Bendara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(55 revisi perantara oleh 26 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox royalty
| name = Bendara<br/>ꦧꦼꦤ꧀ꦢꦫ
| title = Gusti Kanjeng Ratu
| full name = Gusti Kanjeng Ratu
|
| image = GKR Bendoro.jpg
| caption
| spouse = {{marriage|[[Yudanegara|Pangeran Yudonegoro]]|2011}}
|issue= Raden Ajeng Nisaka Irdina Yudonegoro▼
| succession = [[Miss Indonesia|Miss Indonesia Yogyakarta]]
|house= [[Hamengkubuwono]]▼
| moretext = '''[[Miss Indonesia 2009|2009]]'''
|father=[[Sri Sultan Hamengkubuwono X]]▼
| reign =
|mother=[[Ratu Hemas]] ▼
| reign-type =
|birth_date={{Birth date and age|1986|10|18|df=y}}▼
| coronation =
|birth_place= [[Yogyakarta]], [[Indonesia]]▼
| cor-type =
| predecessor = [[Lidya Kharismawati]]
| successor = Clarashinta Arumdani
| suc-type =
| regent =
| issue = {{plainlist|
* Raden Mas Radityo Mandhala Yudo}}
▲| house = [[Hamengkubuwono]]
| relatives = {{Plainlist|
* [[GKR Mangkubumi]] (kakak)
* [[GKR Condrokirono]] (kakak)
* [[GKR Maduretno]] (kakak)
* [[GKR Hayu]] (kakak)}}
▲| birth_place = [[Yogyakarta]], [[Indonesia]]
| education = {{Plainlist|
* [[Edinburgh Napier University|Universitas Edinburgh Napier]]
* [[IMI International Management Institute]]}}
}}
'''Gusti Kanjeng Ratu Bendoro''' sebelumnya bernama '''Gusti Raden Ajeng Nurastuti Wijareni''' ({{lahirmati|[[Yogyakarta]]|18|10|1986}}) adalah putri bungsu dan anak kelima dari [[Sri Sultan Hamengkubuwono X]] dan [[GKR Hemas]]. Ia merupakan salah satu finalis [[Miss Indonesia 2009]], dan sarjana di bidang perhotelan dari salah satu perguruan tinggi di [[Swiss]]. Ia menikah dengan Ahmad Ubaidillah ([[KPH Yudanegara]]), seorang pria asal [[Bandar Lampung]] pada 18 Oktober 2011. Pernikahan ini banyak diberitakan karena [[Achmad Ubaidillah]] adalah menantu pertama Hamengkubuwono X yang bukan berasal dari Jawa dan merupakan warga biasa, bukan keturunan bangsawan.<ref name="slo">[http://www.solopos.com/2011/07/03/calon-menantu-sultan-hb-x-dapatkan-nama-dan-gelar-baru-105369 Solopos.com: Calon menantu Sultan HB X dapatkan nama dan gelar baru]. 3 Juli 2011.</ref><ref name="nov">[http://www.tabloidnova.com/Nova/News/Peristiwa/Mengintip-Lamaran-Putri-Bungsu-Sultan-HB-X-1/ Mengintip Lamaran Putri Bungsu Sultan HB X (1)], Tabloid Nova. 1 Agustus 2011. Hasuna Daylailatu.</ref><ref name="test">[http://www.tempo.co/read/news/2011/05/24/125336410/Putri-Bungsu-Raja-Yogyakarta-Menikah-Dengan-Rakyat-Biasa Putri Bungsu Raja Yogyakarta Menikah Dengan Rakyat Biasa], 24 Mei 2011. Tempo.co - Pito Agustin Rudiana</ref><ref name="pr">[http://www.pikiran-rakyat.com/node/162037 Pikiran Rakyat Online: Perpaduan Putri Raja dan Rakyat Biasa], 16 Oktober 2011.</ref> ▼
▲'''Gusti Kanjeng Ratu
==Masa kecil dan pendidikan==▼
