Kabupaten Bangka Barat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Abcdef242526 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(74 revisi perantara oleh 42 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{dati2Dati2
|settlement_type = Kabupaten
|nama=Kabupaten Bangka Barat
|nama = Kabupaten Bangka Barat
|motto= Sejiran Setason
|translit_lang1_type1 = [[Jawi]]
|propinsi=Kepulauan Bangka Belitung
|translit_lang1_info1 = كابوڤاتين بڠک بارت
|kepala daerah = [[Bupati]]
|motto = Sejiran setason<br>{{small|Wilayah negeri yang mempunyai warga yang berdasarkan kekeluargaan dan kebersamaan}}
|nama kepala daerah =Ust. H. Zuhri M Syazali, Lc., MA.
|ibukota= [[Muntok, Bangka Barat|Muntok]]
| dau = Rp. 358.151.691.000.-
| dauref = (2013)<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.depkeu.go.id/regulation/27/tahun/2013/bulan/02/tanggal/04/id/873/|title=Perpres No. 10 Tahun 2013|date=2013-02-04|accessdate=2013-02-15}}</ref>
|lambang=[[Berkas:Lambang_Kabupaten_Bangka_Barat.jpg|140px]]
|peta=[[Berkas:Lokasi Babel Kabupaten Bangka Barat.svg|300px]]
|luas=2820.61
|luasref=<ref>[http://www.bangkabaratkab.go.id/bappeda/index.php?page=geografis.php Luas wilayah]</ref>
|kecamatan=5
|desa=60
|kelurahan=4
|penduduk=175150
|penduduktahun=(2010)
|koordinat=105°–106° Bujur Timur dan 1°–2° Lintang Selatan
|dasar hukum=UU RI Nomor 5 Tahun 2003
|kepadatan=57
|web=http://www.bangkabaratkab.go.id
|}}
{{coor title dm|1|51|S|105|27|E|region:ID-BB_type:adm2nd|display=title}}
|propinsi = Kepulauan Bangka Belitung
|ibukota = [[Muntok, Bangka Barat|Muntok]]
|lambang = Seal of Bangka Barat Regency.svg
|foto = Muntok Harbor.jpg
|caption = [[Pelabuhan Muntok]]
|peta = Lokasi Babel Kabupaten Bangka Barat.svg
|koordinat = 105°–106° Bujur Timur dan 1°–2° Lintang Selatan
|dasar hukum = UU RI Nomor 5 Tahun 2003
|kepala daerah = [[Daftar Bupati Bangka Barat|Bupati]]
|nama kepala daerah = [[Sukirman (bupati)|Sukirman]]
|wakil kepala daerah = [[Daftar Wakil Bupati Bangka Barat|Wakil Bupati]]
|nama wakil kepala daerah = Bong Ming Ming
|nama sekretaris daerah = Mohammad Soleh
|kecamatan = 6
|desa = 60
|kelurahan = 4
|luas = 2884,15
|luasref = <ref>{{Cite web |url=http://www.bangkabaratkab.go.id/bappeda/index.php?page=geografis.php |title=Luas wilayah |access-date=2010-02-23 |archive-date=2010-03-08 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100308054714/http://www.bangkabaratkab.go.id/bappeda/index.php?page=geografis.php |dead-url=yes }}</ref>
|penduduk = 216238
|penduduktahun = 30 Juni [[2024]]
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL"/>
|kepadatan = auto
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
|92,51% [[Islam]] |3,75% [[Agama Buddha|Buddha]]
|{{Tree list}}
* 1,95%% [[Kristen]]
** 1,44% [[Protestan]]
** 0,51% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|1,78% [[Konghucu]] |0,01% [[Hindu]]<ref name="DUKCAPIL"/>}}
|IPM = {{increase}} 71,13 ([[2023]])<br>{{fontcolor|#00726a|tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://babel.bps.go.id/indicator/26/1162/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-umur-harapan-hidup-hasil-long-form-sp2020-.html|title=Indeks Pembangunan Manusia (Umur Harapan Hidup Hasil Long Form SP2020) 2021-2023|website=www.babel.bps.go.id|accessdate=30 Desember 2023}}</ref>
|dau = Rp 480.279.507.000,- ([[2020]])
|dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=14 April 2021}}</ref>
|nomor_polisi = BN
|zona = GMT+7
|web = {{url|http://www.bangkabaratkab.go.id/}}
}}
 
