Akhir Perang Dunia II di Eropa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Brochon99 (bicara | kontrib)
Adding an image from Poirier Project
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(8 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[FileBerkas:News. V.E. Day BAnQ P48S1P12270.jpg|thumb|leftjmpl|Halaman depan ''The Montreal Daily Star'' mengumumkan penyerahan Jerman.]]
 
'''Akhir [[Perang Dunia II]] di [[Eropa]]''' merupakan pertempuran terakhir dari [[Teater Eropa pada Perang Dunia II|Teater Eropa]] pada saat Perang Dunia II serta menyerahnya Jerman pada akhir April dan awal Mei 1945.
Baris 16:
* Pada tanggal [[23 Mei]] 1949, [[Undang Undang Dasar]] sebagai [[Konstitusi]] sementara dikeluarkan di [[Bonn]]. Hal ini menandakan kelahiran Bundes Republik Jerman. Belajar dari [[Republik Weimar]]: hak-hak dasar, peranan negara bagian dan kanselir dikaji ulang. Pemerintahan hanya bisa dibubarkan jika pada saat yang sama dipilih pemerintahan baru. Konsep yang semula bersifat sementara ternyata ampuh dan sampai kini menjadi bagian konstitusi negara Jerman bersatu.
 
* Pada tanggal [[15 September]] 1949, dengan 1 suara lebih, parlemen Jerman mengukuhkan [[Konrad Adenauer]] sebagai kanselir pertama. Mantan walikotawali kota Köln yang pernah disekap Nazi di penjara ini merupakan anggota Partai Uni Demokrat [[Kekristenan|Kristen]] (CDU). Sukses terbesarnya adalah keputusannya memasukkan Jerman ke aliansi Barat, sosialisasi pasar, menolak paham [[komunisme]] dan keputusan tentang ibukotaibu kota negara Bonn. Adenauer terpilih kembali sebagai kanselir sebanyak tiga kali (1953, 1957, 1961).
 
* Pada tanggal [[7 Oktober]] 1949 di wilayah pendudukan Soviet, Dewan Rakyat diubah jadi Parlemen DDR. Konstitusi yang sebelumnya telah dirumuskan langsung disahkan. Isinya: pencabutan hak pribadi warga dan penerapan prinsip blok bagi semua partai yang berkuasa. 11 Oktober Wilhelm Pieck dipilih sebagai presiden pertama. Otto Grotewohl bertugas membentuk pemerintahan baru. Republik Demokrasi Jerman (DDR) lahir sebagai negara pecahan Jerman.