Austria-Hungaria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
Ubah Hongaria -> Hungaria
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
Ubah Hongaria -> Hungaria
Tag: halaman dengan galat kutipan
Baris 104:
== Nama dan terminologi ==
[[File:5 corona Franz Joseph 1908.png|thumb|left|250px| Koin perak : 5 corona, 1908 – Patung Franz Joseph I menghadap ke kanan dikelilingi oleh legenda "Franciscus Iosephus I, Dei gratia, imperator Austriae, rex Bohemiae, Galiciae, Illyriae et cetera et apostolicus rex Hungariae"]]
Nama resmi kerajaan ini dalam '''bahasa Jerman : ''Österreichisch-Ungarische Monarchie''''' dan dalam '''bahasa HongariaHungaria : ''Osztrák–Magyar Monarchia''''' (bahasa Inggris: Austro-Hungaria Monarchy ), <ref name=":0" /> meskipun dalam hubungan internasional digunakan ''Austria–HongariaAustria–Hungaria ('' bahasa Jerman : ''Österreich-Ungarn'' ; bahasa HongariaHungaria : ''Ausztria-Magyarország'' ). Orang Austria juga menggunakan nama ''kuk Monarchie'' (bahasa Inggris: kuk monarki ) <ref name=":0" /> ( bahasa Jerman detail : ''Kaiserliche und königliche Monarchie Österreich-Ungarn''; bahasa HongariaHungaria : ''Császári és Királyi Osztrák–Magyar Monarchia'' ) <ref name=":0" /> dan ''Monarki Danubian'' ( bahasa Jerman : ''Donaumonarchie'' ; bahasa HongariaHungaria : ''Dunai Monarchia'' ) atau ''Monarki Ganda'' ( bahasa Jerman : ''Doppel-Monarchie'' ; bahasa HongariaHungaria : ''Dual-Monarchia'' ) dan ''Elang Ganda'' ( bahasa Jerman : ''Der Doppel-Adler'' ; bahasa HongariaHungaria : ''Kétsas'' ), tetapi tidak satu pun dari ini tersebar luas baik di HongariaHungaria atau di tempat lain.
 
Nama lengkap kerajaan yang digunakan dalam administrasi internal adalah '''The Kingdoms and Lands Represented in Imperial Council and the Lands of the Holy Hungarian Crown of St Stephen''' .
 
* Bahasa Jerman : ''Die im Reichsrat vertretenen Königreiche und Länder und die Länder der Heiligen Ungarischen Stephanskrone''
* Bahasa HongariaHungaria : ''A Birodalmi Tanácsban képviselt királyságok és országok és a Magyar Szent Korona országai''
 
Sejak tahun 1867 dan seterusnya, singkatan yang menaungi nama lembaga resmi di Austria–HongariaAustria–Hungaria mencerminkan tanggung jawab mereka:
 
* ''k.u.k.'' ( ''kaiserlich und königlich'' atau Kekaisaran dan Kerajaan ) adalah sebutan untuk institusi yang umum di kedua bagian monarki, misalnya kuk ''Kriegsmarine'' (Armada Perang) dan, selama perang, kuk ''Armee'' (Angkatan Darat). Tentara biasa mengubah labelnya dari ''kk'' menjadi ''kuk'' hanya pada tahun 1889 atas permintaan pemerintah HongariaHungaria.
* ''K.k.'' ( ''kaiserlich-königlich'' ) atauImperial-Royaladalah istilah untuk institusiCisleithania(Austria); "kerajaan" dalam label ini mengacu padaMahkota Bohemia.
* ''K.u.'' ( ''königlich-ungarisch'' ) atau ''M. k.'' ( ''Magyar királyi'' ) ("Kerajaan HongariaHungaria") mengacu padaTransleithania, tanah mahkota HongariaHungaria. DiKerajaan Kroasia dan Slavonia, lembaga otonomnya memegang''k.'' ( ''kraljevski'' ) ("Royal") sesuai denganPenyelesaian Kroasia–Hungaria, satu-satunya bahasa resmi di Kroasia dan Slavonia adalahbahasa Kroasia, dan institusi tersebut "hanya" bahasa Kroasia.
 
{{anchor|Names}}
Menyusul keputusan Franz Joseph I pada tahun 1868, kerajaan tersebut memakai nama resmi '''Austro-HongariaHungaria Monarchy/Realm''' ( Jerman : ''Österreichisch-Ungarische Monarchie/Reich'' ; HongariaHungaria : ''Osztrák–Magyar Monarchia/Birodalom'' ) dalam hubungan internasionalnya. Itu sering dikontrak menjadi '''Monarki Ganda''' dalam bahasa Inggris atau hanya disebut sebagai '''Austria''' . <ref name=eb9/>
 
== Tanah Kekaisaran ==
Banyak tulisan merujuk pada setengah bagian Austria-HongariaHungaria yang non-HongariaHungaria ("Austria") sebagai [[Cisleithania]] – sebab kebanyakan wilayahnya membujur ke barat (atau ke sisi "nya", dari pandangan orang Austria) dari sungai Leitha (walau Galisia di timur lautnya juga dihitung sebagai "Austria"). Daerah ini (terdiri lebih daripada yang secara sederhana [[Austria]]) dan tak memiliki bahasa resmi kelompok sebelum tahun 1915, dan oleh sebab itu sumber-sumber resmi merujuk pada "Kerajaan dan Negeri yang Diwakili dalam Dewan Kekaisaran". (Dewan Kekaisaran (''Reichsrat'') berfungsi sebagai parlemen Cisleithania.) Demikian pula, separuh [[Tanah Mahkota Santo Stefanus|Transleithania]] ("HongariaHungaria") juga terdiri lebih daripada HongariaHungaria, dan melahirkan penandaan resmi "Tanah Mahkota Suci HongariaHungaria dari [[Stefanus I dari HongariaHungaria|Santo Stefanus]]" – rujukan pada raja [[Kekristenan|Kristen]] HongariaHungaria pertama yang [[santo|dijadikan]].
 
"Kerajaan dan Negeri" setengah bagian [[Cisleithania]] di kekaisaran itu:
Baris 140:
 
"Negeri" [[Tanah Mahkota Santo Stefanus|Transleithania]] di kekaisaran itu:
* [[Kerajaan Hungaria|Kerajaan HongariaHungaria]]- termasuk [[Transilvania|Transylvania]] dan [[Provinsi Otonom Vojvodina|Vojvodina]]
* [[Kerajaan Kroasia-Slavonia|Kerajaan Kroasia dan Slavonia]]
* Kota [[Rijeka|Fiume]] (sebagai ''[[corpus separatum]]''.
 
[[Bosnia dan Herzegovina|Bosnia-Herzegovina]] diperintah secara bersama oleh Cisleithania dan Transleithania (lihat [[Kekuasaan Austria-HongariaHungaria di Bosnia dan Herzegovina]]).
 
== Sejarah ==
 
=== '''1867: Formasi''' ===
{{Main|Kompromi Austria-HongariaHungaria 1867}}
{{Sejarah Austria|boxwidth=200px|marginleft=0|marginright=0}}
{{Sejarah Hungaria|boxwidth=200px|marginleft=0|marginright=0}}
 
Kompromi Austro-HongariaHungaria tahun 1867 (disebut ''Ausgleich'' dalam bahasa Jerman dan ''Kiegyezés'' dalam bahasa HongariaHungaria), yang meresmikan struktur rangkap kekaisaran menggantikan bekas Kekaisaran Austria (1804–1867), bermula pada masa ketika kekuatan Austria menurun dan berkuasa—baik di Semenanjung Italia (sebagai akibat dari Perang Kemerdekaan Italia Kedua tahun 1859) dan di antara negara bagian bekas Konfederasi Jerman , diganti setelah Perang Austro-Prusia tahun 1866 dengan Konfederasi Jerman Utara di bawah kepemimpinan Prusiasebagai kekuatan berbahasa Jerman yang dominan, sementara itu meninggalkan Kekaisaran Austria di luar. <ref name=":0" /> Kompromi membangun kembali <ref name=":0" /> kedaulatan penuh Kerajaan HongariaHungaria, yang telah hilang setelah Revolusi HongariaHungaria tahun 1848 .
 
Faktor lain dalam perubahan konstitusional adalah ketidakpuasan HongariaHungaria yang terus berlanjut terhadap kekuasaan dari Wina dan meningkatnya kesadaran nasional di pihak bangsa (atau etnis) lain di Kekaisaran Austria. Ketidakpuasan HongariaHungaria muncul sebagian dari penindasan Austria, dengan dukungan Rusia , terhadap revolusi liberal HongariaHungaria tahun 1848–1849. Namun, ketidakpuasan terhadap pemerintahan Austria telah berkembang selama bertahun-tahun di HongariaHungaria dan memiliki banyak penyebab lainnya.
 
Pada akhir tahun 1850-an, sejumlah besar orang HongariaHungaria yang mendukung revolusi 1848–49 bersedia menerima monarki Habsburg. Mereka berargumen bahwa, sementara HongariaHungaria memiliki hak untuk kemerdekaan internal penuh, di bawah Sanksi Pragmatis tahun 1713 , urusan luar negeri dan pertahanan adalah "umum" bagi Austria dan HongariaHungaria. <ref name="Kann 1974">{{harvnb|Kann|1974|pp=}}</ref>
 
Setelah kekalahan Austria di Königgrätz , pemerintah menyadari perlu berdamai dengan HongariaHungaria untuk mendapatkan kembali status kekuatan besar. Menteri luar negeri baru, Count Friedrich Ferdinand von Beust , ingin menyelesaikan negosiasi yang macet dengan HongariaHungaria. Untuk mengamankan monarki, Kaisar Franz Joseph memulai negosiasi untuk kompromi dengan bangsawan HongariaHungaria , yang dipimpin oleh Ferenc Deák . Pada tanggal 20 Maret 1867, parlemen HongariaHungaria didirikan kembali di Pestmulai menegosiasikan undang-undang baru yang akan diterima pada 30 Maret. Namun, para pemimpin HongariaHungaria menerima penobatan Kaisar sebagai Raja HongariaHungaria pada tanggal 8 Juni sebagai kebutuhan untuk memberlakukan undang-undang di tanah Mahkota Suci HongariaHungaria . <ref name=":0" /> Pada tanggal 28 Juli, Franz Joseph, dalam kapasitas barunya sebagai Raja HongariaHungaria, menyetujui dan mengumumkan undang-undang baru, yang secara resmi melahirkan Monarki Ganda.
 
=== 1866-1878: di luar ''Kleindeutschland'' ===
[[File:Sarajevo 1878..jpg|thumb|right|Perlawanan Muslim Bosnia selama pertempuran Sarajevo pada tahun 1878 melawan pendudukan Austria-HongariaHungaria ]]
Monarki Ganda diciptakan setelah kalah perang pada tahun 1866 dengan Prusia dan Italia. Perang diakhiri dengan Perdamaian Praha (1866) yang menyelesaikan Pertanyaan Jerman demi Solusi Jerman Kecil . <ref name=":0" /> Untuk membangun kembali prestise Habsburg dan membalas dendam terhadap Prusia, Pangeran Friedrich Ferdinand von Beust menjadi menteri luar negeri (1866–1871). Dia membenci pemimpin Prusia, Otto von Bismarck , yang berkali-kali mengalahkannya. Beust melihat ke Prancis dan bernegosiasi dengan Kaisar Napoleon IIIdan Italia untuk aliansi anti-Prusia. Tidak ada syarat yang bisa dicapai. Kemenangan yang menentukan tentara Prusia-Jerman dalam perang tahun 1870 dengan Prancis dan berdirinya Kekaisaran Jerman mengakhiri semua harapan balas dendam dan Beust pensiun. <ref>{{Cite journal|jstor=4545476|title=Count Beust and Germany, 1866–1870: Reconquest, Realignment, or Resignation?|journal=Central European History|volume=1|issue=1|pages=20–34|last1=Schmitt|first1=Hans A.|year=1968|doi=10.1017/S000893890001476X|s2cid=144762108 }}</ref>
 
Setelah dipaksa keluar dari Jerman dan Italia, Dual Monarchy beralih ke Balkan, yang sedang kacau saat gerakan nasionalis memperoleh kekuatan dan menuntut kemerdekaan. Baik Rusia maupun Austria–HongariaAustria–Hungaria melihat peluang untuk berkembang di wilayah ini. Rusia berperan sebagai pelindung Slavia dan Kristen Ortodoks. Austria membayangkan sebuah kerajaan multi-etnis, beragam agama di bawah kendali Wina. Count Gyula Andrássy, seorang HongariaHungaria yang menjadi Menteri Luar Negeri (1871 hingga 1879), menjadikan inti dari kebijakannya sebagai salah satu penentangan terhadap ekspansi Rusia di Balkan dan menghalangi ambisi Serbia untuk mendominasi federasi Slavia Selatan yang baru. Dia ingin Jerman bersekutu dengan Austria, bukan Rusia. <ref>William L. Langer, ''European Alliances and Alignments: 1871–1890'' (2nd ed. 1950) p.&nbsp;20</ref>
 
=== '''1878–1914: Kongres Berlin, ketidakstabilan Balkan, dan Krisis Bosnia''' ===
{{Main|Kongres Berlin|Kekuasaan Austria-HongariaHungaria di Bosnia dan Herzegovina|Krisis Bosnia}}
 
[[File:Archduke Eugen Bosniaks.jpg|thumb|left|Rekrutan dari Bosnia-Herzegovina, termasuk Muslim Bosnia (31%), direkrut menjadi unit khusus Angkatan Darat Austria-HongariaHungaria sejak tahun 1879 dan dipuji atas keberanian mereka dalam melayani kaisar Austria, dianugerahi lebih banyak medali daripada unit lainnya. . Pawai militer ''Die Bosniaken Kommen'' disusun untuk menghormati mereka oleh Eduard Wagnes . <ref>{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=XkLDVyYZPBYC&pg=PA264|title=The Enemy at the Gate: Habsburgs, Ottomans and the Battle for Europe, p.&nbsp;264|first=Andrew|last=Wheatcroft|isbn=978-0-7867-4454-1|date=28 April 2009}}</ref>]]
 
Organisasi Pan-Slavia Rusia mengirimkan bantuan kepada pemberontak Balkan dan menekan pemerintah tsar untuk menyatakan perang terhadap Kesultanan Utsmaniyah pada tahun 1877 atas nama melindungi umat Kristen Ortodoks. <ref name=":0" /> Tidak dapat menengahi antara Kesultanan Utsmaniyah dan Rusia atas kontrol Serbia, Austria-HongariaHungaria menyatakan netralitas ketika konflik antara dua kekuatan meningkat menjadi perang . Dengan bantuan dari Rumania dan Yunani, Rusia mengalahkan Utsmaniyah dan dengan Perjanjian San Stefanomencoba membuat Bulgaria pro-Rusia yang besar. Perjanjian ini memicu kegemparan internasional yang hampir mengakibatkan perang Eropa secara umum. Austria–HongariaAustria–Hungaria dan Britania khawatir Bulgaria yang besar akan menjadi satelit Rusia yang memungkinkan tsar mendominasi Balkan. Perdana Menteri Britania Benjamin Disraeli memindahkan kapal perang ke posisinya melawan Rusia untuk menghentikan kemajuan pengaruh Rusia di Mediterania timur yang begitu dekat dengan rute Britania melalui Terusan Suez . <ref>Rene Albrecht-Carrie, ''A Diplomatic History of Europe Since the Congress of Vienna'' (1973) CH 6</ref>
 
When Russia defeated Turkey in a war the resulting Treaty of San Stefano was seen in Austria as much too favourable for Russia and its Orthodox-Slavic goals. The Congress of Berlin rolled back the Russian victory by partitioning the large Bulgarian state that Russia had carved out of Ottoman territory and denying any part of Bulgaria full independence from the Ottomans. The Congress of Berlin in 1878 let Austria occupy (but not annex) the province of Bosnia and Herzegovina, a predominantly Slavic area. Austria occupied Bosnia and Herzegovina as a way of gaining power in the Balkans. Serbia, Montenegro and Romania became fully independent. Nonetheless, the Balkans remained a site of political unrest with teeming ambition for independence and great power rivalries. At the Congress of Berlin in 1878 Gyula Andrássy (Minister of Foreign Affairs) managed to force Russia to retreat from further demands in the Balkans. As a result, Bulgaria Raya dipecah dan kemerdekaan Serbia dijamin. <ref name=":0" /> Pada tahun itu, dengan dukungan Britania, Austria–HongariaAustria–Hungaria menempatkan pasukan di Bosnia untuk mencegah Rusia melakukan ekspansi ke dekat Serbia. Dalam tindakan lain untuk menjaga Rusia keluar dari Balkan, Austria-HongariaHungaria membentuk aliansi, Entente Mediterania, dengan Inggris dan Italia pada tahun 1887 dan menyimpulkan pakta pertahanan bersama dengan Jerman pada tahun 1879 dan Rumania pada tahun 1883 melawan kemungkinan serangan Rusia. <ref name=":0" /> Setelah Kongres Berlin, kekuatan Eropa berusaha untuk menjamin stabilitas melalui serangkaian aliansi dan perjanjian yang rumit.
 