'''Kabupaten Bangka Barat''' ({{Lang-ms|بڠک بارت}}, {{Lang-zh|c=西邦加}}) adalah [[kabupaten]] di [[provinsi]] [[Kepulauan Bangka Belitung]], [[Indonesia]], yang tepatnya berada di pulau [[Pulau Bangka|Bangka]]. [[Ibu kota]] Bangka Barat adalah [[Muntok, Bangka Barat|Kecamatan Muntok]]. Pada tahun [[2020]], penduduk kabupaten ini berjumlah 204.612 jiwa dengan kepadatan penduduk 71 jiwa/km<sup>2</sup>, dan pada pertengahan tahun 2024 berjumlah 216.238 jiwa.<ref name="BABAR">{{cite web|url=https://bangkabaratkab.bps.go.id/publication/2021/02/26/2722532d10842b7169338cba/kabupaten-bangka-barat-dalam-angka-2021.html|title=Kabupaten Bangka Barat Dalam Angka 2021|website=www.bangkabarat.bps.go.id|accessdate=14 April 2021|pages=9, 60|format=pdf|archive-date=2021-04-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20210414140637/https://bangkabaratkab.bps.go.id/publication/2021/02/26/2722532d10842b7169338cba/kabupaten-bangka-barat-dalam-angka-2021.html|dead-url=no}}</ref><ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=30 Desember 2023}}</ref>
'''Kabupaten Bangka Barat''' adalah salah satu [[kabupaten]] di [[provinsi]] [[Kepulauan Bangka Belitung]], [[Indonesia]].
 
== Sejarah ==
== Mulai Pemekaran Daerah tanggal 4 Oktober 2014 ==
=== KotaAwal MuntokPemerintahan ===
Kabupaten Bangka Barat dibentuk berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2003.<ref>{{Cite book|last=Nuraini|date=2007|url=https://repositori.kemdikbud.go.id/27551/1/SEJARAH%20TERBENTUKNYA%20PROVINSI%20KEPULAUAN%20BANGKA%20BELITUNG.pdf|title=Sejarah Terbentuknya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung|publisher=Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Tanjungpinang|isbn=978-979-1281-13-3|editor-last=Suarman|pages=18|url-status=live}}</ref> Isinya tentang Pembentukan Kabupaten Bangka Selatan, Kabupaten Bangka Tengah, Kabupaten Bangka Barat, dan Kabupaten Belitung Timur di Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang ditetapkan pada tanggal 25 Februari 2003 dalam sidang Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.
Ada 3 Kecamatan di Kota Muntok
{{empty section|date=September 2013}}
== Sejarah Awal Pemerintahan ==
# [[Dibentuk berdasarkan Undang-Undang RI Nomor 5 Tahun 2003 Tentang Pembentukan Kabupaten Bangka Selatan, Kabupaten Bangka Tengah, Kabupaten Bangka Barat, dan Kabupaten Belitung Timur di Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang ditetapkan pada tanggal 25 Februari 2003 dalam sidang Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia]].
# [[24 Mei 2003, Drs. H. Syaiful Rachman, MM. dilantik sebagai Penjabat Bupati Bangka Barat oleh Menteri Dalam Negeri RI, Hari Sabarno, bersama 3 tiga Penjabat Bupati lainnya bertempat di Lapangan Merdeka Pangkalpinang. Tanggal ini menandai awal penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Bangka Barat.]]
# [[Guna membantu pelaksanaan penyelenggaraan pemerintah daerah di Kabupaten Bangka Barat di masa awal pemerintahannya, Penjabat Bupati Bangka Barat, Drs. H. Syaiful Rachman, MM., menunjuk dan menugaskan 5 (lima) orang Tim Asistensi Penjabat Bupati Bangka Barat yang bertugas sampai dengan terbentuknya Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, yakni : 1. Ir. H. Herman Sanjaya (Bidang Pekerjaan Umum); 2. Drs. H.M. Sayuti, M.Si. (Bidang Pemerintahan ''-eksternal pemerintah kabupaten-''); 3. Yufendi, SE., MM. (Bidang Umum dan Perlengkapan); 4. Binsar Situmorang (Bidang Pemerintahan ''-internal pemerintah kabupaten-)''; 5. Sofyan Usman, SH]]. (Bidang Protokoler Umum). Sebagai kantor sementara Pemerintah Kabupaten Bangka Barat bertempat di Komplek Pusmet Muntok Blok B Nomor 2 yang merupakan bentuk fasilitasi PT. Timah (Tbk).
# [[26 Juli 2003, Ramli Ngad Jum, SH., MH., MM., M.AP., dilantik sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Barat oleh Penjabat Bupati Bangka Barat, Drs. H. Syaiful Rachman, MM., setelah memperoleh persetujuan dari Gubernur Kepulauan Bangka Belitung]].
# [[15 September 2003, dilaksanakanlah kali pertama pelantikan Pejabat Eselon III dan IV di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat yang dipimpin oleh Penjabat Bupati Bangka Barat, Drs. H. Syaiful Rachman, MM., setelah terbentuknya Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Bangka Bara yang ditetapkan dengan Keputusan Bupati Bangka Barat Nomor 1, Nomor 2, dan Nomor 3, melalui persetujuan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara RI]].
 
