Gary Anderson: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Di tahun +Pada tahun)
Baris 43:
Pada 1978 ia pindah ke [[McLaren]] sebagai pimpinan mekanik. Ia bertahan di tim tersebut hingga 1980, sebelum akhirnya hengkang ke [[Alfa Romeo]] dan kemudian kembali lagi ke [[Anson Racing]].
 
DiPada tahun 1985 Anderson hengkang ke ajang [[IndyCar]], untuk menjadi kepala engineer di tim Galles Racing, kemudian ia hengkang ke [[Bromley Motorspot]] sebagai direktur teknik pada 1988, dan kemudian berlabuh di tim [[F3000]] milik [[Reynard Motorsport]], dimana pada 1989 ia menjadi pimpinan desain di Reynard.
 
Pada 1990 ia kembali lagi ke Formula 1, kali ini ia bergabung bersama tim [[Jordan Grand Prix]]. Pekerjaan berat harus ia terima saat [[Eddie Jordan]] memaksanya agar mau merancang mobil F1 dengan dana seadanya. Namun di luar dugaan Jordan 191 yang kemudian dikemudikan oleh [[Michael Schumacher]] tersebut mampu sukses. Selanjutnya pada tahun 1992 sampai 1998 ia menjadi direktur teknik tim Jordan, walaupun sempat ditawari untuk pindah ke McLaren dan [[Ferrari]].