Konten dihapus Konten ditambahkan
WINARIN (bicara | kontrib)
ya
WINARIN (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1:
Berikut adalah beberapa pengertian komunikasi bisnis yang diambil dari beberapa sumber :
'''Pengertian Komunikasi
- Komunikasi bisnis adalah setiap komunikasi yang digunakan untuk membangun partnerships, sumber daya intelektual, untuk mempromosikan satu gagasan; suatu produk; servis; atau suatu organisasi, dengan sasaran untuk menciptakan nilai bagi bisnis yang dijalankan. Komunikasi Bisnis meliputi pengetahuan yang menyeluruh dari sisi internal dan eksternal bisnis tersebut. Komunikasi yang internal termasuk komunikasi visi (perseroan/perusahaan), strategi, rencana-rencana, kultur/budaya perusahaan, nilai-nilai dan prinsip dasar yang terdapat di perusahaan, motivasi karyawan, serta gagasan-gagasan, dll. Komunikasi eksternal termasuk merek, pemasaran, iklan, hubungan pelanggan, humas, hubungan-hubungan media, negosiasi-negosiasi bisnis, dll. Bagaimanapun bentuknya, semua hal tersebut memiliki tujuan yang sama, yaitu menciptakan suatu nilai bisnis (create business value).
dan Komunikasi Bisnis'''
· Komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun nonverbal.
 
· Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran pesan atau informasi untuk mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem organisasi. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan hendaknya tidak hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah Persuasif, agar pihak lain bersedia menerima suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu perbuatan atau kegiatan.
Komunikasi adalah suatu
Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran pesan atau informasi untuk mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem organisasi. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan hendaknya tidak hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah Persuasif, agar pihak lain bersedia menerima suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu perbuatan atau kegiatan.
proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu sistem yang biasa
Komunikasi bisnis berbeda dengan komunikasi antar pribadi maupun komunikasi lintas budaya. Komunikasi antar pribadi ( interpersonal communications ) merupakan bentuk komunikasi yang lazim dijumpai dalam kehidupan sehari-hariantara dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan tertentu. Sedangkan komunikasi lintas budaya ( intercultural / communication ) merupakan bentuk komunikasi yang dilakukan antara dua orang atau lebih, yang masing – masing memiliki budaya yang berbeda.
(lazim), baik dengan simbol-simbol, sinyal-sinyal, maupun perilaku ataupun
Komunikasi Bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun non verbal.
tindakan. Beberapa definisi komunikasi menurut para ahli adalah sebagai berikut
<nowiki>:</nowiki>
 
1.     Murphy; komunikasi adalah seluruh proses yang
diperlukan untuk mencapai pikiran-pikiran yang dimaksud oleh orang lain
 
2.     Harwood; komunikasi didefinisikan sebagai proses
untuk membangkitkan perhatian orang lain yang bertujuan untuk menjalin kembali
ingatan-ingatan
 
3.     Hovland; komunikasi merupakan proses dimana
seseorang (komunikator) mengirimkan stimuli (biasanya dengan simbol-simbol
verbal ) untuk mengubah perilaku orang lain (komunikan)
 
Dari definisi para ahli
diatas, maka dapat disimpulkan bahwa komunikasi merupakan proses kegiatan
pengoperan / penyampaian warta atau berita /informasi yang mengandung arti dari
satu pihak (seseorang/tempat) kepada pihak (seseorang/tempat) lain, dalam usaha
mendapatkan saling pengertian.
 
Komunikasi bisnis ialah komunikasi
yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk
komunikasi, baik verbal maupun nonverbal untuk mencapai tujuan tertentu.
 
'''Unsur-Unsur Komunikasi'''
 
Unsur-unsur komunikasi
ialah sebagai berikut : 
 
1. Sumber
 
Sumber atau disebut juga
komunikator, merupakan pihak yang memiliki informasi kemudian menyampaikannya
kepada penerima (komunikan). Dalam komunikasi antarmanusia, sumber bisa terdiri
dari satu orang, tetapi bisa juga dalam bentuk kelompok, misalnya : partai,
organisasi, dan lembaga.
 
2. Proses Encoding
 
Encoding adalah proses
mengubah (konversi) informasi dari suatu sumber (komunikator) menjadi data,
yang selanjutnya dikirimkan ke penerima atau pengamat. 
 
3. Pesan
 
Pesan yang dimaksud
dalam proses komunikasi adalah sesuatu yang disampaikan pengirim kepada
penerima. Pesan dapat disampaikan dengan cara tatap muka atau melalui media
komunikasi. Isinya bisa berupa ilmu pengetahuan, hiburan, informasi, nasihat,
atau propaganda. 
 