Pada 24 Mei 2003, Drs. H. Syaiful Rachman, MM. dilantik sebagai Penjabat Bupati Bangka Barat oleh Menteri Dalam Negeri RI, Hari Sabarno, bersama 3 tiga Penjabat Bupati lainnya bertempat di Lapangan Merdeka Pangkalpinang. Tanggal ini menandai awal penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Bangka Barat.
Setelah memasuki usianya yang ke-34 dan seiring dengan bergulirnya Era Desentralisasi daerah, dimana daerah di beri wewenang dan keleluasaan untuk mengurus rumah tangganya sendiri, maka kabupaten Tanjung Jabung sesuai dengan Undang-undang No.5 Tanggal 25 Pebruari 2003 tentang pemekaran wilayah kabupaten dalam Provinsi Jambi telah memekarkan diri menjadi dua wilayah yaitu :
 
Guna membantu pelaksanaan penyelenggaraan pemerintah daerah di Kabupaten Bangka Barat pada masa awal pemerintahannya, Penjabat Bupati Bangka Barat, Drs. H. Syaiful Rachman, MM., menunjuk dan menugaskan 5 (lima) orang Tim Asistensi Penjabat Bupati Bangka Barat yang bertugas sampai dengan terbentuknya Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, yakni:
Kabupaten Bangka Barat Sebagai Kabupaten Induk dengan Ibukota Kelapa
# Ir. H. Herman Sanjaya (Bidang Pekerjaan Umum.
# Drs. H.M. Sayuti, M.Si. (Bidang Pemerintahan <nowiki>''</nowiki>eksternal pemerintah kabupaten<nowiki>''</nowiki>)
# Yufendi, SE., MM. (Bidang Umum dan Perlengkapan)
# Binsar Situmorang (Bidang Pemerintahan <nowiki>''</nowiki>internal pemerintah kabupaten)<nowiki>''</nowiki>
# Sofyan Usman, SH. (Bidang Protokoler Umum). Sebagai kantor sementara Pemerintah Kabupaten Bangka Barat bertempat di Komplek Pusmet Muntok Blok B Nomor 2 yang merupakan bentuk fasilitasi PT Timah (Tbk).
 
Pada 26 Juli 2003, Ramli Ngad Jum, dilantik sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Barat oleh Penjabat Bupati Bangka Barat, Drs. H. Syaiful Rachman, setelah memperoleh persetujuan dari Gubernur Kepulauan Bangka Belitung.
== Batas wilayah ==
 
Pada 15 September 2003, dilaksanakanlah kali pertama pelantikan Pejabat Eselon III dan IV di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat yang dipimpin oleh Penjabat Bupati Bangka Barat, Syaiful Rachman, setelah terbentuknya Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Bangka Bara yang ditetapkan dengan Keputusan Bupati Bangka Barat Nomor 1, Nomor 2, dan Nomor 3, melalui persetujuan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara RI.
 
Kabupaten Bangka Barat dengan ibu kotanya Muntok terdiri atas 6 kecamatan, yakni: Muntok, Simpang Teritip, Jebus, Kelapa, Parit Tiga, dan Tempilang
 
== Geografis ==
=== Batas wilayah ===
Batas wilayah Kabupaten Bangka Barat antara lain;
{{Batas_USBT
|utara = [[Laut Natuna]]
|selatan = [[Selat Bangka]]
|timur = [[Teluk Kelabat]], Kecamatan Bakam, Kecamatan Puding Besar, Kecamatan Mendo Barat dan [[Kabupaten Bangka]]
|barat = [[Selat Bangka]], dan [[Sumatera Selatan]]
}}
 
