Stasiun Bekasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(789 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1:
{{norefpp-pc|small=yes}}
{{bukan|Stasiun Bekasi Timur}}
{{kegunaanlain|BKS}}
{{infobox stasiun
| othername = Stasiun Bekasi Kota, Stasiun Bekasi Barat
|image=Bekasi Station 00.jpg
| image = Stasiun BKS, Nov21.jpg
|caption=Peron Stasiun Bekasi menghadap ke Timur
| caption = Stasiun Bekasi dan sisi selatan yang masih dalam pembangunan, November 2021
|name=Bekasi
| name = Bekasi
|prov=Jawa Barat
| symbol_location = KAI
|kecamatan kota=Bekasi Utara
| symbol = KAI
|kelurahan kota=Marga Mulya
| symbol2 = commuter
|kota=Bekasi
| nomorstasiun = {{JakRSN|C|21|seq=1|size=40}}
|alamat=Jalan Ir. H. [[Juanda]]
| prov = Jawa Barat
|kode='''BKS'''
| kecamatan kota = Bekasi Utara
|tinggi=+19 m
| kelurahan kota = Marga Mulya
|line=Lihat di bagian kereta api
| kota = Bekasi
|operator=[[Daerah Operasi I Jakarta]]
| alamat = {{rute|N|12|1}} Jalan Ir. H. [[Juanda]] (pintu selatan)<br>Jalan Perjuangan (pintu utara)
| kode pos = 17126
| kode = BKS
| open = Maret 1887 (BOS)<ref name="archiv"/>
| oldname = Station Bekassie<ref>{{Cite news|first="Aegi"|date=2009-11-05|title=Menggali Jejak Stasiun Batavia Noord dan Batavia Zuid|url=https://www.kompas.com/travel/read/2009/11/05/10511123/index-html|work=[[Kompas.com]]|access-date=2022-08-05|editor-last=Aegi}}</ref>
| tinggi = +19 m
| letak = km 26+552 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]–[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]]–[[Stasiun Cikampek|Cikampek]]
| line = Hampir semua kereta api antarkota dari berbagai kelas menuju seluruh tujuan di [[Pulau Jawa]] berhenti di Stasiun Bekasi dan [[Lin Lingkar Cikarang (KRL Commuter Line)|Commuter Line Cikarang]]
| operator = daop1
| operator2 = [[KAI Commuter]]
| otoritas = [[Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek]]
| class = Besar tipe A
| services = {{adjacent stations|system=KRL Jabodetabek
|line2=blue|type2=Full Racket|right2=Bekasi Timur|left2=Kranji
|line3=blue|type3=Angke–Cikarang|right3=Bekasi Timur|left3=Kranji
|line4=blue|type4=Kampung Bandan–Cikarang|right4=Bekasi Timur|left4=Kranji}}
| track = 8
* jalur 1: sepur belok kereta api antarkota arah Jatinegara (jalur dwiganda)
* jalur 2: sepur lurus kereta api antarkota arah Jatinegara (jalur dwiganda)
* jalur 3: sepur lurus kereta api antarkota arah Cikarang–Cikampek (jalur dwiganda)
* jalur 4: sepur belok KRL arah Jatinegara
* jalur 5: sepur lurus KRL ke arah Jatinegara
* jalur 6: sepur lurus KRL dari arah Jatinegara
* jalur 7: sepur belok KRL arah Cikarang
* jalur 8: sepur simpan/jalur badug
| platform = Empat peron pulau yang sama-sama tinggi
| parking = Ya
| difabel = Ya
| nomor = 0504
| persinyalan = * Elektrik tipe [[Alstom]] ''Solid State Interlocking'' (1994–2017)<ref>{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|url=https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4=Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46|access-date=2020-05-09|archive-date=2020-02-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20200227051129/https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|dead-url=no}}</ref>
* Elektrik tipe Kyosan K5B (2017—sekarang)<ref>{{Cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/655428/sistem-persinyalan-manggarai-jatinegara-diperbarui|title=Sistem persinyalan Manggarai-Jatinegara diperbarui|last=Rahayu|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2019-02-27|first=Juwita Trisna|editor-last=Galiartha|editor-first=Gilang}}</ref>
| fasilitas = {{Infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{Infobox stasiun/fasilitas|loket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|mesintiket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|tamanbermainanak}}{{Infobox stasiun/fasilitas|airminum}}{{Infobox stasiun/fasilitas|facerecog}}{{Infobox stasiun/fasilitas|lift}}{{Infobox stasiun/fasilitas|eskalator}}{{Infobox stasiun/fasilitas|tangga}}
| cs = Ya
| boarding_pass = Ya
| musala = Ya
| toilet = Ya
| laktasi = Ya
| kesehatan = Ya
| atm = Ya
}}
[[File:Bekasi station in Jakarta, Indonesia.jpg|thumb|Stasiun Bekasi saat jam sibuk.]]
'''Stasiun Bekasi''' (kode: '''BKS''', +19 m) adalah stasiun kereta api yang terletak di Jl. H. Juanda, [[Kota Bekasi]], [[Jawa Barat]]. Sebagai stasiun yang terletak di [[Jabodetabek]], stasiun ini setiap harinya melayani ribuan penumpang komuter dengan tujuan [[Jakarta]] maupun ke arah timur ([[Cikampek]] sampai [[Purwakarta]]), baik menggunakan [[KRL]] maupun [[KRD]].
 