Khawatir tentang ketidakstabilan Balkan dan agresi Rusia, dan untuk melawan kepentingan Prancis di Eropa, Austria–HongariaAustria–Hungaria menjalin aliansi pertahanan dengan Jerman pada bulan Oktober 1879 dan Mei 1882. Pada bulan Oktober 1882 Italia bergabung dalam kemitraan ini dalam Aliansi Tiga terutama karena persaingan kekaisaran Italia dengan Prancis. Ketegangan antara Rusia dan Austria–HongariaAustria–Hungaria tetap tinggi, jadi Bismarck mengganti Liga Tiga Kaisar dengan Perjanjian Reasuransi dengan Rusia untuk menjaga agar Habsburg tidak sembarangan memulai perang atas Pan-Slavisme. <ref name=":0" /> Sandžak -Raška / Novibazarwilayah itu berada di bawah pendudukan Austria-HongariaHungaria antara tahun 1878 dan 1909, ketika dikembalikan ke Kesultanan Utsmaniyah, sebelum akhirnya dibagi antara kerajaan Montenegro dan Serbia . <ref name="Mount HolyOak">{{cite web|url=http://www.mtholyoke.edu/acad/intrel/boshtml/bos128.htm|title=The Austrian Occupation of Novibazar, 1878–1909|publisher=Mount HolyOak|access-date=24 March 2012|archive-url=https://web.archive.org/web/20120119180459/http://www.mtholyoke.edu/acad/intrel/boshtml/bos128.htm|archive-date=19 January 2012|url-status=live}}</ref>
 
Setelah Krisis Balkan Besar, pasukan Austro-HongariaHungaria menduduki Bosnia dan Herzegovina pada Agustus 1878 dan monarki akhirnya menganeksasi Bosnia dan Herzegovina pada Oktober 1908 sebagai induk bersama atas Cisleithania dan Transleithania di bawah kendali Kementerian Keuangan Kerajaan & Kerajaan . daripada melampirkannya ke salah satu pemerintah teritorial. Aneksasi pada tahun 1908 membuat beberapa orang di Wina mempertimbangkan untuk menggabungkan Bosnia dan Herzegovina dengan Kroasia untuk membentuk komponen monarki Slavia ketiga. Kematian saudara laki-laki Franz Joseph, Maximilian (1867), dan putra satu-satunya, Rudolf , membuat keponakan Kaisar, Franz Ferdinand, pewaris takhta. Archduke dikabarkan telah mendukung trialisme ini sebagai sarana untuk membatasi kekuasaan aristokrasi HongariaHungaria. <ref>Rene Albrecht-Carrie, ''A Diplomatic History of Europe Since the Congress of Vienna'' (1973) ch 8</ref>
 
Sebuah proklamasi yang dikeluarkan pada saat aneksasinya ke monarki Habsburg pada bulan Oktober 1908 menjanjikan lembaga-lembaga konstitusional tanah ini, yang akan menjamin hak-hak sipil penuh bagi penduduknya dan bagian dalam pengelolaan urusan mereka sendiri melalui dewan perwakilan lokal. Untuk memenuhi janji ini, sebuah konstitusi diundangkan pada tahun 1910. <ref name="Rene Albrecht-Carrie 1973 pp 259" />
Baris 184:
Pemain utama dalam Krisis Bosnia 1908-09 adalah menteri luar negeri Austria dan Rusia, Alois Lexa von Aehrenthal dan Alexander Izvolsky . Keduanya dimotivasi oleh ambisi politik; yang pertama akan muncul dengan sukses, dan yang terakhir akan dihancurkan oleh krisis. Sepanjang jalan, mereka akan menyeret Eropa ke ambang perang pada tahun 1909. Mereka juga akan membagi Eropa menjadi dua kubu bersenjata yang akan berperang pada Juli 1914. <ref>Gooch, 1936, pp 366-438.</ref> <ref>Wank, 2020.</ref>
 
Di bawah Perjanjian Berlin , Utsmaniyah menguasai Dardanella langsung menghubungkan Mediterania dan Laut Hitam. Perjanjian itu melarang masuknya kapal perang apa pun dari negara mana pun ke atau keluar dari Laut Hitam. Perjanjian ini menghabiskan sebagian besar Armada Rusia, membuatnya tidak berguna dalam Perang Rusia-Jepangtahun 1904-1905 ketika sangat dibutuhkan. Izvolsky ingin perubahan ini memungkinkan lewatnya kapal Rusia melalui selat. Aehrenthal menginginkan kendali penuh atas Bosnia-Herzogovina. Austria-HongariaHungaria telah mengelola provinsi-provinsi tersebut sejak 1878 tetapi Kesultanan Utsmaniyah tetap menjadi pemilik sah nominal. Aehrenthal membuat kesepakatan diplomatik besar yang menawarkan keuntungan besar bagi kedua belah pihak. Austria akan mendapatkan kepemilikan penuh atas Bosnia dengan persetujuan Rusia. Turkiye akan mendapatkan kendali penuh atas wilayah yang dikenal sebagai Sanjak Novi Pazar, ditambah uang tunai. Rusia akan mendapatkan hak lintas untuk kapal perangnya melalui Selat. Serbia akan mendapatkan nol. Sebelum mendekati Rusia, Aehrenthal bertemu dengan pejabat Austria dan mendapat persetujuan dari Kaisar Franz Joseph I. Pada tanggal 15-16 September Aehrenthal dan Izvolsky mengadakan pertemuan rahasia. Tidak ada catatan yang disimpan—dan setelah itu kedua belah pihak mengingatnya dengan sangat berbeda. Aehrenthal berasumsi bahwa dia mendapat persetujuan penuh dari Rusia untuk rencananya, tetapi dia tidak memberikan tanggal yang direncanakan. Izvolsky berasumsi bahwa dia akan diberi tahu sebelum tindakan yang sebenarnya terjadi. Aehrenthal samar-samar memberi tahu semua negara besar tetapi tidak memberikan perincian. Dunia tercengang pada 6 Oktober 1908, ketika siaran pers di Wina mengumumkan bahwa Bosnia dianeksasi sepenuhnya. Di dalam Austria ada persetujuan umum kecuali di wilayah Ceko—minoritas itu merasa tuntutannya sengaja diabaikan. Aehrenthal mengharapkan persetujuan Eropa yang luas dan sebaliknya dia menghadapi letusan gunung berapi yang bermusuhan dari segala arah. Izvolsky dengan keras mengecam pengkhianatan yang menuntut diadakannya konferensi internasional di Bosnia. Setelah beberapa dekade aktivitas tingkat rendah, pasukan pan-Slavia di dalam Rusia tiba-tiba dimobilisasi sebagai oposisi. Demonstrasi massal pecah di seluruh benua. Roma memanfaatkan situasi tersebut dengan membalikkan persahabatannya dengan Wina. Pejabat Berlin terkejut dan terkejut. Inggris sangat marah, mengecam pelanggaran perjanjian internasional yang ditandatangani oleh Austria dan Britania.<ref name=":0" />Prancis mengecam skema tersebut. Turkiye dikejutkan oleh perkembangan yang tidak terduga, tetapi ditenangkan oleh pembayaran tunai. Sejauh ini reaksi paling marah datang dari Serbia, yang menyerukan balas dendam, dan mulai membentuk kelompok gerilya rahasia, merencanakan pemberontakan di Bosnia. Di seluruh Eropa, kesalahan utama ditimpakan ke Berlin, bukan Wina. Orang Eropa takut akan tentara Jerman yang kuat dan menganggap episode itu sebagai bukti niat ekspansionisnya. Berlin sekarang menyadari bahwa ia berdiri sendiri, dengan Austria satu-satunya teman. Oleh karena itu memutuskan akan dengan tegas mendukung Austria meskipun ada keraguan tentang kebijaksanaan mencaplok Bosnia, Berlin secara eksplisit memperingatkan St Petersburg bahwa tuntutan lanjutan untuk konferensi internasional merupakan tindakan bermusuhan yang meningkatkan risiko perang dengan Jerman. Rusia mundur. Berkat intervensi Jerman, Austria mencetak keberhasilan diplomatik jangka pendek yang lengkap dalam mengambil kendali Bosnia. Namun dalam jangka panjang, Jerman dan Austria sama-sama membuat banyak musuh, karena garis pertempuran Perang Dunia I mulai mengeras. <ref>Arthur J. May, ''The Habsburg Monarchy 1867- 1914'' (Harvard University Press, 1965) pp. 412-424.</ref>
 
Aehrenthal memulai dengan asumsi bahwa minoritas Slavia tidak akan pernah bisa bersatu, dan Liga Balkan tidak akan pernah merusak Austria. Dia menolak proposal Utsmaniyah untuk aliansi yang akan mencakup Austria, Turkiye, dan Rumania. Namun kebijakannya mengasingkan orang Bulgaria, yang malah beralih ke Rusia dan Serbia. Meskipun Austria tidak berniat untuk memulai ekspansi tambahan ke selatan, Aehrenthal mendorong spekulasi untuk efek itu, dengan harapan akan melumpuhkan negara-negara Balkan. Sebaliknya, itu menghasut mereka untuk melakukan aktivitas demam untuk membuat blok pertahanan untuk menghentikan Austria. Serangkaian kesalahan perhitungan yang parah di tingkat tertinggi secara signifikan memperkuat musuh Austria. <ref>F.R. Bridge, ''From Sadowa to Sarajevo: the foreign policy of Austria-Hungary, 1866-1914'' (1972) pp 338-39.</ref>
Baris 206:
[[File:1914-06-29 - Aftermath of attacks against Serbs in Sarajevo.png|thumb|Kerumunan di jalan setelah kerusuhan Anti-Serbia di Sarajevo , 29 Juni 1914]]
 
Pembunuhan itu secara berlebihan mengintensifkan permusuhan etnis berbasis agama tradisional yang ada di Bosnia. Namun, di Sarajevo sendiri, otoritas Austria mendorong <ref name=":0" /> <ref name=":0" /> kekerasan terhadap penduduk Serbia, yang mengakibatkan kerusuhan Anti-Serbia di Sarajevo , di mana orang Kroasia Katolik dan Muslim Bosnia membunuh dua orang dan merusak banyak bangunan milik orang Serbia. Penulis Ivo Andrić menyebut kekerasan itu sebagai "kegilaan kebencian di Sarajevo". <ref name=":0" /> Tindakan kekerasan terhadap etnis Serbia diorganisir tidak hanya di Sarajevo tetapi juga di banyak kota Austro-HongariaHungaria lainnya yang lebih besar di zaman modern Kroasia dan Bosnia dan Herzegovina. <ref name=":0" />Otoritas Austro-Hungaria di Bosnia dan Herzegovina memenjarakan dan mengekstradisi sekitar 5.500 orang Serbia terkemuka, 700 hingga 2.200 di antaranya meninggal di penjara. 460 orang Serbia dijatuhi hukuman mati dan milisi khusus yang mayoritas Muslim <ref name=":0" /> <ref name=":0" /> ''Schutzkorps'' didirikan dan melakukan penganiayaan terhadap orang Serbia. <ref name="Kröll2008">{{cite book|author=Herbert Kröll|title=Austrian-Greek encounters over the centuries: history, diplomacy, politics, arts, economics|url=https://books.google.com/books?id=uJRnAAAAMAAJ|access-date=1 September 2013|date=28 February 2008|publisher=Studienverlag|isbn=978-3-7065-4526-6|page=55|quote=...&nbsp;arrested and interned some 5.500 prominent Serbs and sentenced to death some 460 persons, a new Schutzkorps, an auxiliary militia, widened the anti-Serb repression.}}</ref>
 
===== Keputusan untuk perang =====
{{Main|[[:en:Austro-Hungarian entry into World War I|Masuknya Austro-HongariaHungaria ke dalam Perang Dunia I]]}}
 
Sementara pengeluaran militer kekaisaran bahkan tidak berlipat ganda sejak Kongres Berlin tahun 1878, pengeluaran Jerman telah meningkat lima kali lipat, dan pengeluaran Britania, Rusia, dan Prancis tiga kali lipat. Kekaisaran telah kehilangan daerah etnis Italia ke Piedmont karena gerakan nasionalis yang melanda Italia, dan banyak Austro-HongariaHungaria menganggap sebagai ancaman kehilangan wilayah selatan yang dihuni oleh Slavia ke Serbia. Serbia baru-baru ini memperoleh wilayah yang cukup besar dalam Perang Balkan Kedua tahun 1913, menyebabkan banyak tekanan di kalangan pemerintah di Wina dan Budapest. Mantan duta besar dan menteri luar negeri Count Alois Aehrenthal berasumsi bahwa perang di masa depan akan terjadi di wilayah Balkan.
 
Perdana Menteri HongariaHungaria dan ilmuwan politik István Tisza menentang perluasan monarki di Balkan (lihat krisis Bosnia tahun 1908) karena "Monarki Ganda sudah memiliki terlalu banyak orang Slavia", yang selanjutnya akan mengancam integritas Monarki Ganda. <ref name=":0" />Pada bulan Maret 1914, Tisza menulis sebuah memorandum kepada Kaisar Franz Joseph dengan nada yang sangat apokaliptik, prediktif, dan pahit. Dia menggunakan kata yang sampai sekarang tidak dikenal "Weltkrieg" (artinya Perang Dunia). "Ini adalah keyakinan teguh saya bahwa dua tetangga Jerman [Rusia dan Prancis] dengan hati-hati melanjutkan persiapan militer, tetapi tidak akan memulai perang selama mereka belum mencapai pengelompokan negara-negara Balkan melawan kita yang menghadapi monarki dengan serangan. dari tiga sisi dan menekan sebagian besar pasukan kita di front timur dan selatan kita." <ref>David G. Herrmann: ''The Arming of Europe and the Making of the First World War'', p. 211, Princeton University Press (1997) {{ISBN|978-0-691-01595-8}}</ref>[[File:MÁV armoured train.jpg|thumb|upright=1.15|Kereta lapis baja MÁVAG pada tahun 1914]]
Pada hari pembunuhan Archduke Franz Ferdinand, Tisza segera melakukan perjalanan ke Wina dimana dia bertemu dengan Menteri Luar Negeri Count Leopold Berchtold dan Panglima Angkatan Darat Count Franz Conrad von Hötzendorf. Mereka mengusulkan untuk menyelesaikan perselisihan dengan senjata, menyerang Serbia. Tisza mengusulkan untuk memberikan waktu kepada pemerintah Serbia untuk mengambil sikap apakah mereka terlibat dalam organisasi pembunuhan tersebut dan mengusulkan resolusi damai, dengan alasan bahwa situasi internasional akan segera beres. Kembali ke Budapest, dia menulis kepada Kaisar Franz Joseph mengatakan dia tidak akan bertanggung jawab atas konflik bersenjata karena tidak ada bukti bahwa Serbia telah merencanakan pembunuhan tersebut. Tisza menentang perang dengan Serbia, menyatakan (dengan benar, ternyata) bahwa setiap perang dengan Serbia pasti akan memicu perang dengan Rusia dan karenanya perang Eropa secara umum. <ref name=":0" />Dia tidak percaya pada aliansi Italia, karena dampak politik dari Perang Kemerdekaan Italia Kedua. Dia berpikir bahwa perang Austro-HongariaHungaria yang berhasil pun akan menjadi bencana bagi keutuhan Kerajaan HongariaHungaria, di mana HongariaHungaria akan menjadi korban berikutnya dari politik Austria. Setelah perang yang sukses melawan Serbia, Tisza meramalkan kemungkinan serangan militer Austria terhadap Kerajaan HongariaHungaria, di mana Austria ingin memecah wilayah HongariaHungaria. <ref>{{cite web|url=http://www.firstworldwar.com/bio/tisza.htm|title=First World War.com – Who's Who – Count Istvan Tisza de Boros-Jeno|publisher=firstworldwar.com|access-date=28 February 2014|archive-url=https://web.archive.org/web/20140421135654/http://www.firstworldwar.com/bio/tisza.htm|archive-date=21 April 2014|url-status=live}}</ref>
 
Beberapa anggota pemerintah, seperti Count Franz Conrad von Hötzendorf, ingin menghadapi bangsa Serbia yang bangkit kembali selama beberapa tahun dalam perang preventif, tetapi Kaisar, 84 tahun dan musuh dari semua petualangan, tidak setuju.
 
Kementerian luar negeri Kekaisaran Austro-HongariaHungaria mengirim duta besar László Szőgyény ke Potsdam , di mana dia menanyakan tentang pendirian Kaisar Jerman pada tanggal 5 Juli. Szőgyény menggambarkan apa yang terjadi dalam sebuah laporan rahasia ke Wina hari itu juga:
 
{{Blockquote|Saya memberikan Yang Mulia [Wilhelm] surat [Franz Joseph] dan memorandum terlampir. Kaiser membaca kedua makalah dengan sangat hati-hati di hadapan saya. Pertama, Yang Mulia meyakinkan saya bahwa dia mengharapkan kami mengambil tindakan tegas terhadap Serbia, tetapi dia harus mengakui bahwa, sebagai akibat dari konflik yang dihadapi [Franz Joseph], dia perlu mempertimbangkan komplikasi serius di Eropa, yang itu sebabnya dia tidak ingin memberikan jawaban pasti sebelum berkonsultasi dengan rektor....
Baris 224:
Ketika, setelah déjeuner kami, saya sekali lagi menekankan gawatnya situasi, Yang Mulia mengizinkan saya untuk melaporkan kepada [Franz Joseph] bahwa dalam kasus ini, juga, kami dapat mengandalkan dukungan penuh Jerman. Seperti yang disebutkan, pertama-tama dia harus berkonsultasi dengan Kanselir, tetapi dia tidak ragu sedikit pun bahwa Herr von Bethmann Hollweg akan sepenuhnya setuju dengannya, khususnya sehubungan dengan tindakan kita melawan Serbia. Namun menurut pendapatnya [Wilhelm], tidak perlu menunggu dengan sabar sebelum mengambil tindakan.
 
Kaiser mengatakan bahwa sikap Rusia akan selalu bermusuhan, tetapi dia telah bersiap untuk ini selama bertahun-tahun, dan bahkan jika perang pecah antara Austria-HongariaHungaria dan Rusia, kami dapat yakin bahwa Jerman akan memihak kami, sejalan dengan kesetiaan adatnya. Menurut Kaiser, seperti yang terjadi sekarang, Rusia sama sekali tidak siap untuk perang. Itu pasti harus berpikir keras sebelum memanggil senjata. <ref>Source: Ladislaus Count von Szögyény-Marich (Berlin) to Leopold Count von Berchtold (5 July 1914), in Ludwig Bittner, et al., eds., Österreich-Ungarns Aussenpolitik von der Bosnischen Krise 1908 bis zum Kriegsausbruch 1914 [Austria–Hungary's Foreign Policy prior to the Bosnian Crisis of 1908 up to the Outbreak of War in 1914]. 8 vols, Vienna, 1930, vol. 8, no. 10,058.</ref>}}
 
Tetapi sekarang para pemimpin Austria-HongariaHungaria, terutama Jenderal Count Leopold von Berchtold, yang didukung oleh sekutunya Jerman, memutuskan untuk menghadapi Serbia secara militer sebelum dapat memicu pemberontakan; menggunakan pembunuhan sebagai alasan, mereka mengajukan daftar sepuluh tuntutan yang disebut Ultimatum Juli , <ref name=":0" /> berharap Serbia tidak akan pernah menerimanya. Ketika Serbia menerima sembilan dari sepuluh tuntutan tetapi hanya menerima sebagian tuntutan yang tersisa, Austria–HongariaAustria–Hungaria menyatakan perang. Franz Joseph I akhirnya mengikuti nasihat mendesak dari penasihat utamanya.
 
