Wikipedia:Artikel pilihan/Jadwal/Usulan/2024/Periode 6: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 32:
<!-- Usulkan di bawah baris ini -->
<div style="width: 55%; background-color: #f5fffa; border: 1px solid #cef2e0; margin-bottom: 1em; padding: 0.5em 1em 1em; color: black;">
{{HU/Tepigambar|Trial of Talat Pasha.jpg|125|Persidangan Soghomon Tehlirian|{{{selular|}}}}}
{{HU/Tepigambar|OljeituToPhilippeLeBel1305.jpg|125|Surat tahun 1305 (gulungan berukuran 302 x 50 sentimeter (9,91 x 1,64 kaki)) dari Ilkhan Mongol Öljaitü kepada Raja Philippe IV dari Prancis yang mengusulkan kerja sama militer.|{{{selular|}}}}}
Pada 15 Maret 1921, '''[[Pembunuhan Talaat Pasha|Talaat Pasha dibunuh di Berlin]]''' oleh seorang mahasiswa Armenia bernama [[Soghomon Tehlirian]]. Tehlirian menganggap pembunuhan itu sebagai upaya balas dendam atas peran [[Talaat Pasha]] dalam [[Genosida Armenia]]. Ketika diadili di pengadilan Jerman, Tehlirian dinyatakan tidak bersalah karena perbuatan yang ia lakukan semata-mata disebabkan oleh keadaan putus asa sebagai efek trauma akibat kehilangan keluarganya selama [[genosida]] terjadi. Dalam proses persidangan, Tehlirian berpendapat, "Saya telah membunuh seorang pria, tetapi saya bukan seorang pembunuh".{{sfn|Dean|2019|p=41}} Juri pengadilan Jerman menyatakan ia tak bersalah karena hal ini. Media internasional secara luas melaporkan proses persidangan tersebut yang membawa perhatian dan pengakuan dunia atas fakta-fakta mengenai genosida Armenia. Pemberitaan mengenai persidangan ini menginspirasi pengacara asal Polandia beretnis Yahudi [[Raphael Lemkin]] untuk mencetuskan konsep kejahatan [[genosida]] dalam kajian [[hukum internasional]]. '''([[Pembunuhan Talaat Pasha|Selengkapnya...]])'''</div>
Upaya untuk menjalin '''[[persekutuan Franka-Mongol]]''' melawan [[kekhalifahan|kekhalifahan Islam]] (yang merupakan musuh bersama mereka) telah dilancarkan oleh pemimpin-pemimpin [[Tentara Salib]] [[Orang Franka|Franka]] dan [[Kekaisaran Mongol]] pada tahun 1200-an. Persekutuan semacam itu tampak sebagai pilihan yang masuk akal: Mongol cenderung bersimpati kepada Kekristenan karena keberadaan orang-orang [[Gereja dari Timur|Kristen Nestorian]] di istana Mongol. [[Bangsa Franka]] (bangsa Eropa Barat dan mereka yang berada di [[negara-negara Tentara Salib]] di [[Syam]]) juga terbuka terhadap gagasan untuk memperoleh bantuan dari Timur, yang salah satunya disebabkan oleh legenda [[Presbiter Yohanes]], raja Timur yang diyakini akan datang untuk membantu Tentara Salib di Tanah Suci. Muslim juga merupakan musuh bersama Franka dan Mongol. Namun, walaupun telah bertukar pesan, hadiah, dan duta selama beberapa dasawarsa, persekutuan ini tidak pernah terwujud. '''([[Persekutuan Franka-Mongol|Selengkapnya...]])'''</div>
 
Tak berkaitanBertepatan dengan tanggal manapunakhir sidang pelakunya (3 Juni) --[[Pengguna:Glorious Engine|Glorious Engine]] ([[Pembicaraan Pengguna:Glorious Engine|bicara]]) 112 April 2024 0001.4053 (UTC)
{{GP2020/Slot}}
=== 24 2024 ===