Selain'''Stasiun Bekasi itu(BKS)''', atau yang juga dikenal sebagai '''Stasiun Bekasi Kota''', adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe A yang terletak di petak[[Marga jalurMulya, utamaBekasi KAUtara, Bekasi|Marga Mulya]], [[Bekasi Utara, Bekasi|Bekasi Utara]], [[Kota Bekasi]], [[Jawa antaraBarat]]; pada ketinggian +19 meter, termasuk dalam pengelolaan [[Daerah Operasi I Jakarta]]- dan [[SurabayaKAI Commuter]] dengan jarak 26½ km arah timur dari {{sta|Jakarta Kota}}. Stasiun ini melayani ribuan penumpang [[Komuter|penglaju]] menuju wilayah [[Jabodetabek]] dengan [[KRL Commuter Line]] dan terdapat bekas depo KRL di sebelah barat stasiun. Sebagai stasiun yang terletak di jalur KA perkotaan Jabodetabek, stasiun ini juga menjadi salah satu stasiun tersibuk karena dilintasi KA dari Jakartawilayah denganJabodetabek menuju berbagai tujuan di Pulau Jawa. Walaupun demikian, sebagian besar KA lintas kotaantarkota tidak berhenti di sini. Stasiun Bekasi, hanya disinggahi beberapa KA bisnis,antarkota ekonomiyang danberhenti campuranuntuk jarakmenaikkan jauh berhenti untukdan menurunkan penumpang.
 
== Sejarah ==
Terhitung 1 Maret 2012 semua kereta api jarak jauh tidak berhenti di stasiun ini. Namun pada tanggal 1 Juli 2013 diberlakukan keputusan yang memungkinkan beberapa Kereta Api jarak jauh untuk menurunkan penumpang di stasiun ini.
Pada Maret 1887, jalur kereta api ruas Batavia–Bekasi selesai dibangun oleh [[Bataviasche Oosterspoorweg Maatschappij]] (BOS).<ref name="archiv">{{Cite book|title=Archiv Für Eisenbahnwesen|last=|first=|publisher=|year=1925|isbn=|location=|page=|volume=48}}</ref> Pada awalnya, BOS memutuskan untuk membangun jalur kereta apinya dari Batavia hingga Karawang, tetapi yang terwujud adalah Batavia–Kedunggedeh (di sebelah barat Karawang). Perusahaan ini sempat mengalami permasalahan utang, sehingga [[Staatsspoorwegen]] memilih untuk membeli jalur BOS pada 1898.<ref>{{Cite book|title=Gouvernements-exploitatie in Nederlandsch-Indië|last=van der Stok|first=P.J.C.|publisher=Electrische Drukkerij het Vanderland|year=1913|isbn=|location=Amsterdam|page=}}</ref> Dengan dibelinya jalur ini, maka stasiun-stasiun di lintas ini juga ditingkatkan, yaitu dengan mengganti bangunan stasiun dengan bangunan yang lebih permanen dan masih mengusung gaya Indische—seperti stasiun lainnya di jalur SS kala itu—serta jalur diperpanjang hingga Karawang, kemudian Cikampek pada 27 Desember 1902.<ref>{{Cite book|title=Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932|last=|first=Staatsspoorwegen|publisher=Burgerlijke Openbare Werken|year=1921–1932|isbn=|location=Batavia|page=}}</ref>
 
Stasiun Bekasi menjadi saksi bisu peristiwa sejarah di tepi [[Kali Bekasi]]. Dari stasiun ini para tentara Jepang yang ditawan disiksa di sungai tersebut pada 19 Oktober 1945. Perwira angkatan laut Jepang, [[Tadashi Maeda|Laksamana Muda Maeda]], tidak terima atas penyiksaan itu, namun akhirnya memaafkan. Untuk memperingati peristiwa bersejarah tersebut, maka didirikanlah Monumen Peringatan Kali Bekasi.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.okezone.com/read/2016/08/26/337/1474133/news-story-kisah-stasiun-bekasi-jadi-saksi-pembantaian-puluhan-serdadu-jepang|title=NEWS STORY: Kisah Stasiun Bekasi Jadi Saksi Pembantaian Puluhan Serdadu Jepang|last=Wirayudha|first=Randy|date=|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|access-date=2019-09-08}}</ref>
Saat ini, Stasiun Bekasi melayani [[KRL Commuter Line]] tujuan [[Stasiun Jakarta Kota]] melalui [[Stasiun Manggarai]], [[Kereta api Patas Purwakarta]] tujuan [[Stasiun Jakarta Kota]] - [[Stasiun Cikampek]] sampai dengan [[Stasiun Purwakarta]] PP serta keberangkatan dan kedatangan [[Argo Parahyangan]] tujuan [[Stasiun Gambir]] - [[Stasiun Bandung]] PP untuk jadwal tertentu.
 