Ratu Bendoro terlahir dengan nama Gusti Raden Ajeng Nurastuti Wijareni di Yogyakarta dan menuntut pendidikan di kota kelahiranya hingga bangku SMP. Setamat SMP beliau melanjutkan sekolah ke Singapore di [[International School of Singapore]]. Setelah Lulus highschool beliau melanjutkan sekolahnya di International Hospitality Management Institute di Swiss. Usai menikah, GKR Bendoro melanjutkan pendidikanya ke jenjang S2 di Napier University di Edinburgh, Skotlandia mengambil jurusan "Warisan Budaya".<ref>http://female.kompas.com/read/2013/01/17/15000540/Bulan.Madu.ala.Jeng.Reni.dan.Mas.Ubay</ref>. Di akhir pendidikanya, beliau mengangkat Yogyakarta sebagai topik ''master thesis''-nya. <ref>http://www.cekricek.co.id/nama-peristiwa/item/1731-putri-sri-sultan-angkat-jogja-dalam-tesisnya.html</ref>▼
▲== Masa kecil dan pendidikan ==
==Miss Indonesia==▼
▲
== Kontes kecantikan ==
==Pernikahan==▼
▲=== Miss Indonesia 2009 ===
GKR Bendoro sempat terpilih mewakili provinsi [[Daerah Istimewa Yogyakarta]] dalam kontes kecantikan [[Miss Indonesia]] pada tahun [[Miss Indonesia 2009|2009]]. Ia mewakili provinsi [[Daerah Istimewa Yogyakarta]] dengan nama Nurastuti Wijareni. Di akhir acara ia termasuk dalam finalis 10 Besar [[Miss Indonesia 2009]], tetapi ia tereliminasi di tahap tersebut dan tidak masuk dan melaju pada babak 5 Besar.<ref>{{Cite web|url=http://www.solopos.com/2009/06/06/putri-hb-x-terhenti-di-10-besar-133512|title=Putri Hamengkubuwono X terhenti di 10 Besar|website=solopos.com|access-date=10 September 2021}}</ref>
▲== Pernikahan ==
Sebelum menikah, sesuai dengan adat keraton, Ratu Bendoro yang mendahului menikah sebelum kakaknya [[GKR Hayu]] harus menjalani upacara langkahan <ref>http://www.solopos.com/2011/10/16/mendahului-kakak-menikah-gkr-bendara-laksanakan-tradisi-plangkahan-119841</ref>. Dalam upacara ini calon penganti wanita memohon ijin dari kakaknya untuk mendahului menikah serta menyerahkan ''plangkah'' berupa setandan pisang sanggan disertai seperangkat baju dan perhiasan wanita bagi kakaknya. Upacara langkahan ini adalah bagian dari tradisi dalam adat jawa yang selalu dilakukan bila seorang adik mendahului kakaknya dalam pernikahan <ref>http://kidemangsodron78.wordpress.com/acara-khusus/langkahan/</ref> ebelum menikah, calon pengantin pria yang berasal dari luar kraton terlebih dahulu diwisuda menjadi ''abdi dalem'' (pegawai) kraton. Calon pengantin pria [[Achmad Ubaidillah]], dianugrahi gelar '''Kanjeng Pangeran Haryo''' dengan nama '''Yudonegoro'''. Penganugrahan gelar ini dilangsungkan dalam upacara wisuda yang dilakukan 3 bulan sebelum upacara pernikahan.<ref>http://www.tribunnews.com/nasional/2011/07/05/kisah-kesuksesan-si-ganteng-yudanegara-meminang-anak-sultan-yogya</ref>. Sementara itu calon istrinya telah pula menerima gelar dan nama baru dari sebelumnya '''Gusti Raden Ajeng Nurastuti Wijareni''' menjadi [[Gusti Kanjeng Ratu Bendoro]]. ▼
[[Berkas:GKR Bendoro KPH Yudhonegoro.jpg|thumb|250px|GKR Bendara dan [[Yudhonegoro|KPH Yudanegara]] saat mengikuti kirab pernikahan [[GKR Hayu]] dan [[KPH Notonegoro]].]]
