Pelagra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BP89Siti (bicara | kontrib)
bagian baru
Tag: BP2014
 
WanaraLima (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
 
(11 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{penyangkalan medis}}
{{InuseBP|BP89Siti|27 Juni 2014|16 Mei 2014}}
[[Berkas:Pellagra2.jpg|thumbjmpl|200px|Seseorang penderita Pelagra]]
'''Pelagra''' adalah penyakit yang disebabkan karena kekurangan [[niasin]].<ref name="A">{{cite book|last =Almatsier| first =Sunita|title =Prinsip Dasar Ilmu Gizi| publisher = Gramedia Pustaka Utama| location =Jakarta|page=200 |ISBN=979-655-686-3}}</ref> Penyakit pelagra memiliki karakteristik 3D yaitu [[dermatitis]], [[demensia]], serta [[diare]].<ref name="A"></ref> Penderita penyakit pelagra apabila kulitnya tetpaparterpapar sinar matahari maka akan meradang.<ref name="A"></ref> [[Radang|Peradangan]] tersebut memiliki bentuk pola simetris, selanjutnya radang tersebut akan menjadi pecah-pecah dan luka.<ref name="A"></ref> Peradangan karena kekurangan niasin ini juga dapat terjadi di bagian [[mukosa mulut]] serta saluran cerna.<ref name="A"></ref> Apabila menyerang bagian sistem syarafsaraf makan dapat menyebabkan penderitanya menjadi resah, sulit tidur, pusing, hilang ingatan bahkan sampai [[depresi]] berat.<ref name="A"></ref> Penyakit pelagra juga dapat menyebabkan kematian bagi penderitanya.<ref name="A"></ref>
 
Penyakit pelagra terdiri dari 2 jenis yaitu pelagra primer dan pelagra sekunder.<ref name="B"></ref> Pelagra primer adalah penyakit pelagra yang penyebab utamanya adalah karena kukurangan niasin tanpa penyebab lain.<ref name="B"></ref> Penyakit pelagra sekunder adalah penyakit akibat kekurangan niasin karena menderita suatu penyakit lain.<ref name="B"></ref> Penyakit yang biasanya dapat menyebabkan pelagra sekunder adalah [[tumor karsinoid]], diare berkepanjangan, [[sirosis hati]], dan [[kolitis ulserativaulseratif]].<ref name="B"></ref> Orang yang mengkonsumsimengonsumsi [[alkohol]] secara berlebihan juga dapat terjangkit pelagra.<ref name="B"></ref>
 
Penyakit pelagra efektif diobati dengan menggunakan ''[[niacin intravenaniasin]]'' intravena atau ''[[nicotimadenikotimad]]''.<ref name="B">{{cite web |url=http://www.dermnetnz.org/systemic/pellagra.html| title=Pellagra|accessdate=20 Mei 2014 |publisher=DermNet NZ}}</ref> Supaya penderita dapat pulih dengan sempurna maka diperlukan pengaturan makanan untuk mengkonsumsimengonsumsi banyak makanan yang mengandung protein tinggi.<ref name="B"></ref> Penderita pelagra sebaiknya melindungi kulitnya dari sengatan sinar matahari, bisa jugamisalnya menggunakan [[tabir surya]].<ref name="B"></ref>
 
== Rujukan ==
{{reflist}}
{{Penyakit-stub}}
 
[[Kategori:BiologiPenyakit]]