Selama bulan Juli dan Agustus 1914, peristiwa ini menyebabkan dimulainya Perang Dunia I, saat Rusia melakukan mobilisasi untuk mendukung Serbia, memicu serangkaian mobilisasi balasan. Untuk mendukung sekutu Jermannya, pada Kamis, 6 Agustus 1914, Kaisar Franz Joseph menandatangani deklarasi perang terhadap Rusia. Italia awalnya tetap netral, meski bersekutu dengan Austria-HongariaHungaria. Pada tahun 1915, ia beralih ke sisi kekuatan Entente , berharap mendapatkan wilayah dari bekas sekutunya. <ref>[[Chris Clark (historian)|Christopher Clark]], ''The Sleepwalkers: How Europe Went to War in 1914'' pp. 420–30 (2013)</ref>
 
==== '''Kebijakan luar negeri masa perang''' ====
{{Further|[[:en:Diplomatic history of World War I|Sejarah diplomatik Perang Dunia I]]}}
[[File:Die verbündeten Monarchen mit ihren Feldherren im 1. Weltkrieg.jpg|thumb|Franz Josef I dan Wilhelm IIbersama para komandan militer selama Perang Dunia I]]
Kekaisaran Austro-HongariaHungaria memainkan peran diplomatik yang relatif pasif dalam perang, karena semakin didominasi dan dikendalikan oleh Jerman. <ref name=":0" /> <ref name=":0" /> Satu-satunya tujuan adalah untuk menghukum Serbia dan mencoba untuk menghentikan perpecahan etnis Kekaisaran, dan itu benar-benar gagal. Mulai akhir 1916, Kaisar Karl yang baru memecat pejabat pro-Jerman dan membuka tawaran perdamaian kepada Sekutu, di mana seluruh perang dapat diakhiri dengan kompromi, atau mungkin Austria akan membuat perdamaian terpisah dari Jerman. <ref name=":0" /> Upaya utama diveto oleh Italia, yang telah dijanjikan sebagian besar Austria untuk bergabung dengan Sekutu pada tahun 1915. Austria hanya bersedia menyerahkan wilayah Trentino tetapi tidak lebih. <ref name=":0" />Karl dipandang sebagai orang yang kalah, yang melemahkan posisinya di dalam negeri dan dengan Sekutu dan Jerman. <ref>Edward P. Keleher, "Emperor Karl and the Sixtus Affair: Politico-Nationalist Repercussions in the Reich German and Austro-German Camps, and the Disintegration of Habsburg Austria, 1916–1918." ''East European Quarterly'' 26.2 (1992): 163+.</ref>
 
==== '''Teater operasi''' ====
{{See also|Palagan}}
 
Kekaisaran Austro-HongariaHungaria wajib militer 7,8 juta tentara selama Perang Dunia I. <ref name=":0" /> Jenderal von Hötzendorf adalah Kepala Staf Umum Austro-Hungaria. Franz Joseph I, yang terlalu tua untuk memimpin pasukan, mengangkat Adipati Agung Friedrich von Österreich-Teschensebagai Panglima Tertinggi Angkatan Darat (Armeeoberkommandant), tetapi memintanya untuk memberikan kebebasan kepada Von Hötzendorf untuk mengambil keputusan apapun. Von Hötzendorf tetap menjadi komando efektif pasukan militer sampai Kaisar Karl I sendiri mengambil komando tertinggi pada akhir tahun 1916 dan memberhentikan Conrad von Hötzendorf pada tahun 1917. Sementara itu, kondisi ekonomi di garis depan memburuk dengan cepat. Kekaisaran bergantung pada pertanian, dan pertanian bergantung pada kerja berat jutaan orang yang sekarang berada di Angkatan Darat. Produksi makanan turun, sistem transportasi menjadi penuh sesak, dan produksi industri tidak berhasil menangani kebutuhan amunisi yang sangat besar. Jerman memberikan banyak bantuan, tetapi itu tidak cukup. Lebih-lebih lagi, ketidakstabilan politik dari berbagai kelompok etnis Kekaisaran sekarang menghancurkan harapan untuk konsensus nasional dalam mendukung perang. Semakin banyak permintaan untuk memecah Kekaisaran dan mendirikan negara nasional otonom berdasarkan budaya berbasis bahasa bersejarah. Kaisar baru meminta persyaratan perdamaian dari Sekutu, tetapi inisiatifnya diveto oleh Italia.<ref>Alexander Watson, ''Ring of Steel: Germany and Austria–Hungary in World War I'' (2014)</ref>
 
===== Depan =====
{{See also|[[:en:Hungary in World War I|HongariaHungaria dalam Perang Dunia I]]}}
 
Kekaisaran yang sangat pedesaan memang memiliki basis industri kecil, tetapi kontribusi utamanya adalah tenaga kerja dan makanan. <ref name=":0" /> <ref name=":0" /> Namun demikian, Austria-HongariaHungaria lebih urban (25%) <ref name=":0" /> daripada lawan sebenarnya dalam Perang Dunia Pertama, seperti Kekaisaran Rusia (13,4%), <ref name=":0" /> Serbia (13,2%) <ref name=":0" /> atau Rumania (18,8%). <ref name=":0" /> Selain itu, Kekaisaran Austro-HongariaHungaria juga memiliki ekonomi industri yang lebih <ref name=":0" /> dan PDB per kapita yang lebih tinggi <ref name=":0" /> daripada Kerajaan Italia, yang secara ekonomi merupakan musuh Kekaisaran yang paling maju.
 
Di depan rumah, makanan menjadi semakin langka, seperti halnya bahan bakar pemanas. HongariaHungaria, dengan basis pertaniannya yang berat, mendapat makanan yang lebih baik. Angkatan Darat menaklukkan daerah pertanian produktif di Rumania dan di tempat lain, tetapi menolak untuk mengizinkan pengiriman makanan ke warga sipil di kampung halaman. Moral jatuh setiap tahun, dan berbagai bangsa menyerah pada Kekaisaran dan mencari cara untuk mendirikan negara bangsa mereka sendiri. <ref>Maureen Healy, ''Vienna and the Fall of the Habsburg Empire: Total War and Everyday Life in World War I'' (2007)</ref>
 
Inflasi melonjak, dari indeks 129 pada tahun 1914 menjadi 1589 pada tahun 1918, menghapus simpanan kas kelas menengah. Dalam hal kerusakan ekonomi akibat perang, perang menghabiskan sekitar 20 persen dari PDB. Tentara yang tewas berjumlah sekitar empat persen dari angkatan kerja 1914, dan yang terluka enam persen lainnya. Dibandingkan dengan semua negara besar dalam perang, tingkat kematian dan korban berada di atas untuk wilayah Austria saat ini. <ref name="Schulze2005">{{cite book|last=Schulze|first=Max-Stephan|year=2005|title=The Economics of World War I|publisher=Cambridge University Press|isbn=978-0-521-85212-8|editor1-last=Broadberry|editor1-first=Stephen|editor1-link=Stephen Broadberry|page=95|chapter=Austria–Hungary's economy in World War I|doi=10.1017/CBO9780511497339.002|access-date=6 June 2018|editor2-last=Harrison|editor2-first=Mark|chapter-url=https://www.library6.com/books/523600.pdf|archive-url=https://web.archive.org/web/20180929034223/https://www.library6.com/books/523600.pdf|archive-date=29 September 2018|df=dmy-all|s2cid=16455027}}</ref>
Baris 259:
{{Main|Front Timur (Perang Dunia I)}}
[[File:Szturm Twierdzy Przemysl A. Ritter von Meissl.jpg|thumb|upright=1.05|Pengepungan Przemyśl pada tahun 1915]]
Di Front Timur , perang dimulai dengan sama buruknya. Pemerintah menerima proposal Polandia untuk mendirikan Komite Nasional Tertinggi sebagai otoritas pusat Polandia di dalam Kekaisaran, yang bertanggung jawab atas pembentukan Legiun Polandia , sebuah formasi militer tambahan di dalam tentara Austro-HongariaHungaria. Tentara Austro-HongariaHungaria dikalahkan di Pertempuran Lemberg dan kota benteng besar Przemyśl dikepung dan jatuh pada bulan Maret 1915. Serangan Gorlice–Tarnówdimulai sebagai serangan kecil Jerman untuk menghilangkan tekanan keunggulan jumlah Rusia di Austro-HongariaHungaria, tetapi kerja sama Blok Sentral mengakibatkan kerugian besar Rusia dan kehancuran total garis Rusia dan panjang 100 km (62 mil) mereka. mundur ke Rusia. Tentara Ketiga Rusia tewas. Pada musim panas 1915, Tentara Austria-HongariaHungaria, di bawah komando terpadu dengan Jerman, berpartisipasi dalam Serangan Gorlice–Tarnów yang berhasil. Sejak Juni 1916, Rusia memfokuskan serangan mereka pada tentara Austria-HongariaHungaria dalam Serangan Brusilov., mengakui inferioritas jumlah tentara Austro-Hungaria. Pada akhir September 1916, Austria–HongariaAustria–Hungaria memobilisasi dan memusatkan divisi baru, dan kemajuan Rusia yang berhasil dihentikan dan perlahan-lahan dipukul mundur; tetapi tentara Austria mengalami kerugian besar (sekitar 1 juta orang) dan tidak pernah pulih. Namun demikian, kerugian besar pada orang dan material yang diderita Rusia selama serangan berkontribusi besar pada revolusi tahun 1917 , dan itu menyebabkan kehancuran ekonomi di Kekaisaran Rusia.
 
Undang -Undang 5 November 1916 kemudian diproklamirkan ke Polandia bersama oleh Kaisar Wilhelm II dari Jerman dan Franz Joseph dari Austria-HongariaHungaria. Undang-undang ini menjanjikan pembentukan Kerajaan Polandia di luar wilayah Kongres Polandia , yang dibayangkan oleh penulisnya sebagai negara boneka yang dikendalikan oleh Blok Sentral , dengan otoritas nominal diberikan kepada Dewan Kabupaten . Asal usul dokumen itu adalah kebutuhan mendesak untuk merekrut rekrutan baru dari Polandia yang diduduki Jerman untuk perang dengan Rusia . Menyusul Gencatan Senjata 11 November 1918mengakhiri Perang Dunia I, terlepas dari ketergantungan total awal kerajaan pada sponsornya, hal itu pada akhirnya bertentangan dengan niat mereka sebagai negara proto landasan dari Republik Polandia Kedua yang baru lahir , yang terakhir juga terdiri dari wilayah yang tidak pernah dimaksudkan oleh Pemerintah Pusat. Kekuasaan untuk diserahkan ke Polandia.
 
Pertempuran Zborov (1917) adalah tindakan signifikan pertama Legiun Cekoslowakia , yang memperjuangkan kemerdekaan Cekoslowakia melawan tentara Austria-HongariaHungaria.
 
===== Front Italia 1915–1918 =====
{{Main|[[:en:Italian Front (World War I)|Front Italia (Perang Dunia I)]]}}
[[File:Trento 3 novembre 1918.jpg|thumb|Pasukan Italia di Trento pada 3 November 1918, setelah Pertempuran Vittorio Veneto . Kemenangan Italia menandai berakhirnya perang di Front Italia dan mengamankan pembubaran Austria-HongariaHungaria. <ref>{{cite book|last=Burgwyn|first=H. James|title=Italian foreign policy in the interwar period, 1918–1940|publisher=Greenwood Publishing Group|year=1997|page=4|isbn=978-0-275-94877-1}}</ref>]]
 
Pada Mei 1915, Italia menyerang Austria-HongariaHungaria. Italia adalah satu-satunya lawan militer Austria-HongariaHungaria yang memiliki tingkat industrialisasi dan ekonomi yang serupa; selain itu, pasukannya sangat banyak (≈1.000.000 orang segera dikerahkan), tetapi menderita karena kepemimpinan, pelatihan, dan organisasi yang buruk. Kepala Staf Luigi Cadorna menggiring pasukannya menuju sungai Isonzo , berharap untuk merebut Ljubljana, dan akhirnya mengancam Wina. Namun, Tentara Kerajaan Italia dihentikan di sungai, di mana empat pertempuran terjadi selama lima bulan (23 Juni – 2 Desember 1915). Pertarungan itu sangat berdarah dan melelahkan bagi kedua pesaing. <ref>John R. Schindler, ''Isonzo: The Forgotten Sacrifice of the Great War'' (2001)</ref>
 
Pada tanggal 15 Mei 1916, Kepala Staf Austria Conrad von Hötzendorf meluncurkan Strafexpedition ''('' " ekspedisi hukuman "): Austria menerobos front lawan dan menduduki dataran tinggi Asiago . Orang Italia berhasil melawan dan dalam serangan balasan merebut Gorizia pada 9 Agustus. Meskipun demikian, mereka harus berhenti di Carso , beberapa kilometer jauhnya dari perbatasan. Pada titik ini, beberapa bulan peperangan parit yang bimbang pun terjadi (mirip dengan front Barat ). Saat Kekaisaran Rusia runtuh akibat Revolusi Bolshevik dan Rusia mengakhiri keterlibatan mereka dalam perang, Jerman dan Austria dapat memindahkan banyak tenaga kerja di front Barat dan Selatan dari pertempuran Timur sebelumnya.
 
Pada tanggal 24 Oktober 1917, Austria (sekarang menikmati dukungan Jerman yang menentukan) menyerang Caporetto menggunakan taktik infiltrasi baru; meskipun mereka maju lebih dari 100 km (62,14 mil) ke arah Venesia dan mendapatkan banyak perbekalan, mereka terhenti dan tidak dapat menyeberangi sungai Piave . Italia, meskipun menderita banyak korban, pulih dari pukulan itu, dan pemerintahan koalisi di bawah Vittorio Emanuele Orlando dibentuk. Italia juga mendapat dukungan dari kekuatan Entente: pada tahun 1918, sejumlah besar perlengkapan perang dan beberapa divisi pembantu Amerika, Britania, dan Prancis tiba di zona pertempuran Italia. <ref name=":0" /> Cadorna digantikan oleh Jenderal Armando Diaz; di bawah komandonya, orang Italia mengambil kembali inisiatif dan memenangkan pertempuran yang menentukan di sungai Piave (15–23 Juni 1918), di mana sekitar 60.000 tentara Austria dan 43.000 tentara Italia tewas. Pertempuran terakhir terjadi di Vittorio Veneto ; setelah 4 hari perlawanan sengit, pasukan Italia menyeberangi Sungai Piave, dan setelah kehilangan 90.000 orang, pasukan Austria yang kalah mundur dengan kacau dikejar oleh Italia. Orang Italia menangkap 448.000 tentara Austria-HongariaHungaria (sekitar sepertiga dari tentara kekaisaran-kerajaan), 24 di antaranya adalah jenderal, <ref name=":0" /> 5.600 meriam dan mortir, dan 4.000 senapan mesin . <ref name=":0" /> Gencatan senjata ditandatangani di Villa Giustipada tanggal 3 November, meskipun Austria–HongariaAustria–Hungaria telah bubar pada tanggal 31 Oktober 1918.
 
===== Front Rumania 1916–1917 =====
{{Main|[[:en:Romania during World War I|Rumania selama Perang Dunia I]]}}
 
Pada tanggal 27 Agustus 1916, Rumania menyatakan perang melawan Austria–HongariaAustria–Hungaria. Tentara Rumania melintasi perbatasan HongariaHungaria Timur (Transylvania), dan meskipun pada awalnya berhasil, pada November 1916, Blok Sentral yang dibentuk oleh tentara Austria-HongariaHungaria, Jerman, Bulgaria, dan Ottoman, telah mengalahkan tentara Rumania dan Rusia dari Entente. Powers, dan menduduki bagian selatan Rumania (termasuk Oltenia , Muntenia , dan Dobruja ). Dalam waktu 3 bulan setelah perang, Blok Sentral mendekati Bucharest, ibu kota Rumania. Pada tanggal 6 Desember, Blok Sentral merebut Bucharest , dan sebagian penduduk pindah ke wilayah Rumania yang tidak diduduki, di Moldavia., bersama dengan pemerintah Rumania, istana kerajaan, dan otoritas publik, yang dipindahkan ke Iași . <ref>Glenn E. Torrey, ''Romania and World War I'' (Histria Books, 1998)</ref>
 
Pada tahun 1917, setelah beberapa kemenangan defensif (berhasil menghentikan kemajuan Jerman-Austro-HongariaHungaria), dengan penarikan Rusia dari perang setelah Revolusi Oktober, Rumania terpaksa keluar dari perang. <ref>{{Cite web|url=https://www.h-net.org/reviews/showpdf.php?id=2990|title=Gary W. Shanafelt. Review of Torrey, Glenn E., Romania and World War I: A Collection of Studies. HABSBURG, H-Net Reviews. April, 1999.}}</ref>
 
Sementara tentara Jerman menyadari perlunya kerja sama yang erat dari garis depan, para perwira Habsburg melihat diri mereka sepenuhnya terpisah dari dunia sipil, dan lebih unggul darinya. Ketika mereka menduduki daerah-daerah produktif, seperti Rumania selatan, <ref name=":0" /> mereka menyita persediaan makanan dan perbekalan lainnya untuk keperluan mereka sendiri dan memblokir setiap pengiriman yang ditujukan untuk warga sipil di Kekaisaran Austro-HongariaHungaria. Hasilnya, para petugas hidup dengan baik, karena warga sipil mulai kelaparan. Wina bahkan memindahkan unit pelatihan ke Serbia dan Polandia hanya untuk memberi makan mereka. Secara keseluruhan, Angkatan Darat memperoleh sekitar 15 persen dari kebutuhan serealnya dari wilayah pendudukan. <ref>Watson, ''Ring of Steel'' p 396-97</ref>
 
==== '''Peran HongariaHungaria''' ====
[[File:Csíkpálfalva2.JPG|thumb|Tugu peringatan perang di Păuleni-Ciuc , Rumania]]
 
Meskipun Kerajaan HongariaHungaria hanya terdiri dari 42% dari populasi Austria–HongariaAustria–Hungaria, <ref name=":0" /> mayoritas tipis – lebih dari 3,8 juta tentara – angkatan bersenjata Austria-HongariaHungaria direkrut dari Kerajaan HongariaHungaria selama Perang Dunia Pertama. Sekitar 600.000 tentara tewas dalam aksi, dan 700.000 tentara terluka dalam perang tersebut. <ref>{{cite book|last1=Buranbaeva|first1=Oksana|last2=Mladineo|first2=Vanja|title=Culture and Customs of Hungary, Cultures and Customs of the World|page=32|year=2011|publisher=[[ABC-CLIO]]|location=Bonn, Germany|isbn=978-0-313-38370-0|url=https://books.google.com/books?id=WK_130Hqbr4C&q=%22austria-hungary%22+%22kingdom+of+Hungary%22+million+soldiers&pg=PA32}}</ref>
 
Austria–HongariaAustria–Hungaria bertahan selama bertahun-tahun, karena separuh HongariaHungaria menyediakan persediaan yang cukup bagi militer untuk terus berperang. <ref name=":0" /> Hal ini ditunjukkan dalam transisi kekuasaan setelah perdana menteri Hungaria, Count István Tisza, dan menteri luar negeri, Count István Burián , memiliki pengaruh yang menentukan atas urusan internal dan eksternal monarki. <ref name=":0" /> Pada akhir 1916, pasokan makanan dari Hungaria terputus-putus dan pemerintah mencari gencatan senjata dengan kekuatan Entente. Namun, ini gagal karena Britania dan Prancis tidak lagi menghargai integritas monarki karena dukungan Austria-HongariaHungaria untuk Jerman. <ref name="B" />
 
==== '''Analisis kekalahan''' ====
Kemunduran yang diderita tentara Austria pada tahun 1914 dan 1915 sebagian besar disebabkan oleh ketidakmampuan komando tinggi Austria. <ref name=":0" /> Setelah menyerang Serbia, pasukannya segera harus ditarik untuk melindungi perbatasan timurnya dari invasi Rusia, sementara unit Jerman terlibat dalam pertempuran di Front Barat. Hal ini mengakibatkan hilangnya lebih banyak orang dari yang diharapkan dalam invasi Serbia. <ref name=":0" /> Selain itu, menjadi jelas bahwa komando tinggi Austria tidak memiliki rencana untuk kemungkinan perang benua dan bahwa angkatan darat dan laut juga tidak siap untuk menangani konflik semacam itu. <ref name="B" />
 
Dalam dua tahun terakhir perang, angkatan bersenjata Austro-HongariaHungaria kehilangan semua kemampuan untuk bertindak secara independen dari Jerman. Sejak 7 September 1916, kaisar Jerman diberi kendali penuh atas semua angkatan bersenjata Blok Sentral dan Austria-HongariaHungaria secara efektif menjadi satelit Jerman. <ref name=":0" /> Austria memandang baik tentara Jerman , sebaliknya pada tahun 1916, kepercayaan umum di Jerman adalah bahwa Jerman, dalam aliansinya dengan Austria–HongariaAustria–Hungaria, "dibelenggu menjadi mayat". Kemampuan operasional tentara Austro-HongariaHungaria sangat dipengaruhi oleh kekurangan pasokan, moral yang rendah dan tingkat korban yang tinggi, dan oleh komposisi tentara dari berbagai etnis dengan bahasa dan adat yang berbeda.
 
