Puji Syukur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Lili soc (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi 'Buku Doa dan Nyanyian Puji Syukur merupakan perwujudan dari Keputusan Dewan Nasional Komisi Liturgi Konferensi Waligereja Indonesia 1987, yang kemudian direstui o...'
 
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Kristen di Indonesia menjadi Kekristenan di Indonesia
 
(69 revisi perantara oleh 35 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Book
Buku Doa dan Nyanyian Puji Syukur merupakan perwujudan dari Keputusan Dewan Nasional [[Komisi Liturgi]] [[Konferensi Waligereja Indonesia]] 1987, yang kemudian direstui oleh Sidang KWI 1987, dan disepakati oleh Presidium KWI 8 Januari 2002 atas nama [[KWI]].
| name = Puji Syukur
Penerbitan Puji Syukur ini dibantu oleh [[Komisi Liturgi]] dan Seksi Musik Liturgi Keuskupan, serta Sanggar Musik Liturgi Keuskupan. Melalui buku Puji Syukur, Komisi Liturgi KWI ingin mengarahkan umat kepada ibadat yang baik dan benarm serta menyajikan doa dan nyanyian untuk berbagai keperluan hidup. Sebagai terbitan Komisi Liturgi KWI, Puji Syukur merupakan buku pegangan resmi untuk pelaksanaan liturgi dalam bahasa Indonesia, dan sekaligus merupakan edisi acuan dalam menyusun buku-buku serupa untuk lingkup keuskupan atau paroki. Dengan demikian Buku Doa dan Nyanyian Umum yang pernah disusun oleh PWI Liturgi (Seksi Musik) sekarang digantikan. Buku Doa dan Nyanyian Umum yang digantikan antara lain [[Madah Bakti]]. Dalam buku Puji Syukur sebagian lagu mengambil dari buku [[Madah Bakti]] dan disempurnakan kembali oleh Tim Puji Syukur untuk beberapa syair-syair lagu serta penambahan nyanyian.
| image = Berkas:Puji Syukur-sampul merah.jpg
| caption = Sampul depan buku Puji Syukur
| author = Komisi Liturgi [[KWI]]
| country = [[Indonesia]]
| language = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
| genre = Buku penunjang liturgi umat Katolik
| publisher = Penerbit Obor ([[Jakarta]])</small>
| pages = xxviii, 771 halaman
| isbn = 979-565-008-4
| release_date = [[1993]]
}}
'''''Puji Syukur''''' merupakan buku kumpulan doa dan nyanyian gerejawi yang digunakan oleh [[Gereja Katolik di Indonesia]]. Buku ini merupakan buku doa dan nyanyian yang paling luas dipakai di Indonesia. Buku lain yang cukup luas dipakai adalah ''[[Madah Bakti]]''. Buku ''Puji Syukur'' dapat digunakan sebagai penunjang pada saat perayaan [[misa]] dan juga sebagai pedoman atau prasarana doa harian atau doa-doa khusus di rumah.
 
== Sejarah dan latar belakang ==
Buku Doa dan Nyanyian ''Puji Syukur'' merupakan perwujudan dari Keputusan Dewan Nasional [[Konferensi Waligereja Indonesia|Komisi Liturgi]] [[Konferensi Waligereja Indonesia]] 1987, yang kemudian direstuidisahkan oleh Sidang KWI 1987, dan disepakati oleh Presidium KWI 8 Januari 20021992 atas nama [[KWI]].
 
Penerbitan Puji Syukur ini dibantu oleh [[Konferensi Waligereja Indonesia|Komisi Liturgi]] dan Seksi Musik Liturgi Keuskupan, serta Sanggar Musik Liturgi Keuskupan. MelaluiKomisi bukuLiturgi PujiKWI Syukur,memiliki Komisitujuan Liturgimelalui KWIbuku Puji Syukur ingin mengarahkan umat Katolik Indonesia kepada ibadat yang baik dan benarmbenar serta menyajikan doa dan nyanyian untuk berbagai keperluan hidup. Sebagai terbitan Komisi Liturgi KWI, Puji Syukur merupakan buku pegangan resmi untuk pelaksanaan liturgi dalam bahasa Indonesia, dan sekaligus merupakan edisi acuanpedoman dalam menyusun buku-buku serupa untuk lingkup keuskupan atau paroki. Dengan demikian Buku Doa dan Nyanyian Umum yang pernah disusun oleh PWI Liturgi (Seksi Musik) sekarang digantikan. Buku Doa dan Nyanyian Umum yang digantikan antara lain ''[[Madah Bakti]]''. Dalam buku Puji Syukur sebagian lagu mengambil dari buku [[''Madah Bakti]]'' dan disempurnakan kembali oleh Tim Puji Syukur untuk beberapa syair-syair lagu serta penambahan nyanyian.
----
 
Buku ini tendiri dari Edisi Nasional dan Edisi Khusus Keuskupan dengan beberapa tambahan lagu-lagu khusus untuk Keuskupan-keuskupan tententu (Keuskupan Agung Jakarta, Keuskupan Agung Medan, dan Keuskupan Agung Pontianak). Semuanya dikemas dalam dua format, yaitu format kecil (10,5 x 16&nbsp;cm) dan format besar (13 x 20&nbsp;cm).
ISI BUKU:
 
