Survei opini publik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Maharaja (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Matabulanhari (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(37 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Survei Opini Publik''' adalah kegiatan untuk mengetahui pendapat masyarakat atas isu-isu yang berhubungan dengan masalah publik, dan upaya itu dilakukan lewat suatu penelitian. Dari definisi ini terlihat , ada dua aspek penting dari survei [[opini]] publik.<ref name="aropi">Bagaimana Merancang Survei Opini Publik - AROPI, ISBN 978-979-19508-0-0</ref>
 
* Pertama, survei opini publik berusaha menjaring pendapat masyarakat. Upaya untuk mengetahui pendapat masyarakat itu dilakukan lewat sebuah penelitian. Ada banyak upaya untuk menjaring pendapat umum. Pejabat yang turun ke daerah dan melakukan wawancara dengan penduduk, acara dengar pendapat di [[Dewan Perwakilan Rakyat|DPR]], liputan [[wartawan]] di media, adalah bentuk-bentuk pengungkapan opini publik. Yang membedakan, survei opini publik adalah upaya mengetahui pendapat masyarakat lewat penelitian.
* Kedua, aspek-aspek yang ditanyakan dalam survei ini umumnya berkaitan dengan masalah-masalah publik. Ini untuk membedakan antara survei opini publik dengan kegiatan penelitian lain seperti survei pemasaran, kesehatan dan sebagainya. Semua jenis kegiatan penelitian ini menggunakan penelitian, lebih spesifik lagi menggunakan metode survei. Objek dari semua jenis penelitian itu adalah orang dan penelitian umumnya dilakukan dengan menggunakan wawancara terstruktur (kuesioner). Yang membedakan adalah aspek atau topik yang diangkat. Dalam survei pemasaran misalnya, yang ditanyakan adalah masalah-masalah produk, harga, dan sebagainya. Survei pemasaran tidak ada kaitannya dengan masalah-masalah publik seperti soal kinerja pemerintahan, kenaikan harga bahan bakar minyak dan sebagainya<ref name="aropi">Bagaimana Merancang Survei Opini Publik - AROPI, ISBN 978-979-19508-0-0</ref>.
 
== Survei vs Sensus ==
* Kedua, aspek-aspek yang ditanyakan dalam survei ini umumnya berkaitan dengan masalah-masalah publik. Ini untuk membedakan antara survei opini publik dengan kegiatan penelitian lain seperti survei pemasaran, kesehatan dan sebagainya. Semua jenis kegiatan penelitian ini menggunakan penelitian, lebih spesifik lagi menggunakan metode survei. Objek dari semua jenis penelitian itu adalah orang dan penelitian umumnya dilakukan dengan menggunakan wawancara terstruktur (kuesioner). Yang membedakan adalah aspek atau topik yang diangkat. Dalam survei pemasaran misalnya, yang ditanyakan adalah masalah-masalah produk, harga, dan sebagainya. Survei pemasaran tidak ada kaitannya dengan masalah-masalah publik seperti soal kinerja pemerintahan, kenaikan harga bahan bakar minyak dan sebagainya<ref name="aropi">Bagaimana Merancang Survei Opini Publik - AROPI, ISBN 978-979-19508-0-0</ref>.
'''Survei''' adalah suatu metode untuk mengetahui pendapat masyarakat dengan hanya menanyakan kepada sejumlah orang. Kita tidak menanyakan kepada semua anggota populasi. Perwakilan dari orang yang kita wawancarai inilah yang disebut sebagai [[sampel]]. Dengan [[sampel]], pengukuran opini publik menjadi lebih praktis dan bisa dilakukan kapanpun.
 
[[Berkas:skema-survei.png|thumb|400px|right|Jenis-Jenis Survei]]
 
==Survei vs Sensus==
Survei adalah suatu metode untuk mengetahui pendapat masyarakat dengan hanya menanyakan kepada sejumlah orang. Kita tidak menanyakan kepada semua anggota populasi. Perwakilan dari orang yang kita wawancarai inilah yang disebut sebagai sampel. Dengan sampel, pengukuran opini publik menjadi lebih praktis dan bisa dilakukan kapanpun.
 
* '''Metode'''
Baris 41 ⟶ 38:
| Waktu Yang Panjang mengingat sensus harus
mewawancarai semua anggota populasi. Kurang
cocok untuk mengukur pendapat masyarakat ,
karena pendapat masyarakat bisa cepat berubah.
| Relatif lebih singkat, karena hanya wawancara sampel
Baris 56 ⟶ 53:
|}
 
== Tahapan Survei ==
Ada sejumlah tahapan yang harus dilakukan oleh peneliti ketika merancang dan membuat survei. Secara umum ada 11 tahapan, yang dapat digambarkan secara ringkas sebagai berikut<ref>Sumber: Designing and Conducting Survey Research: A Comprehensive Guide Richard A. Parker, Ph.D. & Louis M. Rea, Ph.D. Jossey-Bass, Inc., Publishers, New York, 2004 (2nd edition )</ref>
 
