Ulun Lampung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 3:
'''Ulun Lampung''' secara tradisional geografis adalah suku yang menempati seluruh provinsi Lampung dan sebagian provinsi [[Sumatera Selatan]] bagian selatan dan tengah yang menempati daerah Martapura, Muaradua di Komering Ulu, Kayu Agung, Tanjung Raja di Komering Ilir, Merpas diselatan [[Bengkulu]] serta Cikoneng di pantai barat [[Banten]].
 
== Asal usulUsul ==
 
Asal-usul ulun Lampung (Orang Lampung atau Etnis Lampung) erat kaitannya dengan istilah Lampung sendiri. Kata Lampung sendiri berasal dari kata "anjak lambung" yang berarti berasal dari ketinggian (Diandra Natakembahang:2005), yang berarti berasal dari ketinggian ini karena para puyang BangsaUlun Lampung pertama kali bermukim menempati dataran tinggi Sekalasekala Brakbrak di lereng Gununggunung Pesagipesagi. Sebagaimana I Tsing yang pernah mengunjungi Sekala Brak setelah kunjungannya dari Sriwijaya dan dia menyebut To-Langpohwang bagi penghuni Negerinegeri ini. Dalam bahasa hokkian, dialek yang dipertuturkan oleh I Tsing To-Langpohwang berarti orang atas dan seperti diketahui Pesagi dan dataran tinggi Sekala brak adalah puncak tertinggi ditanah Lampung.
 
Prof Hilman Hadikusuma didalam bukunya (Adat Istiadat Lampung:1983) menyatakan bahwa generasi awal Ulun Lampung berasal dari Sekala Brak, di kaki Gunung Pesagi, Lampung Barat. Penduduknya dihuni oleh Buay Tumi yang dipimpin oleh seorang wanita bernama Ratu Sekerummong. Negeri ini menganut kepercayaan dinamisme, yang dipengaruhi ajaran Hindu Bairawa.