Astro Nusantara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
k ←Suntingan 180.251.53.221 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Bona Kartono
Azlanrayyan (bicara | kontrib)
k Pranala luar: all removed
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
 
(312 revisi perantara oleh 97 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{unreferenced}}
{{Infobox Network |
{{Infobox company
network_name = Astro Nusantara|
| name = PT Direct Vision
network_logo = |
| logo =
closed_date = [[20 Oktober]] [[2008]]|
| logo_size =
country = [[Indonesia]]|
| logo_alt =
network_type = [[Stasiun televisi|TV]] [[Televisi satelit|satelit]] [[Televisi berlangganan|berlangganan]]|
| logo_caption =
owner = [[Direct Vision|PT Direct Vision]]|
| logo_padding =
key_people = |
| image =
launch_date = [[27 Februari]] [[2005]]|
| image_size =
dissolved = [[20 Oktober]] [[2008]] pukul 23.59 WIB|
| image_alt =
founder = |
| image_caption =
motto = "Hidup Penuh Warna"|
| trading_name = Astro Nusantara
past_names = |
| native_name =
groups = [[Grup Lippo]]|
| native_name_lang = <!-- Use ISO 639-1 code, e.g. "fr" for French. For multiple names in different languages, use {{Lang|[code]|[name]}}. -->
former_affiliations = [[Astro (Malaysia)|Astro]]|
| romanized_name =
website = {{flagicon|Indonesia}} [http://www.astro-nusantara.com www.astro-nusantara.com]|
| former_name =
| type = [[Perusahaan patungan|Patungan]]
| traded_as =
| ISIN =
| ISIN2 =
| industry = [[Televisi satelit]] [[televisi berlangganan|berlangganan]]
| genre =
| fate = Ditutup, dialihkan ke [[First Media]]
| predecessor = <!-- or: | predecessors = -->
| successor = <!-- or: | successors = -->
| founded = 28 Februari 2006
| defunct = 20 Oktober 2008
| hq_location = Gedung Citra Graha Lantai 9, [[Jalan Jenderal Gatot Subroto (Jakarta)|Jl. Jend. Gatot Subroto]] Kav. 35-36, [[Jakarta Selatan]] 12950
| hq_location_city =
| hq_location_country =
| num_locations =
| num_locations_year = <!-- Year of num_locations data (if known) -->
| area_served = <!-- or: | areas_served = -->
| key_people =
| products =
| brands =
| production =
| production_year = <!-- Year of production data (if known) -->
| services =
| revenue =
| revenue_year = <!-- Year of revenue data (if known) -->
| operating_income =
| income_year = <!-- Year of operating_income data (if known) -->
| net_income = <!-- or: | profit = -->
| net_income_year = <!-- or: | profit_year = --><!-- Year of net_income/profit data (if known) -->
| aum = <!-- Only for financial-service companies -->
| assets =
| assets_year = <!-- Year of assets data (if known) -->
| equity =
| equity_year = <!-- Year of equity data (if known) -->
| owners = [[Astro Malaysia Holdings]] (50%)<br>[[First Media]] (50%)
| members =
| members_year = <!-- Year of members data (if known) -->
| num_employees =
| num_employees_year = <!-- Year of num_employees data (if known) -->
| parent =
| divisions =
| subsid =
| module = <!-- Used to embed other templates -->
| ratio = <!-- Basel III ratio, for BANKS ONLY -->
| rating = <!-- credit rating, for BANKS ONLY -->
| website = {{official|http://www.astro-nusantara.com|www.astro-nusantara.com}} (ditutup)
| footnotes =
}}
'''Astro Nusantara''' adalah penyedia [[televisi satelit]] [[televisi berlangganan|berlangganan]] di [[Indonesia]] yang beroperasi pada 28 Februari 2006 sampai 20 Oktober 2008. Beroperasi dengan menggunakan satelit [[Astro (TV satelit)|Measat 2]], Astro Nusantara memiliki slogan ''Hidup Penuh Warna''.
'''Astro Nusantara''' adalah [[stasiun televisi]] [[televisi satelit|satelit]] [[televisi berlangganan|berlangganan]] di [[Indonesia]] yang beroperasi sejak [[28 Februari|27 Februari]] [[2006|2005]] hingga [[19 Oktober|10 Oktober]] [[2008]]. Stasiun televisi ini menjadikannya siaran eksklusif [[Liga Utama Inggris]] sebagai jualan utamanya. Wilayah yang menjadi sarana pemasaran adalah [[Sumatera]], [[Jawa]], dan [[Bali]]. Pada akhir tahun [[2007]], jumlah pelanggannya mencapai 140.000.<ref name="Pelanggan">[http://www.detikfinance.com/read/2008/10/20/121744/1022751/4/pelanggan-astro-turun-hingga-30 Pelanggan Astro Turun Hingga 30%], ''detikFinance'', 20 Oktober 2008</ref> Sejak [[20 Oktober|21 Oktober]] [[2008]] pukul 23.59 WIB, Astro Nusantara berhenti siarannya karena berakhirnya lisensi penggunaan merek dagang Astro.<ref name="Astro berhenti siaran">[http://www.astroplc.com/05/media/press_releases/view_pressrelease.asp?id=139 Astro stops services to PT DV], ''Astro All Asia Networks plc'', 20 Oktober 2008</ref>
 
