Pribumi-Nusantara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
tambah pranala dalam
OrophinBot (bicara | kontrib)
Baris 87:
| align=left | [[Suku Madura]] || 6.807 || 3.3 || align=left | [[Madura]], [[Jawa Timur]]
|-
| align=left | [[Suku Batak]] || 6.188 || 3.0 || align=left | [[SumatraSumatera Utara]]
|-
| align=left | [[Suku Bugis]] || 6.000 || 2.9 || align=left | [[Sulawesi Selatan]], [[Kalimantan Timur]]
|-
| align=left | [[Suku Minangkabau]] || 5.569 || 2.7 || align=left | [[SumatraSumatera Barat]], [[Riau]]
|-
| align=left | [[Suku Betawi]] || 5.157 || 2.5 || align=left | [[Jakarta]], [[Banten]], [[Jawa Barat]]
Baris 160:
[[Wayang]], pertunjukan [[teater bayangan]] dari Suku Jawa, Sunda, dan Bali menampilkan beberapa legenda mitologis seperti [[Ramayana]], [[Mahabharata]], dan banyak lagi. [[Wayang Orang]] adalah [[drama tari]] tradisional Jawa berdasarkan [[cerita pewayangan]]. Berbagai drama tari Bali juga dapat dimasukkan dalam bentuk tradisional drama Indonesia. Bentuk lain dari drama lokal Jawa adalah [[Ludruk]] dan [[Ketoprak]], [[Sandiwara]] Sunda, dan [[Lenong]] Betawi. Semua drama ini memasukkan humor dan canda, sering melibatkan interaksi penonton dalam penampilan mereka.
 
[[Randai]] adalah teater rakyat tradisi masyarakat [[Suku Minangkabau]] [[SumatraSumatera Barat]], biasanya dilakukan untuk upacara tradisional dan festival. Teater ini menggabungkan musik, nyanyian, tari, drama dan seni bela diri [[silat]], dengan pertunjukan sering didasarkan pada legenda semi-sejarah Minangkabau dan kisah cinta.
 
Seni pertunjukan kontemporer juga dikembangkan di Indonesia dengan gaya drama mereka yang berbeda. Rombongan teater tari dan drama terkenal, seperti [[Teater Koma]] dan [[Teater Populer]] telah mendapatkan popularitas di Indonesia karena drama mereka sering menggambarkan satir sosial dan politik masyarakat Indonesia.