Ramen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menolak perubahan teks terakhir (oleh Kirstie 987) dan mengembalikan revisi 7901596 oleh Ktlabe
 
(38 revisi perantara oleh 30 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Soy ramen.jpg|thumbjmpl|200px|rightka|Shoyu ramen]]
[[Berkas:Japanese_Salt_flavor_Sapporo_RamenJapanese Salt flavor Sapporo Ramen.JPG|thumbjmpl|200px|rightka|Shio ramen]]
[[Berkas:Fresh ramen noodle 001.jpg|thumbjmpl|200px|rightka|Mi untuk ramen yang belum direbus]]
 
{{nihongo|'''Ramen'''|拉麺;, ラーメン}} adalah [[masakan]] [[mi]] kuah [[Jepang]] yang berasal dari [[cinaJepang]] dan [[Tiongkok]]. [[Bangsa Jepang|Orang Jepang]] juga menyebut [[ramen]] sebagai {{nihongo|''chuka soba''|中華そば|soba dari Tiongkok}} atau {{nihongo |''shina soba''|支那そば}} karena ''[[soba]]'' atau ''o-soba'' dalam [[bahasa Jepang]] sering juga berarti mi.
 
== Sejarah ==
Menurut catatan sejarah [[Tokugawa Mitsukuni]] (Mito Komon) sering disebut sebagai orang Jepang yang pertama kali makan [[ramen]]. Masakan mi kuah ala Cina pertama kali dihidangkan untuk [[Tokugawa Mitsukuni]]. Pembuatnya adalah seorang ilmuwan [[Konghucu (filsuf)|Konghucu]] dalam pengasingan dari [[Dinasti Ming]] yang diundang untuk datang ke Domain Mito.
 
Ramen diperkirakan mulai dinikmati rakyat banyak pada [[zaman dahulu]]. Pada waktu itu, ramen sudah masuk ke dalam menu berbagauberbagai rumah makan di kawasan permukiman keturunan Tionghoa di [[Kobe]] dan [[Yokohama]]. Setelah itu, pada [[zaman Taisho]], penjual mi di Hokkaido sudah menjual ramen seperti ramen yang dikenal orang sekarang ini.
 
Di Jepang, mi kuah umumnya terdiri dari dua aliran:
* Mi kuah dalam menu rumah makan yang dikelola imigran dari Tiongkok, misalnya mi kuah dengan tauge, mi kuah tanpa lauk (''tanmen''), mi [[pangsit]] kuah, atau mi ala [[Kanton]]. Ramen dengan rasa ''miso'' atau rasa ''shio'' juga dicantumkan dalam menu.
* Mi kuah oleh pedagang kaki lima di waktu malam yang kemudian membuka rumah makan ramen. Pedagang kaki lima yang berkeliling menjajakan ramen dengan gerobak dorong sudah ada di Jepang sejak [[zaman Edo]]. Penjual ramen berkeliling memakai [[gerobak]] sambil meniup terompet [[charamela]]. Lagu yang dibunyikan adalah nada "sol la si - sol la - sol la si la sol la -". Oleh karena itu, penjual ramen keliling dalam bahasa Jepang sering disebut ''charamela.'' Pedagang keliling zaman sekarang sudah menggunakan pemutar rekaman sebagai pengganti charamela. Selain itu, pedagang ramen sering menggunakan mobil dan membawa kursi untuk berdagang di tempat ramai.
 
Setiap daerah atau kota di Jepang biasanya memiliki masakan ramen khas yang dipakai sebagai daya tarik [[pariwisata]]. Tradisi ramen lokal berasal dari usaha membangkitkan perekonomian daerah pada tahun [[1980-an]]. Salah satu di antaranya dengan mempromosikan keunikan ramen khas masing-masing daerah di Jepang. Promosi juga dilakukan lewat artikel di berbagai majalah. Salah satu promosi yang dianggap paling berhasil adalah promosi sapporo ramen. Wisatawan dalam negeri beramai-ramai mengunjungi [[Hokkaido]] untuk makan sapporo ramen. Keunikan ramen khas daerah memiliki nilai komersial yang tinggi. Di Jepang terdapat banyak sekali buku-buku laris mengenai ramen. Biro perjalanan juga menawarkan paket wisata untuk berkeliling menikmati ramen dari penjual ramen terkenal.
 