4. Media
 
Media yang dimaksud
disini ialah alat yang digunakan untuk memindahkan pesan dari sumber kepada
penerima. 
 
5. Gangguan
 
Gangguan atau noise
adalah hal yang mendistorsi pesan. Suatu komunikasi dianggap mengalami gangguan
apabila terjadi ketidaksesuaian pesan antara yang dikirim dengan yang diterima. 
 
6. Lingkungan
 
Lingkungan atau situasi
adalah faktor-faktor tertentu yang dapat mempengaruhi jalannya komunikasi.
Faktor ini dapat digolongkan atas empat macam, yakni lingkungan fisik,
lingkungan sosial budaya, lingkungan psikologis, dan dimensi waktu.
 
7. Proses Decoding
 
Decoding adalah proses
kebalikan dari encoding, yaitu konversi data yang telah dikirimkan oleh sumber
menjadi informasi yang dimengerti oleh penerima.
 
8. Penerima
 
Penerima adalah pihak
yang menjadi sasaran pesan yang dikirim oleh sumber. Penerima bisa terdiri dari
satu orang atau lebih, bisa dalam bentuk kelompok, partai atau negara.
 
9. Pengaruh
 
Pengaruh atau efek
adalah perbedaan antara apa yang dipikirkan, dirasakan dan dilakukan oleh
penerima sebelum dan sesudah menerima pesan.
 
10.Tanggapan Balik
 
Ada yang berpendapat
bahwa umpan balik sebenarnya adalah salah satu bentuk daripada pengaruh yang
berasal dari penerima. Akan tetapi sebenarnya umpan balik bisa juga berasal
dari unsur lain seperti pesan dan media, meski pesan belum sampai pada
penerima.
 
'''Bentuk Dasar Komunikasi'''
 
Pada dasarnya,
komunikasi terdiri atas dua bentuk, yaitu komunikasi verbal dan komunikasi
nonverbal.
 
A. Komunikasi Verbal
 
Verbal adalah pernyataan
lisan antar manusia lewat kata-kata dan simbol umum yang sudah disepakati antar
individu, kelompok, bangsa dan Negara. Jadi definisi komunikasi verbal dapat
disimpulkan bahwa komunikasi yang menggunakan kata-kata secara lisan dengan
secara sadar dilakukan oleh manusia untuk behubungan dengan manusia lain.
 
Menurut Larry L. Barker,
bahasa memiliki tiga fungsi: 
 
1. Penamaan (naming atau
labeling) 
 
Penamaan atau penjulukan
merujuk pada usaha mengidentifikasi objek, tindakan, atau orang dengan menyebut
namanya sehingga dapat dirujuk dalam komunikasi.
 
2. Interaksi
 
Fungsi interaksi
menekankan berbagi gagasan dan emosi, yang dapat mengundang simpati dan
pengertian atau kemarahan dan kebingungan.
 
3. Transmisi
 
Informasi yang kita
terima setiap hari, sejak bangun tidur sampai tidur kembali, dari orang lain
secara langsung maupun tidak langsung (dari media massa), inilah yang kita
sebut sebagai fungsi transmisi.
 
Book mengemukakan, agar
komunikasi kita berhasil, setidaknya bahasa harus memenuhi tiga fungsi :
 
1. Untuk mengenal dunia
di sekitar kita
 
2. Berhubungan dengan
orang lain
 
3. Menciptakan koherensi
dalam kehidupan kita
 
Ada beberapa hal yang
menyebabkan fungsi tersebut tidak berjalan dengan baik yaitu keterbatasan
bahasa. Maksudnya adalah adanya perbedaan arti atas penamaan atas hambatan lain
saat anda sedang berkomunikasi. Adapun hal-hal tersebut adalah sebagai berikut
<nowiki>:</nowiki>
 
· Keterbatasan kata-kata
yang mewakili sebuah objek
 
· Kata-kata yang
bersifat ambigu dan kontekstual
 
· Kata-kata yang
mengandung bias budaya
 
· Bahasa dapat dipandang
sebagai perluasan bahasa. 
 
Ketika berkomunikasi,
kita menerjemahkan gagasan dalam bentuk lambang (verbal atau nonverbal).Bahasa
ialah alat yang digunakan untuk proses penyandian, namun memiliki keterbatasan.
Untuk itu diperlukan kecermatan dalam berbicara, bagaimana mencocokkan kata
dengan keadaan sebenarnya, bagaimana menghilangkan kebiasaan berbahasa yang
menyebabkan kerancuan dan kesalahpahaman.
 
