Sutiyoso: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baqotun0023 (bicara | kontrib) k mengganti dengan foto resmi |
|||
(199 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Kotak info
| honorific-prefix =
|
| image = Sutiyoso_as_Governor_of_Jakarta.jpg
| caption = Potret resmi, 1997
| office = Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta
| order = ke-12
| term_start = 6 Oktober 1997
| term_end = 7 Oktober 2007
| 1blankname = [[Daftar Wakil Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Wakil]]
| 1namedata = Abdul Kahfi<br />(1997–2002)<br />[[Djailani]]<br />(1997–2002)<br />[[Harun Al Rasyid]]<br />(1997–1998)<br />[[Budiharjo Sukmadi]]<br />(1998–1999)<br />[[Fauzi Alvie Yasin]]<br />(1999–2002)<br />[[Muhammad Rais]]<br />(1997–1998)<br />[[Budiharjo Sukmadi]]<br />(1998–2002)<br />[[Fauzi Bowo]]<br />(2002–2007)
| predecessor = [[Soerjadi Soedirdja]]
| successor = [[Fauzi Bowo]]
| office1 = Kepala Badan Intelijen Negara
| order1 = ke-16
| term_start1 = 8 Juli 2015
| term_end1 = 9 September 2016
| president1 = [[Joko Widodo]]
| 1blankname1 = Wakil
| 1namedata1 = [[Erfi Triassunu]]<br />(2015)<br />[[Torry Djohar Banguntoro]]<br />(2015–2016)
| predecessor1 = [[Marciano Norman]]
| successor1 = [[Budi Gunawan]]
| office2 = Daftar Panglima Komando Daerah Militer Jayakarta{{!}}Panglima Komando Daerah Militer Jaya
| order2 = ke-13
| term_start2 = 1996
| term_end2 = 1997
| president2 = [[Soeharto]]
| predecessor2 = [[Wiranto]]
| successor2 = [[Sjafrie Sjamsoeddin]]
| birth_date = {{tanggal lahir dan umur|1944|12|6}}
| birth_place = [[Semarang]], [[Jawa Tengah]], Indonesia
| death_date =
| death_place =
| death_cause =
| resting_place =
| allegiance = {{flag|Indonesia}}
| serviceyears = 1968–1997
| rank = [[File:21-TNI Army-LG.svg|25px| ]] [[Letnan Jenderal]] [[TNI]]
| branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian Army.svg|25px]] [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|TNI Angkatan Darat]]
| unit = [[Infanteri]] ([[Komando Pasukan Khusus|Kopassus]])
| battles = {{bulleted list|[[Operasi Seroja]]|[[Pemberontakan di Aceh]]}}
| awards =
| laterwork =
| party = {{parpolicon|Partai NasDem}}<ref>{{cite news|url=https://nasional.sindonews.com/read/458260/12/tinggalkan-pkpi-sutiyoso-gabung-partai-nasdem-1623902761|title=Tinggalkan PKPI, Sutiyoso Gabung Partai Nasdem|author=Felldy Utama|publisher=Sindonews|date=17 Juni 2021|accessdate=20 Juni 2021|language=id}}</ref>
| otherparty = {{bulleted list|{{parpolicon|Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia}} (2010–2015)<ref>{{cite news|url=https://www.tribunnews.com/nasional/2015/06/30/sutiyoso-saya-sudah-mengundurkan-diri-dari-pkpi|title=Sutiyoso: Saya Sudah Mengundurkan Diri dari PKPI|author=Amriyono Prakoso|publisher=Tribunnews|date=30 Juni 2015|accessdate=20 Juni 2021|language=id}}</ref>}}
| father = Tjitrodihardjo
| mother = Sumini
| spouse = {{marriage|Setyorini|1974}}
| children = {{bulleted list|Yessy Riana Dilliyanti|Renny Yosnita Ariyanti}}
| residence =
| alma_mater = [[Akademi Militer|AKABRI Darat]] (1968)
| occupation = {{hlist|[[Tentara]]|[[politikus]]}}
| religion = [[Islam]]
| signature = Sign Sutiyoso.png
| office3 = Daftar Ketua Umum APPSI{{!}}Ketua umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia
| order3 = Ke-1
| successor3 = [[Fauzi Bowo]]<br>(''gubernur DKI Jakarta'')
| term_start3 = 2000
| term_end3 = 2007
| predecessor3 = ''jabatan dibentuk''
}}
