Ular pelangi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k taxo color |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 18:
}}
'''Ular pelangi''' adalah sejenis [[ular]] yang termasuk anggota suku [[Xenopeltidae]]. Ular ini diberi nama demikian karena lapisan transparan pada sisiknya membiaskan warna-warni pelangi dari cahaya matahari. Dalam [[bahasa Inggris]] disebut dengan nama ''sunbeam snake'' atau ''iridescent earth snake''. Sementara nama ilmiahnya adalah ''Xenopeltis unicolor'' (Schneider, 1799), merujuk pada keistimewaan sisik-sisiknya (''Xeno'': aneh, ajaib; ''peltis'': perisai).
== Pemerian ==
Baris 30:
== Bio-ekologi ==
Ular pelangi menghuni daerah lembab dan berawa-[[rawa]] di sekitar [[pantai]], [[sungai]], [[sawah|persawahan]], dan daerah ber[[hutan]]; di dataran rendah hingga pegunungan di ketinggian sekitar 1300 m dpl (David and Vogel, 1997). Tidak jarang pula ditemukan di sekitar pemukiman, terutama di daerah terbuka dan berumput-rumput yang meliar. Ular ini sering bersembunyi di bawah kayu busuk, bebatuan, tumpukan [[serasah]], atau menggali lubang dalam lumpur, tidak jauh dari [[air]].
Mangsanya terutama terdiri dari [[kodok]], [[kadal]], jenis-jenis ular lain, dan mungkin pula [[burung]] yang tinggal di atas tanah. Tweedie (1983) menyebutkan bahwa ular pelangi yang dipelihara dalam [[kandang]] juga mau memangsa [[tikus]]. Ular ini aktif di siang dan malam hari, meski karena pemalu jarang terlihat di [[siang]] hari.
Berkembang biak dengan bertelur (''ovipar''), ular pelangi setiap kalinya mengeluarkan hingga 17 butir telur.
|