Histamin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala |
||
(11 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[
'''Histamin''' adalah suatu senyawa [[amina]]
Histamin terlibat di dalam sistem kekebalan tubuh, mengatur fungsi sistem pencernaan dan berfungsi sepagai [[neurotransmiter]] dalam otak, [[sumsum tulang belakang]] dan rahim. Histamin terlibat dalam sistem peradangan dan mempunyai peran utama sebagai mediator gatal.
Produk histamin pada keadaan normal terdapat secara alami dan berasal dari pertukaran zat [[histidin]] melalui proses [[dekarboksilasi]] secara [[enzimatis]].<ref name="Tjay & Rahardja."/> Asam amino histidin akan masuk ke dalam tubuh dari makanan yang kaya akan protein dan telah di[[konsumsi]] tubuh.<ref name="Tjay & Rahardja."/> Pada berbagai jaringan tubuh, terutama pada [[usus halus]], histidin akan diubah menjadi histamin. Histamin juga bekerja sebagai ''[[neurotransmitter]]''.<ref name="Tjay & Rahardja."/> Histamin memegang peran utama pada sistem peradangan atau [[inflamasi]].<ref name="Thurmond.">Thurmond RL. 2010. ''Histamine in Inflammation''. Texas : Springer.</ref>▼
Sebagain bagian dari sistem kekebalan tubuh yang menyerang patogen asing, histamin diproduksi oleh basofil dan sel mast dari jaringan ikat sekitarnya. Histamin meningkatkan permeabilitas jalur kapiler supaya [[sel darah putih]] dan protein untuk sistem imun bisa memasuki jaringan tubuh yang mengalami infeksi dan melawan kuman-kuman yang menyebabkan infeksi tersebut.
==Lokasi==▼
Hampir semua organ dan jaringan memiliki histamin dalam keadaan terikat dan [[inaktif]], terutama dalam sel-sel tertentu.<ref name="Tjay & Rahardja."/> Contoh sel yang menimbun histamin adalah [[sel mast]] yang berbentuk menyerupai bola-bola kecil berisi gelembung yang penuh dengan histamin dan zat perantara lainnya.<ref name="Tjay & Rahardja."/> Sel mast ini banyak ditemukan pada bagian tubuh yang terpapar dengan lingkungan luar, seperti [[kulit]], lapisan [[mukosa]] [[mata]], [[hidung]], saluran pernapasan, [[usus]], dan juga terdapat dalam [[leukosit basofil]] [[darah]].<ref name="Tjay & Rahardja.">Tjay TH, Rahardja K. 2007. ''Obat-obat penting: khasiat, penggunaan dan efek-efek sampingnya''. Jakarta : Gramedia.</ref>▼
== Sintesis dan metabolisme ==
▲Produk histamin pada keadaan normal terdapat secara alami dan berasal dari pertukaran zat [[histidin]] melalui proses [[dekarboksilasi]] secara [[enzimatis]].<ref name="Tjay & Rahardja." /> Asam amino histidin akan masuk ke dalam tubuh dari makanan yang kaya akan protein dan telah di[[konsumsi]] tubuh.<ref name="Tjay & Rahardja." /> Pada berbagai jaringan tubuh, terutama pada [[usus halus]], histidin akan diubah menjadi histamin. Histamin juga bekerja sebagai
▲== Lokasi ==
▲Hampir semua organ dan jaringan memiliki histamin dalam keadaan terikat dan [[inaktif]], terutama dalam sel-sel tertentu.<ref name="Tjay & Rahardja."/> Contoh sel yang menimbun histamin adalah [[sel mast]] yang berbentuk menyerupai bola-bola kecil berisi gelembung yang penuh dengan histamin dan zat perantara lainnya.<ref name="Tjay & Rahardja."/> Sel mast ini banyak ditemukan pada bagian tubuh yang terpapar dengan lingkungan luar, seperti [[kulit]], lapisan [[mukosa]] [[mata]], [[hidung]], saluran pernapasan, [[usus]], dan juga terdapat dalam [[leukosit basofil]] [[darah]].<ref name="Tjay & Rahardja.">Tjay TH, Rahardja K. 2007. ''Obat-obat penting: khasiat, penggunaan dan efek-efek sampingnya''. Jakarta
= Referensi =
{{Reflist}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Biologi]]
[[Kategori:Kimia]]
[[Kategori:Biokimia]]
[[Kategori:Amina]]
|