[[Letnan Jenderal]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) '''H. Sutiyoso''', [[Sarjana Hukum|S.H.]] ({{lahirmati|[[Kota Semarang|Semarang]]|6|12|1944}}), adalah [[politikus]] Indonesia dan mantan [[jenderal]] yang menjabat sebagai Kepala [[Badan Intelijen Negara|Badan Intelijen Negara]] sejak Juli 2015 hingga September 2016.<ref>{{cite news|url=http://www.thejakartapost.com/news/2015/06/11/house-works-quick-approval-sutiyoso-new-bin-chief.html|title=House works for quick approval of Sutiyoso as new BIN chief|author=Margareth S. Aritonang and Tama Salim|publisher=The Jakarta Post|date=11 Juni 2015|accessdate=7 Oktober 2015}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.thejakartapost.com/news/2015/06/30/all-parties-approve-sutiyoso-new-bin-chief.html|title=All parties approve Sutiyoso as new BIN chief |author=Dylan Amirio|publisher=The Jakarta Post|date=30 Juni 2015|accessdate=7 Oktober 2015}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.antaranews.com/en/news/99458/sutiyoso-to-modernize-bins-equipment-to-face-future-challenges|title=Sutiyoso to modernize BIN's equipment to face future challenges|author=M. Agung Rajasa|publisher=Antra News|date=8 Juli 2015|accessdate=7 Oktober 2015}}</ref> Dikenal secara informal sebagai ''''Bang Yos'''<nowiki/>', ia juga menjabat sebagai [[Daftar Gubernur Jakarta|gubernur]] [[Jakarta]], ibu kota negara, selama periode politik yang penuh gejolak dari tahun 1997 hingga 2007. Pada masa ini, terdapat total lima presiden di Indonesia ([[Soeharto]], [[B.J. Habibie]], [[Abdurrahman Wahid|Gus Dur Wahid]], [[Megawati]], dan [[Susilo Bambang Yudhoyono|SBY]]). Peralihan antar presiden seringkali disertai dengan banyak gejolak dan gangguan di jalanan Jakarta. Sutiyoso juga menjabat sebagai Ketua Umum [[Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia]] (PBSI) periode 2004–2008.<ref>{{cite news|url=http://www.thejakartapost.com/news/2015/05/06/indonesia-digs-deep-future-badminton-stars.html|title=Indonesia digs deep for future badminton stars|author=Irawaty Wardany|date= 6 Mei 2015|accessdate=7 Oktober 2015}}</ref>
Ia terutama dikenal karena karyanya dalam mendukung pengenalan sistem [[TransJakarta]], sebuah sistem [[bus rapid transit]], di Jakarta pada awal tahun 2000.<ref>{{cite news|url=http://www.thejakartapost.com/news/2009/10/07/fewer-cars-more-art-please-jakartans-have-their-say.html|title=Fewer cars, more art, please: Jakartans have their say|author=DIS|publisher=The Jakarta Post|date=7 Oktober 2009|accessdate=7 Oktober 2015}}</ref> Disepakati secara luas bahwa pengaturan transportasi umum yang lebih baik sangat diperlukan di Jakarta sehingga pengenalan sistem TransJakarta dipandang sebagai sebuah inisiatif penting. Namun tidak mudah untuk memastikan bahwa sistem bus TransJakarta berfungsi dengan baik sehingga pengaturan tersebut saat ini{{when|date=Mei 2024}} dianggap memiliki keberhasilan yang beragam.
Sutiyoso mengumumkan dirinya mencalonkan diri sebagai presiden Indonesia pada pemilu 2009 dan 2014 namun gagal mendapatkan dukungan yang cukup untuk memenangkan nominasi tersebut. Ia juga merupakan ketua [[Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia]] antara tahun 2010 dan 2015.
== Pendidikan dan latar belakang ==
Lahir di Semarang, Sutiyoso merupakan anak ke enam dari delapan bersaudara. Ia adalah putra pasangan Tjitrodihardjo dan Sumini. Setelah tamat [[Sekolah Menengah Atas]] ([[SMA]]) di Semarang pada 1963 dan sempat setahun kuliah di Jurusan Teknik Sipil [[Universitas 17 Agustus 1945 Semarang|Universitas 17 Agustus]], ia masuk [[Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia]] (AKABRI) di [[Magelang]]. Lulus pada 1968, ia berpindah-pindah tugas di kesatuan militer.