Dua keberhasilan terakhir Austria, Serangan Rumania dan Serangan Caporetto, adalah operasi yang dibantu oleh Jerman. Karena Monarki Ganda menjadi semakin tidak stabil secara politik, ia menjadi semakin bergantung pada bantuan Jerman. Mayoritas rakyatnya, selain HongariaHungaria dan Austria Jerman, menjadi semakin gelisah.
 
Pada tahun 1917, front Timur Entente Powers benar-benar runtuh. Meskipun demikian, Kekaisaran Austro-HongariaHungaria kemudian menarik diri dari semua negara yang dikalahkan karena kondisi ekonominya yang memprihatinkan, serta tanda-tanda disintegrasi yang menghambat.
 
=== '''1918: Kematian, disintegrasi, pembubaran''' ===
{{Main|Pembubaran Austria-HongariaHungaria}}
 
==== '''Kematian''' ====
Baris 308:
{{blockquote|di seluruh Eropa tengah ... Mayoritas hidup dalam keadaan sangat menderita pada musim semi 1918, dan kondisi kemudian memburuk, selama musim panas 1918 terjadi penurunan pasokan makanan ke tingkat 'musim dingin lobak' , dan timbulnya pandemi flu 1918 yang menewaskan sedikitnya 20 juta orang di seluruh dunia. Masyarakat lega, lelah dan merindukan perdamaian. <ref>Alexander Watson, ''Ring of Steel: Germany and Austria–Hungary in World War I'' (2014), p 536</ref>}}
 
Ketika ekonomi Kekaisaran runtuh ke dalam kesulitan yang parah dan bahkan kelaparan, pasukan multi-etnisnya kehilangan moral dan semakin kesulitan untuk mempertahankan garisnya. Pada serangan Italia terakhir, Tentara Austro-HongariaHungaria turun ke lapangan tanpa pasokan makanan dan amunisi dan bertempur tanpa dukungan politik untuk kerajaan yang tidak ada ''secara de facto .''
 
Monarki Austro-HongariaHungaria runtuh dengan kecepatan dramatis pada musim gugur 1918. Gerakan politik sayap kiri dan pasifis mengorganisir pemogokan di pabrik-pabrik, dan pemberontakan di kalangan tentara telah menjadi hal biasa. <ref name=":0" /> Partai-partai pro-Entente kiri atau liberal kiri ini menentang monarki sebagai bentuk pemerintahan dan menganggap diri mereka internasionalis daripada patriotik. Akhirnya, kekalahan Jerman dan revolusi kecil di Wina dan Budapest memberikan kekuatan politik kepada partai politik kiri/liberal.
 
==== '''Kehancuran''' ====
Saat perang berlanjut, persatuan etnis menurun; Sekutu mendorong tuntutan yang memisahkan diri dari minoritas dan Kekaisaran menghadapi disintegrasi. <ref name=":0" />Ketika menjadi jelas bahwa kekuatan Sekutu akan memenangkan Perang Dunia I, gerakan nasionalis, yang sebelumnya menyerukan otonomi yang lebih besar di berbagai wilayah, mulai mendesak kemerdekaan penuh. Di ibu kota Wina dan Budapest, gerakan sayap kiri dan liberal serta partai oposisi memperkuat dan mendukung separatisme etnis minoritas. Kekaisaran Austro-HongariaHungaria multietnis mulai hancur, meninggalkan pasukannya sendirian di medan perang. Kehancuran militer di front Italia menandai dimulainya pemberontakan banyak etnis yang membentuk Kekaisaran multietnis, karena mereka menolak untuk terus berjuang demi alasan yang sekarang tampak tidak masuk akal. Kaisar telah kehilangan sebagian besar kekuasaannya untuk memerintah, karena kerajaannya hancur. <ref>Watson, ''Ring of Steel'' pp 536–40</ref>
 
Sebagai salah satu dari Empat Belas Poinnya , Presiden Woodrow Wilson menuntut agar kebangsaan Austria–HongariaAustria–Hungaria memiliki "kesempatan paling bebas untuk pengembangan otonom". Sebagai tanggapan, Kaisar Karl I setuju untuk mengadakan kembali Parlemen Kekaisaran pada tahun 1917 dan mengizinkan pembentukan konfederasi dengan setiap kelompok nasional menjalankan pemerintahan sendiri. Namun, para pemimpin kelompok nasional ini menolak gagasan tersebut; mereka sangat tidak mempercayai Wina dan sekarang bertekad untuk mendapatkan kemerdekaan.
 
[[File:Poprava vůdců rumburské vzpoury 1918.jpg|thumb|upright=1.1|Pemberontakan unit etnis Ceko di Austria pada Mei 1918 ditumpas secara brutal. Itu dianggap sebagai pemberontakan oleh kode peradilan militer .]]
Pada 14 Oktober 1918, Menteri Luar Negeri Baron István Burián von Rajecz <ref name=":0" /> meminta gencatan senjata berdasarkan Empat Belas Poin. Dalam upaya nyata untuk menunjukkan itikad baik, Kaisar Karl mengeluarkan proklamasi ("Manifesto Kekaisaran 16 Oktober 1918") dua hari kemudian yang secara signifikan mengubah struktur separuh monarki Austria. Wilayah mayoritas Polandia di Polandia Kecil dan sebagian Galicia diberikan pilihan untuk memisahkan diri dari kekaisaran untuk bergabung dengan proto-negara Polandia yang didirikan sebelumnya., untuk bersatu kembali dengan saudara etnis mereka di tanah Polandia yang dikuasai oleh Rusia dan Jerman, dengan tujuan akhir untuk membangkitkan kembali negara Polandia yang berdaulat. Nyatanya, Dewan Perwalian di Warsawa telah mengadopsi proposal Wilson pada 6 Oktober sebagai dasar untuk mendirikan negara Polandia. <ref name=":0" /> Namun, pemerintah kekaisaran berusaha mengekang ambisi Polandia dengan menghasut konflik Polandia-Ukraina dengan memisahkan dan mempertahankan sisa Galicia dan seluruh Lodomeria , yang ditetapkan dalam Perjanjian rahasia Brest-Litovsk (Ukraina–Kekuatan Tengah)untuk tujuan menciptakan pemerintahan Ukraina, yang dimaksudkan dalam proklamasi untuk membentuk sepanjang sisa Cisleithania sebuah serikat federal yang diubah yang terdiri dari empat bagian—Jerman, Ceko, Slavia Selatan, dan Ukraina. Masing-masing akan diatur oleh dewan nasional yang akan merundingkan masa depan kekaisaran dengan Wina. Trieste akan menerima status khusus. Tidak ada proklamasi seperti itu yang dapat dikeluarkan di HongariaHungaria, di mana bangsawan HongariaHungaria masih percaya bahwa mereka dapat menaklukkan negara lain dan mempertahankan "Kerajaan Suci St. Stephen".
 
Itu adalah surat mati. Empat hari kemudian, pada tanggal 18 Oktober, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Robert Lansing menjawab bahwa Sekutu sekarang berkomitmen untuk kepentingan Ceko, Slovakia, dan Slavia Selatan. Oleh karena itu, kata Lansing, otonomi untuk negara-negara – sepersepuluh dari Empat Belas Poin – tidak lagi cukup dan Washington tidak dapat berurusan lagi berdasarkan Empat Belas Poin. Nyatanya, pemerintah sementara Cekoslowakia telah bergabung dengan Sekutu pada 14 Oktober. Slavia Selatan di kedua bagian monarki telah menyatakan mendukung penyatuan dengan Serbia di negara Slav Selatan yang besar melalui Deklarasi Corfu 1917 yang ditandatangani oleh anggota Komite Yugoslavia.. Memang, Kroasia mulai mengabaikan perintah dari Budapest awal Oktober. Nota Lansing sebenarnya adalah sertifikat kematian Austria-HongariaHungaria.
 
Dewan nasional telah mulai bertindak kurang lebih sebagai pemerintahan sementara dari negara-negara merdeka. Selama pertempuran Italia, Cekoslowakia dan Slavia Selatan mendeklarasikan kemerdekaan mereka. Dengan kekalahan dalam perang yang akan segera terjadi setelah serangan Italia di Pertempuran Vittorio Veneto pada tanggal 24 Oktober, politisi Ceko dengan damai mengambil alih komando di Praha pada tanggal 28 Oktober (kemudian dinyatakan sebagai hari lahir Cekoslowakia) dan ditindaklanjuti di kota-kota besar lainnya dalam beberapa tahun berikutnya. hari. Pada 30 Oktober, Slovakia mengikuti saya Martin. Pada tanggal 29 Oktober, bangsa Slavia di kedua wilayah yang tersisa dari Austria–HongariaAustria–Hungaria memproklamirkan Negara Slovenia, Kroasia, dan Serbia . Mereka juga menyatakan bahwa tujuan akhir mereka adalah bersatu dengan Serbia dan Montenegro di negara bagian Slav Selatan yang besar. Pada hari yang sama, Ceko dan Slovakia secara resmi memproklamasikan berdirinya Cekoslowakia sebagai negara merdeka.
 
==== '''Pembubaran''' ====
Alexander Watson berpendapat bahwa, "Kehancuran rezim Habsburg dipastikan ketika tanggapan Wilson terhadap surat tersebut, yang dikirim dua setengah minggu sebelumnya [oleh menteri luar negeri Baron István Burián von Rajecz pada 14 Oktober 1918 [87] ], tiba pada tanggal 20 <ref name=":0" /> . " Wilson menolak kelanjutan dari monarki ganda sebagai kemungkinan yang bisa dinegosiasikan. <ref>Watson, ''Ring of Steel'' pp. 541–2</ref>
 
Pada 17 Oktober 1918, Parlemen HongariaHungaria memilih untuk mengakhiri persatuan dengan Austria. Lawan paling menonjol dari kelanjutan persatuan dengan Austria, Pangeran Mihály Károlyi , merebut kekuasaan dalam Revolusi Aster pada tanggal 31 Oktober. Charles terpaksa menunjuk Károlyi sebagai perdana menteri HongariaHungaria. Salah satu tindakan pertama Károlyi adalah menolak perjanjian kompromi pada tanggal 31 Oktober, yang secara efektif mengakhiri persatuan pribadi dengan Austria dan dengan demikian secara resmi membubarkan negara Monarki Austro-Hungaria.
 
Pada akhir Oktober, tidak ada yang tersisa dari wilayah Habsburg kecuali provinsi mayoritas Jerman Danubian dan Alpen, dan otoritas Karl ditantang bahkan di sana oleh dewan negara Jerman-Austria. <ref name=":0" /> Perdana Menteri Austria terakhir Karl, Heinrich Lammasch , menyimpulkan bahwa posisi Karl tidak dapat dipertahankan. Lammasch meyakinkan Karl bahwa jalan terbaik adalah melepaskan, setidaknya untuk sementara, haknya untuk menjalankan otoritas kedaulatan.
 
Pada 11 November, Karl mengeluarkan proklamasi dengan kata-kata yang hati-hati di mana dia mengakui hak rakyat Austria untuk menentukan bentuk negara dan "melepaskan (ed) setiap partisipasi" dalam urusan negara Austria. Dia juga memberhentikan Lammasch dan pemerintahannya dari jabatannya <ref name=":0" /> dan membebaskan para pejabat di separuh kekaisaran Austria dari sumpah kesetiaan mereka kepadanya. Dua hari kemudian, dia mengeluarkan proklamasi serupa untuk HongariaHungaria.
 
Meskipun tindakan ini terkadang ditafsirkan sebagai pelepasan, Charles sengaja menghindari penggunaan istilah tersebut. Dia bermaksud untuk tetap tersedia jika orang-orang dari salah satu negara bagian harus memanggilnya kembali. Namun demikian, untuk semua maksud dan tujuan, ini adalah akhir dari monarki Habsburg.
Baris 393:
{{hidden end}}
 
Penolakan Karl untuk turun tahta pada akhirnya tidak relevan. Sehari setelah dia mengumumkan pengunduran dirinya dari politik Austria, Dewan Nasional Jerman-Austria memproklamasikan Republik Austria Jerman . Károlyi mengikutinya pada 16 November, memproklamasikan Republik Demokratik HongariaHungaria .
 
== Pembentukan Austria-HongariaHungaria — Penggabungan 1867 ==
''[[Kompromi Austria-HongariaHungaria 1867|Ausgleich]]'' ("Penggabungan") pada bulan Februari 1867 yang membuka susunan dualis Kekaisaran sebagai pengganti mantan Kekaisaran Austria bersatu ([[1804]]-1867) bermula dari saat itu ketika Austria telah mundur dalam kekuatan dan kekuasaan – di semenanjung [[Italia]] peninsula (sebagai akibat perang tahun [[1859]]) dan di Jerman yang lebih luas (berpuncak dalam [[Perang Austria-Prusia|Perang Prusia-Austria]] [[1866]]). Penyebab lain perubahan konstitusional termasuk ketakpuasan orang-orang HongariaHungaria yang berkelanjutan dengan kekuasaan dari Wina, dan bertambahnya kesadaran nasional pada bagian bangsa lain dalam Kekaisaran Austria. Ketidakpuasan orang-orang HongariaHungaria berkembang sebagian dari penindasan Austria, dengan dukungan [[Rusia]], dari [[Revolusi 1848|revolusi liberal HongariaHungaria]] [[1848]] – [[1849]]. Bagaimanapun, ketidakpuasan dengan kekuasaan HongariaHungaria telah berkembang selama bertahun-tahun dalam HongariaHungaria, dan memiliki banyak penyebab.
 
Dalam upaya menopang dukungan untuk monarki, Kaisar [[Franz Joseph I|Franz Joseph]] mulai merundingkan penggabungan dengan bangsawan [[Hungaria|Magyar]] untuk memastikan dukungan mereka. Beberapa anggota pemerintahan, seperti PM Austria Pangeran Belcredi, menasihati kaisar membuat perjanjian konstitusional yang lebih menyeluruh dengan seluruh bangsa yang akan menciptakan struktur federal. Belcredi khawatir bila akomodasi dengan kepentingan Magyar akan menjauhkan bangsa lain. Bagaimanapun, Franz Joseph tak sanggup mengabaikan kekuatan bangsawan Magyar, dan mereka takkan menerima apaun kurang daripada dualisme antara mereka sendiri dan elit tradisional Austria.
 
Khususnya, pemimpin HongariaHungaria meminta dan menerima penobatan kaisar sebagai Raja HongariaHungaria sebagai penetapan kembali hak historis HongariaHungaria, dan pendiriaan parlemen terpisah di [[Budapest]] dengan kekuasaan untuk menjalankan hukum untuk tanah bersejarah mahkota HongariaHungaria (negeri [[Stefanus I dari HongariaHungaria|St. Stefanus]]), walau pada dasar yang akan memelihara dominasi politik etnis HongariaHungaria (lebih secara spesifik dari kebangsawanan besar dan elit berpendidikan negara) dan pengeluaran efektif bagian besar negeri yakni [[orang Rumania]] dan minoritas [[Orang-orang Slavia|Slavia]].
 
== Politik ==
{{main|[[:en:Government of Austria-Hungary|Pemerintah Austria-HongariaHungaria]]}}
 
=== '''Ringkasan''' ===
Kompromi mengubah domain Habsburg menjadi persatuan nyata antara Kekaisaran Austria ("Tanah yang Diwakili di Dewan Kekaisaran", atau Cisleithania ) <ref name=":0" /> di bagian barat dan utara dan Kerajaan HongariaHungaria ("Tanah Mahkota Santo Stefanus ", atau Transleithania ). <ref name=":0" /> di bagian timur. Kedua bagian berbagi monarki yang sama, yang memerintah sebagai Kaisar Austria <ref name=":0" /> atas bagian barat dan utara dan sebagai Raja HongariaHungaria <ref name=":0" /> atas bagian timur. <ref name=":0" /> Hubungan luar negeridan pertahanan dikelola bersama, dan kedua negara juga membentuk serikat pabean . <ref name=":0" /> Semua fungsi negara lainnya harus ditangani secara terpisah oleh masing-masing dari dua negara bagian.
 
Daerah tertentu, seperti Galicia Polandia di dalam Cisleithania dan Kroasia di dalam Transleithania, menikmati status otonom, masing-masing dengan struktur pemerintahannya sendiri yang unik (lihat: Otonomi Polandia di Galicia dan Penyelesaian Kroasia–Hungaria ).
 
[[File:Emperor Francis Joseph.jpg|thumb|left|Kaisar Franz Joseph I pada tahun 1905]]
Pemisahan antara Austria dan HongariaHungaria begitu nyata sehingga tidak ada kewarganegaraan yang sama: yang satu adalah warga negara Austria atau warga negara HongariaHungaria, tidak pernah keduanya. <ref name=":0" /> <ref name=":0" /> Ini juga berarti bahwa selalu ada paspor Austria dan HongariaHungaria yang terpisah, tidak pernah sama. <ref name=":0" /> <ref name=":0" /> Namun, baik paspor Austria maupun HongariaHungaria tidak digunakan di Kerajaan Kroasia-Slavonia . Sebaliknya, Kerajaan mengeluarkan paspornya sendiri, yang ditulis dalam bahasa Kroasia dan Prancis, dan memajang lambang Kerajaan Kroasia-Slavonia-Dalmatia di atasnya. <ref name=":0" /> Kroasia-Slavonia juga memiliki otonomi eksekutif terkait naturalisasi dan kewarganegaraan, yang didefinisikan sebagai "kewarganegaraan HongariaHungaria-Kroasia" untuk warga kerajaan.<ref name=":0" /> Tidak diketahui jenis paspor apa yang digunakan di Bosnia-Herzegovina, yang berada di bawah kendali Austria dan HongariaHungaria. <sup>[ ''rujukan?'' ]</sup> {{citation needed|date=March 2017}}
 
Kerajaan HongariaHungaria selalu memiliki parlemen terpisah, Dewan HongariaHungaria, bahkan setelah Kekaisaran Austria dibentuk pada tahun 1804. <ref name=":0" /> Administrasi dan pemerintahan Kerajaan HongariaHungaria (hingga revolusi HongariaHungaria 1848–1849) tetap tidak tersentuh oleh struktur pemerintahan Kekaisaran Austria yang memayungi. Struktur pemerintahan pusat HongariaHungaria tetap terpisah dengan baik dari pemerintahan kekaisaran Austria. Negara ini diperintah oleh Dewan Letnan HongariaHungaria (Gubernium) – berkedudukan di Pressburg dan kemudian di Pest – dan oleh Kanselir Pengadilan Kerajaan HongariaHungaria di Wina. Pemerintah HongariaHungaria dan parlemen HongariaHungaria ditangguhkan setelah revolusi HongariaHungaria tahun 1848 dan dipulihkan kembali setelah Kompromi Austria-HongariaHungaria pada tahun 1867.
 
Wina berfungsi sebagai ibu kota utama Monarki. Bagian Cisleithania (Austria) berisi sekitar 57 persen dari total populasi dan bagian yang lebih besar dari sumber daya ekonominya, dibandingkan dengan bagian HongariaHungaria.
 
