Pandemi Covid-19 di Guam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 37:
 
Sedangkan, sejak pertamakali terdapat kematian akibat koronavirus di negara ini, jumlah kasus positif terus bertambah. Pada tanggal 27 Maret 2020, negara ini telah melakukan 308 tes, ditemukan adanya delapan tes dinyatakan positif, dan menjadikan jumlah kasus positif menjadi 45 orang.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.postguam.com/news/local/there-are-tough-days-ahead/article_de77a7a4-6f20-11ea-867e-ab53e1e2b25b.html|title='There are Tough Days Ahead' 45 of 308 Test Positive for COVID-19|last=Delgado|first=Nick|date=27 Maret 2020|website=The Guam Daily post|access-date=2 April 2020}}</ref>
 
Negara ini terjadi peristiwa kematian akibat COVID-19 yang kedua pada tanggal 31 Maret 2020, yaitu seorang pria berusia 79 tahun di Rumah Sakit Memorial Guam yang tidak memiliki riwayat perjalanan, melainkan karena kasus penularan lokal. Namun, sebelumnya lelaki ini telah memiliki riwayat beberapa penyakit yang telah dideritanya, yaitu penyakit kanker usus besar dan cedera pada tulang belakang. Dengan adanya kasus kematian yang kedua ini agar menjadikan peringatan bagi orang lain untuk tetap waspada terkait dengan pandemi koronavirus ini.<ref>{{Cite web|url=https://www.rnz.co.nz/news/pacific/413025/second-covid-19-death-in-guam-as-cases-rise|title=Second Covid-19 Death in Guam as Cases Rise|last=Radio New Zealand|first=|date=1 April 2020|website=Radio New Zealand|access-date=3 April 2020}}</ref>
 
== Reaksi ==