Sutiyoso menikah dengan '''Setyorini''' pada tahun 1974 dan dikaruniai dengan dua orang putri:
* '''Yessy Riana Dilliyanti''', menikah dengan Yogie Sandi Nugraha
* '''Renny Yosnita Ariyanti''', menikah dengan Danindro Anindito
== Karier ==
Periode
Posisinya sebagai panglima, kemudian merentangkan jalan menjadi gubernur. Gaya kepemimpinannya disebut-sebut banyak meniru mantan [[Gubernur Jakarta|Gubernur]] [[Ali Sadikin]].
Periode pertama (
== Sebagai
Pada
Keberadaan ''Busway''
Peluncuran [[Koridor|Koridor II]] yang dilakukan pada
Mulai
Pada
Setelah merealisasikan pelebaran [[Jalan MH Thamrin]], ia menerapkan pemberlakuan [[Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993]] terutama Pasal 51 ayat 1 tentang peraturan kendaraan bermotor melaju di sebelah kiri. Penertiban pengendara motor harus di jalur kiri diberlakukan sejak
Saksi tilang bagi pengendara sepeda motor yang melaju di lajur tengah dan kanan mulai diterapkan semenjak itu juga. Dasar wajib lajur kiri bagi pengendara sepeda motor adalah Peraturan Pemerintah Nomor 43 tahun 1993 tentang Prasarana dan Lalu lintas Jalan. Dalam Bab VIII Pasal 51 ayat 1 dijelaskan tata cara berlalu lintas di jalan adalah mengambil lajur sebelah kiri. Selain, karena masa ujicoba selama 13 hari sejak Desember 2006 yang dapat menurunkan jumlah kasus kecelakaan hingga 30,7 persen.
Pada
Selain pelarangan pengendara sepeda motor melintas di kawasan Sudirman dan Jalan Thamrin, jumlah sepeda motor juga direncanakan dibatasi di Jakarta.
Pada
Pada
Hingga masa jabatannya berakhir,
== Pusat
Pada
== Insiden
Pada
Atas insiden itu, Sutiyoso menuntut Pemerintah Australia memberikan klarifikasi dan meminta maaf atas pelecehan yang dilakukan polisi federal Australia. Sikap polisi yang menerobos masuk ke dalam kamar hotel tempatnya menginap dan
Pada 30 Mei 2007, juru bicara Kedutaan Besar Australia untuk Indonesia, John Williams, membantah telah memaksa Sutiyoso untuk menghadap ke Pengadilan Negeri New South Wales. Menurutnya, para petugas kepolisian mendatangi kamar Sutiyoso secara legal, dengan dipayungi hukum yang berlaku di negara bagian New South Wales, Australia, untuk menyampaikan undangan untuk mengikuti sidang atas perintah pengadilan.<ref>{{Cite web|last=Welle (www.dw.com)|first=Deutsche|title=Aussie Bantah Panggil Paksa Sutiyoso {{!}} DW {{!}} 30.05.2007|url=https://www.dw.com/id/aussie-bantah-panggil-paksa-sutiyoso/a-2956399|website=DW.COM|language=id-ID|access-date=2020-12-03}}</ref>
Pada 31 Mei 2007, Duta Besar Australia untuk Indonesia, [[Bill Farmer]], menyampaikan permintaan maaf secara pribadi<ref>{{Cite news|last=Liputan6.com|date=2007-05-31|title=Australia Meminta Maaf ke Sutiyoso|url=https://www.liputan6.com/news/read/142292/australia-meminta-maaf-ke-sutiyoso|work=[[Liputan6.com]]|language=id|access-date=2020-12-03}}</ref> dan berjanji akan menyampaikan protes dari Sutiyoso dan Pemerintah RI kepada Pemerintah Negara Bagian New South Wales (NSW).<ref name=":0"/><ref>{{Cite news|title=Dubes Aussie akan Sampaikan Protes RI ke Canberra|url=https://news.detik.com/berita/d-787573/dubes-aussie-akan-sampaikan-protes-ri-ke-canberra|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=2020-12-03}}</ref><ref>{{Cite news|date=2007-06-01|title=Sutiyoso: Sister City Terus Jika South Wales Minta Maaf|url=https://nasional.tempo.co/read/101080/sutiyoso-sister-city-terus-jika-south-wales-minta-maaf|work=[[Tempo.co]]|language=id|access-date=2020-12-03}}</ref>
== Penghargaan ==
Pada
Gelar pahlawan pengelolaan kualitas udara di [[Asia]] diberikan dengan pertimbangan berhasil dalam mengembangkan akuntan umum [[TransJakarta]] (''busway'') yang mengurangi emisi gas kendaraan bermotor di [[Jakarta]]. Pembentukan fasilitas umum [[busway]] meniru sistem ''Bus Rapid Transportation'' (BRT) di [[Bogota]] ([[Kolombia]]) dan menjadi satu-satunya provinsi di [[Indonesia]] yang mempunyai Peraturan Daerah tentang Pengendalian Pencemaran Udara (Perda No 2/2005).
