Fragmen Okazaki: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BP69Tommy (bicara | kontrib)
membuat fragmen okazaki. mohon jangan disunting dulu, sedang proses menulis.
Tag: BP2014
 
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
(14 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:DNA replication numbered.svg|thumbjmpl|rightka|250px|Proses replikasi DNA semi konservatif. (12) Untai DNA awal (''leading strand'') (21) Untai DNA lambat (''lagging strand''). Fragmen Okazaki (7) merupakan DNA pendek yang terbentuk pada untai DNA lambat]]
{{inuseBP|BP69Tommy|23 April|25 April}}
'''Fragmen Okazaki''' adalah [[DNA]] pendek berbentuk fragmen (bagian) pada proses [[replikasi DNA]] di bagian [[Replikasi dna#Pembentukan lagging strand|untaian DNA lambat]] ([[bahasa inggris]]: ''lagging strand'').<ref name="ut">{{cite web|title=Replikasi DNA|publisher=Universitas Terbuka|accessdate=23 April 2014|url=http://www.ut.ac.id/html/suplemen/biol4219/biol4219a/replikasi_dna/replikasi_dna.htm|archive-date=2013-11-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20131105140102/http://www.ut.ac.id/html/suplemen/biol4219/biol4219a/replikasi_dna/replikasi_dna.htm|dead-url=yes}}</ref><ref name="triwibowo">{{cite book|title= Biologi Molekular|author= Yuwono, Triwibowo|publisher= Penerbit Erlangga|editor= Safitri, Amalia|year= 2005|location= Jakarta|isbn= 979-781-192-1|url= http://books.google.co.id/books?id=zosAg6HQAF4C&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false|access-date= 2014-04-22|archive-date= 2023-07-25|archive-url= https://web.archive.org/web/20230725015813/https://books.google.co.id/books?id=zosAg6HQAF4C&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false|dead-url= no}}</ref> Sintesis DNA akan selalu bergerak dengan arah 5’ → 3’.<ref name="triwibowo"/> Untai DNA awal (leading strand) dibaca dari ujung 5’ ke 3’ maka sintesisnya dapat dilakukan secara kontinu, sedangkan untaian DNA lambat merupakan antiparalel dari [[Replikasi dna#Pembentukan leading strand|untaian DNA awal]] yang memiliki arah berkebalikan (ujung 3’ ke 5’) maka sintesis tidak dapat dilakukan secara kontinu melainkan dibuat fragmen-fragmen agar sintesis DNA dapat terjadi serentak.<ref name="unud">{{cite web|title= Metabolisme DNA|publisher= Fakultas Pertanian Universitas Udayana|accessdate= 23 April|url= http://www.fp.unud.ac.id/biotek/wp-content/uploads/2009/02/metabolisme-dna.pdf|archive-date= 2016-02-07|archive-url= https://web.archive.org/web/20160207204440/http://www.fp.unud.ac.id/biotek/wp-content/uploads/2009/02/metabolisme-dna.pdf|dead-url= yes}}</ref> Fragmen DNA pendek yang terbentuk pada akhirnya akan disambung dengan [[enzim]] [[DNA ligase]] sehingga membentuk unit yang utuh.<ref name="triwibowo"/> Panjang fragmen Okazaki berkisar dari ratusan sampai ribuan [[nukleotida]], tergantung jenis selnya.<ref name="unud"/>
[[Berkas:DNA replication numbered.svg|thumb|right|250px|Proses replikasi DNA semi konservatif. (1) Untai DNA awal (''leading strand'') (2) Untai DNA lambat (''lagging strand''). Fragmen Okazaki (7) merupakan DNA pendek yang terbentuk pada untai DNA lambat]]
'''Fragmen Okazaki''' adalah [[DNA]] pendek berbentuk fragmen (bagian-bagian) dalam proses [[replikasi DNA]] pada bagian [[Replikasi_dna#Pembentukan_lagging_strand|untaian DNA lambat]] ([[bahasa inggris]]: ''lagging strand'').<ref name="ut">{{cite web|title=Replikasi DNA|publisher= Universitas Terbuka|accessdate=23 April 2014|url= http://www.ut.ac.id/html/suplemen/biol4219/biol4219a/replikasi_dna/replikasi_dna.htm}}</ref><ref name="triwibowo">{{cite book|title= Biologi Molekular|author= Yuwono, Triwibowo| publisher= Penerbit Erlangga| editor= Safitri, Amalia|year=2005|location= Jakarta|isbn=979-781-192-1| url= http://books.google.co.id/books?id=zosAg6HQAF4C&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false}}</ref>
 
