Commuter Line Rangkasbitung: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Infobox |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: menambah kata-kata yang berlebihan atau hiperbolis |
||
Baris 237:
|-
|}
== Insiden ==
* Pada 19 Oktober 1987, terjadi [[Tabrakan kereta api Bintaro 1987|tabrakan]] yang melibatkan lokomotif [[Lokomotif BB306|BB306]] dan [[Lokomotif BB303|BB303]]. Tabrakan ini diakibatkan oleh kelalaian petugas [[Stasiun Sudimara]] yang memberikan sinyal aman bagi kereta api dari dan arah Rangkasbitung, padahal tidak ada pernyataan aman dari [[Stasiun Kebayoran]]. Tabrakan ini menyebabkan 139 orang tewas (113 tak teridentifikasi, 26 tak diketahui identitasnya) dan 254 orang luka-luka (170 dirawat dan 84 luka ringan). Selain itu, lokomotif BB303-16 dan BB306-16 rusak parah dan berhenti beroperasi.
* Pada tanggal 9 Desember 2013, terjadi [[Kecelakaan kereta api Bintaro 2013|kecelakaan]] di pos jaga perlintasan KA Pondok Betung (PJL 57A), Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. [[Kereta rel listrik Tokyo Metro seri 7000|KRL Tokyo Metro 7021/7121]] menabrak truk [[Pertamina]] dikarenakan sopir truk menerobos palang pintu kereta api, akibat palang KA yang terlambat ditutup. Kecelakaan ini menewaskan 7 orang dan 73 terluka. KRL Tokyo Metro 7021/7121 berhenti beroperasi dan dirucat di Cikaum.
== Referensi ==
|