Untuk mendukung pengoperasian KRL Jabotabek di Bekasi, Perumka mendirikan gardu [[listrik aliran atas]] pada September–November 1992. Sejak saat itu, KRL Jabotabek dapat beroperasi di lintas ini.<ref name="InfoDitjenka"/>
Stasiun ini juga menjadi stasiun paling timur dari jalur [[KRL Jabotabek]] karena elektrifikasi hanya sampai stasiun ini. Namun saat ini elektrifikasi sedang dilanjutkan sampai dengan [[Stasiun Cikarang]]. Jika dilihat, disebelah timur jembatan Kali Bekasi sudah mulai dipasang tiang listik untuk KRL. Selain itu, saat ini sedang ada pembangunan jalur ganda tambahan ruas Jatinegara-Cikarang sehingga membuat rel di jalur ini menjadi mempunyai 4 jalur kereta api. Hal ini dilakukan supaya kereta api reguler tak menganggu operasional [[KRL Commuter Line]].
 
== KeretaBangunan apidan tata letak ==
Stasiun Bekasi pada awalnya memiliki lima jalur kereta api dengan jalur 1 dan 4 merupakan sepur lurus yang terlihat seperti di [[Stasiun Depok]] ditambah jalur-jalur bongkar muat angkutan [[batu bara]] di sisi barat daya emplasemen.
'''Jadwal KA jarak jauh Stasiun Bekasi (BKS) sesuai GAPEKA 2014'''
 
{| class="wikitable sortable" style="font-size:100%;width:100%"
Pembangunan [[jalur dwiganda]] ruas [[Stasiun Manggarai|Manggarai]]–[[Stasiun Cikarang|Cikarang]] dilakukan sehingga jalur utama kereta api bertambah menjadi empat. Hal ini dilakukan supaya melancarkan perjalanan [[KRL Commuter Line]] dan KA barang maupun penumpang non KRL sehingga tidak saling terganggu.<ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/1066044/dikebut-pembangunan-ddt-manggarai-cikarang-ditarget-rampung-2020|title=Dikebut, Pembangunan DDT Manggarai-Cikarang Ditarget Rampung 2020|last=Antara|date=2018-03-03|work=[[Tempo.co]]|language=id|access-date=2018-05-13|editor-last=Luciana|editor-first=Anisa}}</ref>
! No KA !! KA !! Tujuan !! Kelas !! Tiba !! Berangkat
 
Terkait dengan pembangunan jalur dwiganda ini, [[Kereta Api Indonesia|PT KAI]], [[KAI Commuter|KCI]] (sekarang KAI Commuter), Pemkot Bekasi, dan [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]] memutuskan untuk merenovasi stasiun ini. Selain itu, tata letak jalur di stasiun ini dirombak besar-besaran. Bangunan baru stasiun ini mengusung konsep minimalis modern dan dibuat menjadi stasiun bertingkat seperti stasiun-stasiun lainnya di jalur Cikarang–Klender. Ciri khas bangunan stasiun peninggalan [[Staatsspoorwegen]] sudah tidak terlihat karena terdampak renovasi yang dilakukan tersebut. Ketika bangunan stasiun baru di sisi selatan rampung dikerjakan, lahan bekas jalur bongkar muat angkutan batu bara di stasiun ini sudah diubah menjadi emplasemen jalur tambahan untuk layanan kereta api komuter dan menonaktifkan sementara jalur 1-3 untuk melanjutkan pembuatan bangunan stasiun baru di sisi utara.
 
[[File:Lantai_Dua_Stasiun_Bekasi.jpg|220x124px|thumb|right|alt=Lantai dua Stasiun Bekasi pasca renovasi (sebelumnya hanya satu lantai saja). Foto diambil Mei 2023.|Lantai dua Stasiun Bekasi pasca renovasi.]]
 
Setelah bangunan stasiun baru di sisi utara rampung dikerjakan dan juga jalur dwiganda ruas [[Stasiun Cakung|Cakung]]–Bekasi dioperasikan pada pertengahan Desember 2022, jumlah jalur di stasiun ini bertambah menjadi delapan. Jalur 2 dijadikan sepur lurus kereta api antarkota arah [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]], jalur 3 dijadikan sepur lurus kereta api antarkota arah Cikarang–[[Stasiun Cikampek|Cikampek]], jalur 5 dijadikan sepur lurus kereta komuter Commuter Line arah [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]], dan jalur 6 dijadikan sepur lurus kereta komuter Commuter Line arah [[Stasiun Cikarang|Cikarang]]. Jalur 1-3 digunakan untuk pemberhentian kereta api penumpang jarak jauh, jalur 4 dapat digunakan untuk pemberhentian kereta api penumpang jarak jauh maupun KRL, jalur 5-7 digunakan untuk KRL, dan jalur 8 untuk parkir rangkaian kereta api.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/q1krzi368|title=Renovasi Stasiun Bekasi akan Diperluas Dua Kali Lipat|date=2019-11-26|website=Republika Online|language=id|access-date=2020-06-16}}</ref> Jalur dwiganda berujung di sebelah timur stasiun ini, tepatnya di [[perlintasan sebidang]] sebelah timur Jembatan Sungai Bekasi.
 
