Kota Mataram: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
|||
(372 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{
{{Dati2
|settlement_type = Kota
|nama = Kota Mataram
|
|
|
|bendera = Flag of Mataram City.png
|peta
|koordinat = {{coord|8|34|58.3|S|116|06|35.3|E|display=title}}
|julukan
|motto = '''Kota Mataram Maju, Religius dan Berbudaya'''
|semboyan
|propinsi = [[Nusa Tenggara Barat]]
|ibukota
|
|luasref = <ref name="Permendagri">{{cite web |url=https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |title=Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher=Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date=05-12-2018 |archive-date=2019-09-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190919205500/https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |dead-url=yes }}</ref>
|penduduk
|penduduktahun = 30 Juni [[2024]]
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL"/>
|kepadatan = auto
|kecamatan = 6 <ref name="Permendagri"/>
|kelurahan = 50 <ref name="Permendagri"/>
|dasar hukum =
|tanggal = 31 Agustus 1993
|nama_walikota = [[Mohan Roliskana]]
|nama_wakil_walikota = [[Mujiburrahman]]
|sekretaris daerah = Lalu Alwan Basri
|ketua DPRD =
|bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], [[Bahasa Sasak|Sasak]], [[Bahasa Bali|Bali]]
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
|82,48% [[Islam]] |13,72% [[Hindu]]
|{{Tree list}}
* 2,34% [[Kekristenan]]
** 1,54% [[Protestan]]
** 0,80% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|0,92% [[Agama Buddha|Buddha]]<ref name="DUKCAPIL"/>}}
|IPM = {{increase}} 79,59 ([[2022]])<br> {{fontcolor|Green|tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|title=Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2021-2022|website=www.bps.go.id|accessdate=14 Agustus 2023}}</ref>
|kodearea
|kodepos =
|nomor_polisi = DR
|flora =
|fauna
|zona
|apbd = Rp 1.412.049.871.000,-<ref name="APBD 2018">{{cite web |url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |title=APBD 2018 ringkasan update 04 Mei 2018 |date=2018-05-04 |accessdate=2018-07-06 |archive-date=2018-07-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180706132521/http://www.djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412 |dead-url=no }}</ref>
|pad = Rp 350.255.500.000,-
|dau = Rp 641.141.879.000,- ([[2020]])
|dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=22 Agustus 2021|format=pdf}}</ref>
|
}}
'''Kota Mataram''' merupakan kota terbesar sekaligus [[ibu kota]] dari [[provinsi]] [[Nusa Tenggara Barat]], [[Indonesia]]. [[Suku Sasak|Adat Sasak]] cukup mewarnai masyarakat di kota ini. Mataram merupakan Kota Inti kawasan Metropolitan [[Mataram Raya]] kawasan metropolitan terbesar kedua di Kepulauan Nusa Tenggara setelah [[Sarbagita]]. Jumlah penduduk kota Mataram pertengahan tahun [[2024]] sebanyak 459.683 jiwa, dengan kepadatan penduduk sebanyak 7.500 jiwa/km<sup>2</sup>.<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2024|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=19 November 2024|format=visual}}</ref>
== Etimologi ==
Nama Mataram, di Lombok disebutkan dengan beragam, ada ''Mataram, Metaram, Mentaram'', atau ''Mataharam''. Beberapa literatur menyebutkan, Mataram berasal dari [[Bahasa Sanskerta|bahasa Sansekerta]] dari kata ''mata'' yang berarti ibu dan kata ''aram'' yang berarti hiburan. Mataram juga berarti persembahan untuk ibu pertiwi. Kata Mataram juga berasal dari kata matta yang berarti gembira atau gairah dan aram berarti hiburan. Sehingga ''matta-aram'' atau mataram berarti pembangunan kerajaan atau kota ini adalah sebagai lambang pernyataan kegembiran sebagai hiburan sekaligus lambang kegairahan hidup untuk membangun tanah harapan yang menjanjikan masa depan lebih cerah.<ref name="lombokkita">{{Cite web|url=http://arsip.lombokita.com/khazanah/inilah-asal-muasal-lahirnya-kota-mataram|title=Inilah Asal Muasal Lahirnya Kota Mataram|last=Anggraeni|first=Dewi|date=2013-12-10|website=LOMBOKita|language=id-id|access-date=2019-11-19|archive-date=2020-08-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20200809052705/http://arsip.lombokita.com/khazanah/inilah-asal-muasal-lahirnya-kota-mataram|dead-url=yes}}</ref>
== Sejarah ==
Dalam Babad Lombok, terdapat ekspedisi untuk menaklukkan wilayah Nusa Tenggara. Ekspedisi ini dipimpin [[Sunan Prapen]] yang berangkat bersama para mubalig dan armadanya didukung puluhan kapal dengan 10 ribu pasukan berasal dari daerah di pulau Jawa seperti Mataram, Majalengka, Madura, Sumenep, Surabaya, Semarang, Gresik, Besuki Gembong, Candi, Betawi dan lainnya. Mereka dipimpin pemukanya seperti Arya Majalengka, Ratu Madura dan Sumenep, Adipati Surabaya, Adipati Semarang, Patih Ki Jaya Lengkara, dan Raden Kusuma Betawi.