==Perkembangan==
Astro Nusantara dioperasikan oleh PT Direct Vision. PT Direct Vision dimiliki oleh [[Ayunda Prima Mitra|PT ]]Technopia Lever (43%) dan [[Silver Concorde Holding Limited]] (53%). Kedua perusahaan tersebut merupakan bagian dari [[Grup Lippo]], di mana PT Indika Cipta Sawasta adalah anak perusahaan langsung oleh [[First Media|PT First Media Tbk]], juga operator televisi [[televisi kabel|kabel]] berlangganan. PT Direct Vision memperoleh pasukan siaran dari [[Astro All Asia Networks|Astro All Asia Networks plc]], operator televisi satelit berlangganan [[Astro (Malaysia)|Astro]] di [[Malaysia]] dan [[Brunei]], dan juga berhak menggunakan nama Astro melalui suatu perjanjian lisensi penggunaannya merek dagang (''Trademark License Agreement''). Kedua pihak juga menyepakati suatu perjanjian dimana dalam waktu 5 tahun Astro All Asia Networks akan turut serta menjadi pemegang saham di PT Direct Vision.
Penyedia ini menjadikan siaran langsung [[sepak bola]] [[Liga Utama Inggris]] (ditambah sempat juga menyiarkan [[Olimpiade Musim Panas 2008]] [[Beijing]]) sebagai jualan utamanya untuk wilayah yang menjadi sasaran pemasaran di sebagian wilayah [[Nusantara]], yakni dari [[Banda Aceh]] sampai [[Denpasar]] di [[Bali]]. Pada akhir tahun [[2007]], jumlah pelanggannya mencapai 145.000 orang pelanggan. Astro Nusantara dioperasikan oleh PT Direct Vision yang dimiliki oleh PT Ayunda Prima Mitra,<ref>[https://bisnis.tempo.co/read/164624/astro-minta-pengadilan-tolak-gugatan-pt-ayunda Astro Minta Pengadilan Tolak Gugatan PT Ayunda]</ref> anak usaha [[First Media|Broadband Multimedia (sekarang First Media]] yang juga merupakan operator [[televisi kabel]] [[televisi berlangganan|berlangganan]]), dan [[Astro Malaysia Holdings]]. PT Direct Vision memperoleh pasokan siaran dari Astro Malaysia Holdings yang mengoperasikan televisi satelit berlangganan [[Astro (TV satelit)|Astro]] di [[Malaysia]] dan [[Brunei]]. Selain berhak menggunakan nama Astro melalui suatu perjanjian lisensi penggunaan merek dagang, ketiga pihak juga menyepakati suatu perjanjian di mana dalam waktu selama dua tahun Astro Malaysia Holdings akan turut serta menjadi pemegang saham di PT Direct Vision.
 
