Sumber Yahwis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JThorneBOT (bicara | kontrib) clean up, replaced: Rujukan → Referensi |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(7 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Yahwis''' (aslinya
== Etimologi ==
Baris 9:
Dalam sumber ini, nama Allah selalu disajikan dalam bentuk [[tetragrammaton]], YHWH, yang ditransliterasikan oleh para pakar di zaman modern sebagai ''Yahweh'' (atau ''Jahweh'', sesuai dengan ejaan Jerman: ''Jahwe''), dan pada masa-masa lampau sebagai ''Jehovah'' (atau ''Yehuwa''), atau sekadar sebagai ''TUHAN'', seperti yang ditemukan dalam terjemahan-terjemahan bahasa Inggris (''the LORD'') maupun bahasa Indonesia.
'''J''' lebih menekankan tradisi-tradisi yang berkaitan dengan [[Kerajaan Yehuda|Yehuda]], termasuk hubungannya dengan tetangganya, [[Edom]]. J juga mendukung perlawanan Yehuda terhadap Israel, misalnya, dengan menyatakan bahwa Israel memperoleh Sikhem (
Sementara sumber J mendukung para imam keturunan Harun yang berkedudukan mapan di Yerusalem,
Sumber J menonjol karena gayanya yang elegan, dan kekayaan emosinya.
Baris 26:
Sumber Yahwis juga memberikan cerita-cerita yang menggambarkan situasi politik dari suku-suku selatan. Yang paling relevan di antaranya adalah kisah pemerkosaan terhadap [[Dina]], sebuah kisah yang menjelaskan pemilikan atas [[Sikhem]], dan mengapa suku [[Suku Simeon|Simeon]] dan [[Suku Lewi|Lewi]] tidak memiliki wilayah. Sumber Yahwis juga berusaha menjelaskan mengapa, meskipun [[Suku Ruben|Ruben]] adalah anak sulung, suku ini hanya mempunyai wilayah yang sedikit, meskipun ceritanya, yang melibatkan [[hubungan sumbang]] antara Ruben dan [[Bilha]] dianggap oleh para akademikus secara mendadak dibabat habis dalam peredaksian, sehingga hanya satu baris yang tersisa di dalam [[Torah]].
Meskipun sangat memperhatikan suku-suku selatan, Yahwis tidak seluruhnya bersikap positif terhadap Yehuda, karena sumber ini juga mencakup cerita-cerita yang meuliskan anak-anak Yehuda yang dalam hal tertentu penuh cacat. [[Er]] digambarkan sebagai orang yang jahat, [[Onan]] menolak untuk melaksanakan [[perkawinan levirat]], [[Syela]] sebagai orang yang mandul, dan [[Peres]] dan [[Zerah]] sebagai anak-anak pelacur dan hasil hubungan sumbang. Yahwis juga merendahkan pahlawan utara, [[Yusuf bin Yakub|Yusuf]] sebagai korban usaha pemerkosaan oleh istri [[Potifar]], ketimbang sebagai penafsir mimpi yang disajikan oleh Elohis. Sumber ini juga menggambarkan Musa sebagai seorang pembunuh
Dibandingkan dengan Elohis, cerita Yahwis meluas dalam waktunya, menggambarkan bagaimana bangsa Israel diyakinkan untuk tidak menyerang Kanaan secara langsung melalui laporan para mata-mata. Sumber Yahwis juga melukiskan jalan berputar yang sebaliknya mereka ambil, dengan menaklukkan tanah-tanah bagian timur sementara dalam perjalanan mereka, hingga pada kehadiran suku-suku Israel di sebelah timur Yordan, meskipun ini adalah sebuah cerita dari suku-suku utara.
Baris 36:
Pada umumnya Yahwis menampilkan dunia yang kurang adikodrati dibandingkan dengan Elohis. Misalnya melalui Musa yang tidak memiliki kekuatan-kekuatan adikodrati, melainkan ia bertindak sebagai perantara yang memohon kepada Allah untuk membatalkan setiap [[Tulah Mesir]], setelah [[Firaun]] sendiri pun memohon pertolongan kepada Musa. Namun, Yahwis adalah satu-satunya sumber yang melukiskan [[binatang berbicara|binatang yang dapat berbicara]], baik dalam kisah [[Adam dan Hawa]] maupun dalam kisah [[keledai]] [[Bileam]]. Kedua cerita ini tidak muncul dalam kisah Elohis.
== Asal
J diduga telah
Beberapa teks sumber yang independen diduga tertanam di dalamnya, termasuk
* [[Kejadian 49#Berkat Yakub|Berkat Yakub]], sebuah puisi yang digunakan dalam [[Kejadian 49]]:1-27
* [[Keluaran 15#Kidung Laut|Nyanyian Lautan]], puisi yang digunakan dalam [[Keluaran 15]]:1-18
Baris 54:
* [[Harold Bloom|Bloom, Harold]] dan Rosenberg, David. ''The Book of J''. Penerbit: Grove Press, 2005. ISBN 0-8021-4191-9.
[[Kategori:
[[Kategori:Studi Alkitab]]
|