B. Komunikasi Nonverbal
 
Komunikasi nonverbal
merupakan salah satu bentuk komunikasi yang sering digunakan dalam presentasi,
dimana penyampaiannya bukan dengan kata-kata, tetapi melalui gerakan-gerakan
anggota tubuh yang sering dikenal dengan istilah bahasa isyarat atau body
language. Selain itu, penggunaan bahasa nonverbal dapat melalui kontak mata,
penggunaan objek seperti pakaian, potongan rambut, dan penggunaan
simbol-simbol.
 
Pengertian komunikasi
nonverbal menurut Larry A. Samovar dan Richard Porter adalah pencakupan semua
ransangan dalam suatu setting komunikasi yang dihasilkan suatu individu dan
penggunaan lingkungan oleh individu, yang mempunyai nilai potensial bagi
pengirim atau penerima, baik disengaja atau tidak.
 
Jenis dari komunikasi
nonverbal secara umum dikenal dan digunakan untuk memperkaya komunikasi verbal,
yang terdiri atas :
 
1. Bahasa isyarat
 
2. Ekspresi wajah
 
3. Sandi
 
4. Simbol
 
5. Warna
 
6. Parabahasa
 
7. Busana
 
Fungsi-fungsi yang
dipakai dalam komunikasi nonverbal adalah :
 
1. Fungsi Repetisi
 
Perilaku nonverbal dapat
mengulangi perilaku verbal. Misalnya menganggukkan kepala ketika mengatakan
“ya”.
 
2. Fungsi Substitusi
 
Perilaku nonverbal dapat
menggantikan perilaku verbal, jadi kita tidak perlu mengungkapkannya dengan
kata-kata. Misalnya menggelengkan kepala ketika diajak ketempat sesuatu, yang
berarti gelengan kepala = tidak mau/tidak bisa.
 
3. Fungsi Regulator
 
Perilaku nonverbal dapat
meregulasi perilaku verbal. Misalnya ketika kuliah sudah mulai berakhir,
mahasiswa yang duduk di depan melihat jam tangannya 2 sampai 3 kali agar dosen
segera menyadarinya.
 
4. Fungsi Kontradiksi
 
Perilaku nonverbal dapat
bertentangan atau membantah perilaku verbal. Contohnya Anda memuji prestasi
teman, tapi Anda mengatakannya sambil mencibirkan lidah.
 
Komunikasi memiliki
nilai tersendiri sehingga membuat dia begitu penting dalam berkomunikasi.
Diantaranya yaitu; komunikasi nonverbal berperan dalam menyampaikan perasaan
dan emosi, mampu mendeteksi kejujuran dan kebohongan seseorang, serta sifatnya
yang begitu efisien.
 
'''Proses Komunikasi'''
 
Menurut Thil dan Bovee
dalam Business Communications Today, terdapat enam tahap dalam proses
komunikasi :
 
1. Pengirim mempunyai
suatu ide atau gagasan 
 
2. Pengirim mengubah ide
menjadi suatu pesan 
 
3. Pengirim menyampaikan
pesan 
 
4. Penerima menerima
pesan
 
5. Penerima menaksirkan
pesan 
 
6. Penerima memberi
tanggapan dan mengirim umpan balik kepada pengirim
 
'''Memahami Komunikasi
Bisnis'''
 
Tujuan komunikasi bisnis
antar pribadi sesama rekan bisnis ialah:
 
* Menyampaikan informasi bisnis
* Berbagi pengalaman bisnis
* Menumbuhkan simpati 
* Melakukan kerjasama bisnis
* Menceritakan kekecewaan atau kesalahan 
* Menumbuhkan motivasi bisnis
 
Hal yang patut
diperhatikan untuk mencapai kesepahaman dalam komunikasi pada organisasi /
bisnis :
 
a. Empat gaya
kepemimpinan
 
* Pengarahan (directing); Karyawan belum memiliki pengalaman yang cukup dalam menyelesaikan pekerjaan 
* Pembekalan (coaching); Karyawan telah memiliki pengalaman yang cukup dalam menyelesaikan pekerjaan 
* Dukungan (supporting); Karyawan telah mengenal teknik-teknik yang dituntut dan telah mengembangkan hubungan yang baik dengan seorang manajer 
* Pendelegasian (delegating); Karyawan telah memahami dengan baik tugas-tugas pekerjaan yang harus diselesaikan, sehingga mereka layak untuk menerima pendelegasian tugas dari manajer 
 
b. Gaya Kepemimpinan
Situasional
 
* Keterampilan Analitis (analitical skills)
* Keterampilan Fleksibillitas (flexibility skills)
* Keterampilan Komunikasi (communications skills)
 
c. Kepemimpinan Inti
(Hellriegel dan Slocum) 
 
* Pemberdayaan (empowerment)
* Intuisi (intuition)
* Pemahaman Diri (self-understanding)
* Visi (vision)
* Kesesuaian Nilai (value congruence)