Twelve-step Suite: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Noor amirudin (bicara | kontrib)
Raksasabonga (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(13 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox song <!-- See Wikipedia:WikiProject_Songs -->
| Name = Twelve-step Suite
| Cover = twelve-step.jpg
| Type = Seri Lagu
| Artist = [[Dream Theater]]
| Genre = [[Progressive metal]], [[progressive rock]], [[groove metal]]
| Length = 57:16
| Writer = [[Mike Portnoy]]
Baris 15:
 
== Latar Belakang ==
[[FileBerkas:Mike Portnoy.jpg|thumbjmpl|200px|rightka|Mike Portnoy dipada tahun 2007]]
Pada akhir tur [[Dream Theater]] untuk mempromosikan ''[[Metropolis Pt. 2: Scenes from a Memory]]'', mantan drummer [[Mike Portnoy]] menganggap [[alkohol]] dan penyalahgunaan [[narkoba]] telah diluardi luar kontrol.<ref name = 261-2>{{Harvnb|Wilson|2009|pp=261–2}}</ref>
{{Cquote|Selama bertahun-tahun ... saya ''tidak pernah'' membiarkan minum dan berpesta mempengaruhi permainan atau pekerjaan saya dengan band ... Selama lima belas tahun berturut-turut saya minum dan dibius setiap hari. Tapi saya masih selalu memperhatikan ''bagian'' tanggung jawab pada band dan minum di akhir malam setelah pertunjukan... Seiring berjalannya waktu, saya mulai minum (alkohol) sebelum encore ... Kemudian Jose (Baraquio, teknisi drum) mulai memberi saya minuman di solo keyboard di tengah-tengah pertunjukan ... Akhirnya, saya minum sebelum konser, sementara band berada dipanggungdi panggung, dan saya sudah setengah mabuk.}}
 
Portnoy berada pada periode mencoba obat lain, termasuk [[ganja]], obat resep, dan [[kokain]], meskipun ia menganggap alkohol sebagai "obat pilihan" nya.<ref name = 261-2 /> Teman band [[James LaBrie]] mencatat bahwa Portnoy "minum seperti ikan";<ref name = 261-2 /> minumnya telah menjadi sumber ketegangan dalam band.<ref name = 263->{{Harvnb|Wilson|2009|pp=263}}</ref> Portnoy mengkonsumsi minuman beralkohol terakhirnya pada tanggal 20 April 2000, setelah acara final pada tur ''Scenes from a Memory''. Dia menemukan ''Alcoholics Anonymous'' (program dua belas langkah yang dianggapnya bisa "menyelamatkan hidupnya"), dan membuatnya menjadi prioritas untuk menghadiri pertemuan saat tur.<ref name = 263->{{Harvnb|Wilson|2009|pp=263}}</ref>
Baris 25:
Portnoy menggambarkan proses penulisan lagu sebagai "sangat memberi manfaat terapeutik". Setelah menyelesaikan semua seri pada tahun 2009, ia menggambarkan bahwa ia seperti "menggali dirinya ke dalam lubang dengan itu semua. Itu ide yang bagus tujuh tahun yang lalu ... Setelah beberapa saat itu seperti menjadi kewajiban yang tergantung di atas kepala saya, seperti sebuah pekerjaan rumah."<ref name = 371-2 /> Dia mengatakan bahwa "sebenarnya dia tidak tahu apakah [dia] akan melakukannya", apakah dia tahu seberapa besar Suite itu akan menjadi sebuah lagu: "Jika saya menyadari apa yang saya maksud ke lima album yang lalu ... Saya pikir mungkin saya akan menulis satu lagu yang mencakup semua dua belas langkah tersebut."<ref name = terror09>{{cite web | last = Mahsmann | first = Steffi | url = http://www.musik.terrorverlag.de/interviews.php?id=711 | title = Dream Theater (Mike Portnoy) Interview vom 13.07.2009 | work = Terrorverlag | date = 2009-07-13 | accessdate = 2010-03-06 }}</ref>
 
