Branjangan jawa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
(18 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Taxobox
| name =
| image = australasianbushlark.jpg
| image_width = 200px
Baris 7:
| status_system = IUCN3.1
| status_ref = <ref name=IUCN2012>{{IUCN|id=106008094 |title=''Mirafra javanica'' |assessors=[[BirdLife International]] |version=2012.1 |year=2012 |accessdate=16 July 2012}}</ref>
| regnum = [[
| phylum = [[
| classis = [[
| ordo = [[Passeriformes]]
| familia = [[Alaudidae]]
Baris 17:
| binomial_authority = [[Thomas Horsfield|Horsfield]], 1821
}}
'''
[[Berkas:Australasian Bushlark07.
==Referensi==▼
{{reflist}}▼
*{{cite web |url=http://www.birdlife.org/datazone/species/index.html?action=SpcHTMDetails.asp&sid=8094&m=0 |title='''Australasian Lark - BirdLife Species Factsheet''' |author=Compilers: Stuart Butchart, Jonathan Ekstrom |work=Evaluators: Jeremy Bird, Stuart Butchart |publisher=[[BirdLife International]] |year=2008 |accessdate=May 11, 2009}}▼
{{burung-stub}}▼
[[Kategori:Burung Indonesia]]▼
Burung branjangan – Burung ini mampu terbang di tempat (hovering) sambil berkicau, dimana kemampuan ini hanya dimiliki oleh burung branjangan dan tidak dimiliki oleh burung lain.
Burung ini lebih suka berjalan atau berlari dibandingkan dengan berpindah atau meloncat dari satu ranting ke ranting yang lain.Selain itu burung ini lebih suka berada di permukaan tanah dengan bertengger di batu daripada bertengger di ranting pohon. Keunikan burung ini adalah suka bermain dengan debu atau tanah.
Di alam bebas burung branjangan suka berkicau sambil terbang membumbung tinggi ke atas hingga tidak terlihat lalu tiba-tiba menukik ke bawah.Burung ini akan berkicau merdu sambil terbang tinggi secara vertikal untuk memikat perhatian branjangan betina, biasanya hal ini terjadi ketika sedang birahi atau pada musim kawin.▼
== Deskripsi ==
Branjangan Jawa adalah burung kecil bertubuh tebal dengan kepala besar, paruh pendek seperti burung pipit, dan jambul kecil yang hanya terlihat saat diangkat. Warna bulu punggungnya coklat, kemerahan atau berpasir dengan guratan tengah yang lebih gelap pada bulu. Dadanya berbintik-bintik atau bergaris-garis dan memiliki alis yang berkilau. Bagian bawahnya pucat, dengan ekor berwarna coklat. Bagian atas dan mahkota dewasa berwarna hampir hitam dengan guratan kasar hingga coklat kemerahan. Burung muda serupa tetapi mahkota dan bagian atasnya bersisik rapi dengan pinggiran putih sempit pada bulunya. Anak burung mempunyai bulu yang lebat dan bintik-bintik gelap yang kontras di lidah dan mulutnya.
Panjang rata-rata sayap adalah 61–81 mm, ekor 40–56 mm, paruh 12–16 mm, dan berat 18–25 gram. Sayapnya pendek dan membulat dengan panel berwarna karat yang khas. Bulu sekunder terdalam adalah bulu sisa dan dari sepuluh bulu primer , p10 sangat pendek tetapi tidak sisa. Burung primer berganti kulit ke luar mulai dari p1 sedangkan ekor dan badannya berganti kulit pada tahap awal, atau tepat sebelum dimulainya pergantian kulit pendahuluan.
▲Burung ini akan berkicau merdu sambil terbang tinggi secara vertikal untuk memikat perhatian branjangan betina, biasanya hal ini terjadi ketika sedang birahi atau pada musim kawin.
Burung branjangan berasal dari benua Afrika dan Asia. Di Indonesia burung ini sering ditemukan di Pulau Jawa, Kalimantan Selatan, Papua, Bali dan Nusa Tenggara.
Baris 62 ⟶ 40:
Para petani tebu tentunya akan menganggap suara kicauan burung branjangan sebagai sebuah hiburan di kebun tebu.
Makanan alami dari burung branjangan adalah biji-bijian, padi, pucuk tanaman muda, dan serangga.
Burung branjangan termasuk burung tanah atau burung semak kecil yang periang yang dikenal dengan istilah asing “bushlark”.
Baris 78 ⟶ 56:
Mirafra Javanica merupakan salah satu jenis burung branjangan yang paling terkenal. Burung branjangan memiliki banyak kerabat termasuk didae dengan 75 jenis dalam kerabatnya.
Musim kawin dari burung branjangan terjadi pada bulan Maret hingga September, sedangkan masa puncak perkawinan terjadi pada bulan Maret hingga bulan Agustus.
Baris 91 ⟶ 69:
Warna bulu di bagian tepi ekor lebih muda.
===Ciri jantan
Memiliki bulu yang tebal dan berwarna coklat yang agak tajam.
Memiliki warna paruh hitam mengkilat.
Baris 100 ⟶ 78:
Jika bertemu burung sejenis burung ini akan terlihat lebih gagah dan akan muncul jambul yang agak panjang di kepalanya.
===Ciri betina
Memiliki warna bulu yang kusam.
Memiliki jambul yang agak pendek.
Baris 106 ⟶ 84:
Paruh bagian bawah terlihat hitam, gelap atau kecoklatan.
▲== Referensi ==
▲{{reflist}}
▲* {{cite web |url=http://www.birdlife.org/datazone/species/index.html?action=SpcHTMDetails.asp&sid=8094&m=0 |title='''Australasian Lark - BirdLife Species Factsheet''' |author=Compilers: Stuart Butchart, Jonathan Ekstrom |work=Evaluators: Jeremy Bird, Stuart Butchart |publisher=[[BirdLife International]] |year=2008 |accessdate=May 11, 2009 }}{{Pranala mati|date=Februari 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
{{Taxonbar|from=Q1083050}}
▲[[Kategori:Burung Indonesia]]
▲{{burung-stub}}-->
|