Perumpamaan perjamuan kawin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Rescuing 1 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
||
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[
[[
'''Perumpamaan tentang perjamuan kawin''' adalah sebuah [[perumpamaan]] yang diajarkan oleh [[Yesus]] [[Kristus]] kepada murid-muridnya. Kisah ini tercantum di dalam [[Injil Matius]] yaitu bagian [[Perjanjian Baru
== Perjamuan kawin ==
[[Berkas:Perjamuan.jpg|
{{cquote2|Hal [[Kerajaan Sorga]] seumpama seorang [[raja]], yang mengadakan perjamuan kawin untuk anaknya. Ia menyuruh hamba-hambanya memanggil orang-orang yang telah diundang ke perjamuan kawin itu, tetapi orang-orang itu tidak mau datang. Ia menyuruh pula hamba-hamba lain, pesannya: Katakanlah kepada orang-orang yang diundang itu: Sesungguhnya hidangan, telah kusediakan, [[lembu]]-lembu jantan dan ternak piaraanku telah disembelih; semuanya telah tersedia, datanglah ke perjamuan kawin ini. Tetapi orang-orang yang diundang itu tidak mengindahkannya; ada yang pergi ke [[ladang]]nya, ada yang pergi mengurus usahanya, dan yang lain menangkap hamba-hambanya itu, menyiksanya dan membunuhnya. Maka murkalah raja itu, lalu menyuruh pasukannya ke sana untuk membinasakan pembunuh-pembunuh itu dan membakar kota mereka.
Baris 12:
== Penjelasan ==
Raja tersebut melambangkan Allah, dan perjamuan kawin tersebut melambangkan Surga. Para undangan melambangkan umat pilihan Allah, yakni bangsa Israel. Allah mengundang umat pilihannya,
Lalu Allah berpaling kepada bangsa-bangsa lain dan memberikan anugerah [[keselamatan]] kepada segala bangsa. Ia mengutus hamba-hambanya yang lain, yaitu para misionaris-misionaris ke seluruh dunia untuk mengundang orang-orang masuk ke dalam kerajaan Surga. Banyak orang jahat maupun baik yang mendengar undangan tersebut dan mau datang,
:"''<font color=green>Sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih.</font>''"<ref>{{Alkitab|Matius 22:14}}</ref>
Baris 22:
Sasaran perumpamaan ini adalah orang-orang beragama yang tidak punya waktu untuk Allah; mereka digambarkan sebagai orang-orang yang menerima undangan, tetapi saat hidangan sudah siap, menyatakan terlalu sibuk untuk hadir.<ref name="RTF">[[:en:R. T. France|R. T. France]], ''[http://books.google.com/books?id=ttTgacXnLV8C&pg=PA312 The Gospel According to Matthew: An introduction and commentary]'', Eerdmans, 1985, ISBN 0-8028-0063-7, pp. 312-313.</ref>
[[Augustinus dari Hippo|Augustinus]] berpendapat bahwa pakaian pesta itu sebenarnya disediakan oleh sang pengundang, tetapi
[[Martin Luther]] menafsirkan pakaian itu melambangkan [[Yesus]] [[Kristus]] sendiri.<ref>John Nicholas Lenker, ''[http://books.google.com/books?id=j05r62Qj49gC&pg=PA234#v=onepage&q&f=false The Precious and Sacred Writings of Martin Luther]'', 1905 (reprinted by
[[John Calvin]] merujuk kepada penafsiran lain dalam komentarnya:<blockquote> Mengenai ''pakaian pesta (perjamuan pernikaha)'', itukah iman, atau hidup yang kudus? Ini adalah kontroversi yang tidak berguna; karena iman tidak dapat dipisahkan dari perbuatan baik, maupun perbuatan baik tidak dapat muncul dari sumber-sumber selain iman.<ref>[[John Calvin]], [http://www.ccel.org/ccel/calvin/calcom32.ii.xxxii.html Commentary on Matthew, Mark, Luke - Volume 2].</ref></blockquote>
Baris 31:
Perumpamaan ini telah digambarkan oleh sejumlah seniman termasuk [[:en:Bernardo Cavallino|Bernardo Cavallino]], [[:en:Jan Luyken|Jan Luyken]], dan [[John Everett Millais]].
Berbagai nyanyian Kristen telah dibuat dengan ilham dari perumpamaan ini, misalnya "All is ready" karya [[Fanny Crosby]],<ref>[http://www.hymntime.com/tch/htm/a/l/l/allready.htm The Cyber Hymnal: ''All is Ready''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110703032852/http://www.hymntime.com/tch/htm/a/l/l/allready.htm |date=2011-07-03 }}.</ref> dan "All Things are Ready" karya [[:en:Charles H. Gabriel|Charles H. Gabriel]]<ref>[http://www.hymntime.com/tch/htm/a/t/ataready.htm The Cyber Hymnal: ''All Things are Ready'']{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}.</ref>
Topik ini juga digubah dalam bentuk kantata oleh [[Johann Sebastian Bach]] untuk Minggu kedua setelah Trinitas dalam liturgi gereja dengan judul ''[[:en:Die Himmel erzählen die Ehre Gottes, BWV 76|Die Himmel erzählen die Ehre Gottes, BWV 76]]'' pada tahun 1723 dan ''[[:en:Ach Gott, vom Himmel sieh darein, BWV 2|Ach Gott, vom Himmel sieh darein, BWV 2]]'' pada tahun 1724.
Baris 41:
* [[Perumpamaan orang-orang yang berdalih]]
* Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[Matius 22]], [[Lukas 14]]
{{s-start}}
{{s-hou|[[Kronologi kehidupan Yesus|Kehidupan Yesus]]<br>[[Minggu Sengsara]]}}
{{s-bef|before=[[Perumpamaan penggarap-penggarap kebun anggur]]}}
{{s-ttl|title=[[Injil Matius]]<br>[[Matius 22|pasal 22]]}}
{{s-aft|after=[[Berikanlah kepada Kaisar|Hal membayar pajak kepada Kaisar]]}}
{{s-end}}
== Referensi ==
Baris 52 ⟶ 59:
[[Kategori:Injil Matius]]
[[Kategori:Perumpamaan Yesus]]
|