Dari Mataram sendiri dipimpin seseorang yang disebut Patih Mentaram. Di Lombok, setelah mengislamkan raja Lombok Prabu Rangkesari, dengan berbasis di kotaraja Lombok di teluk Lombok, ekspedisi dipecah-pecah menjadi rombongan yang dikirim ke seluruh penjuru pulau Lombok. Salah satu peran penting patih Mataram mendapat tugas menaklukkan semua orang di utara gunung dari ''Samulya'' (saat ini [[Sambelia, Lombok Timur|Sambelia]]).<ref name="lombokkita"/>
Literatur lain menyebutkan, di masa itu, pulau Lombok diperintah raja-raja. Raja Mataram pada 1842 menaklukkan [[Kerajaan Pagesangan]]. Setahun kemudian yakni 1843 menaklukkan [[Kerajaan Kahuripan]]. Kemudian ibukota Kerajaan dipidahkan ke Cakranegara dengan ukiran Kawi pada nama Istana Raja. Raja Mataram (Lombok) selain terkenal kaya raya juga adalah raja yang ahli tata ruang kota, melaksanakan sensus penduduk kerajaan dengan meminta semua penduduknya mengumpulkan jarum. Penduduk laki - laki dan perempuan menggunakan jarum untuk menandakan suatu ikatan.
Setelah Kerajaan Mataram jatuh oleh pemerintah [[Hindia Belanda]], yang dibayar mahal dengan tewasnya [[Jenderal|Jend.]] [[P.P.H. van Ham]] (monumennya ada di Karang Jangkong), Cakranegara mulai menerapkan sistem pemerintahan dwitunggal berada di bawah Afdeling Bali Lombok yang berpusat di [[Singaraja]], [[Bali]].
== Geografi ==
Kota Mataram memiliki topografi wilayah berada pada ketinggian kurang dari 50 meter di atas permukaan laut (dpl) dengan rentang ketinggian sejauh 9
=== Batas Wilayah ===
Batas-batas wilayah Kota Mataram adalah sebagai berikut:<ref name="NTB">{{cite web|url=https://ntb.bps.go.id/dynamictable/2015/03/12/5/jumlah-penduduk-menurut-kabupaten-kota-1993---2020.html|title=Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten Kota 1993-2020|website=BPS NTB|accessdate=2 September 2020|archive-date=2022-03-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20220321120942/https://ntb.bps.go.id/dynamictable/2015/03/12/5/jumlah-penduduk-menurut-kabupaten-kota-1993---2020.html|dead-url=no}}</ref>
{{Batas_USBT
|utara = [[Gunung Sari, Lombok Barat|Kecamatan Gunung Sari]], [[Kabupaten Lombok Barat]]
|selatan = [[Labu Api, Lombok Barat|Kecamatan Labu Api]], [[Kabupaten Lombok Barat]]
|barat = [[Selat Lombok]]
|timur = [[Narmada, Lombok Barat|Kecamatan Narmada]], [[Kabupaten Lombok Barat]]
}}
=== Iklim ===
Seperti kota-kota lain di Indonesia, kota Mataram beriklim tropis dengan tipe [[iklim muson tropis]] (''Am'') yang memiliki dua musim, yaitu [[musim hujan]] dan [[musim kemarau]]. Suhu udara di Kota Mataram berkisar antara 20.1 °C sampai dengan 31.6 °C. Kelembapan maksimum 83% terjadi pada bulan Januari–Maret dan Desember, sedangkan kelembapan minimum 77% terjadi pada bulan Agustus dan September. Rata-rata penyinaran matahari maksimum pada bulan September. Sementara jumlah hari hujan tertinggi terjadi pada bulan Januari sebanyak 20 hari, dengan curah hujan rata-rata mencapai 1200–2000 mm per tahun, dan jumlah hari hujan relatif ≥120 hari per tahun.