== Ciri khas ==
Rebusan mi hasil buatan tangan atau buatan mesin diceburkan ke dalam sebuah [[mangkuk]] berisi kuah yang dibuat dari berbagai jenis [[kaldu]] (umumnya dengan dasar kaldu babi). Pada umumnya ''[[chasiu]]'', ''[[menma]]'', dan irisan [[daun bawang]] ditambahkan di atas mi sebagai lauk atau penyedap.
 
Mi yang biasanya berwarna kuning dibuat dari terigu dengan kadar [[gluten]] tinggi ditambah air dan bahan kimia tambahan seperti [[potasium karbonat]], [[natrium karbonat]] dan kadang-kadang [[asam fosfat]]. Bahan-bahan kimia yang bersifat [[alkali]] mengubah sifat alami gluten dalam tepung terigu dan membuat mi menjadi kenyal sekaligus mengaktifkan senyawa flavonoid yang terkandung dalam tepung terigu sehingga mi berwarna kuning. Perbandingan air dan tepung terigu adalah kira-kira 1 : 35%, semakin banyak air maka semakin lunak pula mi yang dihasilkan.
 
Pada zaman dulu pembuatan mi di Tiongkok menggunakan air asin dari danau Kan di pedalaman [[Mongolia]] yang mengandung garam mineral alami. Di Jepang, bahan kimia tambahan untuk membuat mi sampai sekarang ini masih disebut ''kansui'' (鹹水, secara harafiah: air dari Danau Kan). Seusai [[Perang Dunia II]], bahan kimia tambahan untuk mi yang berbahaya untuk kesehatan banyak beredar di pasaran, tapitetapi sekarang bahan kimia tambahan sudah diatur dalam standar JAS. Bahan kimia tambahan untuk mi juga mempunyai bau tidak enak yang sering tidak disukai orang, sehingga di Jepang juga dibuat mi yang menggunakan [[telur]] sebagai pengganti bahan kimia.
 
Di atas ramen umumnya ditambahkan penyedap berupa beraneka ragam lauk seperti: [[chasiu]], [[menma]], [[telur rebus]], sayuran hijau (seperti bayam), irisan daun bawang, [[nori]], atau [[kamaboko|narutomaki]] sebagai hiasan. Telur rebus untuk ramen biasanya berwarna coklat karena direbus di dalam kuah bekas rebusan chasiu. Sayuran sekaligus penyedap yang paling umum untuk ramen adalah irisan [[daun bawang]]. Sebelum ditambahkan ke dalam ramen, sebagian penjual ramen lebih dulu menggoreng irisan daun bawang di dalam minyak goreng.
 
== Ramen dari berbagai daerah ==
[[Berkas:Tabushi Ramen Dining Restaurant.jpg|jmpl|Restoran ramen di [[Johor]], [[Malaysia]].]]
 
=== Hokkaido ===
* Kushiro ramen ([[Kushiro]])
:Rasa kuah tidak begitu tajam, mi kecil dan halus-halus.
* Kitami ramen ([[Kitami]])
:Kuah rasa kecap asin yang mengandung kaldu bawang[[Bawang bombaybombai]].
* Asahikawa ramen ([[Asahikawa]])
:Mi berbentuk keriting.
* Sapporo ramen ([[Sapporo]])
:Salah satu dari 3 jenis ramen yang populer di Jepang. Kuah adalah rasa ''miso''.''
* Hakodate ramen ([[Hakodate]])
:Kuah rasa ''shio'' khas Hakodate. Sejumlah penjual ramen di kota Hakodate memakai bubuk keju sebagai penyedap.
Baris 53 ⟶ 66:
:Ramen dengan kuah kecap asin yang agak kental.
* Takeoka Ramen ([[Futtsu]], [[Chiba]])
:Kuah rasa kecap asin dengan irisan bawang bombaybombai.
* Sano ramen ([[Sano]])
:Kuah rasa kecap asin dari kaldu tulang ayam dengan banyak tambahan bumbu.
* Fujioka ramen ([[Fujioka]])
:MieMi buatan tangan dengan kuah berbumbu tajam rasa kecap asin dari kaldu tulang ayam.
* Stamina ramen ([[Mito]] dan beberapa tempat lain)
:MieMi kuah rasa kecap asin dengan tambahan tumis sayuran.
* Stamina ramen [[Prefektur Saitama]]
:Kuah rasa kecap asin dengan [[doubanjiang]].
 
