Melilla: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Perancis +Prancis)
Baris 23:
'''Melilla''' atau '''Meliya''' ([[bahasa Arab]]: '''مليلة''') ([[bahasa Tamazight]]: '''Tamlit''') adalah sebuah [[Komunitas Otonomi Spanyol|kota otonomi]] [[Spanyol]] yang terletak di pesisir [[Maroko]] bagian timur, [[Afrika Utara]]. Bernaung di bawah provinsi [[Malaga]] sebelum diberikan Status Otonomi, Melilla dahulunya merupakan [[pelabuhan bebas]] sebelum Spanyol bergabung dengan [[Uni Eropa]]; industri utamanya ialah [[perikanan]]. Sumber penghasilan lainnya berupa perdagangan lintas-batas (legal maupun gelap) dan bantuan dari Spanyol dan Eropa. Pada [[1994]], populasinya berjumlah 63.670 jiwa yang memeluk agama [[Kristen]], [[Islam]], [[Yahudi]] dan minoritas [[Hindu]].
 
Sejak kemerdekaannya dari PerancisPrancis dan Spanyol, Maroko mengklaim Melilla, [[Ceuta]], [[Kepulauan Canary]] dan beberapa pulau kecil milik Spanyol di dekat daratan Afrika ([[Plaza de soberania]]) sebagai wilayahnya. Klaim itu berdasar dari perbandingan serupa mengenai tuntutan Spanyol atas wilayah [[Gibraltar]]. Namun, pemerintah Spanyol menolak perbandingan tersebut (penduduk wilayah yang diklaim turut menolak) dengan alasan Ceuta dan Melilla adalah bagian dari negara Spanyol yang utuh, sedangkan Gibraltar, sebuah [[Kolonial Britania|wilayah luar negeri]] Britania, tidak akan pernah menjadi bagian [[Britania Raya]].
 
Banyak pengungsi asal Afrika yang mencoba masuk ke wilayah Melilla, bagian dari [[Uni Eropa]]. [[Pagar perbatasan Melilla]], berupa dua pagar setinggi 3 m dilengkapi dengan menara pengintai, melindungi perbatasan tersebut. Tetapi beberapa pengungsi seringkali berhasil melewatinya secara ilegal sehingga dapat menghindar dari langkah polisi Spanyol yang akan mendeportasi mereka.