Ada tiga bagian dari kekuasaan Kekaisaran Austro-HongariaHungaria: <ref name=":0" />
 
# kebijakan luar negeri, militer, dan keuangan bersama (hanya untuk pengeluaran diplomatik, militer, dan angkatan laut; kemudian juga termasuk urusan Bosnia) di bawah monarki
Baris 425:
{| align="center"
| {{Tree chart/start}}
{{Tree chart | | | AHu | | AHu=Austria-HongariaHungaria}}
{{Tree chart | | |!| |!}}
{{Tree chart | A1 | | Hu | A1=Tanah yang Diwakili di Dewan Kekaisaran | Hu=Tanah Mahkota Santo Stefanus}}
{{Tree chart | | | | |:| |:}}
{{Tree chart | | | H1 | | C1 | H1 = Kerajaan HongariaHungaria | C1 = Kerajaan Kroasia-Slavonia}}
{{Tree chart/end}}
| valign="top" | ← kaisar-raja umum, kementerian umum<br /><br /> ← entitas<br /><br /><br /><br />← negara mitra
|}
 
[[File:Political map of the Ausgleich.jpg|upright=1.35|thumb|Daerah pemilihan Austria dan HongariaHungaria pada tahun 1880-an. Pada peta distrik oposisi ditandai dengan warna merah yang berbeda, distrik partai yang berkuasa memiliki warna hijau yang berbeda, distrik independen berwarna putih.]]
 
Perdana menteri HongariaHungaria pertama setelah Kompromi adalah Pangeran Gyula Andrássy (1867–1871). Konstitusi HongariaHungaria lama dipulihkan, dan Franz Joseph dinobatkan sebagai Raja HongariaHungaria. Andrássy selanjutnya menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Austria–HongariaAustria–Hungaria (1871–1879).
 
Kekaisaran semakin bergantung pada birokrasi kosmopolitan—di mana Ceko memainkan peran penting—didukung oleh elemen-elemen setia, termasuk sebagian besar aristokrasi Jerman, HongariaHungaria, Polandia, dan Kroasia. <ref name="Analysis: Austria's troubled history" />
 
Setelah tahun 1878, Bosnia dan Herzegovina berada di bawah kekuasaan militer dan sipil Austro-HongariaHungaria <ref name=":0" /> sampai sepenuhnya dianeksasi pada tahun 1908, memprovokasi krisis Bosnia di antara kekuatan lain. <ref name=":0" /> Bagian utara Sanjak Utsmaniyah di Novi Pazar juga berada di bawah pendudukan bersama ''secara de facto'' selama periode itu, tetapi tentara Austria-HongariaHungaria mundur sebagai bagian dari aneksasi mereka atas Bosnia. <ref name=":0" /> Aneksasi Bosnia juga menyebabkan Islam diakui sebagai agama resmi negara karena populasi Muslim Bosnia . <ref name="Law of Islam 1912">{{cite news|url=http://www.derislam.at/?c=content&cssid=Englisch&navid=886&par=10&navid2=906&par2=886|title=Imperial Gazette −1912|publisher=IGGIO Islamische Glaubensgemeinschaft in Osterreich|date=2011|access-date=4 June 2014|archive-url=https://web.archive.org/web/20140606223310/http://www.derislam.at/?c=content&cssid=Englisch&navid=886&par=10&navid2=906&par2=886|archive-date=6 June 2014|url-status=live}}</ref>
 
=== '''Pemerintahan bersama''' ===
Pemerintahan bersama (secara resmi disebut Dewan Menteri untuk Urusan Umum, atau Ministerrat für gemeinsame Angelegenheiten dalam bahasa Jerman) muncul pada tahun 1867 sebagai hasil dari Kompromi Austro-HongariaHungaria . Pemerintah Austria yang memerintah monarki hingga saat itu menjadi pemerintahan bagian Austria dan pemerintahan lain dibentuk untuk bagian HongariaHungaria. Pemerintahan bersama juga dibentuk untuk beberapa masalah keamanan nasional bersama - Tentara Bersama , angkatan laut , kebijakan luar negeri dan rumah tangga kekaisaran, dan serikat pabean. <ref name=":0" /> Ini terdiri dari tiga Kementerian Gabungan Kerajaan dan Kerajaan ( ''kuk gemeinsame Ministerien  [ de ]'' ):
 
* Kementerian Rumah Tangga Kekaisaran dan Kerajaan dan Urusan Luar Negeri , yang dikenal sebagai Kanselir Kekaisaran sebelum tahun 1869;
Baris 449:
* Kementerian Keuangan Kekaisaran dan Kerajaan, dikenal sebagai Kementerian Keuangan Kekaisaran sebelum tahun 1908, hanya bertanggung jawab atas keuangan dua kementerian bersama lainnya. <ref name="Taylor 19642">{{harvnb|Taylor|1964|pp=}}</ref>
 
Menteri Rumah Tangga Kerajaan dan Luar Negeri dan Urusan Luar Negeri adalah ketuanya (kecuali ketika Raja hadir dan memimpin sendiri pertemuan) dan dengan demikian dia secara de facto adalah perdana menteri umum. Sejak 1869, perdana menteri bagian monarki Austria dan HongariaHungaria juga menjadi anggota pemerintahan umum. <ref name=":0" /> Kepala Staf Umum biasanya menghadiri rapat (tanpa hak suara) karena dia memiliki dinas intelijen ( ''Evidenzbureau'') di bawah subordinasinya. Jika diperlukan, para menteri dan pejabat tinggi dari pemerintah Austria dan HongariaHungaria juga dapat menghadiri pertemuan tersebut, tetapi juga tanpa hak suara. Selain dewan, parlemen Austria dan HongariaHungaria masing-masing memilih delegasi yang terdiri dari 60 anggota, yang bertemu secara terpisah dan memberikan suara pada pengeluaran Dewan Menteri, memberikan pengaruh kepada kedua pemerintah dalam administrasi bersama. Namun, para menteri akhirnya hanya menjawab raja, yang memiliki keputusan akhir tentang masalah kebijakan luar negeri dan militer. <ref name="Taylor 1964">{{harvnb|Taylor|1964|pp=}}</ref>
 
Tumpang tindih tanggung jawab antara kementerian bersama dan kementerian dari dua bagian menyebabkan gesekan dan inefisiensi. <ref name=":0" /> Angkatan bersenjata sangat menderita karena tumpang tindih. Meskipun pemerintah bersatu menentukan arah militer secara keseluruhan, pemerintah Austria dan HongariaHungaria masing-masing tetap bertanggung jawab atas perekrutan, perbekalan, dan pelatihan. Setiap pemerintah dapat memiliki pengaruh yang kuat atas tanggung jawab pemerintah bersama. Setiap setengah dari Monarki Ganda terbukti cukup siap untuk mengganggu operasi bersama untuk memajukan kepentingannya sendiri. <ref name="Sked 1989">{{harvnb|Sked|1989|pp=}}</ref>
 
Hubungan selama setengah abad setelah 1867 antara dua bagian dari monarki ganda menampilkan perselisihan berulang atas pengaturan tarif eksternal bersama dan atas kontribusi keuangan dari masing-masing pemerintah ke perbendaharaan bersama. Hal-hal ini ditentukan oleh Kompromi Austro-HongariaHungaria tahun 1867, di mana pengeluaran umum dialokasikan 70% ke Austria dan 30% ke HongariaHungaria. Divisi ini harus dinegosiasi ulang setiap sepuluh tahun. Ada gejolak politik selama pembuatan setiap pembaruan perjanjian. Pada tahun 1907, pangsa HongariaHungaria telah meningkat menjadi 36,4%. <ref name=":0" /> Perselisihan memuncak pada awal 1900-an dalam krisis konstitusional yang berkepanjangan . Itu dipicu oleh ketidaksepakatan tentang bahasa mana yang akan digunakan untuk komando tentara HongariaunitHungariaunit dan diperdalam dengan munculnya kekuasaan di Budapest pada bulan April 1906 dari koalisi nasionalis HongariaHungaria. Pembaharuan sementara pengaturan umum terjadi pada Oktober 1907 dan November 1917 atas dasar status ''quo'' . Negosiasi pada tahun 1917 berakhir dengan pembubaran Monarki Ganda. <ref name="Taylor 1964" />
 
Pada tahun 1878, Kongres Berlin menempatkan Vilayet Bosnia dari Kekaisaran Ottoman di bawah pendudukan Austria-HongariaHungaria. Wilayah ini secara resmi dianeksasi pada tahun 1908 dan diperintah oleh Austria dan HongariaHungaria bersama (sebuah ''Kondominium'' ). Gubernur Jenderal Bosnia dan Herzegovina selalu merupakan seorang perwira militer, tetapi ia pertama-tama adalah kepala administrasi sipil di provinsi tersebut (Kantor Bosnia , bahasa Jerman : ''Bosnische Amt'' ) dan berada di bawah Kementerian Keuangan bersama (sebagai pemerintah umum tidak memiliki kementerian dalam negeri). <ref name=":0" /> Bosnia menerima Statuta Teritorial ( ''Landesstatut'') dengan pembentukan Dewan Teritorial, peraturan untuk pemilihan dan prosedur Dewan, undang-undang asosiasi, undang-undang pertemuan publik, dan undang-undang yang berhubungan dengan dewan distrik. Menurut undang-undang ini, Bosnia-Herzegovina membentuk satu wilayah administrasi di bawah arahan dan pengawasan yang bertanggung jawab dari Kementerian Keuangan Kerajaan Ganda di Wina. <ref name="Rene Albrecht-Carrie 1973 pp 259">Rene Albrecht-Carrie, ''A Diplomatic History of Europe Since the Congress of Vienna'' (1973) pp&nbsp;259–72</ref>
 
=== '''Parlemen''' ===
[[File:Parlament Wien abends edit.jpg|thumb|Gedung Parlemen Austria]]
[[File:Parliament Buildung Hungary 20090920.jpg|thumb|Gedung Parlemen HongariaHungaria]]
{{See also|[[:en:Imperial Council (Austria)|Dewan Kekaisaran (Austria)]]|Dewan HongariaHungaria}}
 
HongariaHungaria dan Austria mempertahankan parlemen terpisah, masing-masing dengan perdana menterinya sendiri : Dewan HongariaHungaria (umumnya dikenal sebagai Majelis Nasional) dan Dewan Kekaisaran ( Bahasa Jerman : ''Reichsrat'') di Cisleithania. Setiap parlemen memiliki pemerintahan eksekutifnya sendiri, yang ditunjuk oleh raja. Dalam hal ini, Austria–HongariaAustria–Hungaria tetap berada di bawah pemerintahan otokratis, karena Kaisar-Raja mengangkat perdana menteri Austria dan HongariaHungaria beserta kabinet masing-masing. Hal ini membuat kedua pemerintah bertanggung jawab kepada Kaisar-Raja, karena tidak satu pun dari setengahnya yang dapat memiliki pemerintahan dengan program yang bertentangan dengan pandangan Raja. Kaisar-Raja dapat menunjuk pemerintahan non-parlementer, misalnya, atau mempertahankan pemerintahan yang tidak memiliki mayoritas parlementer untuk menghalangi pembentukan pemerintahan lain yang tidak disetujuinya.
 
====Cisleithania====
Baris 468:
 
====Transleithania====
Dewan HongariaHungaria juga bikameral: majelis tinggi adalah Dewan Tokoh Terkemuka ( HongariaHungaria : ''Főrendiház'' ), dan majelis rendah adalah Dewan Perwakilan Rakyat ( HongariaHungaria : ''Képviselőház'' ). Sistem "kuria" juga digunakan untuk memilih anggota DPR. Waralaba sangat terbatas, dengan sekitar 5% pria berhak memilih pada tahun 1874, naik menjadi 8% pada awal Perang Dunia I. <ref name=":0" /> Parlemen HongariaHungaria memiliki kekuasaan untuk membuat undang-undang tentang semua hal mengenai HongariaHungaria, tetapi untuk Kroasia- Slavonia hanya pada hal-hal yang dibagikan dengan HongariaHungaria. Hal-hal yang menyangkut Kroasia-Slavonia saja jatuh ke Dewan Kroasia-Slavonia(biasanya disebut sebagai Parlemen Kroasia). Raja memiliki hak untuk memveto RUU apa pun sebelum diajukan ke Majelis Nasional, hak untuk memveto semua undang-undang yang disahkan oleh Majelis Nasional, dan kekuasaan untuk memprakarsai atau membubarkan Majelis dan menyerukan pemilihan baru. Dalam praktiknya, kekuatan ini jarang digunakan.
 
==== '''Kondominium Bosnia dan Herzegovina''' ====
Baris 495:
==== '''Administrasi lokal dan pemerintah Cisleithania''' ====
[[File:Otevření mostu 14. 6. 1904.jpg|thumb|Kaisar Franz Joseph I mengunjungi Praha dan membuka Jembatan Kaisar Francis I yang baru pada tahun 1901]]
[[File:Rząca Tadeusz, Rynek Główny w Krakowie.jpg|thumb|Kraków , kota bersejarah Polandia di Kekaisaran Austro-HongariaHungaria di mana pada tahun 1870 pihak berwenang mengizinkan penggunaan bahasa Polandia di Universitas Jagiellonian ]]
 
Sistem administrasi di Kekaisaran Austria terdiri dari tiga tingkat: administrasi Negara pusat, teritori ( ''Länder'' ), dan administrasi komunal lokal. Administrasi negara meliputi semua urusan yang berkaitan dengan hak, kewajiban, dan kepentingan "yang berlaku umum di semua wilayah"; semua tugas administrasi lainnya diserahkan ke wilayah. Akhirnya, komune memiliki pemerintahan sendiri di dalam lingkungan mereka sendiri.
Baris 512:
 
=== '''Pemerintah Transleithania''' ===
{{See also|[[:en:List of administrative divisions of the Kingdom of Hungary#1867–1920|Daftar pembagian administratif Kerajaan HongariaHungaria § 1867–1920]]}}
[[File:Ferenc József koronázása Budán.jpg|thumb|right|Penobatan Francis Joseph I dan Elisabeth Amalie di Gereja Matthias , Buda , 8 Juni 1867]]
[[File:Kingdom of Hungary counties.svg|thumb|200px|right|Peta kabupaten Tanah Mahkota St Stefanus (Hungaria dan Kroasia-Slavonia)]]
Kaisar monarki ganda di sebelah kanannya Raja Apostolik HongariaHungaria dan Raja Kroasia dan Slavonia, penguasa bagian kerajaan HongariaHungaria, secara resmi bernama '''Tanah Mahkota HongariaHungaria Suci''' ( ''A Magyar Szent Korona országai'' ) menunjuk Pemerintah HongariaHungaria HongariaHungaria. Kementerian HongariaHungaria membawa sebutan Kerajaan HongariaHungaria ... Kementerian (sing. ''Magyar Királyi ... minisztérium'' ), di mana Royal adalah singkatan dari gelar Kaiser Raja Apostolik HongariaHungaria. Kekuasaan eksekutif di Transleithania dipegang oleh kabinet yang bertanggung jawab kepada Majelis Nasional, yang terdiri dari sepuluh menteri:
 
* Perdana Menteri ( ''Magyar Királyság miniszterelnök'' )
Baris 525:
* Menteri Pertahanan Nasional ( ''Magyar Királyság Honvédelmi Miniszterium'' );
* Menteri Agama dan Pendidikan Umum ( ''Magyar Királyság Vallás- és Közoktatásügyi Miniszterium'' );
* Menteri selain Raja ( ''A Király Személye Körüli Minisztérium'' ), kantor penghubung di Wina antara Kaisar di sebelah kanannya Raja Apostolik HongariaHungaria dan pemerintah HongariaHungaria dan
* Menteri tanpa Portofolio Urusan Kroasia, Slavia dan Dalmatian (HongariaHungaria: ''Horvát-Szlavón-Dalmát Tárca Nélküli Miniszter'' atau bahasa Kroasia: ''Hrvatsko-slavonsko-dalmatinski Ministar bez Lisnice'' ). Karena Kerajaan HongariaHungaria berada dalam persatuan pribadi dengan Kerajaan Kroasia dan Slavonia, ada seorang menteri di Pemerintah HongariaHungaria yang bertanggung jawab atas otonomi terbatas daerah tersebut.
 
Dari tahun 1867 pembagian administratif dan politik tanah milik mahkota HongariaHungaria direnovasi karena beberapa restorasi dan perubahan lainnya. Pada tahun 1868 Transylvania benar-benar dipersatukan kembali dengan HongariaHungaria, dan kota serta distrik Fiume mempertahankan statusnya sebagai ''Corpus separatum'' ("badan terpisah"). " Perbatasan Militer " dihapus secara bertahap antara tahun 1871 dan 1881, dengan Banat dan Šajkaška dimasukkan ke dalam HongariaHungaria dan Perbatasan Militer Kroasia dan Slavonia bergabung dengan Kroasia-Slavonia.
 
==== '''Pemerintah Otonomi Kroasia-Slavonia''' ====
Baris 540:
 
==== '''Administrasi lokal dan pemerintah Transleithania''' ====
Berkenaan dengan pemerintahan lokal, HongariaHungaria secara tradisional dibagi menjadi sekitar tujuh puluh kabupaten ( Bahasa HongariaHungaria : ''megyék , megye'' tunggal ; Kroasia: Bahasa Kroasia : ''županija'') dan deretan kabupaten dan kota dengan status khusus. Sistem ini direformasi dalam dua tahap. Pada tahun 1870, sebagian besar hak istimewa historis dari pembagian teritorial dihapuskan, tetapi nama dan wilayah yang ada tetap dipertahankan. Pada titik ini, ada total 175 subdivisi teritorial: 65 kabupaten (49 di HongariaHungaria, 8 di Transilvania, dan 8 di Kroasia), 89 kota dengan hak munisipal, dan 21 jenis munisipalitas lainnya (3 di HongariaHungaria dan 18 di Transylvania). Dalam reformasi lebih lanjut pada tahun 1876, sebagian besar kota dan jenis munisipalitas lainnya dimasukkan ke dalam kabupaten. Kabupaten di HongariaHungaria dikelompokkan menjadi tujuh sirkuit, <ref name=":0" /> yang tidak memiliki fungsi administratif. Subdivisi tingkat terendah adalah distrik atau ''processus'' ( Bahasa HongariaHungaria: ''szolgabírói járás'' ).
 
Setelah tahun 1876, beberapa kotamadya perkotaan tetap independen dari kabupaten tempat mereka berada. Terdapat 26 munisipalitas perkotaan berikut di HongariaHungaria: Arad, Baja, Debreczen, Győr, Hódmezővásárhely, Kassa, Kecskemét, Kolozsvár, Komárom, Marosvásárhely, Nagyvárad, Pancsova, Pécs, Pozsony, Selmecz- és Bélabanya, Sopron, Szabadka, Szatmárnémeti, Szeged , Székesfehervár, Temesvár, Újvidék, Versecz, Zombor, dan Budapest, ibu kota negara. <ref name=":0" /> Di Kroasia-Slavonia, ada empat: Osijek, Varaždin dan Zagreb dan Zemun. <ref name=":0" /> Fiume terus membentuk divisi terpisah.
 