Pada 11 April 2008, siaran Astro Nusantara sempat dihentikan selama lebih kurang sebelum tiga hari akibat belum dipenuhinya persyaratan administrasi yang ditentukan [[Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia]] oleh [[Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia]] [[Mohammad Nuh]].<ref>[http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2008/bulan/04/tgl/11/time/210313/idnews/922209/idkanal/10 Depkominfo Inspeksi, Astro Harap Segera Bisa Siaran Lagi], ''Detikcom'', 11 April 2008</ref> Menjelang berakhirnya perjanjian lisensi penggunaan merek dagang Astro pada 31 Agustus 2008, Astro Malaysia Holdings dan Multipolar (melalui First Media) bersengketa mengenai kerjasama mereka dalam penyelenggaraan siaran Astro di bawah PT Direct Vision. Astro Malaysia Holdings meragukan rencana awal mereka untuk menjadi pemegang saham di PT Direct Vision akan terwujud dengan sementara mereka telah menyediakan pasokan siaran bernilai [[Rupiah|Rp]]2,5 triliun selama lebih dari dua tahun terakhir. Astro Malaysia Holdings menginginkan kejelasan mengenai rencana tersebut yang apabila tidak mungkin terwujud, Astro Malaysia Holdings menginginkan PT Direct Vision membayar seluruh jasa yang telah mereka berikan secara gratis tersebut. Walau lisensi penggunaan merek dagang Astro sempat diperpanjang pada 30 September 2008 dan kemudian diperpanjang lagi menjadi 20 Oktober 2008, Astro Malaysia Holdings dan Multipolar tetap tidak berhasil mencapai kesepakatan. Hal ini berujung pada setop secara total seluruh pasukan siaran dari [[Astro Malaysia Holdings]] pada 20 Oktober.<ref name="Astro berhenti siaran">[http://www.astroplc.com/05/media/press_releases/view_pressrelease.asp?id=139 Astro stops services to PT DV], ''Astro All Asia Networks plc'', 20 Oktober 2008</ref>
Astro Nusantara beroperasi siaran dengan menggunakan satelit [[Measat 2|Measat ]]3.
 
Pecahnya kerjasama ini sempat coba dimanfaatkan oleh [[Aora TV]] untuk mencoba menjadi mitra Astro di Indonesia selanjutnya.<ref>[http://media-jakarta.blogspot.com/2008/07/media-jakarta-astro-pecah-kongsi.html Astro Pecah Kongsi, Investor Mulai Mengincar], ''Kontan'', 24 Juli 2008</ref> Hasilnya, hak siar eksklusif Liga Utama Inggris untuk musim [[Liga Utama Inggris 2008-09|2008-2009]] berhasil diambil alih oleh Aora TV.<ref>[http://www.detiksport.com/sepakbola/read/2008/08/18/182313/990460/72/liga-inggris-resmi-di-aora-tv Liga Inggris Resmi di Aora TV], ''detiksport'', 18 Agustus 2008</ref> Hal ini berdampak kepada penurunan jumlah pelanggan Astro Nusantara, dari 145.000 pelanggan pada akhir tahun 2007 menjadi 98.000 pelanggan terakhir pada saat berhenti siaran.<ref name="Pelanggan">[http://www.detikfinance.com/read/2008/10/20/121744/1022751/4/pelanggan-astro-turun-hingga-30 Pelanggan Astro Turun Hingga 30%], ''detikFinance'', 20 Oktober 2008</ref>
Pada tanggal [[11 April|12 April]] [[2008]], siaran Astro Nusantara sempatnya dihentikan selama lebih kurang 6 hari akibat belum dipenuhinya persyaratan administrasi yang ditentukan dari [[Depkominfo]].<ref>[http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2008/bulan/04/tgl/11/time/210313/idnews/922209/idkanal/10 Depkominfo Inspeksi, Astro Harap Segera Bisa Siaran Lagi], ''Detikcom'', 11 April 2008</ref>
 
