Partai Sosialis Amerika: Perbedaan antara revisi

'''Partai Sosialis Amerika (PSA)''' (bahasa Inggris: ''Socialist Party of America'') adalah sebuah [[partai politik]] di [[Amerika]] yang berhaluan [[sosialisme]] dan dibentuk di [[Indianapolis]], Amerika Serikat, pada 29 Juni 1901.{{sfn|Nugraha, 2003|p=1-5|}} Salah satu tokoh Partai Sosialis Amerika yang banyak dikenal adalah [[Eugene V. Debs]] yang juga menjadimerupakan pemimpin partai ini sejak 1901 hingga 1920 dan pernah menjadi kandidat presiden Amerika Serikat dari Partai Sosialis Amerika dalam [[Pemilihan umum di Amerika Serikat|pemilihan umum Amerika]] sebanyak lima kali.{{sfn|Nugraha, 2003|p=1-5|}} Selain [[Partai Demokrat]] dan [[Partai Republik]], Partai Sosialis Amerika merupakan partai yang memiliki banyak simpatisan dan menjadi salah satu dari tiga partai utama di Amerika pada awal abad ke 20.{{sfn|Nugraha, 2003|p=1-5|}} Partai Sosialis Amerika berafiliasi dengan kelompok-kelompok masyarakat yang berpandangan SosialisSosialisme, seperti kelompok buruh industri, kelompok [[Afrika-Amerika]], kelompok agamawan, kaum [[feminis]], dan juga kelompok [[imigran]].{{sfn|Nugraha, 2003|p=1-5|}} Sebagai partai yang menolak sistem kapitalis[[kapitalisme]], Partai Sosialis Amerika memiliki beberapa [[propaganda]] yang disebarluaskan pada masyarakat Amerika melalui media surat kabar lokal.{{sfn|Nugraha, 2003|p=117-119}} Dalam propaganda tersebut, Partai Sosialis Amerika menawarkan solusi atas masalah yang muncul akibat sistem kapitaliskapitalisme, yaitu masalah terkait [[kesejahteraan buruh]], [[rasialisme]], diskriminasi terhadap perempuan, dan anti perang.{{sfn|Nugraha, 2003|p=1-5|}} Pada 1912, Partai Sosialis Amerika berhasil mendapatkan banyak suara pada pemilihan umum di tingkat nasional dan negara bagian.{{sfn|McKillen, 2017}} Namun, selama [[Perang Dunia I]], Partai Sosialis Amerika mengalami represi dari pemerintah pusat karena dianggap berbahaya.{{sfn|McKillen, 2017}} Pada tahun 1918, Partai Sosialis Amerika pecah menjadi dua kubu, yaitu Partai Sosialis Amerika dan [[Partai Komunis Amerika]]. Perpecahan ini mengakibatkan menurunnya jumlah anggota partai.{{sfn|Nugraha, 2003|p=117-119}} Pada 31 Desember tahun 1972, Partai Sosialis Amerika secara resmi dibubarkan.

Pada masa [[revolusi industri kedua]] menjelang akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20, sistem perekonomian di Amerika berhaluan kapitalis sementara sistem politiknya adalah [[demokrasi liberal]].{{sfn|Nugraha, 2003|p=1-5|}} Dampak dari sistem ekonomi dan politik tersebut menghasilkan sistem [[monopoli ekonomi]] dan [[kesenjangan sosial]] di masyarakat.{{sfn|Nugraha, 2003|p=117-119}} Untuk mengatasi dampak buruk tersebut, sebagian kelompok masyarkatmasyarakat membuat gerakan-gerakan yang berhaluan sosialis.{{sfn|Nugraha, 2003|p=1-5|}} Gerakan-gerakan sosialisme tersebut berkumpul dan membentuk suatu kesatuan yang lebih besar dan mendirikan Partai Sosialis Amerika.{{sfn|Nugraha, 2003|p=1-5|}}