Administrasi kota dilakukan oleh seorang pejabat yang ditunjuk oleh raja. Kotamadya ini masing-masing memiliki dewan yang terdiri dari dua puluh anggota. Kabupaten dipimpin oleh seorang kepala daerah ( Bahasa HongariaHungaria : ''Ispán'' atau Bahasa Kroasia : ''župan'' ) yang ditunjuk oleh raja dan di bawah kendali Kementerian Dalam Negeri. Setiap kabupaten memiliki komite kota dari 20 anggota, <ref name=":0" /> yang terdiri dari 50% virilist (orang yang membayar pajak langsung tertinggi) dan 50% orang terpilih yang memenuhi sensus dan ''ex officio yang ditentukan.''anggota (wakil kepala daerah, notaris utama, dan lain-lain). Kekuasaan dan tanggung jawab kabupaten terus dikurangi dan dialihkan ke badan-badan regional kementerian kerajaan.
 
=== '''Pemerintah kondominium Bosnia dan Herzegovina''' ===
[[Image:Administrativna podjela BiH 1895. godine.png|thumb|right|200px|Sirkuit ( ''Kreise'' ) Bosnia dan Herzegovina: Banja Luka , Bihać , Mostar , Sarajevo , Travnik , Tuzla ]]
{{Main|Kekuasaan Austria-HongariaHungaria di Bosnia dan Herzegovina}}
 
Pemerintahan Bosnia dan Herzegovina dipimpin oleh seorang gubernur jenderal ( Bahasa Jerman : ''Landsschef'' ), yang merupakan kepala pemerintahan sipil dan komandan pasukan militer yang berbasis di Bosnia dan Herzegovina. Karena fungsi militer dari posisinya, kesembilan gubernur jenderal adalah perwira militer. Cabang eksekutif dipimpin oleh Dewan Nasional, yang diketuai oleh gubernur dan terdiri dari wakil gubernur dan kepala departemen. Pada awalnya, pemerintah hanya memiliki tiga departemen, administrasi, keuangan, dan legislatif. Belakangan, departemen lain, termasuk konstruksi, ekonomi, pendidikan, agama, dan teknik, juga didirikan. <ref name=":0" />Administrasi negara, bersama dengan pelaksanaan undang-undang, diserahkan kepada Pemerintah Teritorial di Sarajevo, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kementerian Keuangan Umum. Otoritas administratif Territory yang ada mempertahankan organisasi dan fungsi mereka sebelumnya. <ref name="Rene Albrecht-Carrie 1973 pp 259" />
 
Otoritas Austria-HongariaHungaria membiarkan divisi Utsmaniyah di Bosnia dan Herzegovina tidak tersentuh, dan hanya mengubah nama unit divisi. Jadi Vilayet Bosnia diganti namanya menjadi ''Reichsland'' , ''sanjak'' diganti namanya menjadi ''Kreise'' (Sirkuit), ''kaza'' diganti namanya menjadi ''Bezirke'' (Distrik), dan nahiyah diubah namanya menjadi ''Exposituren'' . <ref name=":0" /> Ada enam ''Kreise'' dan 54 ''Bezirke'' . <ref name=":0" /> Kepala suku ''Kreise'' adalah ''Kreiseleiter,'' dan kepala suku ''Bezirke'' adalah''Bezirkesleiter'' . {{sfn|Zovko|2007|p=16}}
 
=== '''Sistem peradilan''' ===
Baris 573:
 
==== Transleithania ====
Kekuasaan kehakiman juga independen dari eksekutif di HongariaHungaria. Setelah Penyelesaian Kroasia–HongariaKroasia–Hungaria tahun 1868, Kroasia-Slavonia memiliki sistem peradilan independennya sendiri (Tabel Tujuh adalah pengadilan tingkat terakhir untuk Kroasia-Slavonia dengan yurisdiksi perdata dan pidana terakhir). Otoritas peradilan di HongariaHungaria adalah:
 
# pengadilan distrik dengan hakim tunggal (458 tahun 1905);
Baris 586:
 
=== '''Anggaran''' ===
Meskipun Austria dan HongariaHungaria berbagi mata uang yang sama, mereka adalah entitas yang berdaulat dan mandiri secara fiskal.  Sejak dimulainya persatuan pribadi (sejak 1527), pemerintah Kerajaan HongariaHungaria dapat mempertahankan anggarannya yang terpisah dan mandiri. Setelah revolusi tahun 1848–1849, anggaran HongariaHungaria digabungkan dengan anggaran Austria, dan baru setelah Kompromi tahun 1867 HongariaHungaria memperoleh anggaran terpisah. <ref name="h1911">{{EB1911|inline=1|last=Briliant|first=Oscar|wstitle=Hungary|volume=13|page=900}}</ref>
 
=== '''Hak suara''' ===
Baris 596:
Aristokrasi tradisional dan kelas bangsawan berbasis tanah secara bertahap menghadapi orang-orang kota yang semakin kaya, yang mencapai kekayaan melalui perdagangan dan industrialisasi. Kelas menengah dan atas perkotaan cenderung mencari kekuatan mereka sendiri dan mendukung gerakan progresif setelah revolusi di Eropa.
 
Seperti di Kekaisaran Jerman, Kekaisaran Austro-HongariaHungaria sering menggunakan kebijakan dan praktik ekonomi liberal. Sejak tahun 1860-an, para pengusaha berhasil mengindustrialisasi bagian-bagian Kekaisaran. Anggota borjuis yang baru makmur mendirikan rumah besar dan mulai mengambil peran penting dalam kehidupan perkotaan yang menyaingi aristokrasi. Pada periode awal, mereka mendorong pemerintah mencari investasi asing untuk membangun infrastruktur, seperti rel kereta api, untuk membantu industrialisasi, transportasi dan komunikasi, serta pembangunan.[[File:Manifestace za hlasovací právo 1905.jpg|thumb|Demonstrasi untuk hak universal untuk memilih di Praha, Bohemia, 1905]]
 
Pengaruh kaum liberal di Austria, kebanyakan etnis Jerman, melemah di bawah kepemimpinan Count Eduard von Taaffe , perdana menteri Austria dari tahun 1879 hingga 1893. Taaffe menggunakan koalisi partai-partai pendeta, konservatif, dan Slavia untuk melemahkan kaum liberal. Di Bohemia , misalnya, dia mengesahkan bahasa Ceko sebagai bahasa resmi birokrasi dan sistem sekolah, sehingga mematahkan monopoli penutur bahasa Jerman dalam memegang jabatan. Reformasi semacam itu mendorong kelompok etnis lain untuk mendorong otonomi yang lebih besar juga. Dengan mempermainkan kebangsaan satu sama lain, pemerintah memastikan peran sentral monarki dalam menyatukan kelompok-kelompok kepentingan yang bersaing di era perubahan yang cepat.
 
Selama Perang Dunia Pertama, meningkatnya sentimen nasional dan gerakan buruh berkontribusi pada pemogokan, protes, dan kerusuhan sipil di Kekaisaran. Setelah perang, republik, partai nasional berkontribusi pada disintegrasi dan runtuhnya monarki di Austria dan HongariaHungaria. Republik didirikan di Wina dan Budapest. <ref>{{cite book|author=Aviel Roshwald|title=Ethnic Nationalism and the Fall of Empires: Central Europe, the Middle East and Russia, 1914–23|url=https://books.google.com/books?id=Ba97xyhIZDcC&pg=PA116|year=2002|publisher=Taylor & Francis|page=116|isbn=978-0-203-18772-2}}</ref>
 
Undang-undang untuk membantu kelas pekerja muncul dari kaum konservatif Kristen Katolik. Mereka beralih ke reformasi sosial dengan menggunakan model Swiss dan Jerman dan mengintervensi industri swasta. Di Jerman, Kanselir Otto von Bismarck menggunakan kebijakan semacam itu untuk menetralkan janji-janji sosialis. Umat Kristen ​​​​Katolik mempelajari Undang-Undang Pabrik Swiss tahun 1877, yang membatasi jam kerja untuk semua orang dan memberikan tunjangan persalinan, dan undang-undang Jerman yang mengasuransikan pekerja dari risiko industri yang melekat di tempat kerja. Ini berfungsi sebagai dasar untuk Amandemen Kode Perdagangan Austria tahun 1885. <ref>Margarete Grandner, "Conservative Social Politics in Austria, 1880–1890." ''Austrian History Yearbook'' 27 (1996): 77–107.</ref>
 
Kompromi Austro-HongariaHungaria dan para pendukungnya tetap sangat tidak populer di kalangan pemilih etnis HongariaHungaria, dan keberhasilan elektoral yang berkelanjutan dari Partai Liberal yang pro-kompromi membuat frustrasi banyak pemilih HongariaHungaria. Sementara partai liberal pro-kompromi adalah yang paling populer di kalangan pemilih etnis minoritas, partai minoritas Slovakia, Serbia, dan Rumania tetap tidak populer di kalangan etnis minoritas. Partai HongariaHungaria nasionalis, yang didukung oleh mayoritas pemilih etnis HongariaHungaria, tetap menjadi oposisi, kecuali dari tahun 1906 hingga 1910 di mana partai nasionalis HongariaHungaria dapat membentuk pemerintahan. <ref>{{cite web|author=prof. András Gerő|year=2014|title=Nationalities and the Hungarian Parliament (1867–1918)|url=http://www.geroandras.hu/2014_Nationalities_and_the_Hungarian_Parliament.pdf|archiveurl=https://web.archive.org/web/20190425200559/http://www.geroandras.hu/2014_Nationalities_and_the_Hungarian_Parliament.pdf|archive-date=25 April 2019}}</ref>
 
=== '''Urusan luar negeri''' ===
{{Further|[[:en:Foreign Ministry of Austria-Hungary|Kementerian Luar Negeri Austria-HongariaHungaria]]|[[:en:List of diplomatic missions of Austria-Hungary|Daftar misi diplomatik Austria-HongariaHungaria]]|[[:en:Austro-Hungarian entry into World War I|masuknya Austro-Hungaria ke dalam Perang Dunia I]]}}
 
Kaisar secara resmi bertanggung jawab atas urusan luar negeri. Menteri luar negerinya melakukan diplomasi. Lihat Menteri Kekaisaran dan Rumah Kerajaan dan Urusan Luar Negeri Austria-HongariaHungaria (1867–1918) . <ref>F.R. Bridge, ''From Sadowa to Sarajevo: The Foreign Policy of Austria–Hungary 1866–1914'' (1972).</ref> <ref>Samuel R. Williamson, ''Austria-Hungary and the origins of the First World War'' (Macmillan International Higher Education, 1990).</ref>
 
== Struktur Pemerintahan ==
3 unsur nyata yang dikuasai Austria-HongariaHungaria:
# Pemerintahan HongariaHungaria atau Transleithania
# Pemerintahan Austria atau Cisleithania
# Administrasi persatuan di bawah penguasa
HongariaHungaria dan Austria menegakkan [[parlemen]] terpisah, masing-masing dengan [[perdana menteri]]nya sendiri. Hubungan/koordinasi keduanya mulai pada pemerintahan di bawah monarki, memegang kekuatan absolut dalam teori namun terbatas dalam praktiknya. Pemerintahan umum monarki bertanggung jawab pada tentara, untuk [[Angkatan Laut Austria-HongariaHungaria|AL]], untuk kebijakan luar negeri, dan untuk persatuan cukai.
 
Di daerah tertentu Cisleithania dan HongariaHungaria, seperti Galisia dan Kroasia, menikmati kedudukan khusus dengan susunan pemerintahan mereka yang unik.
 
Dewan Kementrian Umum menguasai pemerintahan umum: terdiri atas 3 menteri untuk pertanggungjawaban bersama (keuangan, militer, dan kebijakan asing bersama), 2 PM, beberapa adipati dan monarki. 2 delegasi perwakilan, masing-masing dari Austria dan dari HongariaHungaria, bertemu secara terpisah dan memilih pada ekspeditur Dewan Kementrian Umum, memberi 2 pengaruh pemerintahan dalam administrasi umum. Bagaimanapun, akhirnya kementrian hanya menjawab pada monarki, dan ia memiliki keputusan akhir pada masalah kebijakan asing dan militer.
 
Tanggung jawab yang saling melengkapi antara kementrian bersama dan kementrian dua paruhan menimbulkan perselisihan dan ketakefisienan. Angkatan bersenjata menderita terutama dari yang saling melengkapi itu. Walau pemerintahan bersatu menetapkan hubungan militer menyeluruh, pemerintahan Austria dan HongariaHungaria masing-masing tetap mengepalai "kuota rekrut, legislasi mengenai [[wajib militer]], transfer dan ketetapan angkatan bersenjata, dan peraturan urusan kewarganegaraan, non-militer anggota angkatan bersenjata". Tak usah dikatakan, masing-masing pemerintahan bisa memiliki pengaruh kuat atas tanggung jawab pemerintahan umum. Tiap paruh Kerajaan Ganda membuktikan yang disediakan untuk mengganggu operasi umum untuk melanjutkan perhatiannya sendiri.
 
Hubungan selama lebih dari setengah abad setelah tahun 1867 antara dua setengah kekaisaran (nyatanya bagian Cisleithan memuat hampir 57% penduduk kerajaan yang digabungkan dan penerimaan agak besar dari sumber ekonominya) menonjolkan perselisihan ulang atas susunan pajak eksternal yang diterima dan atas sumbangan keuangan dari tiap pemerintahan untuk kesejahteraan umum. Di bawah istilah ''Ausgleich'', sebuah persetujuan, dirundingkan kembali tiap 10 tahun, menetapkan persoalan ini. Masing-masing penambahan kekuatan pada pembaharuan susunan melihat huru-hara politik. Pertentangan antara paruhan kekaisaran berpuncak di pertengahan [[1900-an]] dalam krisis konstitusi berkepanjangan – yang digerakkan oleh ketaksetujuan atas bahasa kekuasaan dalam unit pasukan HongariaHungaria, dan diperdalam oleh kedatangan kekuasaan di Budapest (April [[1906]]) dari gabungan orang-orang nasionalis HongariaHungaria. Pembaharuan sementara susunan umum terjadi pada bulan Oktober [[1907]] dan November [[1917]] atas dasar ''status quo''.
 
== Demografi ==
{{Main|[[:en:Ethnic and religious composition of Austria-Hungary|Komposisi etnis dan agama Austria-HongariaHungaria]]}}
 
Data berikut ini berdasarkan sensus Austro-HongariaHungaria resmi yang dilakukan pada tahun 1910.
 
=== '''Penduduk dan wilayah''' ===
Baris 638:
! Populasi
|-
| Kekaisaran Austria || 300,005 (≈48% dari Austria–HongariaAustria–Hungaria)|| 28,571,934 (≈57.8% dari Austria–HongariaAustria–Hungaria)
|-
| Kerajaan HongariaHungaria || 325,411 (≈52% dari Austria–HongariaAustria–Hungaria)|| 20,886,487 (≈42.2% dari Austria–HongariaAustria–Hungaria)
|-
| Bosnia & Herzegovina || 51,027 || 1,931,802
Baris 658:
| align="right" |23.36
|-
|Hungaria
|Hongaria
| align="right" |10,056,315
| align="right" |19.57
Baris 704:
Di Austria (Cisleithania), sensus tahun 1910 mencatat ''Umgangssprache'' , bahasa sehari-hari. Orang Yahudi dan mereka yang menggunakan Bahasa Jerman di kantor sering menyebut Bahasa Jerman sebagai ''Umgangssprache'' mereka , bahkan ketika memiliki ''Muttersprache'' yang berbeda . 36,8% dari total populasi berbicara Bahasa Jerman sebagai bahasa ibu mereka, dan lebih dari 71% penduduk berbicara sedikit Bahasa Jerman.
 
Di HongariaHungaria (Transleithania), di mana sensus didasarkan terutama pada bahasa ibu, <ref name=":0" /> <ref name=":0" /> 48,1% dari total populasi berbicara Bahasa HongariaHungaria sebagai bahasa ibu mereka. Tidak menghitung Kroasia-Slavonia yang otonom, lebih dari 54,4% penduduk Kerajaan HongariaHungaria adalah penutur asli Bahasa HongariaHungaria (termasuk juga orang Yahudi – sekitar 5% dari populasi – karena kebanyakan mereka berbahasa HongariaHungaria). <ref>{{Cite web|url=http://www.bibl.u-szeged.hu/porta/szint/tarsad/szocio/studia/studia.htm|title=Népszámlálások Erdély területén 1850 és 1910 között|language=hu|website=bibl.u-szeged.hu|access-date=6 February 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20190207020351/http://www.bibl.u-szeged.hu/porta/szint/tarsad/szocio/studia/studia.htm|archive-date=7 February 2019|url-status=live}}</ref> <ref name="Taylor">A. J. P. Taylor, The Habsburg Monarchy 1809–1918, 1948.</ref>
 
Beberapa bahasa dianggap sebagai dialek bahasa yang digunakan lebih luas. Misalnya: dalam sensus, Bahasa Rhaeto-Roman dihitung sebagai "Bahasa Italia", sedangkan Istro-Rumania dihitung sebagai "Bahasa Rumania". Yiddish dihitung sebagai "Bahasa Jerman" di Austria dan HongariaHungaria.
[[File:Emil Rau - A Summer’s Day in Tyrol.jpg|thumb|Kostum tradisional Tyrol ]] [[File:FRIEDBERG Salomon Emanuel – vojenská paráda v Praze (1900).jpg|thumb|Parade di Praha , Kerajaan Bohemia , 1900]][[Image:Cumania-Jazygia-1700s.png|thumb|Orang Cuman dan Jasz mempertahankan otonomi daerah mereka ( ''Cumania'' dan ''Jazygia'' ) sampai tahun 1876.]]
{| class="wikitable"
Baris 859:
|}
{| class="wikitable"
|+Bahasa ibu di Transleithania (HongariaHungaria) (sensus 1910)
! rowspan="2" |Bahasa
! colspan="2" |HongariaHungaria tepat
! colspan="2" |Kroasia-Slavonia
|-
Baris 869:
!% populasi
|-
|Hungaria
|Hongaria
|9.944.627
|54,5%
Baris 935:
|Jerman – 550.964 (10,5%)
|-
|HongariaHungaria Atas
|Slowakia – 1.688.413 (55,6%)
|881.320 (32,3%)
Baris 974:
[[File:02 Pecs, Hungary - Great Synagogue.jpg|thumb|Sinagoge Agung bergaya romantis di Pécs , dibangun oleh komunitas Yahudi Neolog pada tahun 1869.]]
{| class="wikitable sortable"
|+'''Agama di Austria–HongariaAustria–Hungaria''' 1910 <ref name="Vaterlandskunde 1911" />
! Religion
! Austria–Hungaria
! Austria–Hongaria
! Austria/Cisleithania<br />
! HongariaHungaria/Transleithania<br />
! Bosnia dan Herzegovina
|-
Baris 1.017:
| 32.7%
|}
[[File:Andree48-2.jpg|thumb|Agama-Agama di Austria–HongariaAustria–Hungaria, dari Andrees Allgemeiner Handatlas edisi 1881 . Umat Kristen ​​​​Katolik ( Romawi dan Uniate ) berwarna biru, Kristen Protestan ungu, Kristen Ortodoks Timur kuning, dan Islam hijau.]]
[[File:Teodor Axentowicz - Pogrzeb huculski.jpg|thumb|upright=1.15|''Pemakaman di Galicia'' oleh Teodor Axentowicz , 1882]]
 