=== Daerah Shinetsu (Niigata) dan sekitarnya ===
* Tsubamesanjo ramen (kota [[Tsubame]] dan kota [[Sanjo]])
: Ramen yang diberi irisan bawang bombaybombai di atasnya
* Niigata ramen (kota [[Niigata]])
: Kuah rasa kecap asin yang tidak tajam dengan tambahan minyak ayam supaya kuah tidak cepat menjadi dingin.
Baris 79 ⟶ 92:
:Mi dengan kuah rasa kecap asin dari kaldu ayam. Masakan mi ini pertama kali diperkenalkan oleh sebuah restoran Taiwan. Di atas mi ditambahkan tumis sayuran dengan daging, cabai, dan bawang putih.
* Betokon ramen (kota [[Ichinomiya]])
:Kuah dengan bawang putih yang banyak. Ramen jenis ini diperkirakan tercipta dipada masa [[Perang Vietnam]], namun ''betokon'' juga diperkirakan sebagai singkatan dari ''vietkong.''
 
=== Daerah Kinki ===
Baris 98 ⟶ 111:
:Di kota Okayama terdapat banyak sekali penjual ramen yang menjual ramen yang dibuat dengan resep khas, namun umumnya menggunakan kuah kecap asin.
* Fukuyama ramen (kota [[Fukuyama]])
:Kuah fukuyama ramen hampir sama dengan onomichi ramen tapitetapi dengan rasa tidak terlalu tajam.
* Onomichi ramen (kota [[Onomichi]])
:Kuah hampir bening rasa kecap asin dari kaldu makanan laut atau tulang ayam.
Baris 120 ⟶ 133:
:Ramen Kuah rasa ''tonkotsu'' dengan bumbu garam dan kecap asin. Mi ini dimakan bersama asinan lobak. Penyedap berupa campuran kecap asin dan bawang putih.
* Kagoshima ramen (kota [[Kagoshima]])
: Kuah mempunyai rasa khas dari campuran kaldu tulang babi, kaldu tulang ayam, dan sayuran. Mi terlihat agak putih. Sebagai penyedap ditambahkan irisan daun bawang dalam jumlah banyak.
 
== Galeri berbagai jenis ramen ==
Baris 126 ⟶ 139:
Berkas:Soy ramen.jpg|Shoyu ramen<br> (醤油ラーメン)
Berkas:asahikawara-men.jpg|Asahikawa ramen<br> (旭川ラーメン)
Berkas:SioraHakodate-menShio-Ramen.jpgpng|Hakodate ramen<br> (函館ラーメン)
Berkas:kitakatara-men.jpg|Kitakata ramen<br> (喜多方ラーメン)
Berkas:Sannma-men.jpg|Sanmamen<br> (さんまー麺)
Baris 144 ⟶ 157:
Berkas:takayama_ramen.jpg|Takayama ramen<br> (高山ラーメン)
Berkas:ramenjiro.jpg|Jirou ramen<br> (二郎ラーメン)
Berkas:Hakataramen222Gyoza no Ousho 20191210 125203.jpg|HakataTokyo ramen<br> (博多東京ラーメン)
Berkas:tokyoramenSantoka ramen.jpg|TokyoShio ramen<br> (東京ラーメン)
Berkas:tsukemen0000Dosanko Akaneri.jpg|TsukemenMiso ramen<br> (つけ麺みそラーメン)
Berkas:Ichiran ramen by SkyChen in Shibuya, Tokyo.jpg|Tonkotsu ramen<br> (とんこつラーメン)
</gallery>
 
