AIDS: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
AlleborgoBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: oc:SIDA
Baris 564:
}}</ref>
 
===HubunganPenularan melalui hubungan seksual===
Mayoritas infeksi HIV berasal dari hubungan seksual tanpa [[kondom|pelindung]] antarindividu yang salah satunya terkena HIV. Hubungan heteroseksual adalah modemodus utama infeksi HIV di dunia.<ref>Johnson AM & Laga M, Heterosexual transmission of HIV, ''AIDS'', 1988, 2(suppl. 1):S49-S56; N'Galy B & Ryder RW, Epidemiology of HIV infection in Africa, ''Journal of Acquired Immune Deficiency Syndromes'', 1988, 1(6):551-558; dan Deschamps M et al., Heterosexual transmission of HIV in Haiti, ''Annals of Internal Medicine'', 1996, 125(4):324-330.</ref>
Transmisi HIV secara seksual terjadi dalamketika ada kontak antara sekresi cairan vagina atau cairan preseminal seseorang dengan rektum, alat kelamin, atau [[membran mukosa]] mulut pasangannya. Hubungan seksual reseptif tanpa pelindung lebih berisiko daripada hubungan seksual insertif tanpa pelindung. Risiko masuknya HIV dari orang yang terinfeksi menuju orang yang belum terinfeksi melalui hubungan seks anal lebih besar daripada risiko hubungan seksual dan seks oral. Seks oral tidak berarti tak berisiko karena HIV dapat masuk melalui seks oral reseptif maupun insertif.<ref name=Rothenberg>{{
 
cite journal | author=Rothenberg, R. B., Scarlett, M., del Rio, C., Reznik, D., O'Daniels, C.
Baris 732:
| accessdate = 2006-03-28
 
}}</ref> Terdapat programProgram lainnya danlebih promosimempromosikan penggunaan kondom yang lebih besar. KondomMisalnya, digunakankondom sebagaimerupakan bagian pelengkaputama pada ''Pendekatan CNN'':
 
:'''''C'''ondom use, for those who engage in risky behavior'' (penggunaan kondom, untukbagi orang yang menjalanimelakukan sikap yangperilaku berisiko),
:'''''N'''eedles, use clean ones'' (Jarumjarum, gunakan jarum yang bersih),
:'''''N'''egotiating skills; negotiating safer sex with a partner and empowering women to make smart choices'' (kemampuan negosiasi; menegosiasikan seks yang lebih aman dengan mitrapasangan dan memberimemberdayakan kuasaperempuan padaagar wanitadapat untukmemilih mencapaidengan pilihan yang baikbijak).
 
Pada bulan [[Desember]] tahun [[2006]], ''penelitian yang menggunakan [[Randomized controlleduji trial|randomizedacak trialsterkendali]]'' mengkonfirmasi bahwa [[khitanansunat]] laki-laki menurunkan risiko infeksi HIV diantarapada laki-lakipria heteroseksual [[Afrika]] sampai sekitar 50%. Diharapkan bahwa intervensipendekatan ini akan dengan aktif dipromosikandigalakkan di banyak negara yang terinfeksi HIV paling burukparah, walaupun melakukanpenerapan halpendekatan iniitu akan ikutharus sertaberhadapan mengkonfrontasidengan beberapasejumlah kebudayaanisu danterkait isukepraktisan, sopankebudayaan, dan santunperilaku. Beberapa ahli menakutikhawatir bahwa kerentanankurangnya HIVpersepsi yangakan lebihkerentanan kecilHIV diantarapada laki-laki bersunat dapat menyebabkan meningkatkan banyaknya hubunganperilaku seksual yangberisiko merupakansehingga dampakmalah negatifmengurangi daridampak usaha pencegahan ini.<ref name=NIAIDCircumcision>{{
 
cite web
Baris 746:
| accessdate = 2006-12-15
 
}}</ref> LebihSelain jauh lagiitu, ahli kesehatan [[Afrika Selatan]] khawatir bahwa penggunaan kembali pisau tidak steril pada ritual khinatansunat laki-laki dapat menyebarkan HIV.<ref name=Kaisercircum>{{
 
cite web