Baris 1.043:
|14.000
|}
Hanya di Kerajaan HongariaHungaria: <ref>1910. évi népszámlálás adatai. (Magyar Statisztikai Közlemények, Budapest, 1912. pp 30–33)</ref>
{| class="wikitable"
!Agama
Baris 1.181:
|}
{| class="wikitable"
|+Kerajaan HongariaHungaria
!Pangkat
!Nama Indonesia saat ini
Baris 1.194:
|
|Budimpešta
|Hungaria
|Hongaria
|1.232.026 (kota tanpa pinggiran kota 880.371)
|1.735.711 (Metro: 3.303.786)
Baris 1.202:
|
|Szegedin, Segedin
|Hungaria
|Hongaria
|118.328
|170.285
Baris 1.218:
|
|
|Hungaria
|Hongaria
|92.729
|208.016
Baris 1.250:
|
|
|Hungaria
|Hongaria
|66.834
|111.411
Baris 1.274:
|
|
|Hungaria
|Hongaria
|62.445
|46.047
Baris 1.290:
|
|
|Hungaria
|Hongaria
|55.197
|100.694
Baris 1.298:
|
|
|Hungaria
|Hongaria
|51.459
|157.177
Baris 1.306:
|
|
|Hungaria
|Hongaria
|49.852
|145.347
Baris 1.312:
 
=== '''Hubungan etnis''' ===
{{See also|Trialisme di Austria-HongariaHungaria|Austria Raya Serikat|Magyarisasi|Austro-Slavisme|Pan-Slavisme}}
[[File:Austria Hungary ethnic.svg|thumb|right|upright=1.35|Peta etno-linguistik Austria–HongariaAustria–Hungaria, 1910]]
[[File:Meyers b12 s0486a.jpg|thumb|right|upright=1.35|Peta etnografi Meyers Konversations-Lexikon Austria–HongariaAustria–Hungaria, 1885]]
[[File:Literacy in Austria-Hungary (1880).JPG|thumb|right|upright=1.35|Literasi di Austria–HongariaAustria–Hungaria (sensus 1880)]]
[[File:Literacy in Hungary in the 1910s.png|thumb|right|upright=1.35|Keaksaraan di HongariaHungaria menurut kabupaten pada tahun 1910 (tidak termasuk Kroasia)]]
[[File:Austria1914physical.jpg|thumb|right|upright=1.35|Peta fisik Austria–HongariaAustria–Hungaria tahun 1914]]
 
Pada bulan Juli 1849, Parlemen Revolusi HongariaHungaria memproklamirkan dan memberlakukan hak-hak etnis dan minoritas (undang-undang serupa berikutnya ada di Swiss), tetapi undang-undang ini dibatalkan setelah tentara Rusia dan Austria menumpas Revolusi HongariaHungaria. Setelah Kerajaan HongariaHungaria mencapai Kompromi dengan Dinasti Habsburg pada tahun 1867, salah satu tindakan pertama dari Parlemennya yang dipulihkan adalah mengesahkan Undang-Undang Kebangsaan (Undang-Undang Nomor XLIV tahun 1868). Itu adalah undang-undang liberal dan menawarkan hak bahasa dan budaya yang luas. Ia tidak mengakui orang non-HongariaHungaria memiliki hak untuk membentuk negara dengan otonomi teritorial apa pun. <ref name="suedosteuropa-gesellschaft"/>
 
"Kompromi Austro-HongariaHungaria tahun 1867" menciptakan persatuan pribadi negara-negara merdeka HongariaHungaria dan Austria, yang terhubung di bawah monarki bersama yang juga memiliki institusi bersama. Mayoritas HongariaHungaria lebih menegaskan identitas mereka di dalam Kerajaan HongariaHungaria, dan hal itu menimbulkan konflik dengan beberapa minoritasnya sendiri. Kekuatan kekaisaran penutur Bahasa Jerman yang menguasai setengah Austria dibenci oleh orang lain. Selain itu, munculnya nasionalisme di Rumania dan Serbia yang baru merdeka juga turut andil dalam masalah etnis di kekaisaran.
 
Pasal 19 "Undang-Undang Dasar Negara" tahun 1867 ( ''Staatsgrundgesetz'' ), hanya berlaku untuk bagian Cisleithania (Austria) dari Austria–HongariaAustria–Hungaria, <ref name=":0" /> menyatakan:
 
{{blockquote|Semua ras kekaisaran memiliki hak yang sama, dan setiap ras memiliki hak yang tidak dapat diganggu gugat atas pelestarian dan penggunaan kebangsaan dan bahasanya sendiri. Kesetaraan semua bahasa adat (" landesübliche Sprachen ") di sekolah, kantor, dan kehidupan publik, diakui oleh negara. Di wilayah-wilayah di mana beberapa ras tinggal, lembaga publik dan pendidikan harus diatur sedemikian rupa sehingga, tanpa menerapkan paksaan untuk mempelajari bahasa negara kedua (" Landessprache "), masing-masing ras menerima sarana pendidikan yang diperlukan dalam bahasanya sendiri. {{sfn|Headlam|1911|p=39}}}}
Baris 1.333:
Tahun-tahun berikutnya melihat pengakuan resmi beberapa bahasa, setidaknya di Austria. Sejak tahun 1867, undang-undang memberikan Bahasa Kroasia status yang sama dengan Bahasa Italia di Dalmatia . Sejak tahun 1882, terdapat mayoritas orang Slovenia di Dewan Carniola dan di ibu kota Laibach (Ljubljana) ; mereka mengganti Bahasa Jerman dengan bahasa Slovenia sebagai bahasa resmi utama mereka. Galicia menetapkan Bahasa Polandia alih-alih bahasa Jerman pada tahun 1869 sebagai bahasa umum pemerintahan.
 
Di Istria , Istro-Rumania , sebuah kelompok etnis kecil yang terdiri dari sekitar 2.600 orang pada tahun 1880-an, <ref name=":0" /> mengalami diskriminasi yang parah. Orang Kroasia di wilayah itu, yang menjadi mayoritas, mencoba mengasimilasi mereka, sementara minoritas Italia mendukung mereka dalam permintaan penentuan nasib sendiri. <ref name=":0" /> <ref name=":0" /> Pada tahun 1888, kemungkinan membuka sekolah pertama untuk Istro-Rumania yang mengajar dalam Bahasa Rumania dibahas dalam Dewan Istria . Proposal itu sangat populer di antara mereka. Deputi Italia menunjukkan dukungan mereka, tetapi Orang Kroasia menentangnya dan mencoba menunjukkan bahwa Orang Istro-Rumania sebenarnya adalah Orang Slavia. <ref name=":0" />Selama pemerintahan Austro-HongariaHungaria, Orang Istro-Rumania hidup dalam kondisi kemiskinan <ref name=":0" />,  dan mereka yang tinggal di pulau Krk berasimilasi sepenuhnya pada tahun 1875. <ref>{{cite journal|url=https://www.researchgate.net/publication/326033781|title=Vlachs from the Island Krk in the Primary Historical and Literature Sources|first=Nina|last=Spicijarić Paškvan|journal=Studii și Cercetări – Actele Simpozionului "Banat – Istorie și Multiculturalitate"|year=2014|pages=345–358|language=hr}}</ref>
 
Sengketa bahasa paling sengit terjadi di Bohemia, di mana penutur Bahasa Ceko menjadi mayoritas dan mencari status yang setara untuk bahasa mereka dengan Bahasa Jerman. Orang Ceko telah tinggal terutama di Bohemia sejak abad ke-6 dan imigran Jerman mulai menetap di pinggiran Bohemia pada abad ke-13. Konstitusi tahun 1627 menjadikan Bahasa Jerman sebagai bahasa resmi kedua dan setara dengan Bahasa Ceko. Penutur Bahasa Jerman kehilangan mayoritasnya dalam Dewan Bohemia pada tahun 1880 dan menjadi minoritas bagi penutur Bahasa Ceko di kota Praha dan Pilsen (sambil mempertahankan sedikit mayoritas di kota Brno (Brünn) ). Universitas Charles tua di Praha, yang sampai sekarang didominasi oleh penutur Bahasa Jerman, dibagi menjadi fakultas berbahasa Jerman dan Ceko pada tahun 1882.
 
Pada saat yang sama, dominasi HongariaHungaria menghadapi tantangan dari mayoritas lokal Rumania di Transylvania dan di Banat timur , Slowakia pada hari ini. di Slowakia , dan Kroasia dan Serbia di tanah mahkota Kroasia dan Dalmatia (sekarang Kroasia), di Bosnia dan Herzegovina dan di provinsi-provinsi yang dikenal sebagai Vojvodina ( Serbia utara sekarang ). Orang Rumania dan Serbia mulai melakukan agitasi untuk persatuan dengan sesama nasionalis dan penutur bahasa mereka di negara bagian Rumania yang baru didirikan (1859–1878) dan Serbia.
 
Para pemimpin HongariaHungaria pada umumnya kurang bersedia dibandingkan rekan Austria mereka untuk berbagi kekuasaan dengan minoritas subjek mereka, tetapi mereka memberikan otonomi yang besar kepada Kroasia pada tahun 1868. Sampai batas tertentu, mereka mencontohkan hubungan mereka dengan kerajaan itu berdasarkan kompromi mereka sendiri dengan Austria dari tahun sebelumnya. Terlepas dari otonomi nominal, pemerintah Kroasia adalah bagian ekonomi dan administrasi HongariaHungaria, yang dibenci Orang Kroasia. Di Kerajaan Kroasia-Slavonia dan Bosnia dan Herzegovina banyak yang menganjurkan gagasan monarki Austro-Hungaro-Kroasia trialist ; di antara para pendukung gagasan itu adalah Archduke Leopold Salvator , Archduke Franz Ferdinand dan kaisar dan raja Charles Iyang selama masa pemerintahannya yang singkat mendukung gagasan pencoba hanya untuk diveto oleh pemerintah HongariaHungaria dan Pangeran Istvan Tisza . Hitungan tersebut akhirnya menandatangani proklamasi trialist setelah tekanan berat dari raja pada tanggal 23 Oktober 1918. <ref name="Budisavljević">[[Srđan Budisavljević|Budisavljević, Srđan]], ''Stvaranje-Države-SHS, Creation of the state of SHS'', Zagreb, 1958, p.&nbsp;132–133.</ref>
 
Bahasa adalah salah satu isu yang paling diperdebatkan dalam politik Austro-HongariaHungaria. Semua pemerintah menghadapi rintangan yang sulit dan memecah belah dalam memutuskan bahasa pemerintah dan pengajaran. Kaum minoritas mencari kesempatan seluas-luasnya untuk memperoleh pendidikan dalam bahasa mereka sendiri, juga dalam bahasa-bahasa "dominan"—Hongaria—Hungaria dan Jerman. Dengan "Ordonansi 5 April 1897", Perdana Menteri Austria Count Kasimir Felix Badeni memberikan Ceko kedudukan yang setara dengan Jerman dalam pemerintahan internal Bohemia; ini menyebabkan krisis karena agitasi Jerman nasionalis di seluruh kekaisaran. Mahkota memberhentikan Badeni.
 
Undang-Undang Minoritas Hungaria tahun 1868 memberikan hak individu (tetapi tidak komunal) kepada minoritas (Slovakia, Rumania, Serbia, et al.) untuk menggunakan bahasa mereka di kantor, sekolah (walaupun dalam praktiknya seringkali hanya di tempat yang didirikan oleh mereka dan bukan oleh negara bagian), pengadilan dan kotamadya (jika 20% dari deputi menuntutnya). Dimulai dengan Undang-Undang Pendidikan Dasar tahun 1879 dan Undang-Undang Pendidikan Menengah tahun 1883, negara HongariaHungaria melakukan lebih banyak upaya untuk mengurangi penggunaan Bahasa non-Magyar, yang sangat melanggar Undang-Undang Kebangsaan tahun 1868. <ref name=":0" /> Setelah tahun 1875, semua sekolah bahasa Slovakia yang lebih tinggi dari sekolah dasar ditutup, termasuk hanya tiga sekolah menengah atas (gimnasium) di Revúca (Nagyrőce), Turčiansky Svätý Martin (Turócszentmárton) dan Kláštor pod Znievom (Znióváralja). Sejak Juni 1907, semua sekolah negeri dan swasta di HongariaHungaria diwajibkan untuk memastikan bahwa setelah kelas empat, para murid dapat berbicara Bahasa HongariaHungaria dengan lancar . Hal ini menyebabkan penutupan lebih lanjut sekolah-sekolah minoritas, yang sebagian besar dikhususkan untuk Bahasa Slovakia dan Rusyn.
 
Kedua kerajaan terkadang membagi wilayah pengaruh mereka . Menurut Misha Glenny dalam bukunya, ''The Balkans, 1804–1999'' , Austria menanggapi dukungan HongariaHungaria terhadap Ceko dengan mendukung gerakan nasional Kroasia di Zagreb.
 
Sebagai pengakuan bahwa ia memerintah di negara multi-etnis, Kaisar Franz Joseph berbicara (dan menggunakan) Bahasa Jerman, HongariaHungaria, dan Ceko dengan lancar, dan Kroasia, Serbia, Polandia, dan Italia sampai taraf tertentu.
 
==== '''Yahudi''' ====
[[File:Orthodox Jews in Leopoldstadt 1915.JPG|thumb|Yahudi Kristen Ortodoks dari Galicia di Leopoldstadt , Wina, 1915]]
 
Sekitar tahun 1900, Orang Yahudi berjumlah sekitar dua juta orang di seluruh wilayah Kekaisaran Austro-HongariaHungaria; <ref name=":0" /> posisi mereka ambigu. Politik populis dan antisemit dari Partai Sosial Kristen terkadang dipandang sebagai model Fasisme Adolf Hitler . <ref name=":0" /> Partai dan gerakan antisemit ada, tetapi pemerintah Wina dan Budapest tidak memulai pogrom atau menerapkan kebijakan antisemit resmi. <sup>[ ''rujukan?'' ]</sup> Mereka khawatir kekerasan etnis semacam itu dapat menyulut etnis minoritas lainnyadan meningkat di luar kendali. Partai-partai antisemit tetap berada di pinggiran lingkup politik karena popularitas mereka yang rendah di kalangan pemilih dalam pemilihan parlemen. <sup>[ ''butuh rujukan'' ]</sup> {{citation needed|date=September 2013}}
 
Pada periode itu, mayoritas Orang Yahudi di Austria–HongariaAustria–Hungaria tinggal di kota-kota kecil ( ''shtetls'' ) di Galicia dan daerah pedesaan di HongariaHungaria dan Bohemia; namun, mereka memiliki komunitas besar dan bahkan mayoritas lokal di distrik pusat kota Wina, Budapest, Praha, Kraków, dan Lwów . Dari pasukan militer pra-Perang Dunia I dari kekuatan besar Eropa, tentara Austro-HongariaHungaria hampir sendirian dalam mempromosikan Orang Yahudi secara teratur ke posisi komando. <ref name=":0" /> Sementara populasi Yahudi di tanah Dual Monarchy sekitar 5%, Yahudi merupakan hampir 18% dari korps perwira cadangan. <ref name=":0" /> Berkat modernitas konstitusi dan kebajikan kaisar Franz Joseph, Orang Yahudi Austria menganggap era Austria–HongariaAustria–Hungaria sebagai era emas dalam sejarah mereka. <ref name=":0" /> Pada tahun 1910 sekitar 900.000 agama <sup>[ ''perlu klarifikasi'']</sup> Yahudi terdiri sekitar 5% dari populasi Hungaria dan sekitar 23% dari warga Budapest. Orang Yahudi menyumbang 54% dari pemilik bisnis komersial, 85% dari direktur dan pemilik lembaga keuangan di perbankan, dan 62% dari semua karyawan dalam perdagangan, <ref name=":0" />20% dari semua siswa sekolah tata bahasa umum, dan 37% dari semua siswa sekolah tata bahasa ilmiah komersial, 31,9% dari semua siswa teknik, dan 34,1% dari semua siswa di fakultas manusia di universitas. Orang Yahudi menyumbang 48,5% dari semua dokter, <ref name=":0" /> dan 49,4% dari semua pengacara/ahli hukum di Hungaria. <ref name=":0" /> Catatan: Jumlah Orang Yahudi direkonstruksi dari sensus agama. Mereka tidak memasukkan orang-orang asal Yahudi yang telah menjadi Kristen, atau sejumlah Ateis. <sup>[ ''rujukan?'' ]</sup> Di antara banyak anggota parlemen HongariaHungaria yang berasal dari Yahudi, anggota Yahudi yang paling terkenal dalam kehidupan politik HongariaHungaria adalah Vilmos Vázsonyi sebagai Menteri Kehakiman, Samu Hazaisebagai Menteri Perang, János Teleszky sebagai Menteri Keuangan, János Harkányi sebagai Menteri Perdagangan, dan József Szterényi sebagai Menteri Perdagangan.
 
== Hubungan Etnis ==
{| class="wikitable" align=right
|- align=center
!Persebaran etnis{{br}}Austria-HongariaHungaria
|- align=center
|{{col|2}}
Jerman{{br}}HongariaHungaria{{br}}Ceko{{br}}Polandia{{br}}Rutenia{{br}}Rumania{{br}}Kroasia{{br}}Slowakia{{br}}Serbia{{br}}Slovenia{{br}}Italia{{br}}24%{{br}}20%{{br}}13%{{br}}10%{{br}}8%{{br}}6%{{br}}5%{{br}}4%{{br}}4%{{br}}3%{{br}}3%
|}
Orang-Orang [[Ceko]] (kebanyakan di [[Ceko|negeri Ceko]], seperti [[Bohemia]], [[Moravia]] dan [[Silesia]] Austria), [[orang Polandia|Polandia]] dan [[Ukraina]] (di [[Galisia (Eropa Timur)|Galicia]]), [[Slovenia]] (di [[Krain|Carniola]], [[Kärnten|Carinthia]] dan [[Steiermark|Styria]] selatan, kebanyakan [[Slovenia]]) dan [[Kroasia]] kini, [[Italia|Orang-Orang Italia]] dan [[Slovenia]] di [[Istria]] masing-masing meminta suara lebih besar dalam urusan Cisleithania.
Baris 1.368:
Pada saat yang sama, dominasi Magyar menghadapi tantangan dari mayoritas lokal Orang-Orang [[Rumania]] di [[Transilvania|Transylvania]] dan di [[Banat]] timur, dari orang-orang [[Slowakia|Slowak]] di [[Slowakia]] kini, dari [[Kroasia]] dan [[Serbia]] di tanah kerajaan [[Kroasia]] dan [[Dalmasia|Dalmatia]] (kini [[Kroasia]]), di [[Bosnia dan Herzegovina]] dan di provinsi yang dikenal sebagai [[Provinsi Otonom Vojvodina|Vojvodina]] (kini [[Serbia]] utara). Orang-orang Rumania dan Serbia mengharapkan persatuan dengan orang-orang nasionali sesama mereka di [[Rumania]], negeri yang baru dibangun (1859 - 1878) dan [[Serbia]], secara terhormat.
 
Walau pemimpin HongariaHungaria menunjukkan kemauan keseluruhan yang kurang daripada rekan imbangan Jerman Austrianya untuk mendapatkan kekuasaan dengan warga negara minoritas mereka, mereka mengakui ukuran besar otonomi pada kerajaan [[Kroasia]] pada tahun [[1868]], sejajar pada beberapa tingkat penyesuaian diri mereka sendiri dalam kekaisaran pada tahun sebelumnya.
 