[[Kanjeng Pangeran Haryo Yudanegara]] menikah dengan GKR Bendoro pada tanggal 18 Oktober 2011. Pernikahan ini berlangsung pada tahun yang sama dengan pernikahan [[Pangeran William, Adipati Cambridge]]. Pada pernikahan tersebut dikunjungi sekitar 2.500 tamu undangan.<ref>{{Cite web |url=http://www.thejakartapost.com/news/2011/10/17/2500-guests-expected-kraton-wedding.html |title=2.500 tamu undangan menghadiri pernikahan keraton |access-date=2014-04-25 |archive-date=2016-03-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160310143018/http://www.thejakartapost.com/news/2011/10/17/2500-guests-expected-kraton-wedding.html |dead-url=yes }}</ref>
▲
Sementara itu calon pengantin pria mengawali rentetan acara pernikahan dengan upacara ''nyantri''. Dalam upacara ini pengantin pria dijemput naik kereta kencana, memasuki tembok keraton untuk diperkenalkan dengan tata cara dan adat istiadat di kraton. <ref>http://m.suaramerdeka.com/index.php/read/cetak/2011/10/17/163033</ref>. Selanjutnya kedua pengantin melalui upacara '''siraman''' di tempat yang berbeda (Kesatrian dan Keputren). Upacara ini bermakna membersihkan diri kotoran lahir dan bathin sebelum memasuki jenjang pernikahan. <ref>http://m.suaramerdeka.com/index.php/read/cetak/2011/10/17/163033</ref> Di malah harinya, calon pengantin wanita menjalani upacara ''tantingan'' dimana [[GKR Bendoro]] ditanya (''ditanting'') langsung oleh ayahnya [[Hamengkubuwono X|Sri Sultan Hamengkubuwono X]] akan kesiapanya menikah. Upacara ini dilakukan karena dikeesokan harinya Sultan sendirilah yang akan menikahkan putrinya dengan pengantin pria, tanpa kehadiran pengantin wanita. <ref>http://www.tempo.co/read/news/2011/10/17/177361886/Sebelum-Dinikahkan-GKR-Bendara-Ditanting-Sultan-HB-X</ref> ▼
▲
Pernikahan
== Karier ==
Selain aktif dalam berbagai organisasi sosial dan kemasyarakatan, GKR Bendoro saat ini menjabat sebagai Direktur Operasional Spa
== Aktivitas ==
▲Usai panggih, kedua mempelai kemudian dikenalkan kepada masyarakat melalui prosesi "kirab". Sebagai putri bungsu, [[Ratu Bendoro]] tidak harus (tidak boleh) menjalani kirab keliling benteng kraton. Sebagai gantinya kirab dilaksanakan dari Kraton Yogyakarta ke Kepatihan, di mana acara resepsi pernikahan digelar. <ref>http://m.suaramerdeka.com/index.php/read/cetak/2011/10/16/162882</ref>
* 2013: Duta Produk [[Teh Sari Melati]]▼
* 2012
== Referensi ==▼
▲Pernikahan Pangeran Yudonegoro dengan [[Ratu Bendoro]] dikaruniai seorang putri '''Raden Ajeng Nisaka Irdina Yudonegoro''. Putri pertamanya pasangan ini lahir di Yogyakarta pada tanggal 1 Maret 2014. <ref>http://www.harianjogja.com/baca/2014/03/04/cucu-sultan-jeng-reni-melahirkan-bayi-perempuan-493661</ref>
{{reflist|2}}▼
▲{{Templat: Keluarga Kerajaan Yogyakarta}}
▲Selain aktif dalam berbagai organisasi sosial dan kemasyarakatan, GKR Bendoro saat ini menjabat sebagai Direktur Operasional Spa '''''Nurkadhatyan'''''.<ref> http://www.jogjapages.com/hotel-berbintang-tawarkan-layanan-perawatan-tubuh/</ref> Spa yang dimiliki lima putri keraton dan berlokasi di hotel [[Ambarukmo]] Yogyakarta ini menawarkan perawatan ala putri putri kraton.
==
▲* 2009 Finalis Miss Indonesia
▲* 2013 Duta Produk Teh Sari Melati
▲* 2012 Ketua Umum Pengurus Propinsi Persatuan Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Perserosi)
* {{id}} [http://oktavita.com/10-besar-miss-indonesia-2009.htm 10 Besar Miss Indonesia 2009] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140427010737/http://oktavita.com/10-besar-miss-indonesia-2009.htm |date=2014-04-27 }}
▲==Referensi==
▲{{reflist}}
[[Kategori:
[[Kategori:Ratu Yogyakarta]]
|