Penghargaan serupa diberikan kepada [[Departemen Lingkungan Hidup Thailand|Direktur Jenderal Pengendalian Polusi Departemen Lingkungan Hidup Thailand]] [[Supat Wangsongwatana]], pengamat senior Lingkungan Hidup Badan Kerjasama Pembangunan Internasional Swedia [[Sara Stenhammar]], dan seorang hakim di [[Lahore]] ([[Pakistan]]) [[Hamid Ali Shah]].
Sutiyoso mendapatkan sejumlah tanda kehormatan atas prestasi dan jasanya baik dari dalam maupun luar negeri, diantaranya:
{| class="wikitable" style="margin:1em auto; text-align:center;"
! colspan="3" align="center" |Dada kanan
! colspan="3" align="center" |Dada kiri
|-
|colspan="3"|
{| style="margin:1em auto; text-align:center;"
|-
|[[Berkas:US_Master_Parachutist_Badge.png|100x100px]]
| align="center" |[[Berkas:Brevet Pathfinder.png|100x100px]]
|}
|colspan="3"|
{| style="margin:1em auto; text-align:center;"
|-
| colspan="3" |[[File:Brevet Komando Kopassus.png|130px]] [[File:Brevet Freefall TNI AD.png|130px]]
|-
| colspan="3" |[[File:Brevet Para Utama TNI AD.png|220px]]
|-
|
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=PIta (Ribbon) Bintang Mahaputera Utama.png|width=100}}
|
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Kartika Eka Paksi Pratama.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Bintang Yudha Dharma Nararya.gif|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Kartika Eka Paksi Nararya.gif|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Kesetiaan XXIV.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Dwidya Sistha.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Satya Lencana Penegak.gif|width=100}}
|-
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana G.O.M. VIII Dharma Pala.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Pita (Ribbon) Satyalencana Seroja.png|width=100}}
|{{Ribbon devices|number=0|type=award-star|ribbon=Knight of the Royal Order of Sahametrei Ribbon Bar.png|width=100}}
|-
| colspan="3"|[[File:Brevet Scuba TNI AL.png|200px]]
|}
|-
|colspan="3" |
{| class="wikitable" style="margin:1em auto; text-align:center;"
|colspan="4"|Master Parachutist Badge (US Army)
|colspan="4"|Brevet Pandu Udara (Pathfinder)
|}
|colspan="4" |
{| class="wikitable" style="margin:1em auto; text-align:center;"
|-
!Brevet
| colspan="4"|Brevet Kualifikasi Komando [[Komando Pasukan Khusus|Kopassus]]
| colspan="4"|Brevet Free Fall
|-
!Brevet
| colspan="9"|Brevet Para Utama
|-
!Baris ke-1
| colspan="9"|[[Bintang Mahaputera Utama]] (19 Agustus 1999)<ref>{{Cite web|title=Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003|url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/41462-Bintang_Mahaputera_tahun_1959-2003.pdf|website=Sekretariat Negara Republik Indonesia|access-date=2021-01-20|archive-date=2022-08-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20220805183645/https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/41462-Bintang_Mahaputera_tahun_1959-2003.pdf|dead-url=no}}</ref>
|-
!Baris ke-2
| colspan="3"|[[Bintang Kartika Eka Paksi|Bintang Kartika Eka Paksi Pratama]]
| colspan="3"|[[Bintang Yudha Dharma|Bintang Yudha Dharma Nararya]]
| colspan="3"|[[Bintang Kartika Eka Paksi|Bintang Kartika Eka Paksi Nararya]]
|-
!Baris ke-3
| colspan="3"|[[Satyalancana Kesetiaan]] 24 Tahun
