Bahan bakar hayati: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bebasnama (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 33:
Biodiesel merupakan bahan bakar hayati yang paling umum di Eropa. Biodiesel diproduksi dari minyak atau lemak menggunakan [[transesterifikasi]] dan merupakan cairan yang komposisinya mirip dengan diesel mineral. Nama kimianya adalah metil asam lemak (atau etil) ester ([[Fatty acid methyl ester|FAME]]). Minyak dicampur dengan sodium hidroksida dan methanol (atau ethanol dan reaksi kimia menghasilkan biodiesel (FAME) dan [[gliserol]]. 1 bagian gliserol dihasilkan untuk setiap 10 bagian biodiesel.
 
Biodiesel dapat digunakan di setiap [[mesin diesel]] kalau dicampur dengan diesel mineral. Di beberapa negara, produsen memberikan garansi untuk penggunaan 100% biodiesel. Kebanyakan produsen kendaraan membatasi rekomendasi mereka untuk penggunaan biodiesel sebanyak 15% yang dicampur dengan diesel mineral. Di kebanyakan negara Eropa, campuran biodiesel 5% banyak digunakan luas dan tersedia di banyak stasiun bahan bakar.<ref>http://www.biodiesel.de/</ref><ref>[{{Cite web |url=http://www.biodieselfillingstations.co.uk/ |title=Welcome to Biodiesel Filling Stations<!-- Bot generated title -->] |access-date=2021-01-29 |archive-date=2018-07-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180714031730/http://www.biodieselfillingstations.co.uk/ |dead-url=yes }}</ref>
 
Di AS, lebih dari 80% truk komersial dan bus kota beroperasi menggunakan diesel. Oleh karena itu, penggunaan biodiesel AS bertumbuh cepat dari sekitar 25 juta galon per tahun pada 2004 menjadi 78 juta galon pada awal 2005. Pada akhir 2006, produksi biodiesel diperkirakan meningkat empat kali lipat menjadi 1 miliar galon. [http://www.wfs.org/futcontja07.htm]