== SejarahLihat juga ==
* [[Kedai ramen]]
Menurut catatan sejarah [[Tokugawa Mitsukuni]] (Mito Komon) sering disebut sebagai orang Jepang yang pertama kali makan ramen. Masakan mi kuah ala Cina pertama kali dihidangkan untuk Tokugawa Mitsukuni. Pembuatnya adalah seorang ilmuwan Konghucu dalam pengasingan dari [[Dinasti Ming]] yang diundang untuk datang ke Domain Mito.
 
Ramen diperkirakan mulai dinikmati rakyat banyak pada [[zaman dahulu]]. Pada waktu itu, ramen sudah masuk ke dalam menu berbagau rumah makan di kawasan permukiman keturunan Tionghoa di [[Kobe]] dan [[Yokohama]]. Setelah itu, pada [[zaman Taisho]], penjual mi di Hokkaido sudah menjual ramen seperti ramen yang dikenal orang sekarang ini.
 
Di Jepang, mi kuah umumnya terdiri dari dua aliran:
* Mi kuah dalam menu rumah makan yang dikelola imigran dari Tiongkok, misalnya mi kuah dengan tauge, mi kuah tanpa lauk (''tanmen''), mi [[pangsit]] kuah, atau mi ala [[Kanton]]. Ramen dengan rasa ''miso'' atau rasa ''shio'' juga dicantumkan dalam menu.
* Mi kuah oleh pedagang kaki lima di waktu malam yang kemudian membuka rumah makan ramen. Pedagang kaki lima yang berkeliling menjajakan ramen dengan gerobak dorong sudah ada di Jepang sejak zaman Edo. Penjual ramen berkeliling memakai [[gerobak]] sambil meniup terompet [[charamela]]. Lagu yang dibunyikan adalah nada "sol la si - sol la - sol la si la sol la -". Oleh karena itu, penjual ramen keliling dalam bahasa Jepang sering disebut ''charamela.'' Pedagang keliling zaman sekarang sudah menggunakan pemutar rekaman sebagai pengganti charamela. Selain itu, pedagang ramen sering menggunakan mobil dan membawa kursi untuk berdagang di tempat ramai.
 
Setiap daerah atau kota di Jepang biasanya memiliki masakan ramen khas yang dipakai sebagai daya tarik [[pariwisata]]. Tradisi ramen lokal berasal dari usaha membangkitkan perekonomian daerah pada tahun [[1980-an]]. Salah satu di antaranya dengan mempromosikan keunikan ramen khas masing-masing daerah di Jepang. Promosi juga dilakukan lewat artikel di berbagai majalah. Salah satu promosi yang dianggap paling berhasil adalah promosi sapporo ramen. Wisatawan dalam negeri beramai-ramai mengunjungi [[Hokkaido]] untuk makan sapporo ramen. Keunikan ramen khas daerah memiliki nilai komersial yang tinggi. Di Jepang terdapat banyak sekali buku-buku laris mengenai ramen. Biro perjalanan juga menawarkan paket wisata untuk berkeliling menikmati ramen dari penjual ramen terkenal.
 
== Pranala luar ==
Baris 164 ⟶ 170:
* {{ja}} [http://ramen.walkerplus.com/ Majalah Ramen Walker]
* {{ja}} [http://www.instantramen.or.jp/ Asosiasi Produsen Ramen Internasional]
* [http://www.raumen.co.jp/home/index.html Shin Yokohama Ramen Museum] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090311071640/http://www.raumen.co.jp//home//index.html |date=2009-03-11 }}
[[Kategori:MasakanHidangan mi Jepang]]
 
[[Kategori:Masakan Jepang]]
[[Kategori:Mi Jepang]]
 
{{Link FA|de}}