Menjelang berakhirnya perjanjian lisensi penggunaan merek dagang Astro pada 26[[30 Agustus| Agustus]] [[2008]], Astro All Asia Networks dan Grup Lippo bersengketatan mengenai kerjasama mereka dalam penyelenggaraan siaran Astro di bawah PT Direct Vision. Astro All Asia Networks meragukan rencana awal mereka untuk menjadi pemegang saham di PT Direct Vision akan terwujud, sementara mereka telah menyediakan pasokan siaran bernilai Rp3,5 triliun selama lebih dari 5 tahun. Astro All Asia Networks menginginkan kejelasan mengenai rencana tersebut, atau, apabila tidak mungkin terwujud, Astro All Asia Networks menginginkan PT Direct Vision membayar seluruh jasa yang telah mereka berikan secara gratis tersebut. Walau lisensi penggunaan merek dagang Astro sempat diperpanjang menjadi 14[[30 September| September]] [[2008]] dan kemudian diperpanjang lagi menjadi 23[[19 Oktober| Oktober]] [[2008]], Astro All Asia Networks dan Grup Lippo tetap tidak berhasil mencapai kesepakatan. Hal ini berujung pada dihentikannya secara total seluruh pasukan siaran dari Astro All Asia Networks pada [[20 Oktober]] [[2008]] pukul 23.59 WIB, bersamaan dengan berakhirnya masa perpanjangan lisensinya.<ref name="Astro berhenti siaran" />
 
Pecahnya kerjasama ini sempat coba dimanfaatkan oleh [[Aora|Aora TV]] untuk mencoba menjadi mitra Astro di Indonesia selanjutnya.<ref>[http://web.archive.org/web/20080820203947/http://media-jakarta.blogspot.com/2008/07/media-jakarta-astro-pecah-kongsi.html Astro Pecah Kongsi, Investor Mulai Mengincar], ''Kontan'', 24 Juli 2008</ref> Hasilnya, hak siar eksklusif Liga Utama Inggris untuk musim [[Liga Utama Inggris 2008-09|2009-2010]] berhasil diambil alih oleh Aora TV.<ref>[http://www.detiksport.com/sepakbola/read/2008/08/18/182313/990460/72/liga-inggris-resmi-di-aora-tv Liga Inggris Resmi di Aora TV], ''detiksport'', 18 Agustus 2008</ref> Hal ini berdampak kepada penurunan jumlah pelanggan Astro Nusantara, dari 140.000 pelanggan pada akhir tahun 2007 menjadi 99.000 pelanggan terakhir pada saat berhentikan siaran.<ref name="Pelanggan" />
 
== Acara-acara yang diselenggarakan ==
* Program '''[[Astro Asli'''(Malaysia)|Astro]] Asih yang dimulai Agustussejak pada bulan [[September]] [[2006]] merupakan wabahwadah kerja sama [[Astro (Malaysia)|Astro]] dan masyarakat untuk meningkatkan [[pendidikan]] dan [[kesehatan]] [[masyarakat nasional]]. Salah satu kegiatan yang diaktivitasdilakukan melalui program Astro Asih adalah ''Mobile Child Service'', aksi langsung bagi anak-anak korban [[Gempa bumi Yogyakarta 2006|gempa bumi]] di [[Yogyakarta]] danserta aktivitas rehabilitasi bagi korban [[Banjir Jakarta 2007|banjir]] di [[Jakarta]].
* Pada tanggal [[5 Februari]] [[2007]], Astro Nusantara mengadakan Jumpa Bintang [[w:en:The Unforgettable Memory|The Unforgettable Memory]] di [[Sun Plaza]] [[Medan]] dengan mengundang pemeran utama dari [[Taiwan]].
 
