Bangun Pemudi Pemuda: Perbedaan antara revisi

'''''Bangun Pemudi- Pemuda''''' dalahadalah lagu nasional [[Indonesia]] yang diciptakan oleh [[Alfred Simanjuntak]], dan hingga saat ini lagu ''Bangun Pemudi- Pemuda'' tetap dikumandangkan, seperti pada setiap perayaan Kemerdekaan RI 17 Agustus dan [[Sumpah Pemuda]] 28 Oktober.

== Partitur ==

[[Berkas:Partitur Bangun Pemudi Pemuda.jpg|centerpus|Paritur Lagu ''Bangun Pemudi-Pemuda''|654x654px]]

== Lirik Lagulagu ==

''Bangun pemudi pemuda Indonesia''</br>

''Tangan ''bajumu singsingkan untuk negara''</br>

''Masa yang akan datang kewajibanmu lah''</br>

''Menjadi tanggunganmu terhadap nusa''</br>

''Menjadi tanggunganmu terhadap nusa''</br>

</br>

''Sudi tetap berusaha jujur dan ikhlas''</br>

''Tak usah banyak bicara trus kerja keras''</br>

''Hati teguh dan lurus pikir tetap jernih''</br>

''Bertingkah laku halus hai putra negri''</br>

''Bertingkah laku halus hai putra negri''</br>

== Sejarah ==

Cikal-bakal lagu ''Bangun Pemudi Pemuda'' adalah mars Sekolah Rakyat Sempurna Indonesia yang juga diciptakan oleh [[Alfred Simanjuntak]]. Dengan demikian, nadanya telah tercipta sebelum liriknya. Alfred menggubah liriknya supaya semangat yang ia sampaikan tidak hanya dimiliki Sekolah Rakyat Sempurna Indonesia yang hanya memiliki enam kelas, melainkan seluruh Indonesia. [[Alfred Simanjuntak]] berpendapat bahwa nasionalisme di kalangan pemuda harus dipupuk. Ia menempatkan ''pemudi'' di depan ''pemuda'' karena pada umumnya penyebutan wanita berada di depan, misalnya ''damen und herren'' di [[Jerman]], ''dames en heren'' di [[Belanda]], dan ''ladies and gentlemen'' di [[Inggris]]. Karena lagu ini, polisi militer [[Jepang]] memasukkan dirinya ke dalam daftar hitam untuk dibunuh, tetapi hal tersebut baru diketahui Alfred setelah Indonesia merdeka.<ref name=tempo>Dody Hidayat, Dian Yuliastuti, dan Cornila. "Tempo", Edisi 5-11 November 2012. "''Alfred Simanjuntak yang Membara''".</ref>

==Lihat PulaRekaman ==

== Referensi ==

[[Kategori:Lagu nasional Indonesia]]