<ref name="Mataram">{{Cite web |url=http://sippa.ciptakarya.pu.go.id/sippa_online/ws_file/dokumen/rpi2jm/DOCRPIJM_9d5b0eafb5_BAB%20IV04%20PROFIL%20WILAYAH%20MATARAM.pdf |title=Salinan arsip |access-date=2020-08-27 |archive-date=2021-12-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20211218134723/https://sippa.ciptakarya.pu.go.id/sippa_online/ws_file/dokumen/rpi2jm/DOCRPIJM_9d5b0eafb5_BAB%20IV04%20PROFIL%20WILAYAH%20MATARAM.pdf |dead-url=yes }}</ref>
{{Mataram weatherbox}}
== Pemerintahan ==
Secara administratif Kota Mataram memiliki luas daratan 61,30
===
{{utama|Daftar Wali Kota Mataram}}
===
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Mataram}}
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Mataram}}
=== Kecamatan ===
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Mataram}}
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Mataram}}
==
[[Berkas:MataramRathaus.JPG|jmpl|250px|ka|Gedung pandopo walikota Mataram]]
=== Suku bangsa ===
[[Suku Sasak]] merupakan suku bangsa mayoritas penghuni Kota Mataram, selain [[Suku Bali]], [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]], [[Melayu]] dan [[Arab-Indonesia|Arab]]. Keharmonisan kehidupan antar suku di Mataram sempat terganggu oleh peristiwa pecahnya Kerusuhan Lombok 17 Januari 2000 yang menyeret isu agama dan ras sebagai penyebab kerusuhan.
=== Agama ===
Kota Mataram merupakan kota yang multi etnis dan agama. Pengaruh budaya [[Suku Sasak|Sasak]] dan [[Suku Bali|Bali]], sangat terasa di kota ini. Adapun keberagaman penduduk kota Mataram menurut agama yang dianut, berdasarkan data [[kementerian Dalam Negeri]] tahun 2024, yakni pemeluk agama [[Islam]] 83,02% yang umumnya dianut suku Sasak. Kemudian [[Hindu]] 13,72% dianut suku Bali, kemudian [[Kristen]] 2,34% di mana [[Protestan]] 1,54% dan [[Katolik]] 0,80% yang umumnya dianut penduduk dari [[Nusa Tenggara Timur]], Batak dan Tionghoa. Sebagian lagi beragama [[Agama Buddha|Buddha]] yakni 0,92% yang dianut masyarakat Tionghoa.<ref name="DUKCAPIL"/>
=== Bahasa ===
Masyarakat Kota Mataram sebagian menggunakan [[Bahasa Sasak]] dalam keseharian, selain [[Bahasa Indonesia]], [[Bahasa Bali]], [[Bahasa Sumbawa|Bahasa Samawa]], serta [[bahasa Bima]]. Bahasa Sasak itu sendiri terbagi atas beberapa dialek, bergantung daerah masing-masing pengguna di Pulau Lombok, serta dapat digunakan sebagai acuan perbedaan [[strata sosial]] di masyarakatnya.
== Transportasi ==
=== Udara ===
Keberadaan [[Bandar Udara Selaparang]] merupakan pintu masuk melalui udara ke Kota Mataram khususnya serta [[Pulau Lombok]] dan [[Nusa Tenggara Barat]] umumnya.
Baris 191 ⟶ 123:
== Pariwisata ==
[[Berkas:MataramMuseum.JPG|jmpl|250px|ka|Museum Nusa Tenggara Barat]]
Kota Mataram terletak di pulau Lombok, merupakan sentra dari perjalanan wisata di Pulau Lombok. Kota Mataram saat ini dikembangkan menjadi salah satu kota pariwisata.
