Ronny Pattinasarany: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menolak 4 perubahan teks terakhir (oleh 116.0.0.74 dan 202.80.215.67) dan mengembalikan revisi 12167279 oleh HsfBot
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 28:
=== Pelatih ===
Ada beberapa klub yang pernah merasakan sentuhan tangannya, yakni [[Persiba Balikpapan]], [[Krama Yudha Tiga Berlian]], [[Persita Tangerang]], [[Petrokimia Gresik]], [[Makassar Utama]], [[Persitara Jakarta Utara]] dan [[Persija Jakarta]]. Namun prestasi terbaik yang pernah ditorehkan Ronny adalah ketika menangani [[Petrokimia Putra]] saat sukses mempersembahkan beberapa trofi bagi klub tersebut yang saat ini sudah bubar dan melebur dalam [[Gresik United]] (GU). Ronny membawa Petrokimia meraih Juara Surya Cup, Petro Cup, dan runner-up Tugu Muda Cup.
 
Namun pada akhir 1990-an, Ronny yang pada saat itu didaulat menjadi pelatih terbaik dan pelatih termahal di Indonesia, secara mengejutkan mengucapkan pamit terhadap insan dunia sepakbola, dan memutuskan untuk mundur dari profesinya yang sudah membesarkan namanya selama lebih dari 2 dekade, karena ingin membimbing kedua anaknya, Benny dan Yerry yang mengalami kecanduan terhadap narkoba sejak lama.
 
=== Lain-lain ===