Bahasa merupakan salah satu isu yang paling diperdebatkan dalam politik Austria-HongariaHungaria. Seluruh pemerintahan menghadapi rintangan sulit dan memecah belah dalam memisah-misahkan bahasa pemerintahan dan perintah. Para minoritas ingin memastikan kemungkinan terluas untuk pendidikan dalam bahasa mereka sendiri seperti dalam Bahasa "dominan" HongariaHungaria dan Jerman. Pada 1 kesempatan khusus, yang disebut "ordonansi 5 April 1897", PM Austria [[Kasimir Felix Badeni|Kasimir Felix Graf Badeni]] memberikan orang-orang Ceko equal standing dengan Orang-Orang Jerman dalam pemerintahan dalam negeri [[Bohemia]], menimbulkan krisis karena hasutan para nasionalis Jerman ke seluruh kekaisaran. Lantas Badeni dipecat. Pada kesempatan lain, orang-orang Ceko kehilangan hak bahasa mereka sendiri dalam kehidupan sehari-hari, termasuk koran dan di tempat kerja: Orang-orang Ceko harus menggunakan Bahasa Jerman. Ini menyebabkan kekacauan umum.
 
== Agama ==
{{Pie chart|thumb=Right|color3=Green|color2=Lightblue|color1=Blue|caption=Agama di Austria-HongariaHungaria (Sensus 31 Desember 1910)<ref>https://www.indexmundi.com/united_states/religions.html</ref>
| label1 = [[Kekristenan|Kristen (Katolik, Protestan, Ortodoks)]]
| label2 = [[Agama Yahudi|Yahudi]]
Baris 1.384:
{| class="wikitable"
!Agama/Pengakuan
!Di seluruh Austria-HongariaHungaria
!Bagian <br />Austria
!Bagian <br />HongariaHungaria
!Bosnia dan <br />Herzegovina
|-
Baris 1.427:
 
== Ekonomi ==
Ekonomi Austria-HongariaHungaria berubah cepat selama keberadaan Kerajaan Ganda. Perubahan teknologi mempercepat [[industrialisasi]] dan [[urbanisasi]]. Mode produksi [[kapitalisme|kapitalis]] menyebar ke seluruh kekaisaran selama 50 tahun keberadaannya. Institusi kuno [[feodalisme]] terus lenyap. Pertumbuhan ekonomi berpusat sekeliling Wina, tanah Austria (wilayah Austria modern), tanah Alpen, dan tanah Bohemia. Pada tahun-tahun terakhir abad ke-19 pertumbuhan ekonomi yang cepat menyebar ke dataran HongariaHungaria tengah dan ke tanah Karpathia. Sebagai akibat pola ini perbedaan luas dalam perkembangan ada di dalam kekaisaran. Umumnya wilayah barat mencapai perkembangan yang lebih jauh daripada di timur. Dari awal abab ke-20 kebanyakan wilayah kekaisaran telah memulai mengalami perkembangan ekonomi yang pesat. [[PDB]] per kapita berkembang kira-kira 1,45% per tahun dari tahun 1870 sampai 1913. Tibgkat perkembangan itu sama dengan baik pada negara Eropa lainnya seperti Britania Raya (1,00%), Prancis (1,06%), dan Jerman (1,51%). (Sumber: Good, David. ''The Economic Rise of the Habsburg Empire''). Bagaimanapun, ekonomi kekaisaran secara keseluruhan tetap ketinggalan sekali di belakang ekonomi kekuatan lain, karena hanya telah memulai modernisasi yang diteruskan belakangan. Britania Raya memiliki PDB per-kapita hampir 3 kali lebih besar daripada Kekaisaran Habsburg, sedangkan Jerman berada hampir 2 kali setinggi Austria-HongariaHungaria. Namun, ketidaksesuaian yang besar itu bersembunyi pada tingkat yang berbeda dalam kekaisaran.
 
[[Transportasi rel]] berkembang secara cepat di Kekaisaran Austria-HongariaHungaria. Negara pendahulunya, [[Kekaisaran Habsburg]], telah membangun inti rel yang kokoh di barat yang berasal dari Wina dari tahun [[1841]]. Pada titik itu pemerintah mewujudkan kemungkinan militer pada rela dan mulai menanam uang yang banyak dalam pembuatannya. [[Bratislava]], Budapest, Praha, [[Kraków]], [[Graz]], Laibach ([[Ljubljana]]), dan [[Venice]] dihubungkan dengan jalur utama. Dari 1854 kekaisaran memiliki hampir 2.000 kilometer jalur, hampir 60 sampai 70% darinya di tangan negara. Pada titik itu pemerintah mulai menjual porsi besar jalur untuk investor swasta untuk menutup beberapa investasinya dan karena ketegangan keuangan akibat [[Revolusi 1848]] dan [[Perang Krim]].
 
Dari tahun [[1854]] sampai tahun [[1879]] bunga swasta mewarnai hampir semua pembuatan rel. Yang akan membuat Cisleithania memperoleh jalur 7.952 kilometer, dan HongariaHungaria membangun jalur 5.839 kilometer. Selama masa itu banyak daerah baru ikut serta dengan sistem rel dan adanya jaringan rel menambah hubungan dan antarhubungan. Masa ini menandai mulainya pengangkutan rel yang tersebar luas di Austria-HongariaHungaria, dan juga integrasi sistem pengangkutan di daerah itu. Pada rel tingkat luas mengizinkan kekaisaran mengintegrasikan ekonominya lebih jauh daripada sebelumnya yang mungkin: sebelumnya pengangkutan telah bergantung pada sungai.
 
Setelah tahun 1879 secara lambat pemerintah Austria-HongariaHungaria mulai merenasionalisasi jaringan rel, sebagian besar karena langkah pengembangan yang melempem selama [[depresi (ekonomi)|depresi]] di seluruh dunia pada tahun [[1870-an]]. Tahun-tahun antara 1879 dan [[1900]] menyaksikan lebih dari 25.000&nbsp;km rel dibangun di Cisleithania dan HongariaHungaria. Kebanyakan darinya merupakan "pengganti" dari jaringan yang ada, walau di beberapa daerah, terutama di timur yang jauh, memperoleh jaringan rel untuk pertama kalinya selama masa ini. Jalan rel mengurangi biaya transportasi di seluruh kekaisaran, membuka pasar baru untuk produk dari negeri lain Kerajaan Ganda.
 
== Kebijakan luar negeri ==
Pemerintahan Imperium (Austria) dan Royal (HongariaHungaria) juga berbeda pada beberapa tingkat dalam sikap mereka terhadap kebijakan asing umum kekaisaran. Para politisi di Budapest terutama takut pada aneksasi wilayah yang akan menambah penduduk non-HongariaHungaria di kerajaan itu. Namun, persekutuan kekaisaran dengan [[Jerman]] terhadap [[Rusia]] dari bulan Oktober [[1879]] (lihat [[Persekutuan ganda, 1879]]) memiliki penerimaan umum, sejak Rusia menunjukkan ancaman militer ekstern yang pokok pada kedua bagian itu.
 
Angkatan Austria-HongariaHungaria mencaplok wilayah [[Bosnia dan Herzegovina]] dari bulan Agustus [[1878]] di bawah [[Persetujuan Berlin 1878|Persetujuan Berlin]]. Kekaisaran itu menganeksasi daerah ini pada bulan Oktober [[1908]] sebagai tanah milik umum di bawah pengawasan kementrian keuangan daripada memberikannya pada salah satu pemerintah teritorial. Aneksasi membangun keadaan ganjil yang membuat beberapa orang di Wina bermaksud menggabungkan Bosnia dan Herzegovina dengan Kroasia untuk membentuk komponen ketiga dari kekaisaran, menyatukan daerah orang Slavia selatannya di bawah dominasi orang-orang Kroasia (yang mungkin telah terbukti lebih simpati pada [[Wina]] daripada ke Budapest).
 
== PD I ==
[[Berkas:Austria-Hungaria transparency.png|jmpl|250px|Lambang Austria-HongariaHungaria, diambil pada tahun [[1915]] untuk menekankan persatuan kekaisaran selama [[PD I]].]]
Pada tanggal [[28 Juni]] [[1914]], [[Franz Ferdinand]], pewaris untuk pamandanya Kaisar [[Franz Josef I dari Austria|Franz Josef]] ([[Putra Mahkota Rudolf dari Austria|satu-satunya putra]] Franz Josef telah tewas dalam keadaan yang tetap misterius, dan republiken Meksiko telah menghukum mati [[Maximilian dari Meksiko|saudara kaisar]]), mengunjungi ibu kota Bosnia [[Sarajevo]] di mana militan Serbia Bosnia dari kelompok nasionalis [[Bosnia Muda]] membunuhnya. ''Lihat: [[Pembunuhan di Sarajevo]]''
 
Sebelumnya kekasisaran ini telah kehilangan wilayah yang banyak dihuni etnis Italia ke [[Piemonte]] karena gerakan nasionalis yang besar di seluruh Italia, dan banyak orang Austria-HongariaHungaria merasakan ancaman hilangnya daerah selatan yang dihuni orang-orang Slavia pada [[Serbia]] sebentar lagi. Serbia telah menerima jumlah wilayah yang berarti dalam [[Perang Balkan II]] 1913, menyebabkan banyak kesulitan dalam lingkungan pemerintahan di Wina dan Budapest. Beberapa anggota pemerintahan, seperti [[Conrad von Hötzendorf]] telah menginginkan berhadapan muka dengan bangsa Serbia yang bangkit kembali selama beberapa tahun. Kepemimpinan Austria-HongariaHungaria, yang disokong sekutu [[Jerman]]nya, memutuskan menghadapi Serbia secara militer sebelum dapat mendorong pemberontakan: memanfaatkan pembunuhan sebagai alasan, mereka menyajikan [http://www.firstworldwar.com/source/austrianultimatum.htm daftar 10 permintaan] yang diharapkannya Serbia takkan pernah menerima. Saat Serbia menerima 9 dari 10 permintaan tetapi hanya sebagian menyetujui 1 yang tersisa, Austria-HongariaHungaria mengumumkan perang.
 
Peristiwa itu membawa Kekaisaran ke dalam konflik dengan Serbia dan lebih dari selama bulan Juli dan Agustus 1914, menyebabkan mulainya [[PD I]], sebagaimana yang dimobilisasi Russia dalam mendukung Serbia, memulai rangkaian kontra-mobilisasi.
 
[[Italia]] awalnya tetap netral, walau bersekutu dengan Austria-HongariaHungaria. Pada tahun 1915 beralih ke sisi [[kekuatan Entente]], berharap mendapatkan daerah dari Austria-HongariaHungaria.
 
Awalnya pasukan Austria-HongariaHungaria menundukkan Serbia, mempertahankan jalan ke dalam HongariaHungaria dan memukul mundur majunya Italia di [[Gorizia]]. [[Pasukan Austria-HongariaHungaria]] menderita berat sepanjang perang, khususnya pada tahun 1914. Bagaimanapun, mereka sangat sukses (walau dengan bantuan dan arahan Jerman) tetap berlanjut ke wilayah musuh menyusul kemenangan yang dipimpin Jerman di Galisia (Mei 1915) dan di [[Pertempuran Caporetto|Caporetto]] di front Italia (Oktober 1917). Sepanjang perang, usaha perang Austria-HongariaHungaria telah menjadi kian menurun pada arahan perencana Jerman. Kurangnya bekal, moril rendah, dan tingkat korban yang tinggi sungguh telah memengaruhi kemampuan operasional pasukan dari akhir perang.
 
== Pembubaran kekaisaran ==
Di musim panas 1918 pasang surutnya perang berbalik secara meyakinkan melawan [[Kekuatan Tengah]]. Walaupun [[kepemimpinan]] minoritas nasional dalam telah tetap setia pada Habsburg sepanjang perang, nasib buruk memaksa mereka mempertimbangkan kembali pilihan mereka. Seperti menjadi nyata bahwa [[Sekutu]] akan menang, secara politis menjadi bijaksana untuk para nasionalis untuk meninggalkan ikatan pada negara yang sudah tua dan merangkul paham nasionalis kekuatan yang menang. Pada puncaknya, kekaisaran tak bisa lebih lama menyediakan dorongan untuk kebangsaan untuk bekerja bersama. Kelompok lain juga kehilangan kepercayaan pada kekaisaran. Kemakmuran telah lenyap, kekecewaan kepentingan [[bisnis]], [[sosialisme|sosialis]] menjadi tumbang oleh hilangnya kebijakan liberal yang telah mencirikan pemerintahan Cisleithania sebelum perang. Dalam keadaan itu para nasionalis radikal menemukannya mudah untuk mengumpulkan dukungan pada alasan mereka, dan sejumlah deklarasi kemerdekaan yang disusul pada September – Oktober 1918. Secara resmi perang itu mengakhiri Austria-HongariaHungaria saat memasuki gencatan senjata dengan [[Sekutu]] pada tanggal [[3 November]] [[1918]].
 
Akhir perang menandai berakhirnya Kerajaan Austria-HongariaHungaria. Secara politis menjadi bijaksana untuk pemenang yang bersekutu menahan pencampuran maju ke dalam berbagai bagian nasional menurut [[14 poin]] [[Woodrow Wilson]]. Catatan bahwa kekuatan sekutu sama sekali tak melihat bubarnya kekaisaran sebagai tujuan perang: secara sungguh-sungguh mereka mereka mempunyai gagasan hanya ke arah akhir perang. Berkebalikan dengan harapan saat itu, bubarnya kekaisaran tak mengurangi masalah nasional di daerah itu, dan membuat daerah itu secara politis tidak stabil daripada di bawah penguasaan Habsburg.
 
Pertama untuk membentuk keadaan baru, orang-orang Ceko menyatakan kemerdekaan pada tanggal [[28 Oktober]] 1918. HongariaHungaria menysul pada tanggal [[31 Oktober]], walau kebanyakan orang Transilvania bersatu dengan Rumania, membawa dengan mereka minoritas HongariaHungaria yang besar. Bangsa Slavia Selatan telah membentuk [[Negara Bangsa Slovenia, Kroasia, dan Serbia]] pada tanggal [[29 Oktober]], segera bersatu ([[1 Desember]] [[1918]]) dengan [[Serbia dan Montenegro]] sebagai [[Kerajaan Bangsa Serbia, Kroasia, dan Slovenia]].
 
Setelah perang pemenangnya mereorganisasi perbatasan wilayah, secara radikal mengubah persekutuan politik. Persetujuan yang berbeda memengaruhi daerah-daerah itu, termasuk [[Perjanjian Trianon|Persetujuan Trianon]] (1920).
 
[[Austria]] dan [[HongariaHungaria]] menjadi republik, mengasingkan keluarga Habsburg selamanya. Pembaharu pro-monarki di HongariaHungaria setelah [[Republik Soviet HongariaHungaria|revolusi komunis]] dan campur tangan Rumania pada tahun [[1919]] menimbulkan pengembalian resmi negara pada kerajaan (Maret [[1920]]), namun dengan kekosongan tahta. Percobaan oleh kaisar terakhir [[Karl I dari Austria|Karl I]], memperoleh kembali kekuasaan di Budapest (Maret, Oktober [[1921]]) yang diakhiri dalam deportasinya ke [[Madeira]], di mana ia meninggal pada tahun berikutnya. Dalam ketiadaan raja, HongariaHungaria jatuh di bawah pengawasan [[kabupaten]], dikepalai pahlawan laut [[Miklós Horthy]].
 
[[Berkas:Österreich-Ungarns Ende.png|jmpl|250px|Austria-HongariaHungaria dan negara baru yang muncul pada tahun [[1918]]l (nama dan perbatasan berwarna merah).]]
Yang berikut ini ialah negara-negara baru yang terbentuk (sebagian atau keseluruhan) di luar bekas tanah Habsburg:
* [[Austria]]
* [[HongariaHungaria]]
* [[Cekoslowakia]]
*[[Negara Slovenia, Kroasia dan Serbia|Negara Bangsa Slovenia, Kroasia, dan Serbia]] (bersama dengan Kerajaan [[Serbia]] pada tanggal [[1 Desember]] [[1918]] untuk membentuk [[Kerajaan Bangsa Serbia, Kroasia, dan Slovenia|Kerajaan Bangsa Serbia, Kroasia dan Slovenia]], kemudian [[Yugoslavia]])
* [[Polandia]]
 
Di samping itu, beberapa wilayah Austria-HongariaHungaria masuk ke [[Rumania]] dan [[Italia]]. [[Liechtenstein]], yang dulu telah melihat ke Wina untuk perlindungan, membentuk persatuan adat dan pertahanan dengan [[Swiss]], dan mengambil mata uang Swiss daripada Austria. Pada bulan April 1919 [[Vorarlberg]], provinsi terbarat Austria, dipilih oleh mayoritas besar untuk mengikui Swiss; bagaimanapun Swiss dan Sekutu mengabaikan pemilihan itu.
 
== Historiografi ==
Pandangan sejarah Austria-HongariaHungaria telah berubah-ubah sepanjang abad ke-20:
 
Sejarawan di bagian awal abad itu cenderung emosional dan/atau keterlibatan pribadi dalam permasalahan sekeliling Austria-HongariaHungaria. Sejarawan nasionalis cenderung memandang pemerintahan Habsburg [[despot]]is dan kuno. Sarjana lain, biasanya berhubungan dengan pemerintahan lama, menjadi pembela kepemimpinan tradisional dan mencoba menjelaskan their policies.
 
* Kebanyakan penulis dari masa awal yang tetap berpengaruh termasuk: Oskar Jászi dan Josef Redlich.
Baris 1.490:
* Lainnya, seperti Solomon Wank, tetap skeptis.
 
== Wilayah kekuasaan Austria-HongariaHungaria pada zaman kekuasaannya ==
Berikut adalah daftar negara-negara sekarang yang termasuk wilayah kekuasaan Austria-HongariaHungaria:
 
'''Kerajaan Austria (Cisleithania)'''
Baris 1.504:
* Montenegro (Teluk Boka Kotorska, pantai dan daerah dekat pedalaman sekitar kota-kota Budva, Petrovac dan Sutomore)
 
'''Kerajaan HongariaHungaria (Transleithania)'''
* Hungaria
* Hongaria
* Slowakia
* Austria (Burgenland)
Baris 1.515:
* Bosnia dan Herzegovina (desa-desa Zavalje, Mali skočaj dan Veliki skočaj termasuk daerah dekat sekitar barat dari kota Bihać)
 
Jajahan bersama negara Austria-HongariaHungaria
* Bosnia dan Herzegovina
* Montenegro
Baris 1.527:
 
== Pranala luar ==
* [http://www.lib.utexas.edu/maps/historical/shepherd/austria_hungary_1911.jpg "Persebaran Ras di Austria-HongariaHungaria" dari ''Atlas Sejarah'' oleh William R. Shepherd, 1911]
* [http://users.erols.com/mwhite28/austhung.htm Peta Austria-HongariaHungaria]
* [http://www.austro-hungarian-army.co.uk/ Militer Austria HongariaHungaria]
 
== Referensi ==
Baris 1.535:
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Austria-HongariaHungaria| ]]
[[Kategori:Sejarah Austria]]
[[Kategori:Bekas negara di Eropa]]
[[Kategori:Sejarah HongariaHungaria]]