# Identifikasi tujuan survei dan metode [[wawancara]].
# Menentukan alokasi waktu dan budget.
# Menentukan fokus survei dan informasi yang ingin didapat dari survei.
# Menentukan populasi dan kerangka [[sampel]].
# Menentukan jumlah sampel dan tehnik penarikan sampel yang dipakai.
# Membuat instrumen survei (kuesioner dan alat bantu).
# Pre test instrumen survei.
# Seleksi dan pelatihan untuk pewawancara.
# [[Wawancara]] lapangan
# Koding data.
# Analisis data dan penulisan laporan survei.ok
 
== Organisasi dan Manajemen Survei ==
Desain dan rencana survei yang baik, tidak akan berguna jika dalam prakteknyapraktiknya dilakukan dengan tidak baik. Penarikan [[sampel]], kuesioner yang baik tidak banyak artinya jika dalam pelaksanaannya tidak dikerjakan dengan baik. Agar pelaksanaan survei bisa berjalan dengan baik, perlu manajemen dan organisasi survei. Ini menjamin agar apa yang telah dirancang itu bisa dilaksanakan.
=== Organisasi ===
Agar survei bisa dilaksanakan dengan baik (kualitas yang baik dan tepat waktu), perlu pengorganisasian. Organisasi dan jumlah orang yang terlibat bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis survei. Survei yang menyertakan wilayah luas (misal survei nasional dengan populasi seluruh [[Indonesia]]), tentu membutuhkan organisasi yang lebih komplek dibandingkan dengan survei dengan populasi pendudukan satu [[kabupaten]]. Tetapi secara umum, organisasi survei meliputi 7 bidang sebagai berikut :
 
=== Kendali Kualitas ===
# Pre Test dan Role Play
# Workshop
Baris 82 ⟶ 79:
# Spot Check
 
== Design Survei ==
Sebelum merancang survei, peneliti perlu menentukan terlebih dahulu desain survei yang akan dipilih. Pilihan desain ini nantinya akan menentukan bagaimana [[sampel]] diambil. Materi pertanyaan kuesioner sedikit banyak juga ditentukan oleh desain survei. Secara umum, survei dibagi kedalam dua bagian besar
=== Desain Survei Sekali Waktu (Cross-Sectionaly Survey) ===
Peneliti ingin merancang survei hanya sekali saja. Peneliti hanya fokus pada hasil saja. Peneliti tidak tertarik untuk mengamati perubahan pendapat atau perilaku masyarakat.
=== Desain Survei Rangkai Waktu (Longitudinal Survey) ===
Desain survei yang dimaksudkan untuk mengetahui perubahan pendapat atau perilaku masyarakat. Disini peneliti tidak hanya tertarik dengan gambaran atau perilaku masyarakat, tetapi juga perubahan pendapat masyarakat. Ada beberapa jenis survei rangkai waktu (Longitudinal Survey), antara lain :
# Survei Trend / Tracking
# Survei Panel
# Survei Kohort
 
== Sampel ==
=== Populasi dan Kerangka Sampel ===
# Populasi
# Populasi Sasaran
Baris 99 ⟶ 96:
# Ilustrasi
 
=== Metode Penarikan Sampel ===
# Penarikan Sampel Acak ( Probability Sampling )
# Sampel Acak Sistematis ( Systematic Random Sampling )
Baris 107 ⟶ 104:
# Sampel Acak Wilayah ( Area Probability Sampling )
 
=== Mendeteksi Kesalahan (Error) Dalam Penarikan Sampel ===
# Definition Error
# Coverage Error
Baris 113 ⟶ 110:
# Nonresponse Error
 
=== Menentukan Jumlah Sampel ===
# Keragaman Populasi
# Tingkat Kesalahan Yang Diinginkan (Sampling Error)
# Tingkat Kepercayaan
 
== Kuesioner ==
Kuesioner dapat diibaratkan sebagai alat ukur. Jika [[termometer]] yang digunakan untuk mengukur temperatur, maka kuesioner digunakan untuk mengukur pemahaman, [[persepsi]] sikap atau [[opini]] manusia. Akan tetapi mengukur opini tidaklah semudah mengukur temperatur atau tinggu badan sesorang. Sebab [[opini]] seseorang sangat tergantung pada latar belakang atau cara berpikir manusia. Untuk itu, asumsi-asumsi yang dipakai pada saat menyusun pertanyaan harus jelas.
===Bentuk dan Format Pertanyaan===
 
=== Bentuk dan Format Pertanyaan ===
# Tahap Penyusunan Kuesioner
#* Memahami Masalah dan Aspek-Aspeknya
#* Identifikasi Calon Responden
#* Merumuskan Pertanyaan
# Bentuk Pertanyaan
#* Pertanyaan Terbuka
#* Pertanyaan Tertutup
# Materi Pertanyaan
#* Pemahaman Pengetahuan
#* Opini/Sikap
#* Perilaku
 
=== Merumuskan Pertanyaan ===
# Menghindari Bias
#* Bias Instrumentasi
#* Bias Respon
 
=== Menyusun Skala ===
# Skala Penilaian (Rating Scale)
#* Skala Likert
#* Skala Penilaian Komparatif
# Skala Pemeringkatan (Ranking Scale)
#* Skala Peringkat Pendapat
#* Skala Perbandingan Berpasangan
 