Sebelum meninggalkan Dream Theater pada 2010, Portnoy telah merencanakan untuk bermain Seri Dua Belas-langkah secara keseluruhan dalam tur ''Black Clouds & Silver Linings''. Yang sengaja diwakili dengan lagu "The Shattered Fortress" untuk tur ini.<ref>http://www.prog-sphere.com/tag/mike-portnoy-drummer/</ref>
 
Dia mengatakan bahwa itu akan "mematahkan hatinya" jika Dream Theater memainkan seri ini tanpa dia.<ref name=blabber/> Pada bulan Mei 2014, dalam sebuah wawancara untuk "Trunk Nation" Eddie Trunk, Portnoy berkomentar tentang hasil band heavy metal Amerika (perpecahan [[Queensryche]] 2012) yang mengakibatkan mantan vokalis band, Geoff Tate mempertahankan hak atas album ''Operation: Mindcrime'' dan ''Operation: Mindcrime II'' dan mengatakan bahwa ia ingin melakukan hal yang sama dengan Suite-nya ketika meninggalkan Dream Theater.<ref name=blabber>{{cite web|title=MIKE PORTNOY Weighs In On QUEENSRŸCHE Settlement, Calls It The 'Right' Outcome|url=http://www.blabbermouth.net/news/mike-portnoy-weighs-in-on-queensryche-settlement-calls-it-the-right-outcome/|work=[[Blabbermouth.net]]|accessdate=13 May 2014|date=13 May 2014}}</ref>
 
== Lagu ==
 
=== The Glass Prison ===
Baris 37:
"This Dying Soul" menampilkan bagian dari seri empat dan lima ("Reflections of Reality (Revisited)" dan "Release"). Ini adalah lagu kedua di album ''[[Train of Thought]]''. Rich Wilson (wartawan penulis biografi resmi Dream Theater, ''[[Lifting Shadows]]''), menjelaskan trek ini sebagai kelanjutan dari lirik dan musik "The Glass Prison".<ref>{{Harvnb|Wilson|2009|pp=298}}</ref>
 
Lagu ini juga berisi beberapa referensi lirik lagu [[Awake (album Dream Theater)|The Mirror]], yang paling jelas pada bait ''"Hello mirror, so glad to see you my friend, it's been a while"'' (bait ini kemudian akan muncul dalam "Repentance" dan mirip padadengan bait ''"Hello Victoria, so glad to see you, my friend"'' dalam "[[Metropolis Pt. 2: Scenes from a Memory|lagu Regression]]"). Juga, pada bagian pertama, berjudul "Reflections of Reality (Revisited)" referensi dari bait The Mirror ''"Reflections of reality are slowly coming into view".'' Dan bait ''"Now it's time to stare the problem right between the eyes"'' mirip dengan bait dari lagu The Mirror, ''"Let's stare the problem right in the eye".'' Bagian lima ("Release") dalam fitur lagu dimulai dengan riff yang sama dengan bagian kedua ("Restoration") di lagu "The Glass Prison".
 
=== The Root of All Evil ===
Baris 43:
 
=== Repentance ===
"Repentance" merupakan fitur bagian delapan dan sembilan ("Regret" dan "Restitution"). Ini adalah lagu kelima pada album ''[[Systematic Chaos]]''. Pada tahap ini Portnoy telah berhenti mabuk selama tujuh tahun.<ref name = blister07 /> Portnoy menyatakan bahwa lagu itu sengaja dibuat "sedikit bisa bernafas", daripada lagu sebelumnya di seri yang "sangat agresif dan bombastis".<ref name = blister07>{{cite web | last = Titus | first = Christa | url = http://www.blistering.com/fastpage/fpengine.php/link/1/templateid/%2012794%20/tempidx/5/menuid/3 | title = Dream Theater: Mike Portnoy Feature Interview | work = Blistering.com | accessdate = 2010-03-06 }}</ref> Dia mengatakan dari semua lagu pada ''Systematic Chaos'', ia sangat bangga pada "Repentance" karena lagu itu "moody, lagu gelap, hipnotis, psychedelic ... sesuatu yang belum pernah dilakukan sebelumnya". Dia menggambarkan "Restitution" memiliki "rasa [[Pink Floyd]]".<ref name = blister07 /> [[James LaBrie]] menganggap sebagai tantangan "untuk bisa benar-benar menyampaikan pesan itu, tapitetapi dengan karakter yang tepat". ''Repentance" menjadi bagian yang tersulit dari penampilannya di ''Systematic Chaos''. "Aku ingin terdengar sangat muram, sangat serius, sangat ... tidak dingin, tapitetapi pendekatan yang murung, kau tahu," katanya.<ref name = terror>{{cite web | last = Mahsmann | first = Steffi | url = http://www.musik.terrorverlag.de/interviews.php?id=495 | title = Dream Theater (Mike Portnoy/James Labrie) Interview vom 12.07.207 | work = Terrorverlag | date = 2007-07-12 | accessdate = 2010-06-03 }}</ref>
 
