Paradigma Faktor Lin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Paradigma faktor Lin''' adalah [https://wiki-indonesia.club/wiki/Teori teori] yang ditemukan oleh Carolyn A. Lin tentang faktor-faktor yang membantu pemberian keputusa...' Tag: |
{{kelayakan}} dipertanyakan |
||
(38 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Underlinked|date=Oktober 2016}}
'''Paradigma faktor Lin''' adalah [https://wiki-indonesia.club/wiki/Teori teori] yang ditemukan oleh Carolyn A. Lin tentang faktor-faktor yang membantu pemberian keputusan dalam penerapan berbagai jenis [https://wiki-indonesia.club/wiki/Teknologi_komunikasi teknologi komunikasi] dan dampak potensial dari sebuah penerapan teknologi yang ada pada sistem sosial, audiens, dan pola penggunaan. ▼
{{Orphan|date=Oktober 2016}}
{{kelayakan}}
▲'''Paradigma
== Daftar Faktor ==
Faktor-faktor yang digunakan adalah:
#Regulasi: panduan inovasi teknologi, kompetisi pasar, perlindungan konsumen. ▼
#Budaya teknologi: membentuk kepercayaan, gagasan dan penerimaan pasar terkait inovasi teknologi. ▼
#Tren teknologi: pencegahan, percepatan, penghentian inovasi teknologi dan kompetisi pasar.▼
#Kompetisi pasar: membentuk dan menata ulang inovasi teknologi, tren, penyebaran/difusi, penerapan/adopsi.▼
#Sifat inovatif: berani, suka tantangan, sedikit resiko. ▼
#Kebutuhan inovatif: kebutuhan untuk aktualisasi diri ke arah yang inovatif. ▼
#Efektivitas: pemahaman level kemampuan dan kepercayaan diri.▼
#Orientasi kognitif: kepercayaan, sikap, control diri, intensi perilaku terkait dengan penerapan.▼
=== Faktor Sistem ===
#Pemuka pendapat: memiliki pengaruh yang kuat dalam sebuah inovasi, penyebaran dan penerapan di seluruh aspek sosial.▼
▲
#Massa yang kritis: kelompok awal memiliki peranan penting dalam pemerataan penerapan.▼
#Sistem media: media, media hiburan, budaya pop yang dapat membantu pertumbuhan budaya teknologi dan menambahkan kata baru ke dalam aspek sosial.▼
▲
#Sifat inovatif: derajat teknologi, kompleksitas, keuntungan relatif, kecocokan dan observasi.▼
#Keberadaan sosial: kemampuan teknologi untuk membangun kesadaran dalam realisme interaksi sosial.▼
#Kesempurnaan media: kemampuan teknologi untuk menyampaikan isyarat petunjuk verbal maupun nonverball dalam menyediakan umpan balik secara langsung.▼
#Kelancaran teknologi: kemampuan teknologi dalam menyediakan tatap muka antara modalitas multifungsi dengan transmutasi untuk memberikan pengalaman berkomunikasi dan berinteraksi dengan lancar.▼
#Non-adopsi: menunjukkan hilangnya atau negatifnya tautan antara sistem, audiens, sosial, teknologi.▼
#Penghentian: mengarah ke interaksi negatif yang melibatkan sistem, audiens, sosial, teknologi.▼
#Kecenderungan penerapan: mencerminkan penerapan adopsi yang tertunda karena halangan intrinsik atau ekstrinsik. ▼
#Penerapan: mengadopsi teknologi untuk mempertemukan kebutuhan yang berbeda antara individu atau institusi.▼
#Penemuan ulang: menemukan cara baru dalam penginovasian teknologi.▼
=== Faktor Sosial ===
#Arus komunikasi: kepuasan terhadap pemahaman kendali diri, perhatian, keingintahuan, ketertarikan melalui dorongan teknologi.▼
#Angka harapan: kepuasan terhadap pemahaman tingkat nilai yang melampaui biaya yang diharapkan.▼
#Manfaat dan kepuasan: kepuasan terhadap kebutuhan informasi rapat (kerja), stimulasi (permainan), pendidikan (pembelajaran), [https://wiki-indonesia.club/wiki/Media_sosial media sosial] (koneksi).▼
▲
=== Faktor Audiens ===
▲
▲
=== Faktor Teknologi ===
▲
▲
▲
=== Faktor Adopsi ===
▲
▲
▲
=== Faktor Penggunaan ===
▲
▲
== Referensi ==
{{reflist}}
[[Kategori:Teknologi komunikasi]]
|