Partai Sosialisme Amerika memiliki konsep sosialisme campuran yang terdiri dari pemikiran [[sosialisme kemanusiaan]] (utopis) dan [[sosialisme Karl Marx]]. {{sfn|Nugraha, 2003|p=1-5|}}{{sfn|Encyclopedia, 2020}}

Sebagai dampak dari revolusi Industri kedua di Amerika, berbagai gerakan sosialisme mulai banyak bermunculan.{{sfn|Nugraha, 2003||p=60-61}} Sebelum tahun 1850, sosialisme di Amerika adalah pergerakan kemanusiaan yang tidak berlandasakan [[politik]] dan [[ekonomi]].{{sfn|Nugraha, 2003||p=60-61}} Kelompok sosialis kemanusiaan pertama kali muncul di Eropa pada abad ke 18-19 sebagai akibat dari kemajuan Industri.{{sfn|Nugraha, 2003|p=6-7}} Pada saat itu, kemajuan Industri yang pesat mengakibatkan berbagai permasalahan sosial. Sebagai contoh, kaum [[buruh]] diberi upah sangat rendah dengan jam kerja yang lama, serta eksploitasi tenaga kerja wanita dan anak-anak.{{sfn|Nugraha, 2003||p=60-61}} Paham sosialisme kemanusiaan  meyakini bahwa penghapusan pengangguran dan pencapaian keamanan ekonomi dapat dicapai dengan cara yang damai.{{sfn|Nugraha, 2003|p=6-7}} [[Robert Owen]] dari Inggris, [[Charles Fourier]] dan [[Eutine Cabet]] dari Perancis merupakan beberapa cendikiawan sosialisme kemanusiaan Eropa yang mencoba untuk menerapkan kegiatan sosialisme kemanusiaan di Amerika Serikat.{{sfn|Nugraha, 2003||p=60-61}} Meski demikian, upaya pergerakan sosialisme kemanusiaan banyak dianggap hanya didasarkan pada rasa kemanusiaan saja tanpa disertai tindakan, strategi, dan konsepsi yang jelas untuk melakukan perbaikan.{{sfn|Nugraha, 2003|p=6-7}} Oleh sebab itu, paham sosialisme kemanusiaan dianggap sebagai angan-angan belaka dan disebut sosialisme utopis oleh paham sosialisme yang lain.{{sfn|Nugraha, 2003|p=6-7}}

Paham sosialisme [[Karl Marx]] merupakan paham yang menolak konsep [[individualisme]].{{sfn|Nugraha, 2003|p=6-7}}{{sfn|Encyclopedia, 2020}} Paham ini meyakini bahwa suatu sistem harus berdasarkan [[kolektivitas]] dan sarana produksi dan ekonomi harus dikuasai oleh masyarakat dan pemerintah.{{sfn|Nugraha, 2003|p=6-7}} Untuk mencapai tujuan tersebut, maka upaya yang perlu dilakukan harus menggunakan jalan kekerasan atau [[revolusi]].{{sfn|Nugraha, 2003|p=6-7}}{{sfn|Encyclopedia, 2020}} Setelah [[Perang Saudara Amerika Serikat|perang saudara Amerika]] Serikat, kaum sosialisis Amerika Serikat banyak berhubungan dengan organisasi interational, terutama dengan Karl Marx International.{{sfn|Nugraha, 2003|p=64-65}}{{sfn|Encyclopedia, 2020}}Pada mulanya, kaum sosialis Amerika menolak paham sosialisme yang dianut Karl Marx.{{sfn|Nugraha, 2003|p=64-65}} Baru pada tahun 1869, kaum sosialisme Amerika menerima paham tersebut dan membuat paham sosialisme Karl Marx berkembag di Amerika, terutama di [[New York]].{{sfn|Nugraha, 2003|p=64-65}}{{sfn|Encyclopedia, 2020}}

