Raja Katolik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan

Revisi per 2 Desember 2013 07.47 sunting Bennylin (bicara \| kontrib) Pengurus antarmuka, Pengurus 255.866 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 20 Desember 2022 03.57 sunting balikkan Arya-Bot (bicara \| kontrib) Bot, Pengecualian blokir IP 261.428 suntingan k →Referensi: clean up Tag: AWB
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3: Salah satu hak yang diperoleh sebagai seorang ''Ratu Katolik'' adalah ia boleh mengenakan busana putih, dan bukannya warna hitam biasanya, saat bertemu dengan Sri Paus (dikenal sebagai ''privilège du blanc''). Contoh terkenal atas penganugerahan gelar ini adalah kepada Ratu [[Isabella I dari Castile]] dan kepada Raja [[Ferdinand II dari Aragon]] (kedua kerajaan ini sekarang adalah bagian dari [[Spanyol]]). [[Daftar Raja Spanyol\|Raja-raja Spanyol]] (semenjak era ''Los Reyes Católicos''), telah menggunakan gaya Keagungan Katolik. Raja Spanyol saat ini, [[Juan Carlos I]], memilih untuk tidak menghapuskan gelar-gelar tua dari mahkota Kerajaan [[Spanyol]] namun ia tidak menggunakannya.<ref>Almanach de Gotha 2000 page 336 [[2000]]</ref> Baris 10: {{reflist}} {{katolik-stub}}▼ [[Kategori:Istilah dalam Gereja Katolik Roma]] ▲{{katolik-stub}}