Mastum: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Sejarah: minor cosmetic change |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Sejarah: minor cosmetic change |
||
Baris 10:
[[Berkas:Harajuku bridge 02.jpg|thumb|''Cosplay'' di distrik [[Harajuku]], Tokyo]]
[[File:Cosplayer. New York Comic con. 2012.jpg|thumb|Cosplayer. New York Comic con. 2012]]
Sejak paruh kedua tahun 1960-an, penggemar cerita dan film [[fiksi ilmiah]] di Amerika Serikat sering mengadakan [[konvensi fiksi ilmiah]]. Peserta konvensi mengenakan kostum seperti yang dikenakan tokoh-tokoh film fiksi ilmiah seperti [[Star Trek]]. Budaya Amerika Serikat sejak dulu mengenal bentuk-bentuk pesta topeng (''masquerade'') seperti dalam perayaan [[Haloween]] dan [[Paskah]].<ref name="hirobuchi">{{cite book
Tradisi penyelenggaraan konvensi fiksi ilmiah sampai ke Jepang pada dekade 1970-an dalam bentuk acara peragaan kostum (''costume show'').<ref name="no-tenki">{{cite book
Pada waktu itu, peserta konvensi menyangka Mari Kotani mengenakan kostum tokoh manga ''[[Triton of the Sea]]'' karya [[Osamu Tezuka]]. Kotani sendiri tidak berusaha keras membantahnya, sehingga media massa sering menulis kostum ''Triton of the Sea'' sebagai kostum ''cosplay'' pertama yang dikenakan di Jepang. Selanjutnya, kontes ''cosplay'' dijadikan acara tetap sejak Nihon SF Taikai ke-19 tahun 1980. Peserta mengenakan kostum [[Superman]], [[Atom Boy]], serta tokoh dalam ''[[Toki o Kakeru Shōjo]]'' dan film ''[[Virus (film tahun 1980)|Virus]]''.<ref name="komatsu">{{cite book
Majalah anime di Jepang sedikit demi sedikit mulai memuat berita tentang acara ''cosplay'' di pameran dan penjualan terbitan ''[[dōjinshi]]''. Liputan besar-besaran pertama kali dilakukan majalah ''[[Fanroad]]'' edisi perdana bulan Agustus [[1980]]. Edisi tersebut memuat berita khusus tentang munculnya kelompok anak muda yang disebut "Tominoko-zoku" ber-''cosplay'' di kawasan [[Harajuku]] dengan mengenakan kostum baju bergerak [[Gundam]]. Kelompok "Tominoko-zoku" dikabarkan muncul sebagai tandingan bagi [[Takenoko-zoku]] (kelompok anak muda berpakaian aneh yang waktu itu meramaikan kawasan Harajuku). Istilah "Tominoko-zoku" diambil dari nama sutradara film animasi ''[[Gundam]]'', [[Yoshiyuki Tomino]], dan sekaligus merupakan parodi dari istilah Takenoko-zoku. Foto peserta cosplay yang menari-nari sambil mengenakan kostum robot Gundam juga ikut dimuat. Walaupun sebenarnya artikel tentang Tominoko-zoku hanya dimaksudkan untuk mencari sensasi, artikel tersebut berhasil menjadikan "''cosplay''" sebagai istilah umum di kalangan penggemar anime.
Baris 20:
Sebelum istilah ''cosplay'' digunakan oleh media massa elektronik, asisten penyiar Minky Yasu sudah sering melakukan ''cosplay''. Kostum tokoh [[Minky Momo]] sering dikenakan Minky Yasu dalam acara temu darat ''[[mami no RADI-karu communication]]'' yang disiarkan antara lain oleh [[Radio Tōkai]] sejak tahun [[1984]]. Selanjutnya, acara radio yang sama mulai mengadakan kontes ''cosplay''. Dari tahun [[1989]] hingga [[1995]], di [[tv asahi]] ditayangkan ranking kostum ''cosplay'' yang sedang populer dalam acara ''[[Hanakin Data Land]]''.
Sekitar tahun [[1985]], hobi ''cosplay'' semakin meluas di Jepang karena ''cosplay'' telah menjadi sesuatu hal yang mudah dilakukan. Pada waktu itu kebetulan tokoh ''[[Kapten Tsubasa]]'' sedang populer, dan hanya dengan kaus [[T-shirt]] pemain bola Kapten Tsubasa, orang sudah bisa "ber-''cosplay''". Kegiatan ''cosplay'' dikabarkan mulai menjadi kegiatan berkelompok sejak tahun [[1986]]. Sejak itu pula mulai bermunculan fotografer amatir (disebut ''kamera-kozō'') yang senang memotret kegiatan ''cosplay''.<ref name="otakuology">{{cite book
== Cosplay di Indonesia ==
|