== Kriteria penerbitan dan pertanggungjawaban ==
# POKOK-POKOK IMAN DAN PEDOMAN HIDUP KRISTEN (1-7).
Kriteria utama untuk memilih doa dan nyanyian adalah keperluan umat. Kriteria pemilihan lainnya antara lain:
# KEBIASAAN ORANG KRISTEN (8)
 
# DOA-DOA DASAR (9-28)
''Syair''
# DOA-DOA LITURGIS (29-128)
# Isi doa dan nyanyian bisa dipertanggungjawabkan dari segi alkitab, teologi, dan liturgi.
# DOA-DOA PRIBADI/KELOMPOK (129-199)
# Teks doa dan syair nyanyian menggunakan bahasa Indonesia yang baik, benar, dan (sedapat mungkin) indah.
# DOA-DOA DEVOSI (200-221)
# (Khusus Nyanyian). Tekanan kata dan pemotongan kalimat sesuai dengan tekanan dan pemotongan lagu.
# SUPLEMEN TATA PERAYAAN EKARISTI 2005 (Tidak tersedia di seluruh buku Puji Syukur Edisi 2005 keatas, dicetak terbatas)
 
# NYANYIAN PERAYAAN EKARISTI & PERAYAAN SABDA (319-435)
''Lagu''
# NYANYIAN TEMATIS ([[Masa Adven]], [[Natal]], [[Prapaskah]], [[Pekan Suci]]) (436-534)
# Wilayah nada dapat dijangkau umat.
# NYANYIAN DI LUAR MASA KHUSUS (535-722)
# Lagu dari Luar Indonesia dipilih menurut versi tertua atau yang umum menurut buku-buku nyanyian yang beredar di luar Indonesia.
# ULANGAN [[MAZMUR TANGGAPAN]] DAN [[BAIT PENGANTAR INJIL]] (801-967)
# Lagu dapat diterima oleh semua lapiisan umat, bukan untuk kelompok khusus.
# .EDISI [[KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA]] (971-996)
# Lagu sesuai dengan isi syair.
# Lagu umum digunakan dalam buku-buku nyanyian.
 
Di samping kriteria tersebut masih ada pertimbangan khusus dari Penyusun.
 
Puji Syukur diterbitkan dengan berbagai pertanggungjawaban dan menghormati hak cipta pengarang, sehingga di setiap nyanyian selalu dicantumkan nama pengarang dan syair asli.
 
== Kritik ==
Meski ''Puji Syukur'' ditetapkan untuk mengganti ''Madah Bakti'', buku terakhir ini masih banyak dipakai. ''Madah Bakti'' memuat banyak lagu bernuansa Indonesia atau Nusantara sementara nyanyian ''Puji Syukur'' lebih terasa Barat atau Eropa.
 
== Isi buku ==
# Pokok-Pokok Iman dan Pedoman Hidup Kristen (1–7)
# Kebiasaan Orang Kristen (8)
# Doa-doa Dasar (9–28)
# Doa-doa Liturgis (29–128)
# Doa-doa Pribadi/Kelompok (129–199)
# Doa-doa Devosi (200–221)
# Tata Perayaan Ekaristi (222–288)
#: Sejak edisi 2005 dan seterusnya, Tata Perayaan Ekaristi dicetak terpisah dari Puji Syukur.
# Perayaan Sabda (289–318)
#: Sejak edisi 2005 dan seterusnya, Perayaan Sabda tidak lagi dicantumkan dalam Puji Syukur.
# Nyanyian Perayaan Ekaristi & Perayaan Sabda (319–435)
# Nyanyian Tematis
## Dalam masa khusus: Lingkaran Natal dan Lingkaran Paskah (436–478)
## Di luar masa khusus (535–722)
:* Nyanyian Tambahan (Khusus Puji Syukur Suplemen [[Keuskupan Malang]]) (723-779)
:* Ulangan Mazmur Tanggapan dan [[Bait Pengantar Injil]] (801–1000)
:* Nyanyian Tambahan (Khusus [[Keuskupan Agung Jakarta]]) (1001-1096)
 
==Lihat juga==
*[[Gereja Katolik di Indonesia]]
*[[Madah Bakti]]
 
== Rujukan ==
* Komisi Liturgi KWI, 1993, ''Puji Syukur''. Jakarta: Penerbit Obor. ISBN 979-565-008-4
* Adolf Heuken, 2005, ''Ensiklopedia Gereja''. Jakarta: Yayasan Cipta Loka Caraka. ISBN 979-97229-8-5
 
== Pranala luar ==
* [http://www.kawali.org Konferensi Waligereja Indonesia (KWI)]
* [http://www.mirifica.net/wmncomments.php?ArtID=1425 Komisi Komunikasi Sosial (KOMSOS) KWI]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* [http://www.obormedia.com Penerbit Obor]
{{Puji Syukur}}
[[Kategori:Buku tahun 1993]]
[[Kategori:Dokumen Katolik]]
[[Kategori:Kekristenan di Indonesia]]
[[Kategori:Gereja Katolik di Indonesia]]
[[Kategori:Misa Katolik]]
[[Kategori:Musik gereja]]