Organisasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kpicom (bicara | kontrib)
k Pengembangan artikel tentang organisasi
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
Baris 9:
 
Menurut para ahli terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut.
* Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama .<ref>Singarimbun, Masri dan Sofyan Efendi. 1976. Understanding Practice and Analysis. New York: Random House.Hlm. 132</ref>.
* [[James D. Mooney]] mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama .<ref>D, Ratna Wilis. 1996. Teori-Teori Belajar. Jakarta: Penerbit Erlangga.Hlm. 56</ref>.
* [[Chester I. Bernard]] berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.<ref>Horton, Paul B. dan Chester L. Hunt. 1984. Sociology. Edisi keenam. International Student Edition. Tokyo: Mc.Graw-Hill Book Company Inc.Hlm. 89</ref>.
* [[Stephen P. Robbins]] menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (''entity'') sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.<ref>Stephen P.Robbins. Teori Organisasi Struktur, Desain, dan Aplikasi, (Jakarta: Arcan: 1994), hlm.4</ref>.
 
Sebuah organisasi dapat terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti penyatuan [[visi]] dan [[misi]] serta tujuan yang sama dengan perwujudan eksistensi sekelompok orang tersebut terhadap [[masyarakat]].<ref name="Keith Davis"/> Organisasi yang dianggap baik adalah organisasi yang dapat diakui keberadaannya oleh masyarakat di sekitarnya, karena memberikan kontribusi seperti; pengambilan sumber daya manusia dalam masyarakat sebagai anggota-anggotanya sehingga menekan angka pengangguran <ref name="Keith Davis"/>
Baris 20:
== Partisipasi ==
 
Dalam berorganisasi setiap [[individu]] dapat berinteraksi dengan semua [[struktur]] yang terkait baik itu secara langsung maupun secara tidak langsung kepada organisasi yang mereka pilih.<ref>WS, Winkel. 1997. Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: Gramedia.Hlm.75</ref>. Agar dapat berinteraksi secara efektif setiap individu bisa berpartisipasi pada organisasi yang bersangkutan.<ref name="Keith Davis"/> Dengan berpartisipasi setiap individu dapat lebih mengetahui hal-hal apa saja yang harus dilakukan.<ref name="Keith Davis"/>
 
Pada dasarnya [[partisipasi]] didefinisikan sebagai keterlibatan mental atau [[pikiran]] dan [[emosi]] atau perasaan seseorang di dalam situasi kelompok yang mendorongnya untuk memberikan sumbangan kepada kelompok dalam usaha mencapai tujuan.<ref name="Keith Davis">Keith Davis, Human Relations at Work, (New York, San Francisco, Toronto, London: 1962).Hlm.15-19</ref>.
 
Keterlibatan aktif dalam berpartisipasi, bukan hanya berarti keterlibatan jasmaniah semata.<ref name="Keith Davis"/> Partisipasi dapat diartikan sebagai keterlibatan mental, pikiran, dan emosi atau perasaan seseorang dalam situasi kelompok yang mendorongnya untuk memberikan sumbangan kepada kelompok dalam usaha mencapai tujuan serta turut bertanggung jawab terhadap usaha yang bersangkutan.<ref name="Keith Davis"/>
 
=== Unsur-unsur ===
Menuruth [[Keith Davis]] ada tiga unsur penting partisipasi:<ref name="Keith Davis"/>:
# Unsur pertama, bahwa partisipasi atau keikutsertaan sesungguhnya merupakan suatu keterlibatan mental dan [[perasaan]], lebih daripada semata-mata atau hanya keterlibatan secara jasmaniah.
# Unsur kedua adalah kesediaan memberi sesuatu sumbangan kepada usaha mencapai tujuan [[kelompok]]. Ini berarti, bahwa terdapat rasa [[senang]], kesukarelaan untuk membantu kelompok.
Baris 36:
* Informal
* Non formal
Keith Davis juga mengemukakan jenis-jenis partisipasi, yaitu sebagai berikut:<ref name="Keith Davis"/>:
# Pikiran (''psychological participation'')
# Tenaga (''physical partisipation'')
Baris 46:
=== Syarat-syarat ===
Agar suatu partisipasi dalam organisasi dapat berjalan dengan efektif, membutuhkan persyaratan-persyaratan yang mutlak yaitu .
* Waktu. Untuk dapat berpatisipasi diperlukan waktu. Waktu yang dimaksudkan disini adalah untuk memahamai pesan yang disampaikan oleh [[pemimpin]]. Pesan tersebut mengandung informasi mengenai apa dan bagaimana serta mengapa diperlukan peran serta.<ref name="Keith Davis"/>.
* Bilamana dalam kegiatan partisipasi ini diperlukan [[dana]] perangsang, hendaknya dibatasi seperlunya agar tidak menimbulkan kesan “memanjakan”, yang akan menimbulkan efek negatif.<ref name="Keith Davis"/>
* Subjek partisipasi hendaknya relevan atau berkaitan dengan organisasi di mana individu yang bersangkutan itu tergabung atau sesuatau yang menjadi perhatiannnya.<ref name="Keith Davis"/>