=== Format dan Urutan Pertanyaan ===
#* Urutan Pertanyaan
#* Pertanyaan Peryaring
 
=== Metode dan Jenis Wawancara ===
#* [[Wawancara]] Lewat Surat
#* [[Wawancara]] Lewat Telepon
#* [[Wawancara]] langsung/Tatap Muka
 
=== Prosedur dan Jenis Wawancara ===
#* Kemampuan Pewawancara
#* Lingkungan [[Wawancara]]
#* Membaca Pertanyaan
#* Probing
 
== Membaca dan Menafsirkan hasil Survei ==
Sebelum peneliti menulis data hasil survei, peneliti harus mampu membaca dan menafsirkan data hasil survei. Pembacaan dan penafsiran atas hasil survei itulah yang nantinya akan ditampilkan dalam tulisan hasil survei. Beberapa aspek yang perlu diperhatikan ketika membaca hasil survei :
# Angka Sampling Error
# Periode Waktu Survei
Baris 149 ⟶ 171:
# Pastikan Non Sampling Error Telah Ditekan Sekecil Mungkin
 
== Menyajikan dan Menulis Data Hasil Survei ==
Data hasil survei bisa disajikan dalam bentuk tabulasi [[frekuensi]], yakni tabel yang menggambarkan frekuensi jawaban masing-masing kategori. Secara umum, penyajian tabulasi [[frekuensi]] ini bisa menggunakan dua bentuk :
 
* Pertama, tabulasi tunggal yaitu kita menyajikan hasil survei setiap pertanyaan. Setiap pertanyaan dibuat kedalam satu tabel atau satu grafik.
* Kedua, tabulasi silang (cros tabulation). Tabulasi silang dipakai jika peneliti ingin mengetahui sebaran pendapat menurut kategori tertentu. Atau peneliti ingin mengetahui dan mendalami suatu item pertanyaan tertentu. Tabel silang ini, dapat digambarkan kedalam tiga jenis tabel :
 
* Kedua, tabulasi silang (cros tabulation). Tabulasi silang dipakai jika peneliti ingin mengetahui sebaran pendapat menurut kategori tertentu. Atau peneliti ingin mengetahui dan mendalami suatu item pertanyaan tertentu. Tabel silang ini, dapat digambarkan kedalam tiga jenis tabel :
# Tabel Baris
# Tabel Kolom
# Tabel Total
 
=== Menulis Data ===
Laporan hasil survei disajikan sesuai dengan tujuan laporan. Bisa dalam bentuk laporan penelitian yang rigid, bisa juga disajikan secara ilmiah populer, misalnya untuk keperluan ditulis di media masa. Format laporan bisa berbeda-beda. Bisa ditulis secara populer bisa juga ditulis dengan format yang kaku dan serius. Apapun bentuk laporannya, penulisan data survei tetap harus mengikuti kaidah-kaidah ilmiah dan prosedur standar penulisan survei.
 
Laporan hasil survei harus disertai dengan informasi yang memadai mengenai metode dan tehnik yang dipakai. Ini merupakan prosedur universal yang harus diperhatikan oleh semua penyelenggara survei. Informasi metode ini adalah sarana bagi khalayak untuk mencek hasil survei. Informasi ini juga sarana bagin peneliti lain untuk menguji validitas dan reliabilitas dari survei yang dikerjakan.
 
Informasi yang harus ada dalam laporan survei antara lain :
# Siapa sponsor survei?
#* Siapa yang membiayai survei. Apakah dibiayai sendiri ataukah oleh pihak lain. Apakah pihak lain yang membiayai survei punyai kaitan dengan topik dan tema survei. Informasi ini harus disajikan secara terbuka (transparan) kepada publik untuk menghindari kecurigaan publikasi hasil survei.
Baris 179 ⟶ 200:
# Akurasi survei.
#* Berapa persen kesalahan (sampling error) dari survei.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://www.aapor.org//AM/Template.cfm?Section=Home American Association For Public Opinion Research] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20141130123257/http://www.aapor.org//AM/Template.cfm?Section=Home |date=2014-11-30 }}
* {{id}} [http://www.lsi.co.id Lingkaran Survei Indonesia] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130629063521/http://www.lsi.co.id/ |date=2013-06-29 }}
* {{id}} [http://www.lsi.or.id Lembaga Survei Indonesia]
* {{id}} [http://www.lsn07.com Lembaga Survei Nasional]
* {{id}} [http://www.indobarometer.com Indo Barometer]
* {{id}} [http://www.www.lp3es.or.id Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{id}} [http://www.http://www.cyrusnetwork.co Cyrus Network] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180912072355/http://news.bbc.co.uk/2/hi/uk_news/8490524.stm |date=2018-09-12 }}
* {{id}} [http://www.poltracking.com/ Poltracking]
* {{id}} [http://www.indikator.co.id/ Indikator Politik Indonesia]
* {{id}} [http://www.populicenter.org/ Populi Center]
 
[[Kategori:Komunikasi]]