Perencanaan sumber daya perusahaan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Marianskie (bicara | kontrib) |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
(84 revisi perantara oleh 48 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{
'''Perencanaan sumber daya perusahaan''', atau sering disingkat '''ERP''' dari istilah [[bahasa Inggris]]nya, ''enterprise resource planning'', adalah [[sistem informasi]] yang diperuntukkan bagi
== Sejarah ==
Bermula dari kebutuhan perusahaan akan software yang dapat membantu operasional bisnis, pada awalnya, ERP adalah sistem yang membantu mengontrol sistem persediaan (inventory) sebuah perusahaan.<ref>{{Cite journal|last=Monk|first=Ellen F.|last2=Lycett|first2=Mark|date=2014-09-06|title=Measuring business process learning with enterprise resource planning systems to improve the value of education|url=http://dx.doi.org/10.1007/s10639-014-9352-6|journal=Education and Information Technologies|volume=21|issue=4|pages=747–768|doi=10.1007/s10639-014-9352-6|issn=1360-2357}}</ref> Seiring dengan kebutuhan akan sistem yang bertambah, software inventory tersebut berkembang untuk menganalisa kebutuhan material dalam proses produksi perusahaan, yang kemudian lebih dikenal dengan istilah [[material requirement planning]] (MRP), dan kemudian berevolusi menjadi [[Manufacturing Resource Planning]] (MRP II).<ref>{{Cite journal|last=Niederhoffer|first=Elaine|last2=Wight|first2=Oliver|date=1982-03|title=The Executive's Guide to Successful MRP II|url=http://dx.doi.org/10.2307/3380422|journal=Public Productivity Review|volume=6|issue=1/2|pages=142|doi=10.2307/3380422|issn=0361-6681}}</ref>
Seiring dengan kebutuhan akan software yang terintegrasi satu sama lain, MRP II, berkembang untuk memenuhi [[proses bisnis]] di keuangan (finance), penjualan (sales), pembelian (purchasing), pengiriman (shipping), accounting, yang kemudian dikenal dengan sistem ERP (enterprise resource planning), yang merupakan sistem yang terintegrasi satu sama lain, yang digunakan oleh perusahaan untuk menjalankan operasional bisnis rutin.<ref>{{Cite web|last=Mayasari|first=Deasy|title=Mengenal Software ERP: Sejarah, Kegunaan dan Tips Memilihnya - TIMES Indonesia|url=https://www.timesindonesia.co.id/tekno/402139/mengenal-software-erp-sejarah-kegunaan-dan-tips-memilihnya|website=www.timesindonesia.co.id|language=id|access-date=2022-11-01}}</ref>
== Karakter Sistem ==
Berbeda dengan ''Front Office System'' yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk [[e-Commerce]], [[e-Government]], aplikasi berbasis mobile. ERP sering disebut sebagai ''Back Office System'' yang mengindikasikan bahwa pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini.
* [[Manajemen rantai pasok|Supply Chain Management]] (SCM), meliputi pembelian, persediaan, produksi, penjualan, sampai dengan pengiriman barang.<ref>{{Cite web|last=Lombardo|first=Salvatore|date=2022-10-25|title=You Can Simplify How You Manage Procurement, Even in a Multi-ERP Environment|url=https://news.sap.com/2022/10/sap-central-procurement-simplify-multi-erp-environment/|website=SAP News Center|language=en-US|access-date=2022-11-01}}</ref>
* [[Manajemen hubungan pelanggan|Customer Relationship Management]] (CRM), mengelola hubungan antara bagian penjualan perusahaan dengan pelanggan.
* [[Sistem manajemen sumber daya manusia|Human Resource Information System]] (HRIS) yang berfokus pada managemen [[sumber daya manusia]] yang dimiliki oleh perusahaan.
=== Modul ERP ===
Baris 21 ⟶ 27:
=== Keuntungan penggunaan ERP ===
ERP memiliki berbagai manfaat bagi perusahaan, seperti:
==== Integrasi data keuangan ====
Untuk mengintegrasikan data keuangan sehingga top management bisa melihat dan mengontrol kinerja keuangan perusahaan dengan lebih baik.
====
Menstandarkan proses operasi melalui implementasi best practice sehingga terjadi peningkatan produktivitas, penurunan inefisiensi dan peningkatan kualitas produk.
====
Menstandarkan data dan informasi melalui keseragaman pelaporan, terutama untuk perusahaan besar yang biasanya terdiri dari banyak business unit dengan jumlah dan jenis bisnis yg berbeda-beda.
=== Keuntungan
* Penurunan inventori
* Penurunan tenaga kerja secara total
* Peningkatan service level
* Peningkatan kontrol keuangan
* Penurunan waktu yang di butuhkan untuk mendapatkan informasi.
== Penerapan ERP ==
Berikut ini adalah ringkasan poin-poin yg bisa digunakan sebagai pedoman pada saat implementasi ERP:
* ERP adalah bagian dari [[infrastruktur]] perusahaan, dan sangat penting untuk kelangsungan hidup perusahaan. Semua orang dan bagian yang akan terpengaruh oleh adanya ERP harus terlibat dan memberikan dukungan.
* ERP ada untuk mendukung fungsi bisnis dan meningkatkan produktivitas, bukan sebaliknya. Tujuan implementasi ERP adalah untuk meningkatkan daya saing perusahaan.
* Pelajari kesuksesan dan kegagalan implementasi ERP, jangan berusaha membuat sendiri
=== Gagalnya ERP ===
Baris 114 ⟶ 57:
* Strategi operasi tidak sejalan dengan business process design dan pengembangannya
* Orang-orang tidak disiapkan untuk menerima dan beroperasi dengan sistem yang baru
* Kurangnya edukasi dalam tahap implementasi akan memberikan kesulitan bagi user yang justru akan memperlambat proses
=== Tanda-tanda kegagalan ERP ===
Baris 129 ⟶ 72:
* Cacatnya project design & management
* Kurangnya komunikasi
* Saran penghematan yang menyesatkan.
# [[Ukirama]]
# [[Moka (perusahaan)]]
# [[Netsuite]]
# [[Oracle]]
# [[SAP SE]]
# [[Zahir (perusahaan)]]
# [[YoungLimWon Softlab]]
# [[HashMicro]]
# [[Odoo]]
# [[SAP Hana Cloud]]
== Referensi ==
<references />
{{stub}}
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:Model bisnis]]
[[Kategori:Proses bisnis]]
[[Kategori:Manajemen rantai suplai]]
[[Kategori:Istilah bisnis]]
|