* Astro Nusantara dan [[STAR World]] yang bekerjasama dengan [[Hard Rock FM|Radio Hard Rock 87.6 FM]] menggelar acara Nonton Bareng [[Grammy Awards ke-49|The 49th Annual Grammy Awards]] pada [[12 Februari]] [[2007]] di [[Hard Rock Cafe]], [[Plaza Indonesia]].
* Pada 4[[5 Februari| Februari]] [[2007]], Astro mengadakannya Jumpa Bintang Yi Nan Wang (The Spirits of Love) di [[Sun Plaza]], [[Medan]] dengan mengundang dua aktor dari [[Taiwan]], Wang Shi Xian atau Li Xing Wen.
* Astro Nusantara menjadi title sponsor [[w:en:Enjoy Jakarta Astro Indonesia Open|Enjoy Jakarta Astro Indonesia Open 2007-2008]], sebuah turnamen [[golf]] bertaraf [[internasional]] yang berlangsung di Damai Indah Golf and Country Club [[Banten]] pada [[15 Februari]] [[2007]] sampai [[17 Februari]] [[2008]].
 
* Astro dan [[STAR World]] bekerja sama dengan 87,6 [[Hard Rock FM]] mengelar acara Nonton Bareng The 49th Grammy Awards pada [[12 Februari|15 Februari]] [[2007]] di [[Hard Rock Cafe]] - [[Plaza Indonesia|Plaza Indonesia EX]] [[Jakarta]].
 
* Astro berperan aktif dalam pengembangannya olahraga di [[Indonesia]] dengan menjadi title sponsor [[Enjoy Jakarta Astro Indonesia Open 2007]], sebuah turnamen [[golf]] bertaraf internasional yang mendapat pengakuan oleh [[European Tour]] dan [[Asian Tour]], yang berlangsung di [[Damai Indah Golf & Country Club]], [[Jakarta]] dari [[15 Februari|16]]-[[18 Februari|19 Februari]] [[2007]].
 
== Program ==
Sampai saat terakhirnya, Astro Nusantara menyediakan 48 pilihan saluran termasuk di dalamnya 5 saluran yang diproduksi khusus oleh Astro Indonesia melalui perusahaan penyedia isi siaran PT Mediatama Indonesia, yaitu Star Ceria (untuk anak), Star Aruna (untuk sinetron Indonesia dan perempuan), Star Kirana (untuk film non-Hollywood), Star Xpresi (untuk gaya hidup anak muda dan infotainment), dan Star Awani (untuk informasi dan gaya hidup). Star Ceria, Star Kirana, dan Star Aruna juga disiarkan di Astro [[Malaysia]] dan [[Brunei]] sejak 5[[1 September| September]] [[2006]].
 
Sejak tanggal [[12 Agustus|14 Agustus]] [[2007]], Astro Nusantara tidak lagi menyediakan siaran [[antv|ANTV]] dan digantikan dengan [[Al-Jazeera|Aljazeera International]].
 
Pada tanggal 5[[7 September| September]] [[2007]], Astro Nusantara menambah satu lagi saluran baru yaitu Star[[Astro Oasis| Oasis]]. Star Oasis adalah saluran astro yang menayangkan program-program yang bernafaskan agama Islam.
 
Mulai musim [[Liga Utama Inggris 2008-09|2009-2010]], Astro Nusantara kehilangan hak siar [[Liga Utama Inggris]] di Indonesia.
 
Terhitung mulai [[20 Oktober]] [[2008]] pukul 23.59 WIB, PT Direct Vision selaku pemegang hak siar televisi berlangganan Astro sudah tidak menyiarkan lagi tayangan Astro Nusantara di Indonesia.
 