Fragmen Okazaki ditemukan pada tahun [[1966]] dalam penelitian tentang proses replikasi DNA pada ''[[Escherichia coli]]'' oleh [[Reiji Okazaki]] dan Kiwako Sakabe.<ref name="okazaki">{{en}} {{cite journal |author=Sakabe K, Okazaki R |title=A unique property of the replicating region of chromosomal DNA |journal=Biochimica et Biophysica Acta |volume=129 |issue=3 |pages=651–54 |date=Desember 1966 |pmid=5337977}}</ref> Fragmen tersebut diteliti lebih lanjut melalui penelitiannya beserta rekan peneliti lainnya dalam studi replikasi DNA pada bakteriofag dengan objek penelitian ''E. coli''.<ref name="pmid4861623">{{en}} {{cite journal |author=Okazaki R, Okazaki T, Sakabe K, Sugimoto K |title=Mechanism of DNA replication possible discontinuity of DNA chain growth |journal=Japanese Journal of Medical Science & Biology |volume=20 |issue=3 |pages=255–60 |date=Juni 1967 |pmid=4861623 |doi= |url=}}</ref>
==Referensi==
 
== Percobaan ==
Pembentukan fragmen Okazaki dibuktikan dengan menggunakan model replikasi DNA [[bakteriofag]] T4. Bakteriofag T4 yang digunakan adalah tipe alami maupun [[mutan]] yang tidak mengkode enzim ligase.<ref name="triwibowo"/> [[Sel]] ''E. coli'' diinfeksi dengan T4 dan diperlakukan dengan pulsa-pulsa pendek (dalam skala detik) senyawa bertanda yaitu <sup>3</sup>H-timidin. DNA bakteriofag yang disintesis kemudian diultrasentrifugasi pada gradien untuk mengetahui ukuran fragmen DNA yang terbentuk pada tiap-tiap perlakuan pulsa senyawa bertanda.<ref name="triwibowo"/> Hasil gradien menunjukan pada dua detik setelah perlakuan diperoleh suatu fragmen DNA pendek berukuran sekitar seribu sampai dua ribu nukleotida.<ref name="triwibowo"/> Fragmen DNA yang pendek ini terakumulasi dalam jumlah besar jika digunakan bakteriofag T4 yang mengalami [[mutasi]] pada [[gen]] DNA ligase.<ref name="triwibowo"/>
 
== Fragmen Okazaki pada prokariota dan eukariota ==
Fragmen Okazaki yang terdapat pada [[eukariota]] lebih pendek dibanding pada [[prokariota]].<ref name="matsunaga">{{en}} {{cite journal |author=Matsunaga F, Norais C, Forterre P, Myllykallio H |title=Identification of short 'eukaryotic' Okazaki fragments synthesized from a prokaryotic replication origin |journal=EMBO Reports |volume=4 |issue=2 |pages=154–8 |date=Februari 2003 |pmid=12612604 |pmc=1315830 |doi=10.1038/sj.embor.embor732 |url=https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1315830/pdf/4-embor732.pdf |access-date=2014-04-22 |archive-date=2023-07-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230725015756/https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1315830/pdf/4-embor732.pdf |dead-url=no }}</ref> Panjang fragmen Okazaki pada eukariota berkisar 100 nukleotida.<ref name="matsunaga"/> Selain itu produksi fragmen pada eukariota lebih sedikit dan lambat dengan kecepatan ~ 0,2 fragmen Okazaki per detik, dibanding prokariota dengan kecepatan produksi 0,4-0,8 fragmen Okazaki per detik.<ref name="matsunaga"/> Hal ini disebabkan karena sel-sel prokariota mengandung materi genetik lebih sedikit.<ref name="matsunaga"/> Replikasi sel eukaritoa lebih kompleks dibanding prokariota pada bakteri, molekul DNA pada eukariota terorganisir pada struktur nukeloprotein kompleks ([[kromatin]]).<ref name="unud"/> Tingkat perpindahan cabang replikasi pada eukariota hanya sepersepuluh dari prokariota atau sekitar ~50 nukleotida per detik.<ref name="unud"/> Pada tingkatan ini rata-rata repilkasi [[kromosom]] manusia (eukariota) yang berlanjut dari awal tunggal (''origin of replication'') akan menghabiskan waktu 500 jam. Namun pada replikasi kromosom manusia berlanjut dari dua arah dari awal ganda yang ditempati 30.000 sampai 300.000 pasangan basa terpisah.<ref name="unud"/>
 
== Lihat pula ==
* [[kategori:Replikasi DNA]]
* [[DNA]]
* [[Biologi molekular]]
 
== Referensi ==
{{references}}
{{Authority control}}
[[kategori:Genetika molekuler]]
 
[[kategori:DNA]]
[[kategoriKategori:Genetika molekulermolekular]]
[[kategori:Replikasi DNA]]
[[kategoriKategori:DNA]]
[[Kategori:Replikasi DNA]]