=== Akomodasi dan
===
[[Berkas:Pantai Ampenan Mataram.jpg|jmpl|ka|250px|Pantai Ampenan di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia]]
==== Wisata Alam ====
Pulau Lombok dengan pusat di Kota Mataram, merupakan tempat yang sangat terkenal dengan eksotisme alamnya. Dari kota ini anda bisa menuju tempat wisata alam yang sangat terkenal
==== Wisata Budaya ====
Untuk wisata budaya, perpaduan antara budaya Lombok dan Bali dan sentuhan dari etnis lainnya, melahirkan suatu kolaborasi budaya yang sangat menarik, dan ada beberapa tempat menarik yang layak untuk dikunjungi terkait dengan hal tersebut antara lain, [[Kuburan Tionghoa Bintaro]], [[Taman Mayura]], [[Pura Meru]], [[Pura Segara]], [[Museum Negeri Nusa Tenggara Barat]], [[Loang Baloq]], [[Kota
==== Belanja ====
Kota ini juga memiliki berbagai pusat perbelanjaan, misalnya Mataram Mall,Lombok Epicentrum Mall, Pusat Kerajinan Mutiara Pagesangan dan Ampenan Cerah Ceria. Disamping itu untuk anda yang suka belanja oleh-oleh Senggigi Square, Sukarara, Pusat Mutiara
=== Kuliner ===
Kota ini menyajikan sajian khas [[Pulau Lombok|Lombok]]
== Pendidikan ==
Fasilitas pendidikan di Kota Mataram tersedia dengan cukup memadai, di Kota ini terdapat beberapa perguruan tinggi baik Negeri maupun Swasta.
=== Perguruan Tinggi ===
[[Berkas:Gedung STP mataram.jpg|jmpl|250x250px|Gedung [[Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram]]]]
[[Berkas:MataramUniv2.JPG|jmpl|250px|ka|Kampus Universitas Mataram]]
Perguruan Tinggi Negeri yang cukup terkenal di kota ini adalah [[Universitas Mataram]], [[Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram|Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram]] dan [[Universitas Islam Negeri Mataram|UIN Mataram]]. Sementara, beberapa Perguruan Tinggi Swasta juga banyak di Kota Mataram, di antaranya adalah:
* [[Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram]]
* [[Universitas Pendidikan Mandalika]]
* Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Mataram
* STIE Mataram
* [[Universitas Islam Al-Azhar Mataram]] (Unizar)
* [[Universitas Nahdlatul Wathan Mataram]]
* [[Universitas Muhammadiyah Mataram]]
* [[Universitas NTB]]
* [[Universitas 45 Mataram]]
* [[Universitas Saraswati]]
* [[STMIK Bumigora Mataram]]
* Universitas Terbuka Daerah Mataram <ref>{{Cite web |url=https://mataram.ut.ac.id/ |title=Universitas Terbuka Daerah Mataram |access-date=2023-06-12 |archive-date=2023-05-07 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230507233929/https://mataram.ut.ac.id/ |dead-url=no }}</ref>
== Kesehatan ==
{{utama|Daftar rumah sаkit di Kota Mataram}}
== Referensi ==
{{reflist|2}}
== Lihat pula ==
* [[Wilayah metropolitan Mataram]]
* [[Daftar stasiun televisi di Nusa Tenggara Barat]]
== Pranala luar ==
Baris 232 ⟶ 177:
{{wikivoyage|Mataram}}
{{Wikiportal|Indonesia}}
* {{id}} [http://mataramkota.go.id/ Situs web resmi Kota Mataram] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110721120911/http://www.mataramkota.go.id/ |date=2011-07-21 }}
{{Ibukota Provinsi di Indonesia}}
Baris 239 ⟶ 183:
{{Nusa Tenggara Barat}}
[[Kategori:Kota Mataram| ]]
[[Kategori:Kota di Nusa Tenggara Barat|Mataram]]
[[Kategori:Kota di Indonesia|Mataram]]
[[Kategori:Ibu kota provinsi di Indonesia|Mataram]]
|