Benda bersejarah yang dipertahankan di Stasiun Bekasi adalah jendela kuno dan ornamen ukir-ukiran kayu yang berasal dari bangunan lama stasiun. Jendela kuno tersebut ditemukan saat proyek jalur dwiganda sedang berlangsung. Proyek tersebut juga menemukan bekas saluran air dan fondasi bangunan.<ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=C. N. N.|title=Fakta dan Misteri Penemuan Situs Tua di Dekat Stasiun Bekasi|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200812152623-20-534979/fakta-dan-misteri-penemuan-situs-tua-di-dekat-stasiun-bekasi|website=nasional|language=id-ID|access-date=2024-05-23}}</ref><ref>{{Cite web|title=Penjelasan Perkeretaapian Jakarta-Banten tentang Sisa Struktur Bangunan di Stasiun Bekasi|url=https://wartakota.tribunnews.com/2020/08/13/penjelasakan-perkeretaapian-jakarta-banten-tentang-sisa-struktur-bangunan-di-stasiun-bekasi|website=Wartakotalive.com|language=id-ID|access-date=2024-05-23}}</ref>
 
Bangunan ini memiliki luas 3.600 m² dilengkapi dengan musala, toilet, [[eskalator]], dan [[lift]].<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-4798698/revitalisasi-stasiun-bekasi-fasilitas-dibuat-ramah-bagi-penumpang-difabel|title=Revitalisasi Stasiun Bekasi, Fasilitas Dibuat Ramah bagi Penumpang Difabel|last=Mawardi|first=Isal|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=2020-06-16}}</ref>
 
{| cellpadding="3" cellspacing="0"
| colspan="5" |{{Infobox station/KAI header 2|kode=BKS|penomoran={{JakRSN|C|21|size=25}}|KAJJ=yes|KRL=yes}}
|-
|Lantai '''1'''
| 163 || [[Kereta api Bengawan|Bengawan]] || [[Stasiun Tanjung Priok|Jakarta Tanjung Priok (TPK)]] || Ekonomi AC || 00.06 || 00.08
| colspan="4" |'''Bangunan stasiun sisi utara'''
|-
| rowspan="20" style="border-top:solid 1px gray; border-bottom:solid 1px gray;" |'''G'''
| 79 || [[Kereta api Purwojaya|Purwojaya]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] || Eksekutif & Bisnis || 00.19 || 00.21
| rowspan="2" style="border-top:solid 1px gray;" |Jalur '''1'''
| style="border-top:solid 1px gray;" |←
| style="border-top:solid 1px gray;" |Sepur belok
| style="border-top:solid 1px gray;" |→
|-
|←
| 177 || [[Kereta api Tawang Jaya|Tawang Jaya]] || [[Stasiun Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Ekonomi AC || 00.42 || 00.44
|{{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian kereta api antarkota ke arah barat
|
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
| 153 || [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam Selatan]] || [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota (JAKK)]] || Ekonomi AC || 00.51 || 00.53
|-
| rowspan="3" |Jalur '''2'''
| 123 || [[Kereta api Sawunggalih Utama|Sawunggalih Utama]] || [[Stasiun Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Bisnis AC || 01.01 || 01.03
| rowspan="3" |←
|Sepur lurus arah {{sta|Jatinegara}} (via jalur dwiganda)
| rowspan="3" |
|-
|Jalur berjalan langsung kereta api ke arah barat (via jalur dwiganda)
| 155 || [[Kereta api Brantas|Brantas]] || [[Stasiun Tanjung Priok|Jakarta Tanjung Priok (TPK)]] || Ekonomi AC || 01.09 || 01.11
|-
|{{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian kereta api antarkota ke arah barat
| 115 || [[Kereta api Senja Utama Solo|Senja Utama Solo]] || [[Stasiun Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Bisnis AC || 01.24 || 01.26
|-
| rowspan="3" |Jalur '''3'''
| 137 || [[Kereta api Progo|Progo]] || [[Stasiun Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Ekonomi AC || 01.50 || 01.52
| rowspan="3" |
|{{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian kereta api antarkota ke arah timur
| rowspan="3" |→
|-
|Sepur lurus arah {{Sta|Cikampek}} (via jalur dwiganda)
| 133 || [[Kereta api Menoreh|Menoreh]] || [[Stasiun Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Ekonomi AC || 02.31 || 02.33
|-
|Jalur berjalan langsung kereta api ke arah timur (via jalur dwiganda)
| 51 || [[Kereta api Taksaka|Taksaka]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] || Eksekutif Satwa || 02.42|| 02.44
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
| 215 || [[Kereta api Serayu|Serayu]] || [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota (JAKK)]] || Ekonomi AC || 02.59 || 03.01
|-
| rowspan="2" |Jalur '''4'''
|←
| {{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian kereta api antarkota
|→
|-
|↔ {{Small|({{sta|Kranji}})}}
|{{Rcb|KRL Jabodetabek|c|inline=yes}} dari dan tujuan {{sta|Kampung Bandan}}
|
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|-
| rowspan="2" |Jalur '''5'''
|← {{Small|({{sta|Kranji}})}}
|{{Rcb|KRL Jabodetabek|c|inline=yes}} menuju {{sta|Kampung Bandan}}
| rowspan="2" |
|-
|←
| Sepur lurus KRL Commuter Line ke arah {{sta|Jatinegara}}
|-
| rowspan="2" |Jalur '''6'''
| rowspan="2" |
| Sepur lurus KRL Commuter Line dari arah {{sta|Jatinegara}}
|→
|-
|{{Rcb|KRL Jabodetabek|blue|inline=yes}} menuju {{sta|Cikarang}}
|{{Small|({{sta|Bekasi Timur}})}} →
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|-
|Jalur '''7'''
|
|{{Rcb|KRL Jabodetabek|blue|inline=yes}} menuju {{sta|Cikarang}}
|{{Small|({{sta|Bekasi Timur}})}} →
|-
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |Jalur '''8'''
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |↔
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |Sepur simpan
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |
|-
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |Lantai '''1'''
| colspan="4" style="border-bottom:solid 1px gray;" |'''Bangunan stasiun sisi selatan'''
|}
Per September 2024 KAI meluncurkan fitur [[Face recognition|Pengenalan wajah]] untuk boarding pass di stasiun Bekasi bersama dengan 19 stasiun yang lain <ref>{{Cite web|first=KAI|title=Daftar 19 stasiun kereta memiliki fitur face recognition|url=https://m.wiki-indonesia.club/wiki/Face_recognition#Daftar_stasiun|website=Ntahlah}}</ref>
 
