Latto-latto di Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Serigala Sumatera (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Serigala Sumatera (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 5:
Pada November 2022 hingga pertengahan 2023, latto-latto kembali populer dan menjadi permainan yang digandrungi bukan hanya anak-anak, tapi juga orang dewasa dan orang tua. Fenomena ini tidak hanya marak di wilayah Pulau Sulawesi, tetapi juga di beberapa daerah di Indonesia, seperti di [[Pulau Jawa]], [[Maluku]], [[Lombok]], dan [[Pulau Kalimantan]].
 
Di Indonesia, setiap hari suara bising dari latto-latto terdengar di mana-mana. Bahkan fenomena latto-latto ini pun marak dilombakan,<ref name=":560" /> seperti halnya bebernya wilayah di [[Sulawesi Selatan]], yakni [[Bulukumba]], [[Palopo]], [[Kabupaten Soppeng|Soppeng]], [[Sinjai]], [[Pinrang]], [[Jeneponto]], [[Bone]], [[Makassar]], dan daerah lainnya. Selain karena harganya murah, mainan ini dapat dengan mudah ditemukan di pasar-pasar tradisional, toko-toko kelontong ataupun di toko-toko mainan di berbagai wilayah Indonesia.{{cn}}
 
== Ragam nama ==