Portnoy menjelaskan bagian kesembilan Suite, "Restitution", sebagai "bagian tentang memperbaiki kesalahan kepada orang-orang yang telah anda rugikan".<ref name = blister07 /> Saat menulis, ia tidak ingin menulis tentang kehidupan pribadinya sendiri karena akan membuat lagu "terlalu spesifik"<ref name = blister07 /> untuk dirinya sendiri, ia ingin membuat lirik yang lebih umum.<ref name = blister07 />
Dia malah meminta teman-teman band untuk berkontribusi dalam kata-kata permintaan maaf yang diucapkan. [[Steve Hogarth]], [[Steven Wilson]], [[Jon Anderson]], [[Steve Vai]], [[Joe Satriani]], [[Mikael Åkerfeldt]], [[Corey Taylor]], [[Daniel Gildenlöw]], [[Neal Morse]], [[David Ellefson]] dan [[Chris Jericho]] semua berkontribusi pada permintaan maaf yang ditampilkan dalam bagian terakhir lagu. Portnoy kecewa bahwa [[Dave Mustaine]], [[Geoff Tate]], [[Bruce Dickinson]] dan [[James Hetfield]] menolak ajakannya, tapitetapi ia senang dengan daftar akhir kontributor.<ref>{{Harvnb|Wilson|2009|pp=336–7}}</ref>
 
=== The Shattered Fortress ===
"The Shattered Fortress" Merupakan kesimpulan dari seri lagu, yang menampilkan tiga bagian terakhir ("Restraint", "Receive", "Responsible"). Ini adalah lagu keempat di album ''[[Black Clouds & Silver Linings]]''. Portnoy menganggap trek sebagai "Grand Finale"<ref name = 371-2 /> dari Suite, dan "tahu itu akan benar-benar terdiri dari semua referensi musik dan lirik dari semua seri, dan membawanya semua bersama-sama untuk membungkus semuanya".<ref name = 371-2 /> Sebelum mulai menulis lagu, band ini mendengarkan keempat seri sebelumnya, membuat catatan pada bagian progresi dan melodi yang mereka inginkan untuk Reprise.<ref name = 371-2>{{Harvnb|Wilson|2009|pp=371–2}}</ref>
 
== Daftar Lagulagu ==
{{Track listing
| total_length = 57:16
Baris 103:
}}
 
== Anggota Band ==
* [[James LaBrie]] - [[vokal]]
* [[John Petrucci]] - [[gitar]], backing vokal
* [[Mike Portnoy]] - [[drum]], backing vokal
* [[John Myung]] - [[bass]]
* [[Jordan Rudess]] - [[kibor|keyboard]]
 
== Referensi ==
{{reflist|2}}
 
== Pranala luar ==
* {{Cite book
| last = Wilson
| first = Rich
| authorlink = Rich Wilson (journalist)
| title = [[Lifting Shadows|Lifting Shadows: The Authorized Biography of Dream Theater]]
| publisher = Essential Works
| year = 2009
| location = London
| edition = Classic
| isbn = 978-1-906615-02-4}}
 
{{Dream Theater}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Lagu]]