== Layanan kereta api ==
Pada 1 Maret 2012, PT KAI sempat menerapkan kebijakan bahwa semua KA jarak jauh dan menengah tidak berhenti di stasiun ini.<ref>{{Cite news|url=http://poskotanews.com/2012/03/09/warga-minta-ka-berhenti-di-stasiun-bekasi/|title=Warga Minta KA Berhenti di Stasiun Bekasi - Poskota News|date=2012-03-09|newspaper=Poskota News|language=id-ID|access-date=2018-05-13|archive-date=2018-05-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20180514065021/http://poskotanews.com/2012/03/09/warga-minta-ka-berhenti-di-stasiun-bekasi/|dead-url=yes}}</ref> Namun pada 1 Juli 2013, diberlakukan keputusan yang memungkinkan beberapa KA jarak jauh dan menengah untuk menaikturunkan penumpang di stasiun ini.<ref>{{Cite news|url=http://poskotanews.com/2013/07/08/11-ka-berhenti-di-stasiun-bekasi/|title=11 KA Berhenti di Stasiun Bekasi - Poskota News|date=2013-07-08|newspaper=Poskota News|language=id-ID|access-date=2018-05-13|archive-date=2018-05-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20180513223818/http://poskotanews.com/2013/07/08/11-ka-berhenti-di-stasiun-bekasi/|dead-url=yes}}</ref>
 
Mulai 19 Juni 2018, beberapa jadwal perjalanan [[Kereta rel listrik Airport Railink Services|KRL Bandara Soekarno-Hatta]] sempat dilakukan pemanjangan lintas pelayanan sehingga menjangkau wilayah Bekasi.<ref>{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/18/23371111/besok-ka-bandara-mulai-diuji-coba-dari-stasiun-bekasi|title=Besok, KA Bandara Mulai Diuji Coba dari Stasiun Bekasi|author=David Oliver Purba|work=[[Kompas.com]]|date=18 Juni 2018|accessdate=19 Juni 2018|editor-last=Maharani|editor-first=Dian|first=David Oliver|last=Purba}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.beritasatu.com/megalopolis/497326-hari-ini-railink-uji-coba-operasi-ka-bandara-soekarnohatta.html|title=Hari Ini Railink Uji Coba Operasi KA Bekasi-Bandara Soetta|website=[[BeritaSatu.com]]|date=19 Juni 2018|accessdate=19 Juni 2018}}</ref> Akan tetapi, perjalanannya kembali dipangkas menjadi [[Stasiun Sudirman Baru|Sudirman Baru]]–[[Stasiun Bandara Soekarno-Hatta|Bandara Soekarno-Hatta]] pp untuk optimalisasi pelayanan. Menurut hasil evaluasi yang dilakukan oleh [[KAI Bandara|PT Railink]], perjalanan KRL Bandara saat melintasi Stasiun Manggarai sering mengalami keterlambatan akibat terkendala kesiapan infrastruktur stasiun yang saat itu masih dalam serangkaian renovasi.<ref>{{Cite news|url=https://metro.sindonews.com/read/1437088/170/minggu-pt-railink-hentikan-operasional-kereta-bekasi-bandara-soetta-1567753934|title=Minggu, PT Railink Hentikan Operasional Kereta Bekasi-Bandara Soetta|work=[[Sindonews.com]]|language=id|access-date=2019-09-08}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.suara.com/bisnis/2019/09/06/181304/operasional-kereta-bandara-soetta-dari-dan-menuju-bekasi-dihentikan|title=Operasional Kereta Bandara Soetta Dari dan Menuju Bekasi Dihentikan|date=2019-09-06|work=Suara.com|language=id|access-date=2019-09-08|last=Iswinarno|first=Chandra}}</ref>
 
Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023 revisi per 3 November 2024.
 