== KecamatanPemerintahan ==
=== Daftar Bupati ===
# [[Jebus, Bangka Barat|Jebus]] = 730,11 km² = 41.390 jiwa
{{utama|Daftar Bupati Bangka Barat}}
# [[Kelapa, Bangka Barat|Kelapa]] = 601,17 km² = 30.537 jiwa
#{{:Daftar [[Muntok,Bupati Bangka Barat|Muntok]] = 469 km² = 45.523 jiwa}}
# [[Simpang Teritip, Bangka Barat|Simpang Teritip]] = 626,47 km² = 26.529 jiwa
# [[Tempilang, Bangka Barat|Tempilang]] = 398,86 km² = 24.379 jiwa
# [[Parit Tiga, Bangka Barat|Parit Tiga]] = ....km² = .... jiwa
 
=== KepalaDewan DaerahPerwakilan ===
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bangka Barat}}
# Drs. H. Syaiful Rahman, MM. : 24 Mei 2003 - 1 Februari 2005 (Pj. Bupati)
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bangka Barat}}
# Drs. Huzarni Rani, M.Si. : 1 Februari 2005 - 5 Agustus 2005 (Pj. Bupati)
# Drs. Parhan Ali, MM. : 5 Agustus 2005 - 5 Agustus 2010 (Bupati)
# Ramli Ngad Jum, SH., MH., MM., M.AP. : Plt. Bupati
# Drs. Nazalyus : Pj. Bupati
# Ust. H. Zuhri M Syazali, Lc., MA. : Desember 2010 - sekarang (2015-)
 
=== Sekretaris DaerahKecamatan ===
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Bangka Barat}}
# Ramli Ngad Jum, SH., MH., MM., M.AP. : 26 Juli 2003 - sekarang
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Bangka Barat}}
 
== Demografi ==
=== Jumlah Penduduk ===
 
{| class="wikitable sortable" style="text-align:center"
|+ Penduduk Kabupaten Bangka Barat 2020<ref name="BABAR"/>
|-
! Kecamatan
! Luas
! Populasi<br> [[2020]]
|- style="background:#f0f8ff;"
| style="text-align:left" | [[Jebus, Bangka Barat|Jebus]]
| 351,93&nbsp;km²
| 22.252
|- style="background:#f0f8ff;"
| style="text-align:left" | [[Kelapa, Bangka Barat|Kelapa]]
| 573,80&nbsp;km²
| 34.454
|- style="background:#f0f8ff;"
| style="text-align:left" | [[Muntok, Bangka Barat|Muntok]]
| 505,94&nbsp;km²
| 52.742
|- style="background:#f0f8ff;"
| style="text-align:left" | [[Simpang Teritip, Bangka Barat|Simpang Teritip]]
| 637,35&nbsp;km²
| 30.378
|- style="background:#f0f8ff;"
| style="text-align:left" | [[Tempilang, Bangka Barat|Tempilang]]
| 461,02&nbsp;km²
| 28.460
|- style="background:#f0f8ff;"
| style="text-align:left" | [[Parittiga, Bangka Barat|Parittiga]]
| 354,11&nbsp;km²
| 36.056
|- style="background:#9cef75;"
| style="text-align:left" | Kabupaten Bangka Barat
| 2.884,14&nbsp;km²
| 204.612
|}
 
=== Agama ===
Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri tahun [[2023]], persentase agama penduduk Kabupaten Bangka Barat adalah [[Islam]] 92,23%, kemudian [[Agama Buddha]] 4,00%, [[Konghucu]] 1,80%, [[Kristen Protestan]] 1,47%, [[Katolik]] 0,49% dan [[Hindu]] 0,01%.<ref name="DUKCAPIL"/>
 
{{bar box
|title=Agama di Kabupaten Bangka Barat
|titlebar=#ddd
|left1=Agama
|right1=Persen
|float=left
|bars=
{{bar percent|[[Islam]]|green|92.23}}
{{bar percent|[[Buddha]]|pink|4.00}}
{{bar percent|[[Konghucu]]|red|1.80}}
{{bar percent|[[Protestan]]|blue|1.47}}
{{bar percent|[[Katolik]]|yellow|0.49}}
{{bar percent|[[Hindu]]|orange|0.01}}}}
{{-}}
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
{{Kabupaten Bangka Barat}}
{{Kepulauan Bangka Belitung}}
{{indo-geo-stub}}
 
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Kabupaten Bangka Barat| ]]
[[Kategori:Kabupaten di Kepulauan Bangka Belitung|Bangka Barat]]
[[Kategori:Kabupaten di Indonesia|Bangka Barat]]
 
[[Kategori:Kabupaten Bangka Barat]]
{{Bangka-Belitung-stub}}