Kabupaten%2FKota |date=2006-12-14 }}
* {{id}} [http://banglikab.bps.go.id/ BPS Kabupaten Bangli]
* {{id}}[http://www.tempat-wisatabali.org/ Tempat Wisata di Bali]
* {{id}}[http://www.tempat-wisatabali.org/2014/07/daftar-tempat-wisata-dan-tarif-tiket-masuk-di-bangli-bali.html Daftar Harga Tiket Masuk Objek Wisata di Bangli]
* [http://ceritakakigatal.com Cerita Kaki Gatal - Indonesia Travel Blog] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160617150831/http://ceritakakigatal.com/ |date=2016-06-17 }}
{{Kabupaten Bangli}}
{{
{{Authority control}}
[[Kategori:Kabupaten Bangli| ]]
[[Kategori:Kabupaten di Bali|Bangli]]
[[Kategori:Kabupaten di Indonesia|Bangli]]
|