=== Antarkota ===
| 119 || [[Kereta api Senja Utama Yogya|Senja Utama Yogya]] || [[Stasiun Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Bisnis AC || 03.53 || 03.55
{| class="wikitable"
|+Lintas selatan Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Eksekutif
| 22 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 05.39 || 05.41
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Parahyangan}}
| 36 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 07.07 || 07.09
|''Luxury''
| rowspan="8" |{{Sta|Gambir}}
| rowspan="3" |{{sta|Bandung}}
| rowspan="2" |Hanya KA 52
|-
|Eksekutif
| 24 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 08.52 || 08.54
|-
|{{kereta api|Argo Parahyangan}} Tambahan
| 23 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 09.12 || 09.14
|Eksekutif
|Hanya jadwal malam untuk perjalanan menuju Bandung.{{Status KA|Argo Parahyangan Tambahan}}
|-
|{{kereta api|Purwojaya}}
| 37 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 10.15 || 10.17
|Eksekutif
|{{sta|Cilacap}}
|Via {{sta|Cirebon}}–{{Sta|Purwokerto}}
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Semeru}}
| 33 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota (JAKK)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 11.24 || 11.26
|''Compartment Suite''
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="4" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Yogyakarta}}
|-
|Eksekutif
| 38 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 11.44 || 11.46
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gajayana}}
| 35 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 13.31 || 13.33
|''Luxury''
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
|-
|Eksekutif
| 34 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 13.34 || 13.36
|-
! colspan="5" |Campuran
| 25 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 14.35 || 14.37
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Bangunkarta}}
| 32 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Bandung|Bandung Hall (BD)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 20.12 || 20.14
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Jombang}}
| rowspan="2" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" |Pemberhentian hanya untuk perjalanan kereta api menuju Pasar Senen
|-
|Ekonomi
| 65 || [[Kereta api Cirebon Ekspres|Cirebon Ekspres]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] || Eksekutif & Bisnis || 20.43 || 20.45
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Argo Parahyangan}}
| 13 || [[Kereta api Argo Muria|Argo Muria]] || [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]] || Eksekutif Argo || 21.16 || 21.18
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="9" |{{Sta|Gambir}}
| rowspan="3" |{{sta|Bandung}}
| rowspan="3" |–
|-
|Eksekutif
| 139 || [[Kereta api Krakatau|Krakatau]] || [[Stasiun Merak|Merak (MRK)]] || Ekonomi AC || 22.16 || 22.18
|-
|Ekonomi Premium
| 31 || [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] || [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota (JAKK)]] || Eksekutif Argo & Bisnis || 22.32 || 22.34
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Papandayan}}
| 165 || [[Kereta api Progo|Progo]] || [[Stasiun Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Ekonomi AC || 22.48 || 22.50
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="3" |{{sta|Garut}}
| rowspan="3" |Via {{sta|Bandung}}–{{sta|Cibatu}}
|-
|Eksekutif
| 171 || [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]] || [[Stasiun Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Ekonomi AC || 23.38 || 23.40
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Pangandaran}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="3" |{{sta|Banjar}}
| rowspan="3" |Via {{sta|Bandung}}–{{sta|Tasikmalaya}}
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Sawunggalih}}
| Eksekutif
| rowspan="19" | {{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" |{{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="5" |Via {{sta|Cirebon}}–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Yogya}}karta
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="3" |{{sta|Yogyakarta}}
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Bogowonto}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="6" |{{sta|Lempuyangan}}
| rowspan="6" |Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Gajahwong}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Solo}}
|Eksekutif
| rowspan="4" |{{sta|Solo Balapan}}
| rowspan="4" |Via {{sta|Cirebon}}–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Mataram}}
|Eksekutif
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gaya Baru Malam Selatan}}
| Eksekutif
| rowspan="2" | {{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Singasari}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Blitar}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|Ekonomi
|-
! colspan="5" |Ekonomi
|-
|{{kereta api|Cikuray}}
| rowspan="2" |Ekonomi
| rowspan="2" |{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Garut}}
|Via {{Sta|Kiaracondong}}–{{sta|Cibatu}}
|-
|{{kereta api|Serayu}}
|{{sta|Purwokerto}}
|Via {{Sta|Kiaracondong}}–{{Sta|Kroya}}
|-
|{{kereta api|Kutojaya Utara}}
| Ekonomi Premium
|{{sta|Jakarta Kota}}
|{{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="3" | Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|{{kereta api|Progo}}
| rowspan="2" |Ekonomi
| rowspan="3" |{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Lempuyangan}}
|-
|{{kereta api|Bengawan}}
|{{sta|Purwosari}}
|-
|{{kereta api|Jayakarta}}
|Ekonomi Premium
|{{sta|Surabaya Gubeng}}
|Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Lempuyangan}}
|}
 