Maraknya paham sosialisme yang berkembang di Amerika Serikat pada awal abad ke-20 melahirkan sejumlah gerakan sosialisme baru.{{sfn|Nugraha, 2003|p=66-67}} Seorang tokoh sosialisme Amerika, Eugene V. Debs mendirikan [[Partai Buruh Sosialis]] (''The Socialist Labor Party'') yang memiliki misi untuk menciptakan [[demokrasi]] yang sosialis di Amerika.{{sfn|Nugraha, 2003|p=66-67}} Tokoh sosialisme lainnya, [[Victor Berger]] mendirikan [[Partai Sosial Demokrasi Amerika]] (''Social Democratic Party of America'').{{sfn|Nugraha, 2003|p=66-67}} Kedua partai ini akhirnya bersatu dan bergabung dengan ''[[Partai Buruh Sosialis]]'' (''Socialist Labor Party'').{{sfn|Nugraha, 2003|p=66-67}} Ketiga gerakan sosialisme tersebut bertemu di [[Indianapolis]] pada tahun 1901 dan membantuk sebuah partai baru yang dinamakan Partai Sosialis Amerika.{{sfn|Nugraha, 2003|p=66-67}} Pada awal terbentuknya, Partai Sosialis Amerika memiliki 10.000 anggota.{{sfn|Nugraha, 2003|p=6-7}}

Selain [[Eugene V. Debs]] dan [[Victor Berger]], tokoh-tokoh dan kelompok-kelompok sosialisme yang lain juga turut hadir dan bergabung dengan Partai Sosialis Amerika (68-69). Mereka yang hadir diantaranya [[John Harriman]] dan [[Morris Hilquit]] dari [[Partai Buruh Soisalis|Partai Buruh Soisalis Amerika Serikat]], Edaward[[Edward BelamyBellamy]], [[Serikat Buruh Amerika]] (''American Federation Labor''), [[The Knight LaborLabo|''The Knight Labo'']]''r,'' [[Kristen Sosialis Amerika]], Kelompok Buruh [[Yahudi]], Kelompok Afrika-Amerika, [[Frederick Heath]], [[Emir Seidel]] dari surat kabar Milwaue[[Milwaukee]], [[Seymour Stedman]], [[Margareth Haile]], [[Corrine Brown]], dan [[G.A. Hoehn]]. Kehadiran mereka di Indianapolis adalah untuk membentuk partai dan membahas program-program Partai Sosialis Amerika untuk period 1901 hingga 1904. Berdasarkan hasil pertemuan di Indianapolis, diputuskan bahwa kantor pertama Partai Sosialis Amerika berada di [[St. Louis]] dan [[Leon Greenbaum]] terpilih sebagai sekretaris pertama. Hingga tahun 1903, keanggotaan Partai Sosialis Amerika berjumlah 15.975 anggota. Sebagain besar anggota partai merupakan anggota dari [[Bellamy National Club|''Bellamy National Club'']] dan [[Partai Populis]]. (68-69)

Pada awal pembentukannya, ada tujuh poin [[propaganda]] yang diusung oleh Partai Sosialis Amerika. Pertama, menolak [[monopoli ekonomi]] dengan cara membuat fasiltas transportasi, komunikasi, dan fasilitas umum adalah kepemilikan bersama, bukan perseorangan. Kedua, mengurangi jam kerja dan menaikan upah pekerja. Ketiga, memberikan kompensasi bagi pekerja berupa [[asuransi]] keselamatan kerja, kesehatan, dan pensiun. Keempat, menciptakan [[sistem industri]] yang umum, bukan hanya dikuasai oleh pemilik modal semata. Kelima, menciptakan pendidikan dasar gratis bagi anak-anak hingga usia 18 tahun dan memberikan fasilitas tambahan seperti buku dan pakaian sekolah. Keenam, memberikan [[hak politik]] yang sama bagi pria dan wanita. Ketujuh, memperbaiki sistem politik yang sudah ada dengan cara menyebarluaskan kader partai yang adil dan inisiatif.(69)