Penamaran: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Zdryiskyloaf (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(14 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[File:ProsciuttoSeaSalt.JPG|thumb|right]]
'''Pengasinan''' merupakan salah salah satu cara pengawetan dengan melakukan pemberian bahan-bahan preservatif seperti [[garam]], [[nitrat]], dan bahan lain yang dapat menambah cita rasa, yang biasanya dilakukan untuk mengawetkan serta memberikan rasa dan warna pada makanan, khususnya [[daging]] atau [[ikan]].
 
[[Berkas:ProsciuttoSeaSalt.JPG|jmpl|ka|Garam dapur ditambahkan pada [[Ham (daging)|ham]] (daging paha babi) untuk membuat [[prosciutto]]]]
Pengasinan daging membutuhkan garam yang merupakan bahan pengawet pangan pertama yang digunakan manusia. Garam telah menjadi bahan penting dalam pengawetan produk-produk peternakan dan perikanan. Pada tingkat tertentu, garam mencegah pertumbuhan beberapa tipe bakteri yang bertanggung jawab dalam pembusukan daging. Garam dapat mencegah pertumbuhan bakteri, baik yang disebabkan oleh efek penghambat langsung dari bakteri maupun oleh efek pengeringan yang dimiliki bakteri dalam daging.
[[Berkas:Prague powder No 1.jpg|jmpl|[[Garam sendawa]], disebut juga "garam Praha" atau "garam merah muda", yang sering dibuat dari kombinasi [[sodium klorida]] dan [[sodium nitrit]] yang ditambahkan pewarna merah muda untuk membedakannya dari [[garam dapur]].]]
{{See also|Pengasinan}}
'''Penamaran''' merupakan salah salah satu cara [[pengawetan makanan]] dengan melakukan pemberian kombinasi bahan-bahan preservatif seperti [[garam]], [[nitrat]], [[nitrit]],<ref>{{Cite web|url=http://www.uga.edu/nchfp/publications/nchfp/factsheets/food_pres_hist.html|title=Historical Origins of Food Preservation|last=Nummer|first=Brian A.|date=Mei 2002|website=University of Georgia, National Center for Home Food Preservation|publisher=|language=en|trans-title=Sejarah Awal Mula Pengawetan Makanan|access-date=2018-10-12}}</ref> [[gula]], dengan tujuan mengeluarkan cairan dari makanan tersebut dalam proses [[osmosis]]. Proses penamaran sering juga melibatkan mengasapi, membumbui, atau memasak makanan tersebut. Proses penamaran juga menambah cita rasa, yang biasanya dilakukan untuk mengawetkan serta memberikan rasa dan warna pada makanan, khususnya [[daging]], [[ikan]], atau [[sayuran]].
 
PengasinanPenamaran pada daging membutuhkan garam yang merupakan bahan pengawet pangan pertama yang digunakan manusia. Garam telah menjadi bahan penting dalam pengawetan produk-produk [[peternakan]] dan [[perikanan]]. Pada tingkat tertentu, garam mencegah pertumbuhan beberapa tipe bakteri yang bertanggung jawab dalam pembusukan daging. Garam dapat mencegah pertumbuhan [[bakteri]], baik yang disebabkan oleh efek penghambat langsung dari bakteri maupun oleh efek pengeringan yang dimiliki bakteri dalam daging.
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
== Bibliografi ==
{{refbegin}}
* McGee, Harold. ''On Food and Cooking'' (revised). New York, NY: Scribner, 2004. ISBN 0-684-80001-2
* Bertolli, Paul. ''Cooking by Hand''. New York, NY: Clarkson Potter/Publishers, 2003. ISBN 0-609-60893-2
* National Research Council Academy of Life Sciences. "The Health Effects of Nitrate, Nitrite and N-Nitroso Compounds". Washington DC: National Academy Press, 1981.
* [http://www.the-scientist.com/yr1999/mar/watanabe_p1_990315.html Article in The Scientist, Volume 13, No. 6:1, Mar. 15, 1999 (registration required)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060619104345/http://www.the-scientist.com/yr1999/mar/watanabe_p1_990315.html |date=2006-06-19 }}.
* [http://www.meatprocessingforum.com, Post on April 29, 2012 "Making Cured Meats"]
{{refend}}
Baris 15 ⟶ 21:
== Pranala luar ==
* [http://www.uga.edu/nchfp/how/cure_smoke.html National Center for Home Food Preservation - Curing and Smoking]
 
{{Teknik memasak}}
 
[[Kategori:Teknik memasak]]
[[Kategori:Pengawetan makanan]]
[[Kategori:Daging]]