=== PaketKanal Citrasiaran ===
=== Paket Citta ===
''Anak-Anak''
* Channel 10 - [[Astro Ceria]]
Baris 57 ⟶ 89:
 
''Ilmu Pengetahuan''
* Channel 18 - [[Discovery Home & Health]]
* Channel 19 - [[Discovery Real Time]]
* Channel 20 - [[Astro TVIQ]]
* Channel 21 - [[Discovery Channel]]
Baris 69 ⟶ 103:
* Channel 32 - [[BBC World News]]
* Channel 33 - [[Bloomberg Television]]
* Channel 34 - [[CCTV News|CCTV-9]]
* Channel 36 - [[Al Jazeera English]] <!-- Sejak 12 Agustus 2007 -->
* Channel 9037 - [[Al Jazeera InternationalCNBC]]
 
''Hiburan''
Baris 78 ⟶ 112:
* Channel 40 - [[Astro Aruna]]
* Channel 41 - [[Zee TV]]
* Channel 44 - [[STARStar World]]
* Channel 45 - [[AXN]]
* Channel 46 - [[E! Entertainment]]
* Channel 47 - [[BBC Entertainment]]
* Channel 48 - [[Asian Food Channel]]
 
''Musik''
Baris 91 ⟶ 127:
* Channel 61 - [[Celestial Movies]]
 
''Terestrial TV Terestrial''
* Channel 2 - [[TelevisiTVRI Republik(saluran Indonesiatelevisi)|TVRI]]
* Channel 3 - [[Indosiar]]
* Channel 4 - [[SCTV]]
* Channel 5 - [[Trans TV]]
<!-- * Channel 6 - [[ANTV]] tidak lagi dihadirkan-->
* Channel 7 - [[Trans7]]
* Channel 8 - [[MetroTV]]
* Channel 9 - [[Lativi]]
 
=== Paket Arena ===
* Channel 70 - [[Astro SuperSport]]
* Channel 71 - [[ESPN]]
* Channel 72 - [[STARStar Sports]]
* Channel 73 - [[GoalTV-1]]GoalTV1
* Channel 74 - [[GoalTV-2]]GoalTV2
 
=== Paket Dinasti ===
Baris 114 ⟶ 149:
* Channel 83 - [[CCTV-4]]
* Channel 88 - [[Astro Shuang Xing]]
* Channel 89 - [[WA-TV]].WaTV
 
=== Paket Sinema ===
* Channel 65 - [[FoxStar Movies Premium]]
* Channel 66 - [[HBO Asia]]
* Channel 67 - [[Cinemax]]
 
=== Saluran lain yang disediakan ===
* Channel 18 - [[Discovery Home & Health]]
* Channel 19 - [[Discovery Real Time]]
* Channel 37 - [[CNBC]]
* Channel 47 - [[BBC Entertainment]]
* Channel 48 - [[Asian Food Channel]]
 
== Referensi ==
<div class="references-small">{{reflist}}</div>
 
== Pranala luar ==
* [http://www.astro-nusantara.com/ Situs resmi Astro Nusantara] (tidak aktif, dialihkan ke situs resmi PT Direct Vision)
* [http://www.directvisiontv.com/ Situs resmi PT Direct Vision]
* [http://www.astroplc.com/ Situs resmi Astro All Asia Networks plc]
* [http://www.astro.com.my/ Situs resmi Astro (Malaysia)]
 
* [https://corporate.astro.com.my Astro Malaysia Holdings Berhad]
{{TelevisiIndonesia}}
* [https://www.astro.com.my Astro Malaysia Astro.com.my]
 
{{Lippo Group}}
{{Penyedia TV Berlangganan Indonesia}}
{{CATV}}
 
[[Kategori:StasiunPenyedia televisi berlangganan di Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan yang didirikan tahun 2006]]
[[Kategori:Stasiun televisi yang berdiri pada tahun 2006]]
[[Kategori:Perusahaan yang dibubarkan tahun 2008]]
[[Kategori:Perusahaan Indonesia yang sudah tidak beroperasi]]