| colspan="3"|[[Satyalancana Dwidya Sistha]]
| colspan="3"|[[Satyalancana Penegak]]
|-
!Baris ke-4
| colspan="3"|[[Satyalancana Dharma Phala]]
| colspan="3"|[[Satyalancana Seroja]]
| colspan="3"|[[:en:Royal Order of Sahametrei|Knight of the Royal Order of Sahametrei]] - Kamboja
|-
!Brevet
| colspan="9"|Brevet Scuba TNI AL
|}
|}
==Riwayat Jabatan==
* Pama Puspassus TNI AD
* Wakil Komandan Grup 3 Kopassus (1986-1987)
* Asisten Personil Danjen Kopassus (1987-1989)
* Asisten Operasi Danjen Kopassus (1989-1991)
* Asisten Operasi Kaskostrad (1991-1992)
* Wadanjen Kopassus (1992-1993)
* Danrem 061/Surya Kencana (1993-1994)
* Kepala Staf Kodam Jaya (1994-1996)
* Panglima Kodam Jaya (1996-1997)
== Lain-lain ==
* Ketua Umum PB [[Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia|PBSI]] (2004–2008)
* Mendanai pertandingan Kejuaraan Tinju Dunia kelas bulu versi [[WBA]] antara [[Chris John]] vs [[Renan Acosta]] di Jakarta (2006)
* Ketua Umum [[Organisasi Amatir Radio Indonesia|ORARI]] (2006–)
* Ketua Umum DPP [[Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia|PKPI]] (2010–2015)
* Anggota Dewan Pertimbangan DPP [[Partai Nasional Demokrat|Partai NasDem]] (2021–)
== Lihat pula ==
* [[Wakil Gubernur Jakarta]]
* [[Daftar gubernur di Indonesia]]
==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
{{Commonscat}}
* {{in lang|id}} [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/s/sutiyoso/biografi/biografi.shtml Profil di TokohIndonesia]
{{kotak mulai}}
{{s-gov}}
{{s-bef|before=[[Marciano Norman]]}}
{{s-ttl|title=[[Kepala Badan Intelijen Negara]]|years=2015—2016}}
{{s-aft|after=[[Budi Gunawan]]}}
{{s-ppo}}
{{s-bef|before=[[Meutia Hatta]]}}
{{s-ttl|title=[[Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia|Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia]]|years=2010—2015}}
{{s-aft|after=[[Isran Noor]]}}
{{s-sport}}
{{s-bef|before=[[Chairul Tanjung]]}}
{{s-ttl|title=Ketua Umum [[Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia]]|years=2004—2008}}
{{s-aft|after=[[Djoko Santoso]]}}
{{s-off}}
{{s-bef|before=[[Soerjadi Soedirdja]]}}
{{s-ttl|title=[[Gubernur Jakarta]]|years=1997—2007}}
{{s-aft|after=[[Fauzi Bowo]]}}
{{s-mil}}
{{Succession box
|title = [[Komando Daerah Militer Jaya/Jayakarta|Panglima Komando Daerah Militer Jaya/Jayakarta]]
|years = 1996—1997
|with =
|before = [[Wiranto]]
|after = [[Sjafrie Sjamsoeddin]]
}}
{{Succession box
|title = [[Komando Daerah Militer Jaya/Jayakarta|Kepala Staf Komando Daerah Militer Jaya/Jayakarta]]
|years = 1994—1996
|with =
|before =
|after = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
}}
{{s-end}}
{{Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta}}
{{Authority control}}
[[
[[Kategori:Tokoh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat]]
[[Kategori:Panglima Komando Daerah Militer Jaya]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Tokoh dari Semarang]]
[[Kategori:Tokoh tinju Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Kepala BIN]]
[[Kategori:Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
[[Kategori:Politikus Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Nasional Demokrat]]
[[Kategori:Tokoh Kopassus]]
[[Kategori:Penerima Bintang Mahaputera Utama]]
[[Kategori:Penerima Bintang Kartika Eka Paksi]]
|