Bahasa Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Zaman kerajaan Hindu-Buddha: menyunting tanda baca
Bebasnama (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 2:
|name=Bahasa Indonesia
|states=[[Indonesia]], [[Timor Leste]] (sebagai [[bahasa kerja]])
|speakers= 42 juta penutur asli{{brsigfig|42,766|2}}total 260 &nbsp;juta (disensus seluruh2010)<ref dunia)name="sensus2010"/>
|rank=56
|familycolor=Austronesia
Baris 16:
<ref>{{cite web |url=https://tirto.id/sejarah-kongres-bahasa-indonesia-i-meresmikan-bahasa-persatuan-ecjH |title=History of The Indonesian Language Congress I: Inaugurating The United Language (eng) |last= Ardanareswari|first=Indira |date= 25 June 2019 |website=tirto.id |publisher= Tirto |access-date=28 December 2020 |quote= "Yang dinamakan ‘Bahasa Indonesia’ yaitu Bahasa Melayu yang sungguhpun pokoknya berasal dari ‘Melayu Riau’ akan tetapi yang sudah ditambah, diubah atau dikurangi menurut keperluan zaman dan alam baharu, hingga bahasa itu lalu mudah dipakai oleh rakyat di seluruh Indonesia (EYD)" kata Ki Hajar Dewantara di Kongres Bahasa Indonesia I tahun 1983 di Solo}}</ref>
|script=
* [[Alfabet Latin|Latin]] ([[Alfabet Bahasabahasa Indonesia]])<br>[[Braille]] bahasa Indonesia
* [[Braille]] Indonesia
|nation={{INA}}
|minority={{flag|Timor Leste}}<ref name="easttimorgovernment.com">{{cite web|url=http://www.easttimorgovernment.com/languages.htm|title=East Timor Languages|website=www.easttimorgovernment.com|access-date=21 Maret 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20160304130633/http://easttimorgovernment.com/languages.htm|archive-date=4 Maret 2016|url-status=dead}}</ref>
|minority={{flag|Timor Leste}}
----
{{flag|ASEAN}}<br>{{flag|PBB}} <small>(digunakan dalam [[Pemeliharaan perdamaian|misi menjaga perdamaian PBB]])</small>
{{flag|ASEAN}}
|agency=[[Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa]]
|map=Indonesian Language Map.svg
|mapcaption=Keterangan:{{br}}{{color box|#00008B}} Wilayah Bahasa Indonesia dominan dipertuturkan dan sebagai bahasa resmi.{{br}}{{color box|#ADD8E6}} Wilayah Bahasa Indonesia dituturkan oleh minoritas.
|iso1=id|iso2=ind|iso3=ind|sign=[[Bahasa Isyarat Indonesia|BISINDO, SIBI]]|lingua=31-MFA-ac|glotto=indo1316|ancestor=[[Bahasa Melayu Kuno]]|ancestor2=[[Bahasa Melayu Klasik]] (bahasa Melayu Riau)|glottorefname=Indonesian|speakers2=[[Bahasa kedua|penutur L2]]: {{sigfig|155,93|3}}&nbsp;juta (2010 census)<ref name="sensus2010"/>}}
 
'''Bahasa Indonesia''' adalah [[bahasa resmi]] [[Indonesia|Republik Indonesia]] dan [[Daftar bahasa di Indonesia|bahasa persatuan]] [[orang Indonesia|bangsa Indonesia]].<ref>Pasal 36 [[Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945|Undang-Undang Dasar RI 1945]]</ref><ref>Butir ketiga [[Sumpah Pemuda]], 28 Oktober 1928</ref> Bahasa Indonesia adalah salah satu dari banyak [[Varietas bahasa|varietas]] [[bahasa Melayu]].<ref>Kridalaksana H. 1991. Pendekatan tentang Pendekatan Historis dalam Kajian Bahasa Melayu dan Bahasa Indonesia. Dalam Kridalaksana H. (penyunting). ''Masa Lampau bahasa Indonesia: Sebuah Bunga Rampai.'' Penerbit Kanisius, Yogyakarta.</ref> Bahasa Indonesia diresmikan penggunaannya setelah [[Proklamasi Kemerdekaan Indonesia]], tepatnya sehari sesudahnya, bersamaan dengan mulai berlakunya [[UUD 1945|konstitusi]]. Di [[Timor Leste]], bahasa Indonesia berstatus sebagai [[bahasa kerja]].
Baris 446 ⟶ 445:
|}
 
== Tata Bahasabahasa ==
{{utama|Tata Bahasa Indonesia}}
Dibandingkan dengan bahasa-bahasa Eropa, bahasa Indonesia tidak menggunakan kata benda ber[[gender(linguistik)|gender]]. Tidak ada deklinasi tertentu yang menentukan gender dari suatu kata. Di luar konteks gender secara linguistik, kata-kata dalam bahasa Indonesia sebagian besar tidak menyatakan jenis kelamin. Sebagai contoh, kata ganti seperti ''dia'' tidak secara spesifik menunjukkan bahwa orang yang disebut adalah lelaki atau perempuan. Hal yang sama juga ditemukan pada kata seperti ''adik'' dan ''pacar''. Untuk memerinci jenis kelamin, sebuah kata sifat harus ditambahkan, seperti pada kata ''adik laki-laki''.