{| class="wikitable"
== Kereta Api Barang ==
|+Lintas utara Jawa
* [[Kereta Api|Kereta Api Batubara Babaranjang]] Tujuan Ke [[Stasiun Cigading]]
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|-
|{{kereta api|Argo Sindoro}}
|Eksekutif
|{{sta|Semarang Tawang}}
|{{sta|Gambir}}
|Pemberhentian hanya untuk perjalanan kereta api mengarah Gambir pada malam hari.
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Cheribon}}
|''Luxury''
| rowspan="8" |{{Sta|Gambir}}
| rowspan="2" |{{sta|Cirebon}}
| rowspan="2" |KA 32F beroperasi pada hari libur nasional dengan jadwal siang
|-
|Eksekutif
|-
|{{kereta api|Argo Muria}}
| rowspan="2" |Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Semarang Tawang}}
|Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Tegal}}
|-
|{{kereta api|Argo Merbabu}}
|Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Tegal}}
Pemberhentian hanya untuk perjalanan kereta api mengarah Semarang
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Sembrani}}
|''Luxury''
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Pasarturi}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Semarang Tawang}}
|-
|Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Brawijaya}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Solo Jebres}}
|-
|Eksekutif
|-
! colspan="5" |Campuran
|-
| rowspan="4" |{{kereta api|Argo Cheribon}}
|Eksekutif
| rowspan="4" |{{Sta|Gambir}}
| rowspan="4" |{{sta|Cirebon}}
| rowspan="2" |–
|-
|Ekonomi
|-
|Eksekutif
| rowspan="2" |KA 29F-30F beroperasi pada hari libur nasional dengan jadwal malam
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Tegal Bahari}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="4" |{{sta|Tegal}}
| rowspan="4" |–
|-
|Bisnis
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Cheribon}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{Sta|Gambir}}
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Tawang Jaya}}
|Eksekutif
| rowspan="12" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" |{{sta|Semarang Tawang}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Tegal}}
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gumarang}}
|Eksekutif
| rowspan="4" |{{sta|Surabaya Pasarturi}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Semarang Tawang}}
|-
|Bisnis
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Dharmawangsa}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Semarang Tawang}}
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Brantas}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Blitar}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Solo Jebres}}
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Jayabaya}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Semarang Poncol}}–{{sta|Surabaya Pasarturi}}
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Blambangan Ekspres}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{Sta|Ketapang|3=Banyuwangi}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Surabaya Pasarturi}}
|-
|Ekonomi
|-
! colspan="5" |Ekonomi
|-
|{{kereta api|Tawang Jaya}}
| rowspan="2" |Ekonomi
| rowspan="6" |{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Semarang Poncol}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Tegal}}
|-
|{{kereta api|Menoreh}}
|{{sta|Semarang Tawang}}
|-
|{{kereta api|Kertajaya}}
|Ekonomi Premium
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Pasarturi}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Semarang Poncol}}
|-
|{{kereta api|Airlangga}}
| rowspan="3" |Ekonomi
|-
|{{kereta api|Majapahit}}
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Solo Jebres}}
|-
|{{kereta api|Matarmaja}}
|}
 
=== Komuter ([[Commuter Line]]) ===
== Angkutan umum ==
{| class="wikitable"
* [[Angkot|Koasi]] K01 ke Perumnas III Bekasi Timur
!Nama kereta api
* [[Angkot|Koasi]] K04 ke Terminal Bekasi
! colspan=2 | Relasi
* [[Angkot|Koasi]] K05B ke Perumnas II
!Keterangan
* [[Angkot|Koasi]] K07 ke Seroja
|-
* [[Angkot|Koasi]] K10 ke Ujung Harapan.
| rowspan="2" |{{rint|jakarta|blue}} [[KRL Commuter Line Cikarang|Commuter Line Cikarang]] ''(half racket)''
* [[Angkot|Koasi]] K09 ke Wisma Asri/Babelan
|rowspan=2 | {{Sta|Cikarang}}<br><small>'''Bekasi'''<br>{{sta|Tambun}} (sebagian jadwal) </small>
* [[Angkot|Koasi]] K09B ke Wisma Asri
|{{Sta|Angke}}
* [[Angkot|Koasi]] K09P ke Villa Indah Permai
| Via {{sta|Manggarai}}
{{Stasiun2|Stasiun Kranji|Jalur kereta api Jatinegara-Cikampek|Stasiun Tambun}}
|-
| {{sta|Jakarta Kota}} (hanya jadwal malam dan dini hari)
| Via {{sta|Pasar Senen}}
|-
| rowspan="2" |{{rint|jakarta|blue}} [[KRL Commuter Line Cikarang|Commuter Line Cikarang]] (''full racket'')
| rowspan="2" |{{Sta|Cikarang}}<br><small> '''Bekasi'''<br>{{sta|Tambun}} (sebagian jadwal) </small>
| rowspan="2" |{{Sta|Kampung Bandan}}
|Perjalanan berlawanan arah jarum jam melalui {{Sta|Pasar Senen}}
|-
|Perjalanan searah jarum jam melalui {{Sta|Manggarai}}
|}
 
== Insiden ==
{{stasiun kereta api di Indonesia}}
Pada tanggal 1 Februari 2024, sejumlah pengguna jasa [[KRL Commuter Line]] memasang karangan bunga dan batu nisan pada bibir eskalator Stasiun Bekasi. Kejadian ini merupakan protes terhadap eskalator yang tidak segera diperbaiki dalam kurun waktu 100 hari. Akibat dari insiden ini, Direktorat Jenderal Perkeretaapian langsung menginstruksikan untuk langsung memperbaiki eskalator tersebut agar dapat digunakan kembali paling lambat akhir Februari. Eskalator berhasil diperbaiki pada 7 Februari pukul 03.00, tetapi eskalator tersebut mati lagi pada pukul 08.00.<ref>{{Cite news|last=Medistiara|first=Yulida|title=Eskalator di Stasiun Bekasi Sempat Nyala, tapi Kembali Diperbaiki|url=https://news.detik.com/berita/d-7182102/eskalator-di-stasiun-bekasi-sempat-nyala-tapi-kembali-diperbaiki|work=Detik|location=Jakarta|publisher=[[Trans Media]]|language=id-ID|access-date=2024-02-09}}</ref><ref>{{Cite news|last=Setiawan|first=Agus|date=2024-02-01|title=Pengguna KRL Gelar Aksi Duka Cita, Kirimkan Karangan Bunga di Eskalator Stasiun Bekasi|url=https://www.viva.co.id/trending/1683211-pengguna-krl-gelar-aksi-duka-cita-kirimkan-karangan-bunga-di-eskalator-stasiun-bekasi|work=Viva|location=Jakarta|language=id|access-date=2024-02-09}}</ref> Dua hari setelahnya, pada pukul 18.30 WIB, eskalator kembali berfungsi, dengan pembalikan arah naik/turun.<ref>{{Cite news|last=Janati|first=Firda|date=2024-02-09|title=Eskalator Stasiun Bekasi Akhirnya Berfungsi Kembali|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/09/19450031/eskalator-stasiun-bekasi-akhirnya-berfungsi-kembali|work=[[Kompas.com]]|location=[[Jakarta]]|publisher=[[KG Media]]|language=id|access-date=2024-02-09}}</ref>
 
== Galeri ==
{{stasiun-stub}}
<gallery>
Berkas:Bekasi Station 00.jpg|Suasana peron Stasiun Bekasi
Berkas:Bekasi Station 03.jpg|Lokomotif [[CC203]] 38 tiba di Stasiun Bekasi
Berkas:Bekasi Station 04.jpg|Bangunan lama Stasiun Bekasi
Berkas:Bekasi Station 05.jpg|Pintu keberangkatan sisi selatan
Berkas:Station Bekasi - panoramio.jpg|Papan nama stasiun di ujung peron
Berkas:Stasiun Bekasi Ramai.jpg|Area ruang tunggu untuk penumpang KA jarak jauh, Maret 2019
Berkas:Renovasi Stasiun Bekasi 201014 1.jpg|Revitalisasi bangunan Stasiun Bekasi sisi selatan 14-Okt-2020
Berkas:Renovasi Stasiun Bekasi 201014 2.jpg|Revitalisasi bangunan Stasiun Bekasi sisi selatan 14-Okt-2020
Berkas:Renovasi Stasiun Bekasi 201014 3.jpg|Revitalisasi bangunan Stasiun Bekasi sisi selatan 14-Okt-2020
Berkas:Renovasi Stasiun Bekasi 201014 4.jpg|Pembangunan peron baru di sisi selatan 14-Okt-2020
Berkas:Papan nama Stasiun Bekasi, 2021.jpg|Papan nama Stasiun Bekasi per April 2021
Berkas:Dua KRL JR205 berhenti di Stasiun Bekasi.jpg|alt=|Dua [[Kereta rel listrik JR East seri 205|KRL Seri 205]] di Stasiun Bekasi
</gallery>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
* {{id}} [https://kai.id/ Situs resmi KAI dan jadwal kereta api]
* {{id}} [https://commuterline.id/perjalanan-krl/jadwal-kereta Situs resmi KAI Commuter dan jadwal KRL Commuter Line]
 
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Jakarta Kota–Cikampek|left=Kranji|right=Bekasi Timur}}
 
{{Stasiun KCI}}
{{stasiun kereta api di Indonesia}}
 
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Barat|Bekasi]]